Anda di halaman 1dari 24

Pengolahan Pesan Advertorial di republika.co.

id
“Pengolahan Pesan Advertorial Pemprov Jabar di republika.co.id terkait
Pemulihan Ekonomi Saat Pandemi Covid-19”

PROPOSAL SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat


Guna Melanjutkan Penelitian Dalam Rangka Penyusunan Skripsi
Pada Program Studi S1 Ilmu Komunikasi
Konsentrasi Jurnalistik

Penulis:
Sandy Ferdiana
032122041

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI


SEKOLAH TINGGI ILMU KOMUNIKASI BANDUNG
2022
LEMBAR PERSETUJUAN

Pengolahan Pesan Advertorial di republika.co.id


“Pengolahan Pesan Advertorial Pemprov Jabar di republika.co.id terkait
Pemulihan Ekonomi Saat Pandemi Covid-19”
Penulis:

Sandy Ferdiana
032122041

Disetujui Untuk Mengikuti Sidang Proposal


Guna Melanjutkan Penelitian Dalam Rangka Penyusunan Skripsi
Pada Program Studi S1 Ilmu Komunikasi
Bandung, 11 Nopember 2022

Iin Yatrin Hanariah S.Sos., M.I.Kom


Mengetahui,
Ketua Program Studi

Nursyawal, S. Sos., M.I.Kom.

i
DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN...................................................................................i

DAFTAR ISI..........................................................................................................ii

KATA PENGANTAR...........................................................................................iv

1. Konteks Penelitian...............................................................................................1

2. Fokus Penelitian...................................................................................................2

3. Pertanyaan Penelitian...........................................................................................2

4. Tujuan Penelitian.................................................................................................2

5. Kegunaan Penelitian............................................................................................3

6. Setting Penelitian.................................................................................................3

a. Lokasi Penelitian...........................................................................................3

b. Jadwal Kerja..................................................................................................3

7. Kerangka Pemikiran.............................................................................................4

a. Landasan Teoritis..........................................................................................4

b. Kerangka Konseptual....................................................................................6

c. Bagan Kerangka Pemikiran..........................................................................9

8. Metodologi Penelitian..........................................................................................9

a. Paradigma dan Pendekatan Penelitian..........................................................9

b. Sumber Data (Primer dan Sekunder)..........................................................11

ii
c. Teknik Pengumpulan Data..........................................................................11

d. Uji Kualitas Data.........................................................................................13

e. Teknik Analisis Data...................................................................................14

9. Sistematika Penulisan Skripsi............................................................................16

DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................18

iii
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah. Hanya kata itu yang bisa diucapkan penulis atas segala

berkah dan rahmat-Nya yang tidak terhingga di muka bumi ini. Berkah karunia-

Nya pula sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal penelitian berjudul

‘Pengolahan Pesan Advertorial di republika.co.id’.

Penulis meyakini tidak ada manusia yang melebihi kesempurnaan Nabi

Muhammad SAW di muka bumi ini. Begitupun penulis, khususnya dalam

menyusun proposal penelitian ini yang tidak luput dari kekurangan. Untuk itu,

segala kritik dan masukan, khususnya dari dosen pembimbing, menjadi sangat

berharga bagi penulis.

Dalam kesempatan ini, penulis wajib menyampaikan banyak terima kasih

kepada semua pihak yang telah membantu dan memotivasi penulis. Di antaranya:

1. Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan pertolongannya

kepada penulis dalam penyusunan proposal penelitian ini.

2. Bapak Dr. Dedy Djamaluddin Malik, M.S., selaku Ketua STIKOM

Bandung.

3. Bapak Moh. Arief, S.Sos,. M.I.Kom. selaku Ketua I Bidang Akademik


STIKOM Bandung.

4. Bapak Nursyawal, S.Sos., M.I.Kom. selaku Ketua Program Studi


STIKOM Bandung.

5. Ibu Iin Yatrin Hanariah, S.Sos., M.I.Kom. selaku pembimbing proposal,


yang senantiasa sabra membimbing dalam proses penyusunan proposal.
iv
6. Bapak Rachmat Taufik S.E., M.M. selaku Dosen Wali, yang selalu
memotivasi selama kuliah di STIKOM BANDUNG.

7. Seluruh keluarga besar STIKOM Bandung.

8. Ibu tercinta, keluarga dan pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu,
yang telah selama ini memberikan dukungan moril dalam penyusunan
proposal penelitian ini.

Besar harapan proposal penelitian ini bermanfaat, khususnya bagi penulis

yang tengah menempuh tahap selanjutnya yaitu menyusun skripsi Program S-1

Ilmu Komunikasi di STIKOM Bandung.

Bandung, 11 Nopember 2022

Penyusun

Sandy Ferdiana

v
1. Konteks Penelitian

Iklan merupakan hal yang sangat penting bagi keberlangsungan hidup

sebuah media, termasuk bagi republika.co.id. Tanpa adanya pemasang iklan maka

akan sulit bagi republika.co.id untuk dapat bertahan dalam ketatnya persaingan

media saat ini. Oleh karena itu republika.co.id dituntut untuk dapat membuat iklan

yang baik sesuai dengan apa yang diinginkan oleh pihak pemasang iklan.

Proses produksi iklan merupakan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) dari

divisi redaksi republika.co.id. Adapun salah satu proses penting dalam pembuatan

iklan adalah proses pengolahan pesan.

Dalam mengolah pesan iklan, redaksi republika.co.id. dituntut untuk tidak

hanya memiliki bekal ketrampilan atau teknik menulis yang baik, namun juga

harus memiliki kreatifitas yang tinggi agar tulisan yang dibuat terasa hidup,

menarik perhatian dan mampu diterima secara logika, serta membangkitkan

kebutuhan untuk membeli produk atau jasa yang ditawarkan.

Strategi kreatif dalam menulis dan menyampaikan isi pesan perlu

dirumuskan dan diterapkan. Namun sampai dengan saat ini proses produksi iklan

di republika.co.id. masih sering terhambat khususnya dalam pengolahan pesan

iklan, hal tersebut dikarenakan tidak semua redaksi di republika.co.id. memiliki

kemampuan yang baik dalam melaksanakan penulisan iklan.

Salah satu jenis iklan yang cukup banyak peminatnya di republika.co.id

adalah iklan advertorial. Advertorial yang merupakan singkatan dari advertising

dan editorial adalah iklan yang penyajiannya dalam bentuk berita atau informasi

(Kriyantono, 2008, p. 17). Iklan advertorial harus dapat dikemas sebaik mungkin

1
oleh redaksi republika.co.id. agar iklan tersebut dapat sampai kepada khalayak

dengan efektif sesuai dengan harapan dari pemasang iklan yang pada akhirnya

dapat meningkatkan minat pemasang iklan untuk terus beriklan di republika.co.id.

Dalam penelitian ini, peneliti akan menggunakan Teori Logika Desain

Pesan dari Barbara O'Keefe (1977). Teori Logika Desain Pesan Barbara O'Keefe

memiliki tiga dimensi, yakni Expressive Logic (Logika Ekspresif), Conventional

Logic (Logika Konvensional), dan Rhetorical Logic (Logika Retorika).

2. Fokus Penelitian

Fokus penelitian ini adalah “Pengolahan Pesan Advertorial Pemprov Jabar

di republika.co.id terkait Pemulihan Ekonomi Saat Pandemi Covid-19”.

3. Pertanyaan Penelitian

Berdasarkan pada fokus penelitian di atas, selanjutnya peneliti

merumuskan pertanyaan penelitian sebagai berikut:

1. Bagaimana logika ekspresif dalam advertorial Pemprov Jabar di

republika.co.id terkait pemulihan ekonomi saat pandemi Covid-19?

2. Bagaimana logika konvensional dalam advertorial Pemprov Jabar di

republika.co.id terkait pemulihan ekonomi saat pandemi Covid-19?

3. Bagaimana logika retoris dalam advertorial Pemprov Jabar di

republika.co.id terkait pemulihan ekonomi saat pandemi Covid-19?

4. Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

2
1. Untuk mendeskripsikan dan menganalisis logika ekspresif dalam

advertorial Pemprov Jabar di republika.co.id terkait pemulihan ekonomi

saat pandemi Covid-19.

2. Untuk mendeskripsikan dan menganalisis logika konvensional dalam

advertorial Pemprov Jabar di republika.co.id terkait pemulihan ekonomi

saat pandemi Covid-19.

3. Untuk mendeskripsikan dan menganalisis logika retoris dalam advertorial

Pemprov Jabar di republika.co.id terkait pemulihan ekonomi saat pandemi

Covid-19.

5. Kegunaan Penelitian

Secara teoritis, hasil penelitian ini diharapkan mampu memberikan

masukan akademik bagi Ilmu Komunikasi pada umumnya, khususnya di bidang

kajian Jurnalistik, serta kepada penelitian sejenis yang mengkaji tentang

pengolahan pesan advertorial pada media massa. Sementara secara praktis, hasil

penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi para praktisi media,

khususnya bagi Divisi Redaksi Republika.co.id agar kegiatan pengolahan pesan

advertorial di republika.co.id dapat menjadi lebih baik.

3
6. Setting Penelitian

a. Lokasi Penelitian

Penelitian ini akan dilaksanakan di Divisi Redaksi Republika.co.id yang

berada di Kantor Perwakilan Republika Provinsi Jawa Barat, Jalan Mangga No.

47, Kelurahan Cihapit, Kecamatan Bandung Wetan, Kota Bandung, Provinsi Jawa

Barat.

b. Jadwal Kerja

Okt’22 Nop’22 Des’22 Jan’23 Feb’23 Mar’23


Minggu Minggu Minggu Minggu Minggu Minggu
No Kegiatan ke ke ke ke ke ke
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Penyusuna X X X X
1
n UP
Pengajuan X
2
UP
Bimbingan X X
3
UP
4 Sidang UP X
Bimbingan X X X X X X X
5
Skripsi
6 Sidang X X
Skripsi

7. Kerangka Pemikiran

a. Landasan Teoritis

Teori yang dijadikan landasan dalam penelitian ini adalah teori logika

desain pesan. Teori logika desain pesan dikemukakan oleh Barbara O’Keefe pada

tahun 1977. Barbara O’Keefe pada awalnya adalah seorang pendukung teori

kontruktivisme, namun kemudian ia memperluas teorinya dengan memasukkan

4
juga pandangan-pandangan yang terkait dengan bagaimana orang mendesain

pesan. Penelitian yang diajukannya menyatakan bahwa manusia berpikir secara

berbeda mengenai bagaimana berkomunikasi dan membuat pesan, dan manusia

menggunakan logika yang berbeda dalam memutuskan apa yang harus dikatakan

kepada orang lain pada situasi tertentu. Dia menggunakan istilah teori logika

desain pesan untuk menjelaskan bagaimana proses berpikir yang terjadi sehingga

munculnya pesan. Barbara O’Keefe menunjukkan tiga logika dasar desain pesan,

yaitu ekspresif, konvensional, dan retoris.

1. Logika desain ekspresif merefleksikan pandangan bahwa komunikasi

adalah keterusterangan proses pengkodean pikiran dan perasaan. Logika

pesan ekspresif bersifat literal dan langsung. Logika ekspresif

memperlakukan komunikasi sebagai suatu model ekspresi diri, sifat

pesannya terbuka dan reaktif secara alami, sedikit memperhatikan

keinginan orang lain. Logika ekspresif misalnya bisa ditemukan pada saat

kita sedang marah.

2. Logika desain konvensional merefleksikan pandangan bahwa interaksi

adalah permainan kooperatif yang dimainkan berdasarkan aturan,

kesepakatan, dan prosedur-prosedur tertentu. Tujuan-tujuan yang

bertentangan dalam situasi tertentu kadang dibagi dalam logika

konvensional namun secara khusus melalui tambahan-tambahan dalam

interaksi atau melewati bentuk-bentuk jebakan kesopanan seperti ”tolong

atau silahkan”. Logika konvensional memandang komunikasi sebagai

permainan yang dilakukan secara teratur. Komunikasi dilakukan sebagai

5
proses ekspresi berdasarkan aturan dan norma yang diterima bersama,

maka komunikasi berlangsung sopan dan tertib.

3. Logika desain retoris merefleksikan pandangan bahwa komunikasi

mengabdi pada struktur dan membentuk realitas. Dengan demikian, pelaku

interaksi retoris menggunakan komunikasi untuk menetapkan situasi

dalam cara yang akan memfasilitasi pertemuan beragam instrumen dan

tujuan yang dihadapi. Logika retoris memandang komunkasi sebagai suatu

cara mengubah aturan melalui negosiasi. Pesan dirancang cenderung

fleksibel, penuh wawasan dan berpusat pada orang (Ardianto & Q-Anees,

2007, p. 164).

Individu membuat interpretasi berdasarkan aturan-aturan sosialnya.

Individu dalam situasi sosial pertama-tama didorong oleh keinginan untuk

memahami apa yang sedang terjadi dan menerapkan aturan-aturan untuk

mengetahui segala sesuatu. Pada tahap lanjutan individu bertindak atas dasar

pemahaman mereka, dengan menggunakan aturan-aturan untuk memutuskan jenis

tindakan yang sesuai. Pada titik inilah desain pesan dioperasikan oleh individu

dalam tindak komunikasinya. Desain pesan dilakukan agar tindakan dan

pernyataan

dapat menciptakan komunikasi yang interaktif (Ardianto & Q-Anees, 2007, p.

166)

b. Kerangka Konseptual

Berdasarkan bentuk penyajiannya, iklan dapat dikategorikan ke dalam

beberapa bentuk, salah satunya adalah advertorial. Advertorial yang merupakan

6
singkatan dari advertising dan editorial adalah iklan yang penyajiannya dalam

bentuk berita atau informasi. Secara sepintas perbedaannya dengan berita sangat

tipis. Menulis naskah iklan advertorial hampir sama dengan feature. Pesan-pesan

penjualan tidak ditampilkan secara vulgar. Advertorial muncul sebagai upaya

mengemas iklan agar tidak terkesan menjual (Kriyantono, 2008, p. 17).

Iklan advertorial pada dasarnya merupakan sarana komunikasi dalam

menyampaikan informasi kepada khalayak. Oleh karena itu pengelola iklan

advertorial harus benar-benar memperhatikan isi pesan atau informasi yang akan

dimuat, karena pesan atau informasi tersebut akan didengar, dibaca, dan dilihat

oleh khalayak. Didalam teknik pengelolaan iklan advertorial terdapat penyusunan

pesan. Menurut Cassandra dalam Cangara (2009, p. 111) ada dua model dalam

penyusunan pesan, yakni:

a) Penyusunan pesan yang bersifat informatif. Model penyusunan pesan yang

bersifat informatif lebih banyak ditujukan pada perluasan wawasan dan

kesadaran khalayak. Prosesnya lebih banyak bersifat difusi atau

penyebaran, sederhana, jelas dan tidak banyak menggunakan jargon atau

istilah-istilah yang kurang populer di khalayak. Ada empat macam

penyusunan pesan yang bersifat informatif, yakni: Pertama, space order

ialah penyusunan pesan yang melihat kondisi tempat atau ruang, seperti

internasional, nasional dan daerah. Kedua, time order ialah penyusunan

pesan berdasarkan waktu atau periode yang disusun secara kronologis.

Ketiga, deductive order ialah penyusunan pesan mulai dari hal-hal yang

bersifat umum kepada yang khusus. Serta terakhir inductive order ialah

7
penyusunan pesan yang dimulai dari hal-hal yang bersifat khusus kepada

hal-hal yang bersifat umum.

b) Penyusunan pesan bersifat persuasif. Model penyusunan pesan yang

bersifat persuasif memiliki tujuan untuk mengubah persepsi, sikap dan

pendapat khalayak. Sebab itu penyusunan pesan persuasif memiliki sebuah

proposisi. Proposisi disini ialah apa yang dikehendaki sumber terhadap

penerima sebagai hasil pesan yang disampaikannya, artinya setiap pesan

yang dibuat diinginkan adanya perubahan. Ada beberapa cara yang dapat

digunakan dalam penyusunan pesan memakai teknik persuasi, antara lain:

1. Fear appear ialah metode penyusunan atau penyampaian pesan

dengan menimbulkan rasa ketakutan kepada khalayak.

2. Emotional appeal ialah cara penyusunan atau penyampian pesan

dengan berusaha menggugah emotional khalayak.

3. Reward appeal ialah cara penyusunan atau penyampian pesan dengan

menawarkan janji-janji kepada khalayak.

4. Motivational appeal ialah teknik penyusunan pesan yang dibuat bukan

karena janji-janji, tetapi disusun untuk menumbuhkan internal

psikologis khalayak sehingga mereka dapat mengikuti pesan-pesan itu.

5. Humorious appeal ialah teknik penyusunan pesan yang disertai humor,

sehingga dalam penerimaan khalayak tidak merasa jenuh.

Faktor pesan dijelaskan oleh Schramm dengan istilah “Condition of

Success in Communication” yakni kondisi yang harus dipenuhi agar suatu

8
komunikasi dapat membangkitkan tanggapan yang dikehendaki dan kondisi

tersebut adalah sebagai berikut :

1. Pesan harus dirancang dan disampaikan sedemikian rupa, sehingga dapat

menarik perhatian komunikan.

2. Pesan harus menggunakan lambang-lambang tertuju kepada pengalaman yang

sama.

3. Pesan harus membangkitkan kebutuhan pribadi komunikan dan menyarankan

beberapa cara untuk memperoleh kebutuhan tersebut.

4. Pesan harus menyarankan suatu jalan untuk memperoleh kebutuhan tersebut

dimana komunikan berada pada saat ia digerakan untuk memberikan

tanggapan yang dikehendaki (Effendy, 1986, p. 39)

c. Bagan Kerangka Pemikiran

Pengolahan Pesan Advertorial Pemprov Jabar di


republika.co.id terkait Pemulihan Ekonomi Saat Pandemi
Covid-19

Teori Logika Desain Pesan

Logika Ekspresif Logika Konvensional Logika Retoris

Efektivitas Pesan

9
8. Metodologi Penelitian

a. Paradigma dan Pendekatan Penelitian

Sebuah penelitian ditentukan oleh paradigma kita dalam menafsirkan

objek atau realitas. Menurut Wimmer & Dominick, paradigma itu sendiri adalah

seperangkat teori, prosedur dan asumsi yang diyakini tentang bagaimana peneliti

melihat dunia (Kriyantono, 2008, p. 48). Paradigma yang digunakan dalam

penelitian ini adalah paradigma konstruktivisme. Konstruktivisme mengakui

adanya fakta dan realitas empirik, semesta secara epistemologi merupakan hasil

kontruksi sosial. Pengetahuan manusia adalah konstruksi yang dibangun dari

proses kognitif dengan interaksinya dengan dunia objek material. Pengalaman

manusia terdiri dari interpretasi bermakna terhadap kenyataan dan bukan

reproduksi kenyataan. Dengan demikian dunia muncul dalam pengalaman

manusia secara terorganisasi dan bermakna. Keberagaman pola

konseptual/kognitif merupakan hasil dari lingkungan historis, cultural, dan

personal yang digali secara terus menerus (Denzin & Lincoln, 2009, p. 107).

Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Denzin dan Lincoln

menjelaskan bahwa penelitian kualitatif adalah penelitian yang menggunakan latar

alamiah dengan maksud menafsirkan fenomena yang terjadi dan dilakukan dengan

jalan melibatkan berbagai dokumen yang ada seperti wawancara, pengamatan dan

pemanfaatan dokumen (Moleong, 2007, p. 5). Pendekatan yang digunakan dalam

penelitian ini adalah studi kasus, dimana menurut Stake dalam Creswell (2017, p.

19), studi kasus merupakan rancangan penelitian yang ditemukan di banyak

bidang, khususnya evaluasi, dimana peneliti mengembangkan analisis mendalam

10
atas suatu kasus, sering kali program, peristiwa, aktivitas, proses, atau satu

individu atau lebih. Kasus-kasus dibatasi oleh waktu dan aktivitas, dan peneliti

mengumpulkan informasi secara lengkap dengan menggunakan berbagai prosedur

pengumpulan data berdasarkan waktu yang telah ditentukan.

Alasan peneliti menggunakan metode dan pendekatan tersebut karena

dalam penelitian ini peneliti berusaha untuk mendeskripsikan, mengeksplorasi dan

menganalisis secara cermat, terperinci dan mendalam mengenai pengolahan pesan

advertorial Pemprov Jabar terkait pemulihan ekonomi saat pandemi Covid-19 di

republika.co.id dan untuk mendapatkan data yang mendalam sesuai dengan tujuan

penelitian, peneliti menggunakan berbagai prosedur atau teknik pengumpulan data

yang terdiri dari wawancara mendalam, studi kepustakaan, studi dokumen, serta

observasi.

b. Sumber Data (Primer dan Sekunder)

Data yang digunakan pada penelitian terdiri dari data primer dan data

sekunder:

1. Data Primer

Adalah data yang diperoleh peneliti melalui sumber data yang langsung

memberikan data kepada pengumpul data (Sugiyono, 2017, p. 137). Data

primer diperoleh peneliti dari hasil wawancara secara mendalam kepada

informan-informan dan melaksanakan pengamatan secara langsung.

2. Data Sekunder

Merupakan data yang diperoleh peneliti melalui sumber yang tidak

langsung memberikan data kepada pengumpul data (Sugiyono, 2017, p.

11
219). Dalam sekunder dalam penelitian ini diperoleh peneliti melalui studi

dokumen dan kepustakaan dengan membaca buku-buku yang berkaitan

dengan masalah penelitian atau dengan membaca penelitian sebelumnya

serta data laporan yang didapatkan dari sumber yang dapat dipercaya

memiliki hubungan dengan penelitian.

c. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah

sebagai berikut:

1. Wawancara Mendalam

Wawancara yang dilakukan peneliti dalam penelitian ini adalah

wawancara mendalam secara langsung dan tatap muka dengan informan

penelitian yang bersifat semi terstruktur, sebelum melaksanakan

wawancara, peneliti terlebih dahulu mempersiapkan pedoman pertanyaan

wawancara sebagai pegangan dalam melaksanakan wawancara. Menurut

Creswell (2017, p. 254), dalam wawancara kualitatif, peneliti dapat

melakukan wawancara berhadap-hadapan atau tatap muka dengan

partisipan penelitian, mewawancarai informan dengan menggunakan

telepon. Wawancara tersebut tentu saja memerlukan pertanyaan yang tidak

terstruktur dan bersifat terbuka yang dirancang untuk memunculkan

pandangan dan pendapat dari para partisipan.

2. Observasi

Observasi dalam penelitian ini dilakukan peneliti di lokasi penelitian yaitu

di republika.co.id. Tujuan dari observasi yang dilaksanakan adalah untuk

12
mengetahui segala kegiatan yang dilaksanakan oleh redaksi republika.co.id

dalam pengolahan pesan advertorial Pemprov Jabar terkait pemulihan

ekonomi saat pandemi Covid-19. Menurut Creswell (2017, p. 254),

Observasi kualitatif adalah peneliti langsung turun kelapangan untuk

mengamati aktivitas di lokasi penelitian. Dalam melakukan observasi,

peneliti melakukan pengamatan serta mencatat aktivitas di lokasi

penelitian.

3. Studi Dokumen dan Kepustakaan.

Studi dokumen dalam penelitian ini peneliti lakukan dengan

mengumpulkan informasi melalui dokumen-dokumen yang dimiliki oleh

republika.co.id yang berkaitan dengan pengolahan pesan advertorial.

Sedangkan untuk studi kepustakaan, peneliti melakukan pengumpulan data

dari buku-buku dan internet yang berkaitan dengan masalah penelitian.

Menurut Creswell (2017, p. 255) Selama penelitian kualitatif, peneliti

mengumpulkan data penelitian dari dokumen kualitatif. Dokumen tersebut

dapat berupa dokumen umum seperti koran, makalah, laporan kantor,

ataupun dokumen khusus seperti buku harian, diari, surat, atau email.

Setiap data-data yang diperoleh dalam penelitian dikumpulkan dan

digunakan peneliti sebagai bahan penunjang dalam penelitian.

d. Uji Kualitas Data

Uji kualitas data atau validitas data yang digunakan peneliti dalam

penelitian ini adalah triangulasi sumber. Moleong (2007, pp. 330–331),

menjelaskan bahwa triangulasi dengan sumber berarti dalam penelitian yang

13
dilakukan peneliti membandingkan dan memeriksa ulang kepercayaan suatu

informasi yang diperoleh pada saat penelitian melalui waktu dan alat yang

berbeda. Triangulasi sumber peneliti lakukan dengan cara:

1) Membandingkan data hasil wawancara mendalam dengan hasil observasi.

2) Membandingkan hasil wawancara mendalam dengan isi suatu dokumen

yang berkaitan.

3) Membandingkan tanggapan informan pada suatu permasalahan dengan

pertanyaan yang sama.

e. Teknik Analisis Data

Pada penelitian ini, peneliti menggunakan teknik analisis data Interaktif.

Dimana analisis terdiri dari tiga alur kegiatan yang terjadi secara bersamaan yaitu:

reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan/verifikasi.

1. Reduksi Data.

Dari lokasi penelitian yaitu republika.co.id, data lapangan yang peneliti

peroleh dari observasi dan wawancara mendalam dengan sejumlah

informan dituangkan dalam uraian laporan yang lengkap dan terperinci.

Data dan laporan lapangan tersebut kemudian direduksi, dirangkum,

kemudian dipilah-pilah menjadi poin-poin utama, difokuskan pada

pemilihan yang paling penting kemudian dicari tema atau polanya. Dalam

reduksi data, peneliti mengkodekan data yang dihasilkan di lapangan

dimana kode tersebut bertujuan untuk memilih data mana yang akan

dibuang, pola mana yang dapat dijadikan hasil penelitian, merangkum

informasi yang berkembang dan data mana yang tidak menyangkut tujuan

14
penelitian. Selanjutnya setelah data disortir, peneliti menyederhanakannya,

data yang tidak diperlukan diurutkan untuk memudahkan penyajian dan

penarikan kesimpulan sementara. Reduksi data yang peneliti lakukan

secara terus menerus selama proses penelitian berlangsung.

2. Penyajian Data.

Penyajian data (display data) dalam penelitian ini dilakukan peneliti untuk

dapat melihat gambaran secara keseluruhan atau bagian-bagian tertentu

dari data penelitian yaitu mengenai pengolahan pesan advertorial Pemprov

Jabar di republika.co.id terkait pemulihan ekonomi saat pandemi Covid-

19. Pada tahap ini, peneliti mengkategorikan data atau mengelompokan

data ke dalam klasifikasi setelah data dikodekan terlebih dahulu sehingga

peneliti dapat menentukan data yang paling penting dan tidak penting pada

tahap pertama. Ini adalah pengorganisasian data ke dalam bentuk tertentu

sehingga jelas bahwa gambarnya lebih lengkap. Data tersebut kemudian

dipilah dan disisihkan untuk diurutkan menurut kelompoknya dan disusun

menurut kategori yang sejenis untuk ditampilkan agar selaras dengan

permasalahan yang diteliti, termasuk kesimpulan sementara yang

diperoleh ketika data tersebut direduksi.

3. Penarikan Kesimpulan atau Verifikasi.

Pada tahap ini peneliti melakukan verifikasi terhadap data yang diperoleh

dari hasil wawancara mendalam, observasi, dan studi dokumen/pustaka

secara terus menerus selama proses penelitian. Selanjutnya peneliti

menganalisis dan mencari makna dari data yang telah terkumpul yaitu

15
mencari pola tema, persamaan, hipotesis kemudian dituangkan dalam

bentuk kesimpulan yang masih bersifat tentatif. Dengan penambahan data

melalui verifikasi yang dilakukan oleh peneliti secara terus menerus

selama proses penelitian, peneliti memperoleh kesimpulan yang membumi

dimana setiap kesimpulan diverifikasi selama penelitian yang melibatkan

interpretasi peneliti sampai diperoleh kesimpulan yang benar sesuai

dengan tujuan penelitian.

Miles dan Huberman (Miles & Huberman, 2014, p. 20), menjelaskan

bahwa reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan/verifikasi saling

terkait sebelum, selama dan setelah pengumpulan data. Tiga jenis kegiatan

analisis dan kegiatan pengumpulan data adalah proses siklus dan interaktif.

Gambar 2
Komponen-komponen Analisis Data Model Interaktif

(Miles & Huberman, 2014, p. 20)

9. Sistematika Penulisan Skripsi

Sistematika penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut:

16
 Bab I Pendahuluan. Bab ini menyajikan tentang Konteks Penelitian, Masalah

Penelitian, Kegunaan Penelitian, Setting Penelitian, dan Kerangka Pemikiran.

 Bab II Tinjauan Pustaka. Bab ini menyajikan tentang Review Hasil Penelitian

Sejenis dan Tinjauan Teoritis.

 Bab III Metodologi Penelitian. Bab ini menyajikan tentang Paradigma dan

Pendekatan Penelitian, Sumber Data, Teknik Pengumpulan Data, dan Uji

Kualitas Data

 Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan. Bab ini menyajikan tentang Hasil

Penelitian dan Pembahasan.

 Bab V Kesimpulan dan Saran. Bab ini menyajikan tentang Kesimpulan dan

Rekomendasi.

17
DAFTAR PUSTAKA

Ardianto, E., & Q-Anees, B. (2007). Filsafat Ilmu Komunikasi. Bandung:


Simbiosa Rekatama Media.
Cangara, H. (2009). Pengantar Ilmu Komunikasi Edisi Revisi. Jakarta: Raja
Grafindo Persada.
Creswell, J. W. (2017). Penelitian Kualitatif dan Desain Riset: Memilih Diantara
Lima Pendekatan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Denzin, & Lincoln. (2009). Handbook of Qualitative Research. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar.
Effendy, O. U. (1986). Dimensi-Dimensi Komunikasi. Bandung: Alumni.
Kriyantono, R. (2008). Public Relations Writing: Teknik Produksi Media Public
Relations dan Publisitas Korporat. Jakarta: Prenadamedia Group.
Miles, M. B., Huberman, M., & Saldana. (2014). Analisis Data Kualitatif Buku
Sumber Tentang Metode-metode Baru. Jakarta: UIP.
Moleong, L. J. (2007). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja
Rosdakarya.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:
CV. Alfabeta.

18

Anda mungkin juga menyukai