Oleh:
MUHAMMAD KHOTHIBUL UMAM
NIM. 2020.2.9.1.01696
Dalam lanskap ini, integrasi ekonomi Syariah ke dalam usaha digital sangat
penting untuk membangun kepercayaan, akses pasar, dan pertumbuhan
berkelanjutan. Muhammad (2013) menggarisbawahi pentingnya kepercayaan dalam
e-commerce, khususnya di kalangan pengguna Muslim, yang ditekankan pada model
perencanaan strategis berbasis teknologi digital di pasar modal syariah. Dengan
mempertimbangkan peringatan untuk tidak sepenuhnya membebaskan perekonomian
Islam dari “administrasi” dan pajak agama yang ketat, guna perkembangan sistem
inovasi dan teknologi. Terlepas dari potensi manfaatnya, mengintegrasikan ekonomi
Syariah ke dalam usaha digital memiliki tantangan, termasuk memastikan kepatuhan
terhadap prinsip-prinsip Islam seperti riba dan haram (Mustaqim, 2021). Modal
ventura syariah menawarkan solusi potensial, namun kesadaran dan pemahaman
masih kurang di kalangan pengusaha muslim, sehingga menekankan perlunya
informasi dan edukasi (Fathonih, 2019).
Beberapa saran yang dapat diberikan kepada dan oleh teman sejawat
mahasiswa ekonomi syariah perihal hal ini adalah debfab mengenali potensi
transformatif teknologi digital dan prinsip ekonomi Syariah, menjelajahi metode
inovatif untuk mengintegrasikan konsep-konsep ini ke dalam sebuah usaha,
memanfaatkan teknologi untuk mendorong transparansi, kepercayaan, dan
keberlanjutan. Manfaatkan peluang pendidikan untuk memperdalam pemahaman
Anda tentang ekonomi syariah, kewirausahaan digital, dan keuangan Islam.
Memupuk kemitraan dan kolaborasi dengan lembaga pemerintah, lembaga
keuangan, dan perusahaan teknologi. Menjunjung tinggi prinsip-prinsip inti ekonomi
Syariah dalam usaha bisnis Anda, termasuk keseimbangan, keadilan, dan kesetaraan.
Dan yang terpenting adalah tetap tangkas dan mudah beradaptasi dalam menanggapi
perubahan dinamika pasar dan tantangan yang muncul, dengan terus mencari
peluang untuk inovasi dan diferensiasi, memanfaatkan teknologi digital untuk tetap
menjadi yang terdepan dan menciptakan nilai bagi pelanggan dan komunitas Anda.
DAFTAR PUSTAKA
Fathonih, A., Anggadwita, G., & Ibraimi, S. (2019). Sharia venture capital as
financing alternative of Muslim entrepreneurs: Opportunities, challenges and
future research directions. Journal of Enterprising Communities, 13(3), 333–
352. https://doi.org/10.1108/JEC-11-2018-0090
Gunawan, J., & Fraser, K. (2016). Exploring young and green entrepreneurship in
Indonesia: An introduction. Journal of Asian Business Strategy, 6(8), 185–
194. https://doi.org/10.18488/journal.1006/2016.6.9/1006.9.185.194
Hadi, R., Sochimin, & Basit, A. (2021). Sharia strategic economic model on digital
zakat technology in Indonesia. Economic Annals-XXI, 187(1–2), 82–89.
https://doi.org/10.21003/EA.V187-08
Mukharom, M., Heryanti, B. R., Astanti, D. I., & Aravik, H. (2020). SHARIA
ECONOMIC LEGAL CONTRIBUTION OF ECONOMIC DEVELOPMENT
IN INDONESIA. Journal of Islamic Economics Perspectives, 1(2), 43–50.
https://doi.org/10.35719/jiep.v1i2.21
Sahabuddin, M., Muhammad, J., Yahya, M. H., Shah, S. M., & Kausar Alam, M.
(2019). Digitalization, Innovation and Sustainable Development: An
Evidence of Islamic Finance Perspective. International Journal of Asian
Social Science, 9(12), 651–656.
https://doi.org/10.18488/journal.1.2019.912.651.656