Disusun Oleh :
Khayun Prasojo 23050830105
Nur Didik Priyono 23050830119
Rozin Aminuddin 23050830092
Agung Faizal Rahman 23050830097
Ahmada Daofa Akbar Al Musthafa 23050830099
ABSTRAK
PENDAHULUAN
SMK adalah sekolah adalah bentuk satuan pendidikan yang orientasinya
memberi bekal siswa untuk memasuki lapangan kerja tingkat menengah dan
melanjutkan pendidikan ke jenjang yang sesuai dengan kekhususannya
(kejuruannya). Sekolah Menengah Kejuruan disamping memberi bekal siswa
untuk memasuki lapangan kerja, siswa juga dapat melanjutkan pendidikan
ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi sesuai dengan kejuruannya. Tantangan
yang dihadapi SMK ini sangatlah beragam dan kompleks. Tidak hanya
menyiapkan siswa yang handal dan siap kerja sesuai dengan kompetensi
keahliannya melainkan juga bertanggung jawab menanamkan pendidikan
karakter. Adapun Pendidikan karakter di SMK Negeri 3 Yogyakarta diberikan
melalui program Pendidikan ketarunaan
Seiring dengan implementasi kurikulum Merdeka belajar, diharapkan
adanya perubahan paradigma pada pelaksanaan pembelajaran di sekolah. Guru
sebagai ujung tombak perubahan dapat mengubah pola pikir dan strategi
pembelajaran yang pada awalnya berpusat pada guru (teacher centered) berubah
menjadi berpusat pada siswa (student centered). Guru diharapkan lebih kreatif
dan inovatif dalam menyajikan materi pelajaran. Terciptanya manusia Indonesia
yang produktif, kreatif dan inovatif dapat terwujud melalui pelaksanaan
pembelajaran yang dapat dilaksanakan di berbagai lingkup dengan menggunakan
kemampuan berpikir kritis dan kreatif. Banyaknya fenomena yang muncul
disekitar lingkungan siswa seperti perkelahian antar siswa, sikap egois dan
individualis siswa yang tidak peduli terhadap sesama, ataupun kurangnya minat
belajar siswa dengan berfikir kiritis dan tidak mudah berputus asa perlu dilakukan
suatu reformasi dalam pendidikan di sekolah. Salah satunya adalah penerapan
pendidikan karakter dalam setiap mata pelajaran. Selama ini, guru dalam
menyusun RPP hanya mengukur aspek kognitifnya saja. Sehingga aspek sikap,
kurang dikembangkan pada diri siswa. Sikap siswa dalam bekerjasana dan
berkolaborasi kurang ditekankan, sehingga muncul sikap yang dapat
menimbulkan persaingan diantara siswa yang kurang baik.
Pembelajaran selama ini dilakukan dikelas hanya berfokus pada hafalan
untuk mengukur kognitif saja. Dan guru selama ini kurang membiasakan siswa
bekerja sama sehingga kurang memiliki rasa empati terhadap sesama kawan.
Akibatnya minat belajar siswa dalam mengembangkan diri tidak maksimal. Jika
hal ini terus menerus dibiarkan, akan menghasilkan karakter siswa yang tidak
memiliki rasa empati, tidak lagi saling menghormati sesama, kurang dapat berfikir
kritis dan mudah berputus asa. Untuk itu perlu mengintegrasikan pendidikan
karakter melalui program ketarunaan di kelas, untuk mengembangkan
pembentukan karakter dan nilai-nilai kebaikan pada siswa melalui
pembelajaran yang berorientasi pada perubahan sikap dan perilaku siswa menjadi
lebih baik.
Penelitian pendidikan karakter yang telah dilakukan Andrew Milson
(2000), bahwa program pendidikan karakter terbukti membawa pengaruh
positip terhadap persepsi perilaku siswa, staf sekolah, dan masyarakat yang hidup
dalam masyarakat dengan budaya tertentu, bahkan cenderung memperkuat
peningkatan prestasi belajar siswa. Selanjutnya hasil penelitian yang dilakukan
Darmiyati Zuchdi, dkk (2010), menunjukkan bahwa model pendidikan
karakter dengan pendekatan komprehensif, yang dipadukan dengan
pembelajaran bidang studi dan dilandasi pengembangan kultur sekolah, dapat
meningkatkan hasil studi, kualitas karakter peserta didik, suasana sekolah yang
kondusif, serta kualitas kepemimpinan kepala sekolah.
Berdasarkan latar belakang di atas, perlu dilakukan pembahasan
bagaimana implementasi pelaksanaan program ketarunaan sebagai sarana
Pendidikan karakter pada siswa di SMK Negeri 3 Yogyakarta
METODE
Penelitian ini didesain sebagai penelitian deskriptif kualitatif karena peneliti
ingin mendeskripsikan keadaan yang akan diamati di lapangan dengan lebih
spesifik, transparan, dan mendalam. Adapun variabel yang akan diteliti adalah
bagaimana implementasi program ketarunaan terhadap pendidikan karakter siswa
di SMK Negeri 3 Yogyakarta.
A. SIMPULAN
Berdasarkan pembahasan hasil evaluasi maka dapat disimpulkan bahwa
implementasi program ketarunaan di SMK Negeri 3 Yogyakarta berhasil
menanamkan pendidikan karakter pada siswa. Hal ini tercermin pada perubahan
sikap dan perilaku siswa kea rah yang lebih baik.
DAFTAR PUSTAKA
https://smkn3jogja.sch.id/2023/03/program-ketarunaan-smk-n-3-yogyakarta/