Anda di halaman 1dari 16

Analisis Perancangan Sistem Informasi Pelayanan

Pada Warteg Mitri berbasis web

Disusun Oleh :
Nama : Lionel richie wijaya
NIM : A12.2022.06750
1. Pendahuluan
1.1 Sejarah Perusahaan
Warteg Mitri dibuka pada Juni 2003. Awal mula Bukanya Warteg Mitri Pada saat di
JL.mayjen sutono No.35, Tegal sedang ada pembangun Mall yang bernama Pasific Mall. Ada
satu keluarga besar yang berencana membuat tempat makan yang menjual berbagai jenis
makanan yang menartegkan para pekerja yang ada di pasific Mall Tegal. Pada saat itu Warteg
Mitri masih membuka tempatnya kecil-kecilan, Tetapi menjual banyak sekali jenis makanan
dengan harga yang murah yang membuat banyak pekerja yang ada di pasific mall sering
makan disitu disaat mereka sedang jam istirahat. Sekarang Warteg Mitri sudah memiliki lebih
dari 30 cabang di Tegal. Cerita menariknya Pemilik dari masing-masing cabang yang ada
masih memiliki hubungan saudara dalam arti Warteg mitri sudah menjadi bisnis keluarga.

1.2 Visi Misi Perusahaan


a. Visi
1) Membuka tempat makan dengan harga yang terjangkau
b. Misi
1) Menghadirkan hidangan bergizi
2) Mengutamakan Harga terjangkau
3) Memelihara keaslian masakan lokal
4) Memenuhi kebutuhan sehari-hari
1.3 Struktur organisasi,tugas dan tanggung jawab.

Pemilik

pengadaan dan
koki Kasir Pelayan staff kebersihan
persediaan

Berikut merupakan tugas dan tanggung jawab setiap posisi pada struktur organisasi Warteg
Mitri :

1. Pemilik
a. Bertanggung jawab atas kepemilikkan, manajemen, pengambilan keputusan utama, dan
operasional harian
b. Mengelola keuangan, sumber daya, dan strategi bisnis
c. Memimpin staf dan memastikan semua tugas berjalan lancar

2. Koki
a. Memasak makanan sesuai dengan menu yang ditentukan warteg
b. memastikan kualitas makanan dan kebersihan dapur

3. Kasir
a. Menerima pesanan pelanggan dan mengelola transaksi pembayaran
b. menghitung pendapatan harian dan membuat laporan keuangan
4. Pelayan
a. Menjaga kebersihan dan kenyamanan area pelanggan
b. Melayani pelanggan, memberikan menu, dan menjelaskan pilihan makanan.

5. Staff kebersihan
a. membersihkan dan merawat area dapur dan ruang makan
b. Mencuci peralatan makan, gelas, dan piring

6. Pengadaan dan persediaan


a. Bertanggung jawab atas pengadaan bahan makanan dan kebutuhan warteg.
b. mengelola stok dan memastikan persediaan selalu cukup

2. Analisis Sistem
Ada beberapa proses bisnis pada Warteg Mitri,antara lain :
1. Proses penyediaan bahan baku
Pada proses ini Warteg menyediakan bahan baku untuk membuat menu masakan yang
berkualitas untuk pelanggan. Proses ini memastikan bahan baku yang dibutuhkan
berkualitas dan cukup untuk membuat masakan untuk dihidangkan kepada pelanggan.
Pada proses ini juga melibatkan daftar kebutuhan bahan baku, pemilihan bahan baku
yang berkualitas, pemesanan bahan baku. Berikut narasi proses bisnis pada
penyediaan bahan baku :
A. koki akan mengecek jenis dan jumlah bahan baku yang dibutuhkan.
B. Dilakukan pencatatan list bahan baku yang dibutukan mulai dari jenis hingga
jumlah yang dibutuhkan.
C. Pelaporan kepada pemimpin untuk mengecek Kembali bahan baku yang
dibutuhkan.
D. Koki melapor kepada pemimpin untuk merencanakan anggaran yang dibutuhkan
untuk penyediaan bahan baku.
E. Setelah pemimpin memberikan anggaran, koki akan membeli bahan baku ke
pemasok langganan.
F. Setelah melakukan pembelian, koki akan melaporkan hasil pembelian kepada
pemimpin.
Flow of Dokumen proses Penyediaan bahan baku

2. Proses produksi
Pada proses ini Warteg mengubah bahan baku yang sudah ada menjadi hidangan siap
saji untuk pelanggan. Proses ini mencakup persiapan pengolahan bahan baku, bahan
baku yang akan diolah, tanggung jawab dapur. Berikut narasi proses produksi pada
bab produksi :
a. Sebelum masuk kebagian produksi, koki akan menginformasikan jumlah dan jenis
menu makanan pada pemimpin.
b. Setelah pemimpin menerima informasi masakan, koki baru memulai proses
produksi untuk memasak masakan yang akan dihidangkan.
c. Setelah proses produksi selesai koki akan memanggil pelayan untuk
menghidangkan masakan yang sudah siap.

Flow of Dokumen proses Produksi

3. Proses pemesanan pelanggan


Pada proses ini Warteg melakukan pendataan pada pesanan yang dipesan oleh
pelanggan. Proses ini juga membutuhkan konfirmasi dari pelanggan atas menu yang
dipilih.Berikut adalah narasi dari proses pemesanan pelanggan :
A. Pelayan akan menanyakan kepada pelanggan apakah pelanggan akan makan
ditempat atau dibawa pulang.
B. Pelanggan akan memilih menu yang akan dipilih.
C. Pelayan mengkonfirmasi menu yang dipilih oleh pelanggan.
D. Pelanggan menerima makanan.

Flow of Dokumen proses Pemesanan pelanggan

2.2. Analisis masalah menggunakan metode Pieces


2.2.1 Analisis kinerja (Performance)
Analisis kinerja bertujuan untuk meningkatkan kinerja sistem yang akan dibuat
sehingga dapat menjadi lebih efisien.

Tabel 1. Hasil Analisa Kinerja (Performance)

Sistem saat ini Sistem usulan


Sistem yang berjalan saat ini tidak efektif Mengembangkan sistem yang sebelum dengan
karena masih menggunakan metode yang menyediakan sistem pembayaran dengan scan
lama dalam sistem pembayaran. qris, transfer bank Berbasis Web untuk
Pembayaran masih harus dilakukan dengan mempermudahkan pembayaran pelanggan
datang ke pelayan, Belum bisa dilakukan
dengan cara scan qris atau transfer bank

2.2.2 Analisis Informasi (Information)


Analisis informasi bertujuan untuk menghasilkan informasi yang akurat, tepat waktu
dan relevan.

Tabel 2. Hasil Analisa Informasi (Information)

Sistem saat ini Sistem usulan


Menu yang disediakan tidak Membuat web yang memberikan informasi
memiliki informasi yang jelas, kepada pelanggan daftar menu, yang
sehingga pelanggan harus datang disediakan pada hari itu.
ke tempat untuk melihat menu yang
disediakan di Warteg

2.2.3 Analisis Ekonomi (Economy)


Analisis ekonomi bertujuan untuk memperbaiki masalah ekonomi yang berkaitan
dengan biaya dan keuntungan.

Tabel 3. Hasil Analisa Ekonomi (Economy)

Sistem saat ini Sistem usulan


Pada saat ini Harga pada Menu Menetapkan harga pada setiap jenis menu
belum ditentukan, masih masakan, Membuat sistem pencatatan
menggunakan cara manual untuk pemesanan pelanggan supaya tidak terjadi
mencatat pesanan pelanggan yang kesalahan dalam pendataan menu yang
masih bisa terdapat kesalahan dipesan pelanggan berbasis web.
dalam pendataan.

2.2.4 Analisis Pengendalian (Control)


Analisis pengendalian bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas sistem pengendelaian
internal suatu organisasi.

Tabel 4. Hasil Analisa Pengendalian (Control)

Sistem saat ini Sistem usulan


Dalam pengaturan informasi dan Membuatkan sistem yang dilengkapi dengan
pengamanan data pemesanan masih password untuk hak akses. Sistem ini juga
kurang sehingga informasi dan lebih spesifik karena dilengkapi username
pendataan tidak maksimal karena untuk setiap user, dan dilengkapi dengan
masih dilakukan manual masih sistem validasi data.
terdapat kesalahan menu pada
pelanggan

2.2.5 Analisis Efisiensi (Efficiency)


Analisi Efesiensi bertujuan untuk mengidentifikasi dan meningkatkan penggunaan
sumber daya, proses, dan operasi suatu organisasi sehingga dapat mencapai hasil yang
maksimal dengan biaya dan Upaya yang minimal.

Tabel 5. Hasil Analisa Efisiensi (Effeciency)

Sistem saat ini Sistem usulan


Sistem saat ini masih kurang Dibuatkan sistem berbasis web dengan
efisien karena untuk melakukan disediakan nomor Telepon warteg dan
transaksi pembayaran ataupun menambahkan sistem pembayaran seperti
menanyakan tentang pemesanan scan qris, Transaksi bank untuk
catering pelanggan masih harus mempermudahkan pelanggan untuk tidak
datang ketempat langsung. datang ketempat nya langsung.

2.2.6 Analisis Pelayanan (Service)


Analisis Pelayanan bertujuan untuk mengevaluasi, memahami, dan meningkatkan
kualitas layanan yang disediakan oleh suatu organisasi atau entitas.

Tabel 6. Hasil Analisa Pelayanan (Service)


Sistem saat ini Sistem usulan
Masih terjadinya kesalahan dalam Dibuatkan sistem menu masakan dan
menulis menu yang dipesan oleh harga nya untuk mengurangi kesalahan
pelanggan, pelayan terkadang kurang dalam pendataan berbasis web
informasi dari masing-masing menu
yang disediakan

2.3. Analisi kebutuhan sistem


2.3.1 Identifikasi kebutuhan fungsional
1. identifikasi kebutuhan fungsional
A. Pengguna dengan user level pelanggan
Pengguna dengan user level pelanggan dapat melakukan hal berikut :
- Registrasi akun dengan memasukkan data diri berdasarkan aku google/ios.
- Melihat dan mengubah data diri
- Melihat informasi ketersidaan menu beserta harga.
- Memilih menu dan memesan menu.
- Melakukan pembayaran
- Mengubah, membatalkan dan menghapus pesanan
- Berinteraksi melalui pesan dengan admin untuk masalah catering
- Melihat, mengubah, menambah ketersediaan menu Warteg
B, Pengguna dengan user level admin
Pengguna dengan user level admin dapat melukan hal berikut :
- Melihat dan mengubah data diri
- Melihat, mengubah, menambah dan menghapus daftar menu
- Melihat dan meverifikasi data pelanggan
- Memverifikasi transaksi pelanggan
- Mencetak seluruh transaksi
- Berinteraksi melalui pesan dengan pelanggan

. Pengguna dengan user level koki


Pengguna dengan user level koki dapat melakukan hal berikut :
- Melihat dan mengubah data diri
- Melihat, mengubah, menambah dan menghapus menu Warteg
- Melihat data pelanggan
- Melihat bukti pembayaran pesanan Warteg
- Menambah, mengubah, menghapus ketersidaan bahan baku

d. Pengguna dengan user level pemilik


Pengguna dengan user level Pemilik dapat melakukan hal berikut :
- Melihat dan mengubah data diri
- Melihat, mengubah, dan memperbarui password
- Melihat, mengubah, menambah dan menghapus ketersidaan menu Warteg
- Melihat laporan jumlah pelanggan
- Melihat laporan transaksi
- Melihat laporan biaya
2.3.2 Identifikasi kebutuhan Non fungsional

Kebutuhan non fungsional dapat ditempatkan pada Batasan produk yang sedang
dikembangkan dan menentukan Batasan-batsan ekternal yang harus dipenuhi.
Adapun kebutuhan non-fungsional adalah sebagai berikut :

1. Analisi kebutuhan perangkat lunak

 Sistem operasi Berbasis Windows


 Program aplikasi Adobe DreamWeaver CSS
 Program aplikasi yang dibuthoan untuk menampilkan report adalah
database, yang digunakan adalah Mysql
 Browser untuk menampilkan halaman Warteg Mitri
 Apache sebagai server

2. Analisis kebutuhan perangkat Keras

 Dual core 2.5 Ghz


 Hardisk 300 GB
 RAM min 3GB
 Printer

3. Analisis kebutuhan pengguna


Pengguna meliputi Pemilik, Pelayan, Koki, pengguna.

2.4 Usulan proses Bisnis sistem informasi yang baru :


1. Proses penyediaan Bahan baku :
Pada proses ini Warteg menyediakan bahan baku untuk membuat menu masakan yang
berkualitas untuk pelanggan. Proses ini memastikan bahan baku yang dibutuhkan
berkualitas dan cukup untuk membuat masakan untuk dihidangkan kepada pelanggan.
Pada proses ini juga melibatkan daftar kebutuhan bahan baku, pemilihan bahan baku
yang berkualitas, pemesanan bahan baku. Berikut narasi proses bisnis pada
penyediaan bahan baku :
- koki akan mengecek jenis dan jumlah bahan baku yang dibutuhkan.
- Dilakukan penginputan list bahan baku yang dibutukan mulai dari jenis hingga
jumlah yang dibutuhkan.
- Setelah dilakukan penginputan Pemimpin akan mengecek list bahan baku yang
dibutuhkan, jika pengecekan pemimpin sudah selesai makan akan diverifikasi oleh
pemimpin.
- Pelayan bisa membeli bahan baku
- Setelah melakukan pembelian Pelayan dan koki melaporkan hasil pembelian.
Pemimpin dan koki dapat mengecek dan akan dikonfikasi.
Flow of Dokumen 2.4.1 proses Pemesanan pelanggan

2. Proses produksi
Pada proses ini Warteg mengubah bahan baku yang sudah ada menjadi hidangan siap
saji untuk pelanggan. Proses ini mencakup persiapan pengolahan bahan baku, bahan
baku yang akan diolah, tanggung jawab dapur. Berikut narasi proses produksi pada
bab produksi :
- Sebelum masuk kebagian produksi, koki akan menginformasikan jumlah dan
daftar menu makanan pada pemimpin dengan aplikasi
- Setelah pemimpin menerima informasi masakan, koki baru memulai proses
produksi untuk masakan yang akan dihidangkan.
- Setelah proses produksi makanan selesai maka pelayan akan menerima notifikasi
dari Koki lalu pelayan akan mengambil Masakan tersebut untuk dihidangkan.

Flow of Dokumen 2.4.2 proses Produksi


3. Proses pemesanan pelanggan
Pada proses ini Warteg melakukan pendataan pada pesanan yang dipesan oleh
pelanggan. Proses ini juga membutuhkan konfirmasi dari pelanggan atas menu yang
dipilih.Berikut adalah narasi dari proses pemesanan pelanggan :
- Pelayan akan meberikan informasi ketersediaan menu dan harga menu pada
aplikasi
- Pelanggan dapat memilih menu dan melihat menu yang akan dipilih melalui
aplikasi
- Pelayan akan mengkonfirmasi menu yang dipilih oleh pelanggan melalui aplikasi
- Pelanggan menerima tagihan menu.
- Pelayan mendapatkan notifikasi pembayaran dari pelanggan
- Pelanggan menerima masakan.

Flow of Dokumen 2.4.3 proses pemesanan pelanggan


DAFTAR PUSTAKA

[1] Y. D. Sirait, “Jurnal Sistem Informasi Dan Teknologi (SINTEK),” J. Sist. Inf. Dan
Teknol., vol. 1, no. 2, pp. 1–6, 2021.
[2] A. Irawan et al., “4) 1,3,4,” vol. 3, no. 2, pp. 74–82, 2017.
[3] D. Astuti and J. Devitra, “Dui Astuti, Joni Devitra,” Manaj. Sist. Inf., vol. 2, no. 2, pp.
513–532, 2017.

Anda mungkin juga menyukai