Laporan ini dibuat sebagai salah satu bahan pertanggung jawaban penulis selama
Disusun oleh:
2022
MOTTO
MERENGGUT KEGEMBIRAAN
ii
HALAMAN PENGESAHAN PIHAK SEKOLAH
Mengetahui,
Kepala SMKN 5 Batam
iii
HALAMAN PENGESAHAN PIHAK INDUSTRI
Mengetahui,
Praktikto
Manager
iv
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT Tuhan Semesta Alam. Berkat limpahan nikmat dan
Selama proses Praktik Kerja Industri yang dilakukan dalam waktu enam bulan di
PT. Sumitomo Wiring System Batam Indonesia serta proses penyusunan laporan ini tentu
tak lepas dari bantuan, arahan, masukan, serta bimbingan dari berbagai pihak. Untuk itu,
1. Mr. Michimasa Noro selaku President Director PT. Sumitomo Wiring System
4. Mrs. Anna Rachmawati selaku Asst. General Manager Human Resources PT.
2. Ibu Merry Willian, S.SI selaku Waka Humas SMK Negeri 5 Batam
4. Bapak Rusmanto, S.T. M.Pd selaku wali kelas XII Kelistrikan kapal 3
5. Orang tua tercinta yang selalu memberikan dukungan kepada penulis baik moral dan
materi
v
6. Teman teman yang tidak mungkin penulis sebutkan satu-persatu dalam hal motivasi
laporan Prakerin ini, sehingga penulis secara terbuka menerima saran dan kritik positif
dari pembaca. Agar hasil laporan Prakerin yang didapat mencapai kesempurnaan dan bisa
Demikian apa yang dapat saya sampaikan. Semoga laporan Prakerin ini dapat
bermanfaat dan dapat menjadi referensi yang baik bagi pembaca khususnya Pelajar yang
hendak melaksanakan Prakerin di instansi yang sama maupun instansi yang berbeda.
Terima kasih.
Batam, 2022
Penulis
vi
DAFTAR ISI
vii
DAFTAR GAMBAR
viii
BAB I
PENDAHULUAN
ix
pelatihan dan pembelajaran yang dilaksanakan di Dunia Usaha dan Dunia
Industri dalam upaya pendekatan ataupun untuk meningkatkan mutu siswa –
siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dengan kompetensi (kemampuan)
siswa sesusai di bidangnya dan juag menambah bekal untuk masa-masa
mendatang guna memsuki dunia kerja yang semakin banyak serta ketat dalam
persaingannya seperti di masa sekarang ini.
Dalam pelaksanaannya dilakukan dengan prosedur tertentu, bagi siswa
yang bertujuan untuk magang disuatu tempat kerja, baik dunia usaha maupun
didunia industri setidaknya sudah memiliki kemampuan dasar sesuai bidang
digelutinya atau sudah mendapatkan bekal dari pembimbing disekolah untuk
memiliki ilmu-ilmu dasar yang akan diterapkan dalam dunia usaha atau dunia
industri.
Alasan utama mengapa para siswa-siswi harus memiliki bekal ilmu
pengetahuan dasar sesuia bidangnya agar dalam Pelaksanaan Praktek Kerja
Industri tidak mengalami kendala dalam penerapan ilmu pengetahuan dasar
yang kemungkinan besar dalam proses peaktik kerja industri mendapatkan
ilmu-ilmu baru yang tidak diajarkan di Lembaga Kejuruan terkait.Dalam
Pelaksanna Praktik Kerja Industri ini diharapkan setiap siswa-siswi mampu
mengikuti kegiatan kerja serta memahami kegiatan kerja yang dilakukan di
Dunia Usaha ataupun di Dunia Industri agar siswa-siswi tersebut dapat
mencapai serta mendapatkan sesuatu yang baik dan berguna bagi dirinya
serta agar siswa-siswi tersebut mampu menunjukan kinerjanyasecara
maksimal apa yang telah dilakukan selama berada di Dunia Usaha dan Dunia
Industri sehingga mampu membuat dirinya diperhitungkan di Dunia Usaha
dan Dunia Industri.
C. Rumusan Masalah
Untuk lebiuh mudah mencapai tujuan penulisan ini, maka rumusan masalah
yang akan dibahas sebagai berikut:
x
D. Tujuan Praktik Dunia Kerja
1. mengenal dan mengetahui secara langung tentang instansi sebagi salah satu
penerapan disisplin dan pengembangan karir
2. mengetahui secara langsung pengaplikasikan dari teori yang di peroleh dari
sekolah
3. mengingkatkan hubungan kerja saq antar sekolah dengan instansi
4. lebih dapat memahami konsep-komnsep non akademis di dunia kerja
5. membentuk pola pikir yang membangun bagi siswa-siswi PRAKERIN
6. melatih siswa untuk berkomunikasi/berinteraksi secara profesional di dunia
kerja sebenarnya
7. menambah dan mengembangkan ilmu pengetahuan dasar yang dimiliki oleh
soiswa-siswi PRAKERIN sesuai bidang masing-masing
xi
BAB II
TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN
A. Profil Perusahaan
PT. Sumitomo Wiring Systems Batam Indonesia adalah perusahaan swasta asing
(Jepang) yang memproduksi perangkat kabel automotif. Merupakan salah satu perusahaan
Jepang dari Sumitomo Wiring Systems co.ltd.Japan yang berpusat di kota Yokkaichi,
Jepang.
PT. Sumitomo Wiring Systems Batam Indonesia terletak dalam Kawasan Industri
Muka Kuning yang pembangunannya dimulai pada Februari 1990, dengan nama Batamindo
Industrial Park (BIP) Pada tahun yang sama di bulan Agustus, PT. Sumitomo Wiring Systems
Batam Indonesia mulai didirikan, yang ditandai dengan peletakan batu pertamanya oleh
Presiden Republik Indonesia, Soeharto dan PM Singapura Lee Kuan Yew kala itu. Hampir
satu tahun kemudian, Maret 1991 perusahaan ini mulai berproduksi . Peresmiannya ikut
dihadiri oleh Mantan Perdana Menteri Malaysia Dr. Mahathir Muhammad.
xii
Kemudian pada bulan Oktober 1992 gedung PT. Sumitomo Wiring
Systems Batam Indonesia diresmikan dalam suatu acara peresmian.
Selanjutnya pada Juni 1994 PT. SWSBI meluncurkan Kabel Utamanya
sebagai produksi perdana. Pengalaman panjang dalam memproduksi
Perangkat Kabel menghasilkan pengalaman yang berharga. Kerjasama
dengan tenaga kerja lokal yang dipandu dengan para ahli dari Jepang
menjamin dapat dipertahankannya produk berkualitas tinggi. Akhirnya,
pada February 2007 PT. SWSBI mendapat sertifikat ISO 9002. Disusul
kemudian pada bulan Oktober 2008, menerima sertifikat QS 9000.
Sertifikasi ini menandakan bahwa PT. SWSBI telah memenuhi standar
kualifikasi dalam hal management mutu internasional. Ini semua
menunjukan komitmen perusahaan untuk memenuhi kepuasan pelanggan.
Namun di bulan Agustus 2009 dan Mei 2010, PT. SWSBI kembali
mencapai puncak produksinya setelah mendapat order dari perusahaan
Automotif di Amerika dan Mitsubishi.
xiii
Memuaskan pelanggan melalui kualitas tinggi dalam semua usaha
kami.
Mempersiapkan perusahaan kami untuk masa depan melalui
kreativitas dan inovasi.
Menjaga dengan kuat etika perusahaan berdasarkan integritas dan
kehandalan.
Menanamkan budaya perusahaanyang cerdas dan energy yang
menjunjung tinggi individualitas.
Motto PT. SUMITOMO
“Hubungkan dengan yang terbaik”
c. Seisou
Seisou adalah kewajiban membersihkan ruangan kerja sebelum maupun
sesudah memakai. Tujuannya agar barang yang kita pakai bersih terjaga dan
terpelihara.
d. Seiketsu
Seiketsu adalah peralatan semua barang yang berkaitan dengan pekerjaan
seseorang. Tujuannya untuk kualitas barang tersebut.
e. Shitsuke
Shitsuke adalah membiasakan diri supaya displin dengan baik dan
bertanggung jawab. Tujuannya untuk memudahkan menerapkan sesuatu yang
ditentukan perusahaan.
xiv
D. Tata Tertib dan Disiplin Tenaga Kerja
PT. Sumitomo Wiring Sytem batam Indonesia menerapkan peraturan dan tata
tertib kepada seluruh karyawan / karyawati agar dapat bekerja secara maksimal
dan menciptakan lingkungan kerja yang aman, tertib, dan akrab. Adapun
peraturan dan tata tertib yang dimaksud yaitu :
1. Teguran lisan
2. Surat peringatan I, II, III
3. Skorsing
4. Pemutusan hubungan kerja
xv
a. Ear Muff
Ear Muff adalah alat pelindung untuk telinga dimana alat ini bisa mengurangi
tingkat kebisingan pada lingkungan kerja. Penggunaan Ear Muff ini dapat
mencegah terjadi berkurangnya daya pendengaran.
b.Sepatu
Sepatu adalah alat pelindung untuk kaki dimana alat ini bisa mengurangi
potensi terkena sengatan listrik saat berada dilingkungan kerja .
c. Pada operasi manual, matikan mesin dan pastikan brush taping telah berhenti
berputar jika tidak, operator mungkin terluka.
xvi
f. Jangan lepaskan penutup keselamatan atau anda terluka.
xvii
G. Bidang Kegiatan Usaha
PT. Sumitomo Wiring Systems Batam Indonesia adalah salah satu
Perusahaan yang memproduksi wire harness untuk mobil, ada beberapa line pada
produksi sesuai type car adalah:
Hasil produksi dari PT. Sumitomo Wiring Systems Batam Indonesia akan
dikirim ke SWS (JEPANG) melalui Sumitomo Wiring Systems co.Itd.Japan.
xviii
BAB III
PEMBAHASAN
1. Model OTP
2. Model JAM
xix
Fungsi pres yaitu :
a) Meletakkan aplikator
b) Untuk menekan aplikator pada proses crimmping
c) Sebagai dudukan rell terminal, Lampu sorot, dan accesoris mesin.
d) Sebagai tempat switch dan tombol pengoprasian mesin press.
xx
4. Tempat Dumy Jogendasi
Berfungsi untuk menempatkan potongan wire jogendasi, fungsi wire
jogendasi sebagai sampel wire untuk mencari nilai ch dan vh untuk melihat hasil
crimmping baik kondisi terminal maupun insulasi.
5. Meja kerja
Berfungsi sebagai tempat untuk mendudukan mesin press, micrometer,
penampungan chip terminal, tempat karet, laporan harian, kalkulator, tempat kuas,
tempat oli, dll.
xxi
4. Lakukan crimping dengan dummy wire sesuai size wire yang akan di
kerjakan ukur ch atau vh dan uji tarik
xxii
BAB IV
PENUTUP
4.1 KESIMPULAN
Hand Crimmping adalah proses pemasangan terminal pada ujung wire
yang di lakukan secara manual oleh operator mesin / non otomatis. Mesin manual
crimmping yang terdapat pada cutting & crimmping departement ada beberapa
macam yaitu: Mesin hand Crimmping 2 ton dan Mesin hand Crimmping 4 ton.
Menurut modelnya juga ada beberapa model yaitu: Model OTP dan Model
JAM Menurut cara kerjanya juga ada 2 yaitu: Electromagnetik clutch dan break
dan Clutch biasa dan break shose. Alat-alat hand crimmping yaitu: tempat dumy
jogendasi, meja kerja,aplikator.
4.2 SARAN
Berdasarkan laporan yang di tulis dan pengalaman penulis selama praktik
kerja industri di PT Sumitomo Wiring System, ada saran yang di ajukanoleh
penulis yaitu: pilihlah alat dan bahan sesuai yang di instruksikan pada kanban
sehingga tidak ada kekeliruan pada alat atau bahan yang akan di gunakan.
xxiii
DAFTAR PUSTAKA
https://hot.liputan6.com/read/4399689/tujuan-prakerin-pengertian-manfaat-dan-
landasan-pelaksanaannya
https://smktexmacokarawang.sch.id/kegiatan/view/manfaat-prakerin-bagi-siswa -
https://www.google.com/search?q=pegangan+terminal&tbm=isch&hl=id&chips=q
https://www.google.com/search?q=meja+kerja+hand+crimping&tbm=isch&hl=id&c
https://www.google.com:meja+kerja+hand+crimping,online_chips:heavy+duty
xxiv