Chapter 3
Chapter 3
Chapter 3
3.1.1.Objek Penelitian
54
55
Visi
Menjadi perusahaan yang mengembngkan struktur dan sistem Tata
Misi
konsumsi domestik
kerangka kerja formal organisasi yang dengan kerangka kerja itu tugas –
secara sadar, terdiri atas dua orang atau lebih dan yang relative terus –
Kinicki, 2014)
57
Pavel Vyhnalek bergabung dengan Grup Home Credit pada bulan Juli
2006 dan menjabat sebagai anggota Komite Eksekutif Home Credit B.V.
perkembangan bisnis dalam level Group. Pada bulan Juli 2011, beliau
Planning & Analysis. Pada bulan Juli tahun 2012 beliau kemudian
ditunjuk sebagai Deputy CEO di Home Credit India, dan pada bulan
Januari tahun 2015, beliau diangkat menjadi CEO untuk Home Credit di
Indonesia.
Singapura.
58
Komisaris Utama
Pavel Vyhnalek
Komisaris
Komisaris
Independen
Pavel Rozehnal I. Nyoman Tjager
Direktur Utama
Jaroslav Gaisler
Gambar 3.1
Struktur PT Home Credit Indonesia
Sumber Data : PT Home Credit Indonesia, Januari 2020
3.2.Metode Penelitian
yangdalam penelitian ini adalah pengalaman kerja dan disiplin kerja terhadap
59
2015)
numerik.
suatu metode dalam pencarian fakta status sekelompok manusia, suatu obyek,
suatu kondisi, suatu sistem pemikiran ataupun suatu peristiwa pada masa
situasi.
60
3.3.1.Kuesioner
data, baik yang dilakukan melalui telepon, surat, atau bertatap muka
3.3.2.Data Sekunder
memahami suatu media lain yang bersumber dari buku-buku, literal, serta
dokumen perusahaan.
3.4.Operasionalisasi Variabel
3.4.1.Variabel Penelitian
dapat membedakan atau membawa variasi pada nilai. Nilai bisa berbeda
pada berbagai waktu untuk objek atau orang yang sama, atau pada waktu
yang sama untuk objek atau orang yang berbeda. Variabel yang terdapat
pada penelitian ini terdidi dari variabel terikat (dependent) dan variabel
Tabel 3.1
Operasionalisasi Variabel
Konsep Variabel Dimensi Indikator Item Skala data
Produktivitas Kerja
Pencapaian target 1,2
Karyawan (Y) Kuantitas
pekerjaan Likert Interval
Produktivitas diartikan Hasil kerja yang
sesuai dengan 3
sebagai hubungan
rencana
62
Disiplin kerja
Melaksanakan tugas
(Sutrisno, 2015) dengan penuh 10
(Hindriari, 2018) semangat
Elqadri (2015)
Hanaysha (2016)
Pawirosumarto (2018)
Djururi (2018)
Penguasaan
(Febrianti (2019),
terhadap
Wirayani
pekerjaan dan Menguasai perangkat
(2018),Wulandari 17
peralatan pekerjaan
(2017) Rismayadi
(2015) dan Njogu
(2017)
Disiplin Kerja (X3) ketaatan karyawan
18
pada saat masuk kerja
Disiplin adalah
keberadaan pegawai
kesadaran dan
pada saat jam
kesediaan seseorang
operasional kerja,
mentaati semua 19
(keberadaan pegawai
peraturan perusahaan Kehadiran
pada saat kunjungan
dan norma norma
kerumah nasabah) Likert Interval
sosial yang berlaku.
Frekuensi
Kesadaran itu sendiri 20
ketidakhadiran
adalah sikap
sikap ramah yang
seseorang yang secara
dimiliki oleh setiap
suka rela mentaati 21
karyawan maupun
semua peraturan dan
nasabah
sadar akan tugas
Bekerja etis saling menghargai 22
tanggung jawabnya
64
sehingga akan
mematuhi dan
mentaati segala norma
peraturan yang menghormati antar
23
berlaku di organisasi sesama
sedangkan kesediaan Pegawai mengikuti
adalah suatu sikap prosedur atau standar 24
tingkah laku dan kerja
perbuatan seseorang
yang sesuai dengan
peraturan perusahaan Likert Interval
yang tertulis maupun
yang tidak. Ketaatan pada
standar kerja Bertanggung jawab
atas beban kerja yang 25
(Hindriari, 2018), diberikan
Assagaf (2015),
Alqadri (2015), Hati
(2015). Setyowati
(2017) dan
Pawirosumarto(2018)
Sumber: data diolah penulis, 2020
3.4.2.Skala Pengukuran
likert interval 1-4. Skala likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat
Tabel 3.2
Bobot Skor Skala Likert
Pilihan jawaban Bobot skor
Tidak Setuju 2
Setuju 3
Sangat Setuju 4
3.5.1.Populasi
sedikit, atau dengan kata lain seluruh individu yang akan dijadikan
Tabel 3.3
Data Karyawan Field Agent
PT Home Credit Indonesia
Jumlah
No. Divisi Field Agent
Karyawan
1 Permanen 78
2 Kontrak 100
3 Mitra 92
Jumlah 270
Sumber: Data dari PT Home Credit Indonesia
66
𝑁
𝑛=
1 + 𝑁𝑒 2
270
𝑛=
1 + 270 (0.05)2
𝑛 = 161,19 = 161
Keterangan:
N = Jumlah populasi
n = Jumlah sampel
e = Toleransi ketidaktelitian (dalam penelitian ini ditetapkan 5%)
Tabel 3.4
Data Perhitungan
Proportionate Stratified Random Sampling
Perhitungan Strata Hasil per
No. Kategori
Kategori Kategori
1 Permanen (78/270) x 161 46
2 Kontrak (100/270) x 161 60
3 Mitra (92/270) x 161 55
Jumlah 100%
Sumber: Data diolah Peneliti, 2019
Adiputra & Perdana, (2017) Analisis regresi berganda adalah analisis yang
Social Science) dalam penelitian ini. SPSS merupakan program piranti lunak
untuk analisis dan manajemen data yang didesain untuk data analisis secara
statistik meliputi deskripsi statistik dan kategori data analisis (Sekaran, U., &
mendapatkan hasil yang seakurat mungkin, berupa uji validitas dan uji
ketepatan estimasi, tidak bias dan konsisten, yang mana dalam penelitian
3.6.1.Uji Instrumen
Uji instrumen ini merupakan hal penting untuk dilakukan karena data
yang diperoleh peneliti harus akurat dari subjek penelitian agar data
valid dan reliabel, maka dalam uji instrumen data dilakukan pengujian uji
3.6.1.1.Uji Validitas
dilakukan, yaitu:
69
2. Jika rhitung< rtabel maka instrumen dinyatakan tidak valid atau tidak
3.6.1.2.Uji Realibilitas
(error free) serta memastikan adanya tingkat ketepatan yang tinggi dan
digunakan pada skor berbentuk skala (misal 1-4, 1-5) atau skor rentangan
reliabel.
reliabel.
3.6.2.Analisis deskriptif
keadaan, objek apakah orang, atau segala sesuatu yang terkait dengan
maupun kata-kata.
Tabel 3.5
Bobot Skor Kriteria Variabel
Produktivitas Kerja Pengalaman
Presentase Disiplin kerja
Karyawan Kerja
Jumlah Skor STS + TS
STS + TS STS + TS
0% - 25% Sangat Tinggi Sangat Tinggi Sangat Tinggi
26% - 50% Tinggi Tinggi Tinggi
51 - 75% Rendah Rendah Rendah
76% - 100% Sangat Rendah Sangat Rendah Sangat Rendah
Sumber: Data diolah oleh peneliti 2020
dalam analisis regresi linear berganda yang berbasis ordinary least square
3.6.3.1.Uji Normalitas
3.6.3.2.Uji Multikolinearitas
ada tidaknya hubungan yang linier antara variabel bebas dalam suatu
dalam penelitian ini adalah dengan uji Variance Inflation Factor (VIF).
VIF = 1 / (1-R2)
3.6.3.3.Uji Heteroskedastisitas
regresi yang tidak lolos uji heteroskedastisitas maka varians dari dari
73
standar error akan bias. Metode yang digunakan dalam penelitian ini
heterokedastisitas.
3.6.3.4.Uji Linearitas
hubungan yang linear atau tidak secara signifikan antar dua variabel.
linear. Uji linear pada penilitian ini menggunakan test for linearity pada
taraf signifikasi 0.05. Kriteria dalam uji linearitas adalah dua variabel
mengukur kekuatan hubungan antara dua variabel atau lebih, dan juga
independen.
akibat antara kedua variabel untuk meneliti seberapa besar pengaruh antara
Y = a + b11 + b22 + e
Keterangan:
Y = Produktivitas Kerja Karyawan
= Konstanta
1 = Koefisien regresi Pengalaman Kerja
2 = Koefisien regresi Disiplin Kerja
1 = Pengalaman Kerja
2 =Disiplin Kerja
e = tingkat kesalahan atau tingkat gangguan (Error Term)
𝑛−𝑘−1
𝑡 = 𝑟√
1 − 𝑟2
Dimana:
n : Ukuran sampel
r : Koefisien korelasi
adalah:
maka H1diterima.
sebagai berikut:
a. Hipotesis 1 (H₁)
b. Hipotesis 2
𝐹 = 𝑅2 / (𝑘 − 1)2𝑎1 − 𝑅2 / (𝑛 − 𝑘)
Credit Indonesia
Credit Indonesia
perubahan atau variasi pada variabel yang lain. Dalam bahasa sehari-
Nilai koefisien ini antara 0 dan 1, jika hasil lebih mendekati angka
dependen.