Anda di halaman 1dari 4

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PENYUSUNAN DATABASE SPAM JARINGAN

PERPIPAAN UNIT PELAYANAN MORIS JAYA KEC. BANJAR AGUNG


1. Latar Belakang : Kabupaten Tulang Bawang memiliki potensi tinggi untuk pengembangan
sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) yang memiliki sumber air baku dari
Sungai Way Pidada dan Sungai Way Tulang Bawang. Perencanaan
pengembangan sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) terdapat dalam
Rencana Induk sistem Penyediaan Air Minum (RISPAM) dan Business Plan
PDAM Way Tulang Bawang. Dengan Penyelenggaraan SPAM yang baik oleh
PDAM diharapkan bisa melayani masyarakat dalam memenuhi kebutuhan
air bersih di daerah rawan air bersih, daerah kawasan kumuh dan
masyarakat berpenghasilan rendah.

Guna mendukung upaya peningkatan pelayanan air minum melalui


jaringan perpipaan di Kabupaten Tulang Bawang, pada tahun anggaran
2023 ini Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang melalui Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Tulang Bawang akan melaksanakan
suatu Penyusunan Database SPAM Jaringan Perpipaan Unit Pelayanan Moris
Jaya Kec. Banjar Agung

2. Maksud dan Tujuan : Maksud dari Pekerjaan Penyusunan Database ini adalah menyusun
informasi terkait Sistem Penyediaan air Minum (SPAM) Jaringan Perpipaan
di Unit Moris Jaya Kec. Banjar Agung dalam Penyusunan Database SPAM
Jaringan Perpipaan Unit Pelayanan Moris Jaya Kec. Banjar Agung.

Adapun tujuannya adalah sebagai berikut


1. Tersusunnya Inventaris Informasi / Database SPAM Jaringan Perpipaan
di Unit Pelayanan Moris Jaya Kec. Banjar Agung
2. Tersedianya dukungan data untuk perencanaan bangunan, termasuk
informasi mengenai kebutuhan ruang yang disesuaikan dengan fungsi
dan kebutuhan.
3. Tersusunnya Rekomendasi Rencana Pengembangan SPAM di Unit
Pelayanan Moris Jaya Kec. Banjar Agung

Kerangka Acuan Kerja ( KAK) Penyusunan Database ini dimaksudkan


sebagai Pedoman / Petunjuk / Pengarahan bagi Konsultan Perencana yang
bertugas membantu Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan dalam Penyusunan
Database.

Dengan adanya KAK Penyusunan Database ini diharapkan agar pihak


Konsultan Perencana di dalam melaksanakan tugasnya dapat membuat
masukan, azas keluaran, kriteria dan proses sehingga dapat dipenuhi
dengan baik

3. Sasaran : Sasaran yang ingin dicapai dari pelaksanaan kegiatan ini adalah :
1. Terciptanya pedoman atau arahan teknis sebagai acuan yang jelas dalam
pelaksanaan/impelentasi Penyusunan Database SPAM Jaringan
Perpipaan Unit Pelayanan Moris Jaya Kec. Banjar Agung
2. Terselenggaranya Penyusunan Database sesuai dengan standar (SOP)
yang telah ditetapkan oleh Pemerintah yang dapat
dipertanggungjawabkan khususnya dari segi kualitas.

4. Nama Pengguna Jasa : Pengguna Jasa adalah Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Kabupaten Tulang Bawang .
5. Sumber Dana : Untuk pekerjaan Penyusunan Database SPAM Jaringan Perpipaan Unit
Pelayanan Moris Jaya Kec. Banjar Agung, ini diperlukan biaya kurang lebih
Rp.100.000.000,- termasuk PPN dibiayai APBDP Kabupaten Tulang Bawang
yang dituangkan pada DPA-SKPD Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan
Ruang Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang Tahun Anggaran 2023.

6. Lingkup, Lokasi :
Kegiatan, Data dan
Fasilitas Serta Alih
Pengetahuan
a. Lingkup Kegiatan : Lingkup kegiatan dalam pekerjaan Penyusunan Database SPAM Jaringan
Perpipaan Unit Pelayanan Moris Jaya Kec. Banjar Agung ini adalah sebagai
berikut :
1. Pembuatan Peta jaringan, inlet, distribusi dan layanan
2. Menentukan kapasitas produksi dan idle capacity
3. Laporan yang berisi gambaran Kondisi Jaringan, tingkat kerusakan,
rekomendasi penangananan dan pengembangan, kondisi terkini
penyelenggaraan layanan, kondisi/kualitas air baku, sumber air baku

4. Laporan yang berisi kondisi pendanaan air minum, sasaran


pembangunan SPAM dan arah kebijakan dan strategis Pembangunan
SPAM. Rencana Tindak Pembangunan SPAM, Kerangka Pendanaan
Pembangunan SPAM, Kerangka Kelembagaan Pembangunan SPAM, dan
Kerangka Kelembagaan

b. Lokasi Kegiatan : Lokasi Penyusunan Database SPAM Jaringan Perpipaan Unit Pelayanan
Moris Jaya Kec. Banjar Agung.

c. Penyediaan data, : 1) Pengguna jasa dapat memberikan data dan informasi seluas-luasnya
Fasilitas dan Alih sesuai dengan kebutuhan konsultan untuk mendukung pelaksanaan
Pengetahuan kegiatan.
2) Penyedia jasa/konsultan harus menyediakan seluruh fasilitas dan
perlengkapan serta peralatan kerja yang dibutuhkan untuk mendukung
pelaksanaan kegiatan.
3) Penyedia jasa/konsultan harus melakukan alih pengetahuan dengan
melakukan pelatihan pengoprasian program sistem informasi terhadap
beberapa staf pengguna jasa.

7. Metodelogi : Metodologi yang digunakan dalam pekerjaan ini adalah sebagai berikut
a. Tahap Persiapan
Merupakan tahap memobilisasi tenaga Sub Profesional. Melakukan studi
literatur, observasi dan Survey awal.
b. Tahap Gambar Peta Jaringan, meliputi
1. Inlet/Produksi
2. Distribusi
3. Pelayanan
c. Tahap Penyusunan Laporan
Tahap penyusunan laporan Pendahuluan, laporan bulanan dan akhir
yang sesuai dengan lingkup pekerjaan.

8. Referensi Hukum : Guna menghasilkan hasil kerja yang baik dan berkualitas tinggi, Konsultan
Perencana harus memperhatikan peraturan teknis pembangunan sebagai
dasar atau pedoman pelaksanaan kerja, antara lain :
a. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik
Indonesia No.27/PRT/M/2016 Tentang Penyelenggaraan Sistem
Penyediaan Air Minum.
b. Peraturan Presiden No. 12 Tahun 2021 perubahan Peraturan Presiden
No. 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah

c. Harga Satuan Bangunan Gedung Kabupaten Tulang Bawang Tahun


2023.
9. Keluaran / Hasil Keluaran yang diminta dari Konsultan Perencana, Yaitu DPenyusunan
Karya Database SPAM Jaringan Perpipaan Unit Pelayanan Moris Jaya Kec. Banjar
Agung. Paket tersebut harus berisikan hal-hal sebagai berikut :

a. Laporan Pendahuluan, dibuat sebanyak 3 buku (1 Asli, 2 Copy)


b Laporan Bulanan, dibuat sebanyak 6 buku (1 Asli, 5Copy)
c Laporan Akhir, dibuat sebanyak 3 buku (1 Asli, 2 Copy)
d Gambar A3 Peta Jaringan (Cetak dari Autocad) sebanyak 3 buku (1
Asli, 2 Copy).
e Foto Dokumentasi (3 Album)
f. Dokumen Softcopy yang disimpan dalam media flashdisc sebanyak 10
(Sepuluh) buah min 16 GB.
10. Peralatan dan Yang Dimaksud peralatan, Material, dan Biaya adalah semua bahan dan alat
Material yang yang digunakan/ diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan ini, meliputi :
diperlukan Penyedia
Jasa :
1. Bahan habis pakai, seperti kertas, media penyimpanan, tinta printer, alat
gambar, map, dll.
2. Peralatan kerja seperti meja gambar/ mesin gambar serta alat hitung
termasuk kalkulator, komputer dan printer.

Sedangkan biaya pelaksanaan kegiatan adalah biaya yang akan diperoleh


Konsultan Perencana yang telah diberikan SURAT PERINTAH KERJA (SPK)
sebagaimana yang telah diperhitungkan dalam dokumen penawaran yang
meliputi :

1. Biaya Transportasi yang meliputi biaya operasional kendaraan roda dua dan
empat.
2. Biaya Operasional Kantor dan Lapangan dengan memperhitungkan nilai
yang wajar dan sesuai dengan lamanya pekerjaan.
3. Biaya Pemeliharaan dan Bahan Material Perlengkapan Kantor
11. Lingkup Tugas yang akan diberikan dan wajib dilaksanakan penyedia Jasa meliputi
Kewenangan Penyedia Perencanaan/ Desain, untuk :
Jasa :
Pekerjaan : Penyusunan Database SPAM Jaringan Perpipaan Unit Pelayanan
Moris Jaya Kec. Banjar Agung.
Lokasi : Provinsi Lampung.
T.A : 2023
Sumber Dana : APBDP Kabupaten Tulang Bawang

Untuk melaksanakan pekerjaan tersebut diatas, Konsultan harus mengikuti


ketentuan-ketentuan berikut :
1. Melaksanakan pekerjaan seperti : membuat interpretasi secara garis besar
terhadap Kerangka Acuan Kerja (KAK), dan berkonsultasi dengan
Pemerintah Kabupaten mengenai peraturan daerah.
2. Melaksanakan pekerjaan persiapan perencanaan seperti : membuat
interpretasi secara garis besar terhadap Kerangka Acuan Kerja (KAK), dan
berkonsultasi dengan Pemerintah Kabupaten mengenai peraturan daerah.
12. Jangka Waktu : Jangka waktu pelaksanaan kegiatan ini adalah 45 (Empat Puluh Lima) hari
Pelaksanaan kalender.

13. Tenaga Ahli : A. TENAGA AHLI


Tenaga Ahli dan
Penugasan

Ahli Muda Bidang Keahlian Teknik Sumber Daya Air atau Ahli Muda
Hidrolika minimal Jenjang 7
adalah tenaga ahli minimal lulusan S-1 Teknik Sipil atau Teknik Pengairan,
memiliki SKA Muda pengalaman minimal 1 (Satu) tahun.

B. TENAGA SUB-PROFESIONAL
CAD Operator
CAD Operator adalah tenaga sub-profesional minimal lulusan SMU atau
STM/SMK menguasai Cad dan Design pekerjaan perencanaan.

Surveyor
Surveyor adalah tenaga sub-profesional minimal lulusan SMU atau
STM/SMK menguasai bidang pemetaan dan pengukuran lokasi pekerjaan
perencanaan.
14. Pelaporan : Jenis laporan yang harus diserahkan oleh Penyedia jasa kepada Penggunaan
Jasa, Yaitu

a. Laporan Pendahuluan, dibuat sebanyak 3 buku (1 Asli, 2 Copy)


b Laporan Bulanan, dibuat sebanyak 6 buku (1 Asli, 5Copy)
c Laporan Akhir, dibuat sebanyak 3 buku (1 Asli, 2 Copy)
d Gambar A3 Peta Jaringan (Cetak dari Autocad) sebanyak 3 buku (1
Asli, 2 Copy).
e Foto Dokumentasi (3 Album)
f Dokumen Softcopy yang disimpan dalam media flashdisc sebanyak 10
(Sepuluh) buah min 16 GB.
Keseluruhan hasil pekerjaan diserahkan paling lambat 14 (empat belas) hari
kalender terhitung sejak penandatanganan Surat Perintah Kerja, dan
diasistenkan minimal 1 kali pertemuan dengan Pihak Dinas selama
berlangsungnya pekerjaan.
15. Masukan Dalam Melaksanakan tugas Konsultan perencana wajib mencari sendiri data
lain yang diperlukan selain informasi yang diberikan oleh Pejabat Pembuat
Komitmen.
16. Penutup Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini merupakan pedoman konsultan dalam
melaksanakan pekerjaannya sehingga dicapai suatu hasil yang baik dari
Pekerjaan Penyusunan Database SPAM Jaringan Perpipaan Unit Pelayanan
Moris Jaya Kec. Banjar Agung Hal lain yang belum diatur dalam KAK ini
termasuk perubahan-perubahan yang dipandang perlu akan diatur lebih
lanjut dalam surat perintah kerja (SPK).

Anda mungkin juga menyukai