Manajemen

Asuhan
Antenatal di
Rumah
 Nama Anggota Kelompok :
1. Adilia Evanti Istiqomah (22150006)
2. Adinta Puspita Dewi (22150019)
3. Avelia Susty Josehandi (22150014)
4. Diva Ananda Aprilia P (22150004)
5. Fadhilah Nur Rohmah (22150009)
6. Hana Nur Annisa (22150001)
7. Herlina Rosita Sari (22150017)
8. Klarita Mete (22150022)
9. Ni luh tini setiani (22150003)
10.
 Pengertian
MANAJEMEN ASUHAN ANTENATAL

Manajemen asuhan antenatal di komunitas

merupakan langkah-langkah alamiah sistematis
yang dilakukan bidan, dengan tujun untuk
mempersiapkan kehamilan dan persalinan yang
sehat berdasarkan standar yang berlaku. Dalam
manajemen asuahan antenatal di komunitas,
bidan harus melakukan kerja sama dengan ibu,
keluarga, dan masyarakat megenai persiapan
recana kelahiran, penolong persalinan, tempat
bersalinan, tabung untuk bersalinan, dan
mempersiapkan recana apabila terjadi komplikasi.
 Tujuan Antenatal Care

1) Memantau kemajuan kehamilan untuk memastikan kesehatan

ibu dan tumbuh kembang bayi.
2) Meningkatkan dan mempertahankan kesehatan fisik, mental,
dan sosial ibu dan bayi.
3) Mengenali secara dini adanya ketidaknormalan atau komplikasi
yang mungkin terjadi selama hamil, termasuk riwayat penyakit
secara umum.
4) Mempersiapkan persalinan cukup bulan, melahirkan dengan
selamat,
ibu atau bayinya dengan trauma seminimal mungkin (Saifudiin
AB, 2006).
 Tujuan Penelitian
Berikut ini adalah beberapa contoh asuhan antenatal yang dapat
dilakukan di rumah:
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing
1. Pemantauan
elit, sednutrisi
do eiusmod ibu hamil
tempor incididunt ut labore et
2. Pemantauan kenaikan berat badan ibumagna aliqua.
dolore
3. Ut enim ad minim
Aktivitas fisikveniam, quis nostrud exercitation
4. Pemantauan tanda-tanda ullamco laboris
bahaya nisi utkehamilan
aliquip ex ea commodo
5. Persiapan persalinan consequat.
Duis aute irure
6. Dukungan psikologis dolor in reprehenderit in voluptate
velit esse cillum dolore eu fugiat nulla pariatur.
 Faktor faktor :
Beberapa faktor yang mempengaruhi asuhan
antenatal di rumah meliputi
1. akses ke layanan kesehatan,
2. pengetahuan ibu hamil tentang 3.perawatan
antenatal, kondisi ekonomi keluarga
3.dukungan sosial, dan budaya serta keyakinan
agama yang memengaruhi keputusan terkait
perawatan antenatal di rumah.
Kunjungan Rumah

Kunjungan rumah yang minimal dilakukan selama antenatal

care :

1. Satu kali kunjungan selama trimester I, sebelum minggu ke

-14

2. Satu kali kunjungan selama trimester II, diantara trimester

ke-14 sampai minggu ke -28

3. Dua kali kunjungan selama trimester III, antara minggu ke-

28 sampai minggu ke-36 dan setelah minggu ke-36
 Pelaksanaan Asuhan Antenatal di Rumah

Bidan dapat melakukan beberapa hal berikut dalam memberikan asuhan antenatal di rumah.

Lorem ipsum dolor sitharus

1. Bidan amet,mempunyai
consectetur
data ibu hamil diwilayah kerjanya
adipiscing elit, sed do eiusmod tempor
2. Bidan melakukan identifikasi apakah ibu hamil melakukan pemeriksaan kehamilan dengan
incididunt ut labore et dolore magna
aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis teratur
nostrud exercitation ullamco laboris nisi
3. Bidan harus melakukan ANC di rumah, apabila ibu hamil tidak merasakan kehamilannya
ut aliquip ex ea commodo consequat. Duis
4. aute
Sebelum irure dolor suhan
melakukan in reprehenderit in kontrak tentang waktu, tanggal, hari, dan jam
dirumah, lakukan
5. ⁠yang disepakati bersama ibu hamil agar tidak mengganggu aktifitas ibu serta keluarga
voluptate velit esse cillum dolore eu fugiat
nullasaat
5. Pada pariatur.
melakukan kunjungan rumah, lakukan pemeriksaan sesuai dengan standar,kemudian
identifikasi lingkungan rumah apabila ibu mempunyai rencana melahirkan dirumah
Terimakasih