Anda di halaman 1dari 4

MAKALAH

KOMPONEN-KOMPONEN JIG &


FIXRURE
MATA KULIAH :
PERANCANGAN ALAT DAN
PERKAKAS BANTU PRODUKSI DASAR

NAMA : AMIR MAHDI HUKAMA


NIM : 44322067
KELAS : 2C MANUFAKTUR
NIM : 44322048

PROGRAM STUDI D4 TEKNIK MANUFAKTUR


JURUSAN TEKNIK MESIN
POLITEKNIK NEGERI UJUNG PANDANG
MAKASSAR 2023/2024

BAB 2 PEMBAHASAN

A. Pelokasian (Lokator)
Penggunaan jig dan perlengkapan pada proses produksi bertujuan agar memproses
benda kerja secara cepat, tepat dan berulang, dengan tujuan tersebut, peralatan benda
kerja harus dapat dilakukan dengan melebihi mungkin dengan melebinhi mungkin
dengan kedudukan atau posisi benda kerja tetap pada posisinya (tidak berubah pada
saat pengerjaan) agar dihasilkan produk sesuai dengan yang diinginkan. Berdasarkan
salah satu penelitian yang dilakukan di Amerika, 80% dari perancangan jig dan
perlengkapan adalah aspek pelokasian (location).
Pelokasian (locating) berbeda dengan penumpu (suport). Pelokasian digambarkan
satu kesatuan fungsi peletakan benda kerja sedangkan penumpu adalah satu komponen
yang menumpu benda kerja. Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi pelokasian benda
kerja pada jig dan perlengkapan yaitu :
 Bentuk geometri benda kerja
 Hubungan antar dimensi dalam benda kerja
 Dimensi dan toleransi benda kerja
 Kekasaran permukaan benda kerja
 Bahan dan sifat benda kerja
 Jenis pengerjaan
 Jumlah benda kerja yang diproses pada sekali cekam
a. Aturan dasar pelokasian
Pada jig dan perlengkapanya terdapat aturan dasar pelokasian yaitu :
1. Peletakan pencari lokasi
Penempatan benda kerja sebisa mungkin menggunakan permukaan yan sudah
mendapatkan pengerjaan. Hal ini bertujuan utntuk menjamin kemampuan kualitas
pengerjaan. Hal ini bertujuan untuk menjamin kemampuan kualitas pengerjaan
dan akurasi perletakan benda kerja. Posisi lokator (baian yang memposisikan
benda kerja) sebisa mungkin penjauhan. Penggunaan lebih satu lokator dapat
menjamin kontak yang sempurna pada benda kerja.

2. Toleransi benda kerja


Ukuran toleransi yang dijadikan pelokasian harus
Pelokasian dalam jig dan fixture memiliki beberapa fungsi penting, antara lain:
1. Menetapkan Posisi Benda Kerja: Pelokasian digunakan untuk menetapkan
posisi yang tepat dari benda kerja. Ini memastikan bahwa benda kerja berada
dalam orientasi yang diinginkan untuk proses fabrikasi yang akurat.
2. Mengontrol Pergerakan Benda Kerja: Pelokasian membantu mengontrol
pergerakan benda kerja selama proses produksi. Hal ini mengurangi kemungkinan
distorsi atau pergeseran yang tidak diinginkan yang dapat mempengaruhi kualitas
produk akhir.
3. Memastikan Akurasi dan Konsistensi: Dengan memberikan referensi yang
tepat, pelokasian membantu memastikan akurasi dan konsistensi dalam proses
fabrikasi. Ini sangat penting dalam produksi massal di mana setiap produk harus
identik.

Anda mungkin juga menyukai