Anda di halaman 1dari 13

RUANG KOLABORASI

MODUL 3.3
PENGELOLAAN PROGRAM YANG
BERDAMPAK POSITIF PADA MURID

KELOMPOK 3

CGP ANGKATAN 9 - KAB. JEMBER


KELOMPOK 3

AGNES MEGA D. IIS P. SULISTINIINGSIH TITIN A.


Moderator Presenter Penjawab Notulen
Budaya Literasi Sekolah

Bu SiLah
Penamaan Program

bu silah
Alasan:
Mendeskripsikan isi kegiatan, sederhana, easy
listening, dan mudah diingat
apa itu bu silah?
Bu Silah merupakan suatu program ko kurikuler yang di
lembaga sekolah dasar di bidang literasi dengan pendekatan
berbasis aset / kekuatan aset dengan memanfaatkan aset
yang ada di sekolah pada jenjang kelas 1 - 6.

Bu Silah ini merupakan kegiatan pembiasaan membaca setiap


pagi dengan durasi 15 menit sebelum PBM dimulai, dengan
tujuan untuk menambah wawasan kebiasaan membaca dan
budaya positif murid di sekolah.
karakteristik lingkungan
yang ditumbuhkembangkan
Lingkungan yang melatih keterampilan yang dibutuhkan
dalam proses pencapaian tujuan akademik dan non
akademik.
Lingkungan yang membuka wawasan murid agar dapat
menentukan dan menindaklanjuti tujuan, harapan atau mimpi
yang manfaat dan kebaikannya melampaui pemenuhan
kepentingan individu kelompok maupun golongan.
Lingkungan tersebut selalu berkomitmen untuk dapat
menempatkan murid sehingga aktif menentukan proses
belajarnya sendiri.
Lingkungan tersebut menumbuhkan sikap tangguh murid
untuk terus bangkit di tengah kesempitan dan kesulitan.
gambaran umum program bu silah
BAGAIMANA program
bu silah?
Kegiatan literasi ini setiap pagi dilaksanakan 15 menit
sebelum PBM dimulai dan di jam – jam lain yang telah
disepakati bersama murid dan guru
Program ini adalah program terjadwal setiap pagi dari jam
07.15 sampai 07.30 dan jam – jam lain yang telah disepakati
Kegiatan ini merupakan program baru yang bertujuan
menambah wawasan dan pembiasaan murid membaca dan
budaya positif di sekolah.
Program busilah ini juga didukung oleh walimurid, dengan
menyediakan satu buku cerita yang disukai (fiksi atau non
fiksi) oleh setiap siswa untuk dibawa ke sekolah, dengan
harapan buku tersebut dibaca secara bergantian antara
siswa yang satu dengan siswa yang lain.
mengapa harus program
bu silah?
Melalui program Bu Silah ini, dapat mewujudkan siswa
yang gemar membaca sehingga dapat melatih
keterampilan yang dibutuhkan murid dalam proses
pencapaian tujuan akademik dan non akademiknya. Selain
itu pogram ini dapat menguatkan pengetahuan kognitif
murid serta dapat mendukung adanya pelaksanaan
kegiatan belajar mengajar. Dengan literasi juga dapat
meningkatkan kemampuan berpikir kritis, berkomunikasi,
menyampaikan pendapat
SUARA (VOICE)
murid diminta pendapat tentang
tata letak pojok baca, siswa
diminta pendapat tentang isi R)
PI N
E
LI buku yang dibaca
HA W
N (O
(C A
N
HO IK
IC IL
E) EM
P menanamkan
E
murid dibebaskan K pada murid,
membawa, memilih bahwa pojok baca
dan membaca buku dari kita,untuk
yang disukai serta kita, dan milik
menentukan kita.
tempat yang dirasa
nyaman untuk
membaca
TANGGAPAN/ UMPAN BALIK
Halimatus Sa’diyah:
Program dari kelompok tiga sudah bagus. Karena saat ini anak -
anak tidak lagi suka membaca. Maka dengan adanya program
ini, anak - anak akan diberikan suatu pembiasaan membaca,
sehingga ke depan minat baca siswa akan meningkat.

Sumini:
Memang program literasi perlu dikembangkan, karena sangat
berguna sekali pada siswa. Dalam program literasi ini
diperbolehkan membaca secara offline maupun online, dan juga
kita bisa mengontrol siswa kita dengan menggunakan kartu
kontrol literasi. Dalam kartu kontrol literasi tersebut, siswa
menuliskan apakah siswa di rumah membaca secara offline atau
online, dengan menyebutkan buku yang dibacanya dalam 1
minggu 3x.
TANGGAPAN/ UMPAN BALIK
Roviqotul:
Bagaimana cara memberikan pemahaman kepada anak terhadap
bacaan yang mereka baca? sehingga anak tidak hanya membaca
saja. akan tetapi mengerti isi dari bacaan tersebut.

Jawab:
Pada saat kita melaksanakan budaya literasi, siswa membaca
buku cerita yang disukai. Setelah mereka membaca perwakilan
dari siswa secara acak menyampaikan di depan teman -
temannya isi dari bacaan tersebut. artinya mereka menceritakan
kembali apa yang mereka baca dengan bahasa sendiri. Dengan
cara seperti ini, siswa akan terbiasa memahami apa yang mereka
baca.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai