Oleh
2. Manfaat
Adapun manfaat pembuatan karya inovasi pojok baca bagi guru adalah
meningkatkan kreatifitas guru dalam merancang karya inovasi dan memudahkan guru
dalam menumbuhkan minat membaca peserta didik baik di sekolah maupun di rumah.
Sedangkan manfaat bagi siswa dapat meningkatkatkan keterampilan membaca mereka
dan memiliki pengetahuan baru dari berbagai sumber yang telah dibaca.
3. Rancangan Pembuatan Karya Inovasi Pojok Baca
Karya inovasi berupa Pojok Baca adalah sarana yang dapat digunakan oleh guru
dalam untukmenumbuhkan minat membaca peserta didik kelas V SDN 150/X Bukit
Tempurung. Pojok baca yang dirancang semenarik mungkin dengan membuat lukisan
pohon literasi di dinding kelas dapat membuat peserta didik untuk tertarik membaca di
kelas.
Bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan pojok baca adalah kertas origami,
kardus, karton, kertas HVS, air dan botol kosong. Sedangkan Alat-alat yang digunakan
dalam pembuatan pojok baca adalah pensil, pena, spidol, penggaris, penghapus, gunting,
kuas, cat, lem, pewarna makanan, tali dan lakban.
Guru terlebih dahulu menyediakan bahan-bahan yang dibutuhkan dalam
pembuatan pojok baca. Setelah bahan-bahan dan alat disediakan, dirancang sketsa pohon
literasi dan mendesain pojok baca yang menarik.
c. Mencat sketsa Pohon literasi semenarik mungkin, tunggu sampai cat mengering
d. Membuat gambar buah, bintang dan yang bervariasi menggunakan kertas origami
yang berwarna- warni, kemudian guntinglah , tulislah kata-kata motivasi di gambar
tersebut dan tempelkan ke pohon literasi.
e. Membentuk kata POJOK BACA di kertas origami , kemudian gunting dan tempel di
dinding bagian atas dekat pohon literasi.
Langkah lanjutan
1) Letakkan Rak buku yang disiapkan oleh kepala sekolah, kemudian susun rapi buku non
fiksi ,
2) Letakkan karpet dilantai untuk tempat duduk peserta didik pada saat membaca di pojok
baca.
3) Letakkan karpet dilantai untuk tempat duduk peserta didik pada saat membaca di pojok
baca.
POJOK BACA
Dalam menjalankan program atau kegiatan ini, penulis menghadapi beberapa kendala
diantaranya yaitu:
1. Ada beberapa buku yang diinginkan siswa akan tetapi belum tersedia di perpustakaan
sekolah SDN 150/X Bukit Tempurung.
2. Kurang tersedianya bahan-bahan di lingkungan sekitar untuk membuat pojok baca
yang lebih menarik, jadi harus menunggu kepala sekolah membelinya.
3. Terbatasnya tempat untuk membuat pojok baca di dalam kelas karena jumlah peserta
didik 23 orang.
Walaupun belum maksimal, akan tetapi ada beberapa hasil yang muncul dari kegiatan
ini diantaranya yaitu:
1. Minat baca peserta didik mulai tumbuh dengan ditandai banyak peserta didik
membaca buku cerita waktu jam istirahat .
2. Peserta didiklebih semangat belajar.
3. Percaya diri peserta didik mulai tumbuh dengan ditandai peserta didik sering
bertanya dan bisa menyampaikan pendapat mereka tentang buku yang dibaca secara
lisan.