Anda di halaman 1dari 6

1.

Rencong dari Aceh

sumber: kebudayaan.kemendikbud.go.id

Nama senjata tradisional yang pertama datang dari Provinsi Aceh, yaitu Rencong.

Senjata ini memiliki bentuk serupa huruf L dan sejenis dengan belati.

Gagangnya memiliki corak huruf Arab dan diambil dari padanan kata bismillah.

2. Pedang Jenawi dari Riau

sumber: perpustakaan.id

Pedang jenawi adalah senjata tradisional paling populer di Riau yang kerap digunakan oleh para
panglima saat perang kerajaan.

Sekilas, pedang jenawi mirip dengan pedang katana yang digunakan oleh samurai di Jepang.
3. Kerambit dari Bengkulu

sumber: marketplays.id

Kerambit adalah nama senjata tradisional Bengkulu yang memiliki bentuk dan penggunaan
khusus.

Bentuk kerambit yang melengkung hanya dapat digunakan oleh orang yang pandai bersilat.

.4. Mandau dari Kalimantan Barat

sumber: merahputih.com

Mandau adalah senjata tradisional sejenis parang yang berasal dari kebudayaan Suku Dayak di
Kalimantan.

Pada zaman dahulu, mandau dianggap memiliki kekuatan magis sehingga hanya digunakan
dalam acara tertentu, seperti perang, perlengkapan tarian adat, dan upacara.

Mandau memiliki beberapa bagian yang terdiri atas bilah, gagang, dan sarung.
5. Lonjo dari Kalimantan Utara

sumber: 1001indonesia.net

Lonjo ialah senjata tradisional yang bentuknya mirip dengan tombak dengan bahan dasar kayu
keras yang bagian ujungnya diikatkan dengan besi lancip berbentuk belah ketupat.

Tidak hanya lonjo, sipet, dan mandau juga menjadi senjata tradisional dari Kalimantan Utara.

6.Pasatimpo dari Sulawesi Tengah

sumber: makassar.tribunnews.com

Pasatimpo merupakan senjata tradisional sejenis parang yang berasal dari Sulawesi Tengah.

Pasatimpo memiliki panjang kurang lebih 40 cm, dan terbuat dari tembaga atau kuningan.

Hulunya bengkok dan sarungnya diberi tali.


7.Pisau Belati dari Papua Barat

sumber: asyraafahmadi.com

Pisau belati merupakan senjata tradisional yang datang dari Papua Barat.

Senjata tradisional Papua Barat ini terbuat dari tulang kaki burung kasuari yang ditajamkan.

Sementara pada bagian gagangnya terdapat hiasan bulu kasuari.

8.Senjata Adat Sumatera Utara “Piso Gaja Dombak”.

@senjatatradisional
Provinsi Sumatera Utara yang sangat identik dengan kebudayaan batak memiliki sebuah
senjata tradisional Indonesia yang bernama Piso Gaja Dombak. Keunikan dari senjata ini
terletak pada bagian tangkai. Tangkai dari Piso Gaja Dombak mempunyai suatu ukiran
yang berbentuk seperti Gajah. Bagi suku batak, senjata ini dianggap sangat sakral.
Sebab seluruh suku batak percaya bahwa senjata daerah ini mempunyai kekuatan
supranatural. Hanya para raja – raja yang mempunyai senjata ini. Kemudian diwariskan
secara turun temurun hingga kini. Sang pewaris juga selalu menjaga Piso Gaja Dombak
dengan baik. Sehingga masih tetap utuh dan terlihat masih tajam. Dengan keberadaan
dari senjata adat Indonesia ini, dapat mengetahui dengan mudah tentang latar belakang
suatu keluarga. Jika dalam keluarga tersebut menyimpan senjata ini berarti mempunyai
darah keturunan raja.

9.Senjata Tradisional Sumatera Barat “Karih”.

@WordPress.com

Senjata yang berasal dari provinsi Sumatera Barat mempunyai nilai seni yang cukup
tinggi. Senjata tersebut bernama karih. Senjata Karih Sumatera Barat merupakan
sebuah senjata yang tergolong ke dalam belati. Nilai estetika dari karih Sumatera Barat
ini terletak pada gagang belati dan juga penutupnya. Pada bagian ujung gagang karih
terdapat ukiran yang tampak bersinar. Begitu pula dengan bagian bawah penutup karih
yang juga terdapat ukiran. Dengan warna gagang dan penutup berwarna hitam,
dipadukan dengan warna mata pisau yang putih terlihat sangat kontras. Hal ini
menyebabkan senjata Karih Sumatera Barat ini sangat memesona. Bentuk dari karih ini
biasanya melengkung mulai dari ujung mata pisau hingga bagian bawah gagang karih.
Sehingga membentuk seperti bulan sabit. Pada ujung gagang mempunyai sebuah
lingkaran. Senjata ini biasanya dimiliki oleh para raja Minangkabau. Dengan senjata ini,
para raja Minangkabau dapat menjaga diri sendiri dari berbagai macam serangan yang
mengancam nyawa.
10.Senjata Adat Banten “Golok Ciomas”.

@youtube
Senjata dari provinsi Banten cukup unik, namun mempunyai kesan yang sedikit
menyeramkan. Senjata tersebut adalah golok ciomas Banten. Sekilas golok ini
mempunyai bentuk seperti Kujang. Tetapi pada golok ciomas tidak terdapat kesan
estetika apapun. Tekstur pada mata pisau sangat tidak teratur dan terasa bergelombang
ketika dipegang. Hal inilah yang menjadikan golok ciomas mempunyai kesan sedikit
menyeramkan. Menurut kepercayaan warga setempat, golok ciomas tersebut memang
mempunyai aura mistik yang sangat kuat. Pada bagian sisi golok ciomas tersebut
terdapat beberapa lubang. Pada salah satu sisi golok ciomas hanya terdapat sebuah
lubang. Lubang itulah yang menyerupai mata. Sekilas bagian ujung golok ciomas
berbentuk seperti kepala hewan yang mempunyai paruh runcing. Golok Ciomas ini
mempunyai 2 buah jenis ukuran, yaitu besar dan kecil. Pada masa kolonial golok ciomas
ini digunakan sebagai senjata untuk mengusir bangsa Belanda. Oleh karena itu
ketajaman dari golok ciomas ini tidak perlu diragukan lagi.

Anda mungkin juga menyukai