Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Nama : Noval Aldino

NPM : 2170110003
Prodi : Teknik Sipil
Mata Kuliah : Mekanika Fluida Dan Hidraulika
Nama Tugas : Tugas Sesi 4_Hidrostatika
Tanggal : 12/04/2022

Page 1 of 5
1. Tangki terbuka dengan dua buah piezometer di tempatkan pada sisinya, berisi dua macam
zat cair yang tidak bisa tercampur seperti pada gambar. Berapakah tinggi tekanan zat cair
pada piezometer A dan B? Hitung tekanan pada dinding dan dasar tangki?

0,3

Pembahasan :
Diketahui
g = 9,81 m/s² Massa jenis Zat cair A :
ρair = 1.000 Kg/m³ ρA = SA * ρair
SA = 0,72 ρA = 0,72 * 1.000
SB = 2,36 ρA = 720 kg/m³
hTotal = 2,0 m Tekanan di dasar zat cair A :
hA = 1,7 m PA = ρA * g * hA
hB = 0,3 m PA = 720 * 9,81 * 1,7
PA = 12.007,44 N/m²
Ditanya PA = 12,01 kN/m²
PD ? Massa jenis Zat cair B :
PA ? ρB = SB * ρair
PF ? ρB = 2,36 * 1.000
Pdasar ? ρB = 2.360 kg/m³
Tinggi tekanan pada tabung B akibat tekanan zat cair A :
h = PA / ρB * g
h = 12.007,44 / 2.360 * 9,81
h = 0,52 N/m²
Tinggi tekanan pada tabung B :
hB = hB + h
hB = 0,3 + 0,52
hB = 0,82 N/m²
Tekanan pada dinding D :
PD = Pa
PD = 0
Tekanan pada dinding E :
PE = ρA * g * hA
PE = 720 * 9,81 * 1,7
PA = 12.007,44 N/m²
PA = 12,01 kN/m²
Tekanan pada dinding F :
PF = ρA * g * hA + ρB * g * hB
PF = 720 * 9,81 * 1,7 + 2.360 * 9,81 * 0,3
PF = 18.952,92 N/m²
PF = 18,95 kN/m²
Tekanan pada dasar :
Pdasar = PF
Pdasar = 18,95 kN/m²

Page 2 of 5
2. Manometer tabung U seperti terlihat pada gambar di samping memiliki rapat relatif zat cair
dalam pipa dan manometer adalah S1=0,86 dan S2=13,6.Nilai b=93 mm dan x=53 mm.
Hitung tekanan terukur PA dalam satuan tinggi raksa dan N/m2? Apabila tekanan barometer
adalah 760 mm Hg (raksa), berapakah tekanan absolut PA dalam tinggi air, air raksa dan N/m2.

Pembahasan :
Diketahui
g = 9,81 m/s² Berat Spesifik Zat Cair A :
ρair = 1.000 Kg/m³ ϒA = SA * ϒair
SA = 0,86 ϒA = SA * ρair * g
SB = 13,6 ϒA = 0,86 * 1.000 * 9,81
hb = 0,093 m ϒA = 8.436,6 k N/m³
hx = 0,053 m Berat Spesifik Zat Cair B :
hBarometer = 0,76 m ϒB / Raksa = SB * ϒair
ϒB / Raksa = SB * ρair * g
Ditanya ϒB / Raksa = 13,6 * 1.000 * 9,81
PA = ? ϒB / Raksa = 133.416 k N/m³
PA (abs) = ? Tekanan terukur di A (N/m2) :
PA = ρA + hx * ϒB / Raksa ‐ hb * ϒA
PA = 0 + 0,053 * 133.416 ‐ 0,093 * 8.436,6
PA = 0 + 7.071 ‐ 784,6
PA = 6.286,44 kN/m²
Tekanan terukur di A (mm Hg) :
= PA / ϒB / Raksa
= 6.286,44 / 133.416
= 0,0471 m Hg
= 47,12 mm Hg

Page 3 of 5
Tekanan atmosfer :
Pa = ϒB / Raksa * hBarometer
Pa = 133.416 * 0,76
Pa = 101.396,2
Pa = 101,4 kN/m²
Tekanan absolut di A (N/m2) :
PA (abs) = PA + Pa
PA (abs) = 6.286,44 + 101.396,2
PA (abs) = 107.682,6 N/m²
PA (abs) = 107,68 kN/m²
Tekanan absolut di A (m air) :
= PA (abs) / ϒair
= PA (abs) / ρair * g
= 107.682,6 / 1.000 * 9,81
= 10,98 m air
= 10.976,82 mm Hg
Tekanan absolut di A (m Hg) :
= PA (abs) / ϒB / Raksa
= PA (abs) / SB * ρair * g
= 107.682,6 / 13,6 * 1.000 * 9,81
= 0,807 m Hg

Page 4 of 5
3. Manometer diferensial seperti pada gambar. Pipa A dan B berisi air (S1=S3=1), sedangkan
manometer berisi raksa (S2 =13,6); h1=25 cm, h2=15 cm, h3=53 cm. Hitung perbedaan
tekanan antara pipa A dan B ? Apabila tekanan (terukur) PA=1,0 kgf/cm2, Hitung
tekanan di B dalam tinggi air?

Pembahasan :
Diketahui
g = 9,81 m/s² Pada kondisi keseimbangan :
ρair = 1.000 Kg/m³ PA + h1 * ϒ1 = PB + h2 * ϒ2 + h3 * ϒ3
S1 =1 PA ‐ PB / ϒair = h2 * S2 + h3 * S3 ‐ h1 * S1
S2 = 13,6 PA ‐ PB / ϒair = 0,15 * 13,6 + 0,53 * 1 ‐ 0,25 * 1
S3 =1 = 2,04 + 0,53 ‐ 0,25
h1 = 0,25 m = 2,32 m air
h2 = 0,15 m Atau :
h3 = 0,53 m PA ‐ PB = 2,32 * ϒair
PA = 10.000 kgf/m² = 2,32 * 1.000
Pperbedaan = 2.320 kgf/m²
Ditanya Tekanan di B :
Pperbedaan = ? PB = PA ‐ 2.320
PB = ? PB = 10.000,00 ‐ 2.320
PB = 7.680 kgf/m²

Page 5 of 5