id
TUGAS AKHIR
Disusun Oleh :
IRENE SYSPHIATIN
NIM. I 0205079
i
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Disusun Oleh :
IRENE SYSPHIATIN
NIM. I 0205079
Menyetujui,
Surakarta, Juli 2009
Pembimbing I Pembimbing II
Mengesahkan,
commit to user
ii
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
KATA PENGANTAR
Puji syukur Alhamdulillah Penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan Karunia, Rahmat dan Hidayah‐Nya sehingga Penulis dapat menyelesaikan
Tugas Akhir dengan Judul Pusat Seni Aceh dengan Penekanan Arsitektur Berkelanjutan.
Tugas Akhir ini merupakan salah satu syarat akademik untuk memperoleh gelar
Sarjana Teknik di Jurusan Arsitektur Universitas Sebelas Maret Surakarta. Tugas Akhir
disusun Penulis setelah melaksanakan Studio tugas Akhir selama kurang lebih 3 bulan dan
di sidangkan pada 8 Juni 2008.
Penulis menyadari bahwa selesainya Tugas Akhir Arsitektur ini tidak lepas dari
pihak‐pihak yang telah membantu baik moril maupun materiil. Oleh karena itu, saya
mengucapkan terima kasih kepada :
1. Allah SWT, atas rahmat, taufik, hidayah dan inayah‐Nya.
2. Rasulullah Muhammad SAW, yang mengajarkan suri tauladan serta akhlak yang baik.
3. Ir. Hardiyati, MT, selaku Ketua Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik UNS dan
pembimbing Akademik.
4. Ir. Agung Kumoro, selaku pembimbing I selama menjalani mata kuliah Seminar hingga
Tugas Akhir.
5. Ir. Hari Yuliarso, selaku pembimbing II selama menjalani mata kuliah Seminar hingga
Tugas Akhir.
6. Ir Sri Purwaningsih dan Kahar Sunoko,ST,MT selaku penguji Tugas Akhir
7. Seluruh Dosen Jurusan Arsitektur, yang telah membimbing hingga Tugas Akhir
8. Seluruh staff dan karyawan Jurusan Arsitektur
9. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, terima kasih atas bantuan
serta dukungannya dalam menyelesaikan laporan ini.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan Tugas Akhir ini masih
jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran tentang Tugas Akhir ini akan Penulis
terima dengan terbuka. Akhir kata, semoga Tugas Akhir Pusat eni Aceh dengan
Penekanan Arsitektur Berkelanjutan ini dapat memberikan manfaat bagi Penulis pribadi
dan kita semua, Amin.
DAFTAR ISI
Halaman Judul i
Lembar Pengesahan ii
Kata Pengantar iii
Persembahan iv
Kata Terima Kasih v
Daftar Isi vii
Daftar Gambar xii
Daftar Tabel xv
Daftar Skema xvi
BAB I PENDAHULUAN
JUDUL I-1
A. PENGERTIAN JUDUL I-1
B. LATAR BELAKANG I-1
C. PERMASALAHAN DAN PERSOALAN
1. Permasalahan I-3
2. Persolan I-3
D. TUJUAN DAN SASARAN
1. Tujuan I-4
2. Sasaran I-4
E. LINGKUP DAN BATASAN
1. Lingkup Pembahasan I-5
2. Batasan Pembahasan I-5
F. METODE DAN STRATEGI DESAIN
1. Metode Pencarian Data
2. Metode Mengolah Data
G. SISTEMATIKA PENULISAN KONSEP I-6
7. Bangunan Sustainable
C. PRESEDEN
o Aceh Art Council (Taman Budaya)
o Museum Aceh
o Putri Phang & Gunongan
o VivoCity Shopping Mall, HarbourFront Singapore
o Namba Park, Osaka, Japan
o Cihampelas Walk, Bandung
o Museum Tsunami Aceh
commit to user
x
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
commit to user
xi
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
DAFTAR GAMBAR
commit to user
xiv
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
DAFTAR TABEL
commit to user
xv
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
DAFTAR BAGAN
commit to user
xvi
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
BAB I
PENDAHULUAN
A. PENGERTIAN JUDUL
I. Judul : “ Pusat Seni di Aceh sebagai pusat pertunjukan
seni dan budaya dengan penekanan Arsitektur berkelanjutan
(Sustainable Architecture) ”
II. Pengertian judul :
Secara umum pengertian Pusat Seni di Aceh sebagai pusat
pertunjukan seni dan budaya dengan penekanan Arsitektur
berkelanjutan (Sustainable Architecture) adalah suatu wadah atau
tempat berlangsungnya segala kegiatan yang berhubungan dengan
pertunjukkan seni dan budaya, berupa musik, tarian, teater dan
pertunjukkan kesenian tradisional yang ditunjang dengan fasilitas‐fasilitas
pendukung terkait dan berlokasi di kota Banda Aceh, yang dalam
perencanaan dan perancangannya menekankan pada Arsitektur
berkelanjutan (sustainable).
Pusat seni di Aceh yang hendak direncanakan ini mempunyai
fungsi sebagai tempat pagelaran seni baik indoor maupun outdoor;
pertunjukkan seni, pelatihan, promosi, penjualan barang seni, museum
seni dan ruang serbaguna serta adanya ruang penyelamatan di atap
bangunan. Selain itu juga akan didukung oleh fasilitas pendukung lainnya.
B. LATAR BELAKANG
Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki kekayaan
seni dan budaya dari Sabang hingga merauke. Salah satu propinsi yang
memiliki kebudayaan yang cukup tinggi yaitu Aceh, yang sekarang dikenal
dengan Nanggroe Aceh Darussalam. Daerah yang menggunakan syariat
commit to user
I-1
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
I-2
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
I-3
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
I-4
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
I-5
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
I-6
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
I-7
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
II-1
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
a. Seni Mayor
1) Seni Musik
a) Pengertian Musik
Musik ialah bunyi yang diterima oleh individu dan
berbeda bergantung kepada sejarah, lokasi, budaya dan selera
seseorang. 2
Musik menurut Aristoteles mempunyai kemampuan
mendamaikan hati yang gundah, mempunyai terapi rekreatif
dan menumbuhkan jiwa patriotisme.
Menurut Wikipedia, penciptaan musik harus
memenuhi kaidah‐kaidah tertentu antara lain harmonisasi,
ritme, melodi dan aturan lain. Penggolongan jensi musik
berdasarkan teori dan tata cara penyusunan komposisi
nada/suara adalah:
i. Musik Pentatonis
Jenis musik yang menganut lima aturan nada sebagai
skalanya. Contohnya adalah pada ,usik tradisional Jawa.
Pada notasi lagu tradisional Jawa di atas, dapat dilihat
bahwa penyusunan komposisi musiknya menggunakan
lima nada, yaitu 1(do), 2 (re), 3(mi), 5(sol), 6(la)
ii. Musik Diatonis
Jenis musik yang menganut aturan 7 nada sebagai
skalanya. Contohnya adalah pada musik pop modern. Jenia
musik inilah yang lebih banyak digunakan di dunia
sekarang ini. Nada tersebut yaitu 1(do), 2 (re), 3(mi), 4(fa),
5(sol), 6(la), 7(si)
II-2
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
II-3
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
2) Seni Tari
a. Pengertian Seni Tari
Seni tari merupakan seni olah tubuh atau gerakan
badan yang biasanya diiringi dengan bunyi‐bunyian (musik,
gamelan dsb). Sedangkan seni tari yang berkembang di Aceh
pada dasarnya bersumber dari zaman kerajaan terdahulu. Seni
tari tersebut berbentuk tari klasik yang bermutu tinggi dan
diciptakan oleh ahli‐ahli tari dari kerajaan. 3
b. Jenis‐jenis Seni Tari
Secara umum seni tari dibagi menjadi 2 macam, yaitu:
(I). Tari Tradisional
(II). Tari Modern
Jenis tari yang menggunakan gerakan‐gerakan
modern yang dinamis dan dipadukan dengan musik
commit to user
3 Wikipedia, www.google.com
II-4
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
3) Seni Rupa
a. Pengertian Seni Rupa
Seni rupa adalah cabang seni yang membentuk karya seni
dengan media yang bisa ditangkap mata dan dirasakan dengan
rabaan. Kesan ini diciptakan dengan mengolah konsep garis,
bidang, bentuk, volume, warna, tekstur, dan pencahayaan
dengan acuan estetika. 4
b. Menurut Wikipedia, jenis‐jenis Seni Rupa terbagi atas :
(I). Seni rupa murni
• Seni lukis
• Seni grafis
• Seni patung
• Seni instalasi
• Seni pertunjukan
• Seni keramik
• Seni film
• Seni koreografi
• Seni fotografi
(II). Desain
• Arsitektur
• Desain grafis
• Desain interior
• Desain busana
• Desain produk
4 Wikipedia, www.google.com commit to user
II-5
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
(III). Kriya
• Kriya tekstil
• Kriya kayu
• Kriya keramik
• Kriya rotan
4) Seni Teater
a. Pengertian Teater
Teater adalah pementasan drama sebagai suatu seni atau
profesi. Secara umum pertunjukan terater dapat dibagi
menjadi dua yaitu teater dramatik dan teater non dramatik. 5
b. Menurut Wikipedia, jenis‐jenis Teater :
Teater Dramatik
Secara umum bentuk teater suatu drama adalah
ditandai dengan adanya naskah drama yang mana di dalam
naskah ini para aktor menggambarkan karakter‐karakter
fiksi sesuai dengan alur ceritanya. Secara tipikal dalam
produksi sebuah teater drama terdiri dari para pemain yang
bertindak sebagai karakter di dalamnya.
Jenis‐jenis teater dramatik antara lain:
o Opera
Opera adalah drama panggung yang sebagian atau
seluruhnya dinyanyikan dalam iringan orkes atau
instrumental. Musik yang dilantunkan bisa dimainkan secara
solo, ensembel, paduan suara, ataun bahkan sebuah grup
instrumentalis.
o Operetta
Drama musikal yang secara struktur mirip dengan opera
tetapi dengan karakteristik plot romantis sentimental dengan
II-6
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
II-7
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
II-8
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
b. Seni Minor
Seni minor berhubungan dengan hasil karya yang berupa
benda‐benda, seperti seni kerajinan, seperti tembikar, perabot, dll.
Seni seperti ini membutuhkan suatu ruang untuk :
a) Bengkel kerja
Sebuah ruang kerja untuk memberi contoh bagaimana
membuat suatu hasil kerajinan.
b) Galeri
Sebuah ruang yang dimanfaatkan untuk mempertunjukkan
hasil karya dari seni kerajinan.
commit to user
II-9
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Sistem Pelatihan
i. Sistem Pengajaran
Pemberian materi yang terdiri atas dua macam, yaitu:
- Materi Teori
• Berfungsi menunjang latihan praktek
• Diberikan satu kali tiap minggu
- Materi Praktek
• Berupa latihan untuk meningkatkan
ketrampilan
• Diberikan dua kali tiap minggu
ii. Evaluasi
Evaluasi di sini bertujuan untuk mengetahui
kemampuan siswa dan penguasaan siswa terhadap materi
II-10
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
II-11
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
II-12
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
II-13
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
7 Wikipedia, www.google.com
II-14
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
II-15
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
9 Peranan
Adapun peranan museum adalah sebagai berikut :
- Pusat dokumentasi dan penelitian ilmiah
- Pusat penyaluran ilmu untuk umum
- Pusat peningkatan apresiasi budaya
- Pusat perkenalan kebudayaan antar daerah dan antar
bangsa
- Obyek pariwisata
- Media pembinaan pendidikan sejarah, ilmu
pengetahuan dan budaya
- Suaka alam dan suaka budaya
- Cermin sejarah dan kebudayaan
9 Tugas
Tugas museum di Indonesia yang menyakut pelayanan
terhadap masyarakat luas adalah sebagai berikut :
- Menghindarkan bangsa dari kemiskinan budaya
- Memajukan dari kesenian dan keratin rakyat
- Turut menyalurkan dan memperluas pengetahuan
kepada masyarakat
- Memberikan metodik dan didaktik sekolah dengan cara
kerjasama yang bermanfaat dengan kunjungan pelajar
- Memberikan kesempatan dan bantuan penyelidikan
ilmiah
- Memberikan kesempatan bagi penikmat seni
- Memajukan bidang pariwisata
commit to user
II-16
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
3 ) Pengelolaan Museum
KEPALA MUSEUM
commit to user
II-17
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Kurator
Sebagai pimpinan bagian ilmiah koleksi, mengkoordinir,
dan mengawasi petugas‐petugas koleksi dan bagiannya
dengan tugas‐tugas sebagai berikut :
- Melakukan pemilihan tema
- Menyelemggarakan penelitian untuk mendukung isi
pameran
- Memberi pengarahan dalam pelaksanaan tema
pameran
- Memberi pengarahan dalam pelaksanaan promosi,
ceramah, publikasi dan dokumentasi
Konservator
Merupakan petugas yang secara langsung
menyelenggarakan konservasi koleksi dengan kegiatan
yang meliputi :
- Meneliti, memperbaiki dan menjaga benda koleksi agar
tidak mengalami kerusakan
- Bersama staf lain memberikan pengarahan dalam
desain pameran
Instruktur
Merupakan penghubung staf ilmiah museum dengan
pengunjung museum :
- Bersama staf yang lain melakukan pemilihan tema dan
koleksi
- Menyelenggarakan ceramah, demonstrasi obyek‐obyek
museum, pemutaran film dan sebagainya
- Menentukan bahan‐bahan penerangan
commit to user
II-18
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Preparator
Preparator adalah teknisi yang merencanakan dan
menyelenggarakan pameran‐pameran obyek museum
baik pada pameran tetap maupun temporer/khusus.
- Membuat desain pameran
- Melaksanakan tata fisik pameran
Ahli kepustakaan
- Menyeleksi buku‐buku yang berkaitan dengan tujuan
pnyelenggaraan museum
- Mengumpulkan, mencatat, memelihara serta
mengawetkan buku‐buku koleksi
Perpustakaan Seni
Perpustakaan seni adalah sebuah koleksi buku dan majalah
yang berhubungan dengan koleksi seni. Walaupun dapat
diartikan sebagai koleksi pribadi perseorangan, namun
perpustakaan lebih umum dikenal sebagai sebuah koleksi
besar yang dibiayai dan dioperasikan oleh sebuah kota atau
institusi, dan dimanfaatkan oleh masyarakat yang rata‐rata
tidak mampu membeli sekian banyak buku atas biaya sendiri.
Tetapi, dengan koleksi dan penemuan media baru selain
buku untuk menyimpan informasi, banyak perpustakaan kini
juga merupakan tempat penimpanan dan/atau akses ke map,
cetak atau hasil seni lainnya, mikrofilm, mikrofiche, tape
audio, CD, LP, tape video dan DVD, dan menyediakan fasilitas
umum untuk mengakses gudang data CD‐ROM dan internet.
Oleh karena itu perpustakaan seni modern telah
didefinisikan kembali sebagai tempat untuk mengakses
informasi dalam format apa pun, apakah informasi itu
disimpan dalam gedung perpustakaan tersebut atau tidak.
commit to user
II-19
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
II-20
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
II-21
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
b. Pertumbuhan Ekonomi
Kualitas ekonomi dalam desain berkelanjutan bisa dicapai
melalui banyak hal, seperti efisiensi desain dan material agar tidak
menghasilkan sisa yang berlebihan. Kemampuan bangunan untuk
beradaptasi dengan berbagai kebutuhan atau fungsi juga menjadi
indikator kualitas keberlanjutan suatu lingkungan buatan. Hal ini
berkaitan dengan, antara lain seberapa fleksibel ruang luar bangunan
dapat digunakan untuk berbagai keperluan. Bangunan berdesain
commit to user
II-22
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
II-23
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
II-24
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
II-25
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Gb. 2.7 Contoh border plant (kiri) & ground cover (kanan).
Sumber: Dok. Pribadi
Majalah Serial Flora, Merancang Taman Gaya Lahan Terbatas, hal. 88-107, 2006, PT. Samarinda Utama, Jakara.
commit to user
13 Widasari, Muna, Tugas Akhir, 2008, Surakarta
II-26
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
• Transport
Di dalam perencanan kota dan desain bangunan harus dapat
meminimalkan pergerakan manusia, barang dan jasa yang
menggunakan transportasi bermesin, dan lebih diarahkan pada
efficient & nonpolluting transport system yang lebih menarik,
aksesibel, dan mudah digunakan.
• Materials and Resource Depletion
Dalam desain dan konstruksi bangunan harus dipastikan tidak
menggunakan sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui dan
apabila memang harus menggunakan sumber daya yang tidak dapat
diperbaharui, namun sesudah itu dapat dilakukan daur ulang.
• Waste and Recycling
Di dalam proses konstruksi bangunan tidak dihasilkan sampah atau
sisa bahan bangunan dalam jumlah yang besar. Sampah tersebut
dapat digunakan untuk keperluan lain.
• Materials and Health
Lingkungan yang memberi dampak buruk (berbahaya) bagi
penghuninya tidak dapat dikatakan berkelanjutan. Maka dari itu
perencanaan bangunan yang sehat juga menjadi satu pertimbangan
dalam sustainable design. Di dalam mendesain harus berhati‐hati
dalam pemilihan material yang akan digunakan.
• Ozone Depletion
Chloroflurocarbons (CFCs) yang berasal dari sistem pendingin
ruangan (AC) merupakan salah satu penyebab terjadinya
permasalahan lingkungan global yaitu penipisan pada lapisan ozon.
Untuk itu bangunan seharusnya menggunakan AC yang tidak
memproduksi CFC atau sebisa mungkin menghindari penggunaan AC
dalam bangunan.
• Embodied Energy
Energi yang digunakan dalam konstruksi bangunan ternyata
commit to user
II-27
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
4. Arsitektur Berkelanjutan
Pengertian Arsitektur berkelanjutan adalah Sebuah konsep
terapan dalam bidang arsitektur untuk mendukung konsep berkelanjutan,
yaitu mempertahankan sumber daya alam agar bertahan lebih lama, yang
dikaitkan dengan umur potensi vital sumber daya alam dan lingkungan
ekologis manusia, mencari keselaran harmoni dengan lingkungan. 14
Pengertian Arsitektur berkenjutan oleh beberapa arsitek berbakat
Indonesia, yaitu Ahmad Tardiyana, Adi purnomo, dan Eko Prawoto: 15
• Ahmad Tardiyana (“Sustainable Construction: Indonesian
Experience” ) Mengutamakan ruang terbuka hijau, menggunakan
lahan sesedikit mungkin agar bisa menyisakan ruang tebuka hijau
yang luas, penggunaan material bekas, dan membuat atap rumput
serta melapisi kulit bangunan dengan tanaman.
• Adi Purnomo (“Single Cell Concept”) Mengembalikan sebanyak‐
banyaknya ruang tebuka hijau yang kita “pinjam” dari bumi,
memanfaatkan sinar matahari, membuat sistem pembuangan air
kotor mandiri, dan memanfaatkan material seoptimal mungkin.
II-28
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
II-29
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
6. Faktor Alam
Menurut defenisinya, Arsitektur berkelanjutan adalah Arsitektur
yang mencari keselarasan/ harmoni dengan lingkungannya. Untuk
menyimbangkan kebutuhan dan kewajiban manusia dengan daya
dukung lingkungan memerlukan analisa secara terperinci terhadap
site/ tapak yang spesifik. Bagaimana fasilitas berhubungan dengan
konteks tapak haruslah jelas dan nyata, sehingga dapat menyediakan
pendidikan terhadap lingkungan pada pemakaianya. Walaupun
informasi dibawah ini sangat umum, namun sangatlah layak untuk
dijadikan sebagai daftar pertimbangan dasar ketika data spesifik tapak
sudah didapat.
a) Iklim
• Menerapkan pengkondisikan alami untuk mangatur tingkat
kenyamanan manusia sesuai dengan aktivitasnya. Jangan
mengisolasi kebutuhan manusia dengan lingkungan.
• Menghindari ketergantungan pada system mekanik untuk
mengatur iklim ( ketergantungan seperti itu
menandakan desain yang tidak sesuai menyatu dengan
lingkungan, dan penggunaan sumberdaya yang tidak
berkelanjutan )
• Menganalisa apakah iklim telah mencapai kenyamanan, terlalu
dingin, atau terlalu panas untuk aktivitas yang diantisipasi, dan
kemudian komponen klimatik manakah yang membuat tingkat
kenyaman menjadi lebih atau lebih buruk ( temperatur,
matahari, angin, kelembaban )
b) Temperatur
• Temperatur adalah salah satu komponen didalam iklim yang
cenderung konsisten terlalu dingin atau terlalu panas.
• Ketika iklim dominan terlalu panas untuk kenyamanan:
commit to user
II-30
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
II-31
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
16 Budi Sudarwanto, Sustainable Architecture, Laboratory of buiding Physics, Diponegoro University, hal. 105
17 commit
Dipl.Ing.Y.B. Mangunwijaya, Pengantar Fisika to user
Bangunan, Penerbit Djambatan, 1994, hal. 112
II-32
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Penghawaan alami
Pengerakan udara merupakan faktor penting dalam perancangan
karena dapat mempegaruhi kondisi udara dalam bangunan.
Pergerakan udara akan menimbulkan pelepasan panas dari
permukaan kulit oleh penguapan. Pada daerah lembab diperlukan
sirkualasi agin yang baik untuk menciptakan kenyamanan, karena
pada daerah lembab udara di dalam bangunan yang tidak memiliki
sirkulasi udara yang baik akan cepat terasa panas dan menyesakan
nafas.
Ventilasi efektif dapat dicapai apabila angina tidak datang dari
arah tegak lurus dengan jendela. Bukaan harus tegak lurus terhadap
arah angina utama. Batas penyimpangan orientasi sampai 30 % dari
posisi tegak lurus. 4 Berikut ini faktor‐faktor yang perlu diperhatikan
dalam penghawaan alami antara lain:
18 Budi Sudarwanto, Sustainable Architecture, Laboratory of buiding Physics, Diponegoro University, hal. 105
commit
Dipl.Ing.Y.B. Mangunwijaya, Pengantar Fisika to user
Bangunan, Penerbit Djambatan, 1994, hal. 112
II-33
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
II-34
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
II-35
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
II-36
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
II-37
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
jumlah butir‐butir uap air di udara dalam level permukaan tanah akan
lebih lembab dan suhunya akan lebih rendah. Suhu suatu badan air
akan meningkatkan dengan lambat jika terkena panas matahari
sepanjang siang hari. Dengan demikian air akan terus menyerap panas
dan selanjutnya menurunkan suhu udara pada level permukaan
tanah. Selain itu, badan air juga dapat memantulkan cahaya walaupun
sedikit.
iii. Menangkap Pemandangan dan mempertimbangkan
keuntungan/kerugian dari angina yang melewati badan air.
iv. Menjaga air terhadap polutan dari pengembangan itu
sendiri dan dari pemakainya.
v. Memperkecil dampak visual dari pengembangan pada
zona tepian air (juga mempertimbangkan pemandangan
dari tepi ketengah badan air).
vi. Mempertimbangkan orientasi dan material bangunan.
vii. Menghindari polusi ringan.
• Tanah / Geologi
o Memperkecil penggalian dan gangguan pada penutup tanah
o Memperkecil erosi dengan mencegah perkerasan tanah dan tapak
bangunan yang mengumpulkan air dan menciptakan aliran keluar
dari site.
• Hidrologi / Air
o Menepatkan dan mendesain fasilitas untuk memperkecil erosi dan
dampak pada system tata air alami.
o Melindungi system tata air dari pencemaran oleh pengembangan
/ aktifitas.
o Memaksimalkan peresapan air untuk mengisi kembali air tanah
dimana pun memungkinkan.
commit to user
II-38
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
7. Bangunan Sustainable
Salah satu yang paling penting dalam bangunan Sustainable
adalah ruang Bersama sebagai komponen dalam desain.19 Plaza
merupakan salah satu bagian dari people place atau bisa dikatakan
sebagai ruang bersama yang bersifat public (public space). Ruang
bersama sebagai ruang publik yaitu ruang yang berfungsi sebagai
wadah interaksi bagi masyarakat. Ruang publik harus dapat
memberikan kontribusi yang positif dalam kehidupan masyarakat,
dapat memberikan kesejahteraan bagi masyarakatnya serta harus
dapat memberikan nilai positif yaitu kesenangan, kegembiraan,
kenyamanan, keramahan, dan perasaan sejahtera (Crowhurst-Lennard and
Lenard, 1987).
a. Ruang Publik sebagai Ruang Terbuka
Ruang publik pada dasarnya merupakan suatu wadah yang
dapat menampung aktivitas/ kegiatan tertentu dari masyarakatnya,
baik secara individu maupun kelompok)20. Adapun ruang publik
terbagi menjadi dua macam)21 :
• Ruang umum tertutup, yaitu ruang umum yang terdapat di dalam
bangunan.
• Ruang umum terbuka yaitu ruang umum yang terdapat di luar
bangunan atau sering disebut sebagai ruang terbuka. Beberapa
fungsi umum ruang terbuka, antara lain:
‐ Tempat bermain dan berolahraga
‐ Tempat bersantai
‐ Tempat komunikasi social
19 Widasari, Muna, Tugas Akhir, Surakarta, 2008
20 Rustam
commit to user
hakim, “Unsur Perancangan dalam Arsitektur Lansekap”, 1987.
21 Budihardjo Eko Ir Prof Kota Berkelanjutan hal 90-91 2005 PT Alumni Bandung
II-39
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
22 Budihardjo, Eko Ir. Prof, Kota Berkelanjutan, hal.119, 2005, PT Alumni Bandung.
II-40
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
II-42
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
C. PRESEDEN
Dalam proses perencanaan dan perancangan Pusat Seni di Aceh ini,
digunakan beberapa bangunan sebagai presedence atau bahan referensi
dan studi banding. Bangunan preseden untuk pusat seni adalah Aceh Art
Council, Museum Aceh, Putri phang& Gunongan. Sedangkan presen untuk
commit to user
II-43
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
II-44
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
- Pertamanan
- Toilet Umum
- Loket & Gerbang
commit to user
II-45
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Gb. 2.11Gunongaan
ber: Dok. Pribaadi
Sumb
commit to user
II-46
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
25 Widasari, Muna, Tugas Akhir, Surakarta , 2008
II-47
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
• the Promeanade and the entrance area with the water features
commit to user
II-48
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
II-50
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
II-51
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
4. Museum
M Tsu
unami NAD
Bangunan yang baru diresmikaan tanggal 2
23 Februari 2009 lalu
oleh Presiden SBY ini meru
upakan sebu
uah kebangggaan masyarrakat Aceh
padaa khusunya dan masyaarakat Indon
nesia pada umumnya. Bangunan
karyaa arsitek Urb ndung Ridwaan kamil ini, merupakan
ban asal Ban n bangunan
denggan konsep mengadapttasi lingkunggan dan banguanan deengan nilai
seni Aceh yang sangat
s tinggii.
R
Rancangan A
Arsitektur T
Tsunami Musseum NAD
Desain Konsep bangunan ini seccara garis beesar di bagi menjadi 6
konssep mendaasar. Arsiteek merancang berdaasarkan kepekaannya
terhaadap fenom
mena dan isu
u yang sedan bang di NAD. Ide dasar
ng berkemb
berupa:
1 Rumoh Aceh,
1. A desain
n Tsunami Museum
M Meemorial ini mengambil
m
ide dasar dari rumaah panggung Aceh, seb
bagai conto
oh kearifan
arsitektur masa lalu
u dalam me
erespon tan
ntangan dan
n bencana
alam.
commit to user
II-52
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
II-53
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
II-54
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
II-55
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
II-56
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
BAB III
TINJAUAN DATA
III-1
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
III-2
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
III-3
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Sebelum
Tsunami
Sesudah
Tsunami
commit to user
III-4
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
4) Letak geografis
Wilayah Banda Aceh terletak pada 05° 30' 45" LU ‐ 05° 36' 16" LU, dan 95°
16' 55" BT ‐ 95° 22' 35" BT
5) Luas Wilayah
Kota Banda Aceh berada di daerah rendah berbukit dengan luas wilayah
sekitar 61.359 km².
6) Batas Wilayah
Batas Wilayah Kota banda Aceh adalah :
- Batas utara : selat Malaka
- Batas selatan : wilayah Kab. Aceh Besar
- Batas timur : wilayah Kab. Aceh Besar
- Batas barat : samudera Hindia
7) Keadaan Topografi
Kota Banda Aceh merupakan daerah delta peraiaran dari
lautan Hindia dan selat malaka, letaknya paling ujung dari pulau
Sumatera dan di kelilingi oleh laut. Keadaan topografinya berupa
dataran rendah dan pegunungan dengan ketinggian 7‐12 meter
diatas permukaan laut.
commit to user
III-5
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
III-6
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
III-7
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
III-8
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Aceh mempunyai aneka Seni budaya yang khas seperti tari‐tarian, dan
budaya lainnya seperti:
Didong (seni pertunjukan dari masyarakat Gayo)
Meuseukee Eungkot (sebuah tradisi di wilayah Aceh Barat)
Peusijuek (atau Tepung tawar dalam tradisi Melayu)
commit to user
III-9
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
III-10
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
III-11
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Museum aceh
commit
Gbto. user
3.5 Museum Acceh
Sumberr: Dok. Pribaddi
III-12
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
III-13
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Pendopo Gubernur
commit to user
III-14
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
III-15
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
III-16
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
III-17
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
III-18
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
- tenaga kerja
mengoptimalkan aset seniman dan memberi kesempatan
pada pengusaha kesenian.
- Teknologi
Dengan teknologi yang semakin maju, khususnya dalam
bidang struktur dan arsitektur, yang dapat menunjang
perkembangan arsitektur di Indonesia pada umumnya.
• Evaluasi Finansial
Evaluasi di sini adalah melihat perbandingan keberadaan finansial
(pendanaan) dari wadah‐wadah kegiatan yang ada di Banda Aceh, dan
berhubungan / mendukung dengan perencanaan Pusat Seni di Banda
Aceh.
Pada umumnya pendanaan dari wadah‐wadah fasilitas seni dan
budaya ini dimasukkan dalam jenis usaha pariwisata. Dengan demikian
pemasukan dananya yang terbesar adalah dipengaruhi oleh jenis
kewenangan pengelolaan sebagai badan usaha.
Jenis‐jenis usaha ini antara lain :
(I). badan usaha pariwisata yang dibawahi oleh Pemerintah
Daerah, dalam hal ini Dinas Pariwisata. Meliputi objek‐objek
bangunan kuno, Taman Wisata, Museum Aceh, dan Taman
Budaya Aceh. Keberadaan pendanaannya tergantung dari
subsidi pemerintah, selain dari jumlah pengunjung wisatawan
ataupun jumlah kegiatannya.
(II). Badan Usaha Pariwisata yang dikelola atas kerjasama swasta
dan pemerintah. Masukan dana terbesar dari pariwisata adalah
dari jumlah pengunjung yang datang ke Banda Aceh, yang
kemudian pengumpulan dana ini dikembangkan lebih lanjut
untuk usaha pengembangan lain bagi Banda Aceh dan Sabang
seperti perhotelan dan lain‐lain. Sedangkan subsidi pemerintah
commit to user
III-19
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
III-20
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
III-21
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
BAB IV
commit to user
IV-1
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
IV-2
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
IV-3
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
IV-4
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
- kegiatan ekstern
adalah kegiatan yang diselenggarakan pihak luar yang masih
berkenaan dengan program pembinaan dan pengembangan
dengan persetujuan pengelola.
7. SKALA PELAYANAN
Pusat Seni merupakan wadah pembinaan dan pengembangan
terhadap kesenian di Banda Aceh. Sedangkan hasilnya merupakan
konsumsi bagi masyarakat Banda Aceh dan sekitarnya pada khususnya
dan masyarakat luas pada umumnya. Pemanfaatan Pusat Seni
mempunyai skala pelayanan pada masyarakat Banda Aceh dan sekitarnya
dan tidak menutup kemunginan untuk daerah lain selama masih searah
dengan pola pembinaan dan pengembangan.
IV-5
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
IV-6
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
2. Kemajuan Sosial
Objek yang direncanakan diharapkan mampu merespon kebutuhan
emosional dan psikologis manusia dengan memberikan stimulasi
positif terhadap lingkungan, meningkatkan kesadaran terhadap nilai‐
nilai penting kehidupan, memberi inspirasi bagi jiwa manusia, dan
mempererat hubungan sosial, komunitas serta lingkungan, terutama
Aceh sebagai salah satu daerah pasca konflik dan daerah pasca
bencana Tsunami. Penerapannya dalam desain bangunan antara lain:
• Perencanaan desain yang aksesibel. Semua elemen desain pada
bangunan harus memenuhi persyaratan desain yang dapat diakses
oleh semua lapisan masyarakat.
• Penyediaan ruang‐ruang bersama sebagai tempat berinteraksi
seperti atrium yang dapat digunakan sebagai tempet berkegiatan
umum dan beberapa titik ruang yang didesain untuk tempat
berkumpul bagi pengunjung.
• Perencanaan desain objek yang dapat memberikan rasa aman bagi
pengunjung, salah satunya dengan penggunaan teknologi yang bisa
mengontrol ruang‐ruang rawan kejahatan secara visual.
• Objek yang direncanakan diharapkan dapat memberikan stimulan
postif terhadap pengembangan pengetahuan bagi masyarakat,
yaitu dengan penyediaan sarana informasi berupa perpustakaan
seni, digital information dan hotspot internet.
commit to user
IV-7
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
3. Pertumbuhan Ekonomi
Kualitas ekonomi dalam desain bangunan bisa dicapai melalui banyak
hal, antara lain:
• Objek yang direncanakan harus memiliki nilai komersial (nilai jual)
yang tinggi.
• efisiensi dalam desain dan material agar tidak menghasilkan sisa
yang berlebihan.
• Perencanaan beberapa ruang yang fleksibel yaitu mampu
beradaptasi dengan berbagai kebutuhan atau fungsi.
• Pemanfaatan energi dan sumber daya alam yang ada pada objek
perencanaan.
Sedangkan Beberapa konsep arsitektur berkelanjutan yang
diterapkan dalam lingkungan pembentuk di sekitar bangunan Pusat Seni
yaitu:
• Penyediaan dan penataan vegetasi atau ruang hijau pada objek
yang dapat mendukung lingkungan pada lokasi perencanaan.
• Penggunaan jenis vegetasi yang dapat meningkatkan kualitas
lingkungan pada site seperti vegetasi yang dapat menyerap
polutan.
• Penyediaan area terbuka (open plan) yaitu berupa plaza dan atau
taman sebagai tempat berkumpul dan berinteraksi bagi para
pengunjung.
• Perencanaan plaza atau ruang terbuka umum yang yang memiliki
fleksibilitas ruang sebagai tempat berbagai kegiatan aktif seperti
pertunjukkan, pameran, pagelaran dan pementasan seni.
commit to user
IV-8
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
9. UNGKAPAN ARSITEKTONIS
- Keserasian proporsi dan komposisi terhadap site serta lingkungan.
- Penampilan fisik bangunan yang mengangkat arsitektur
berkelanjutan yang selalu berkembang sesuai zaman, serta tetap
memperhatikan keadaan lingkungan.
- Karakter bangunan adalah sebagai wadah pembinaan dan
pengembangan kesenian di Banda Aceh yang mencerminkan
kedinamisan.
- Ungkapan interior disesuaikan dengan aktivitas yang diwadahi
yaitu kesenian secara global (berbagai macam bentuk kesenian )
sehingga penampilan berdasarkan karakteristik yang seiring
dengan perkembangan kesenian di Indonesia.
commit to user
IV-9
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
BAB V
ANALISA PENDEKATAN KONSEP
PERENCANAAN DAN PERANCANGAN
commit to user
V-1
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
V-2
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
V-3
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Mengadakan kerjasama
Parkir
dengan pihak luar
Pulang
Bagan 5.1. Pola kegiatan Pengelola.
sumber: analisa penulis.
Memelihara metabolisme
koleksi/literatur
V-4
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Melayani kebutuhan
Parkir
Mangatur administrasi khusus divisi
pagelaran Metabolisme
Pulang
Menyediakan fasilitas peliputan
Mengatur peralatan/perlengkapan
commit to user
V-5
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Pengunjung
a. Pola Kegiatan Pengunjung Pagelaran
Datang Bertanya/melihat
informasi promosi
Parkir
Membeli tiket Masuk
Pulang
Menunggu Membeli Menonton
makanan/
minuman
Metabolisme
Keluar
Bertanya/mendapatkan
Datang informasi
Mendaftar
Parkir
Mencari koleksi/literatur
Pulang
Mangantar/menunggu
anak kursus
commit to user
V-6
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Datang Metabolisme
Ganti pakaian
Parkir
Pemain dan berhias pementasan
menunggu
Pulang
ibadah
Belajar teori
Datang Absen/admisitrasi
Istirahat
Belajar
praktek
Parkir
Makan, minum
Mencari
Menunggu/Istirahat /melihat
Pulang /melihat informasi literatur
metabolisme
Mengambil
/menyimpan
Peralatan latihan
V-7
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Datang ibadah
Mengajar teori
Istirahat
Parkir Mengajar
Absen/admisitrasi praktek
Makan, minum
Pulang
Persiapan Mengajar
metabolisme
commit to user
V-8
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Zona Utama
1) Pelatihan Seni
• Kebutuhan ruang fasilitas pelatihan musik
Kelompok Macam Kegiatan Pelaku Kebutuhan Ruang
Kegiatan
Kegiatan Parkir Pengunjung Area parkir
pendidikan Bertanya Ruang Informasi
Pendaftaran/pembayaran R. Administrasi
Membaca/mencari koleksi buku Perpustakaan
kesenian
Mengantar/menunggu anak Lobby
kursus
metabolisme Lavatory
Parkir Siswa area parkir siswa
Menunggu/istirahat/melihat lobby
pengumuman
Belajar teori kelas teori
- Teori vokal - Teori vokal
- Teori piano - Teori piano
- Teori gitar - Teori gitar
- Teori bass - Teori bass
- Teori drum - Teori drum
- Teori biola - Teori biola
Latihan praktek kelas praktek
- Teori vokal - Teori vokal
- Teori piano - Teori piano
- Teori gitar - Teori gitar
- Teori bass - Teori bass
- Teori drum - Teori drum
- Teori biola - Teori biola
Latihan bersama studio musik
Mencari Literatur perpustakaan
commit to user
V-9
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Ibadah musholla
metabolisme lavatory
parkir pengajar area parkir
persiapan mengajar r. guru
mengajar teori kelas teori
mengajar praktek kelas praktek
metabolisme lavatory
ibadah musholla
commit to user
V-10
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-11
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-12
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-13
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
ibadah musholla
2) Pagelaran Seni
• Kebutuhan ruang fasilitas pagelaran indoor
Kelompok Macam Kegiatan Pelaku Kebutuhan Ruang
Kegiatan
Kegiatan a. Kelompok kegiatan Penonton
Pagelaran penerimaan publik Area parkir
Parkir Hall penerimaan
Penonton masuk Counter informasi
Bertanya Lobby
Menunggu pertunjukkan Hall/galeri
Melihat informasi dan R. penitipan
promosi barang
Menitipkan barang Lounge
Penonton vip menunggu Loket
Membeli tiket R. cheking
Penonton siap masuk
ruang pertunjukkan Kantin
Makan dan minum lavatory
Metabolisme pengunjung
b. kelompok kegiatan Pementas
persiapan pementasan
commit to user
V-14
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
d. kelompok kegiatan
pengelolaan
parkir area parkir
mengelola adm.dvisi r.administrasi
pagelaran r.pimpinan divisi
memimpin pengelolaan pagelaran
commit to user
V-15
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-16
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
V-17
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-18
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
V-19
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-20
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
reproduksi r.pimpinan
umum lavatory
rumah tangga
commit to user
V-21
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-22
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Kelompok kegiatan
menonton dan
pementasan
menonton auditorium
menggelar pentas panggung
menyiapkan tata r.kontrol dekorasi
pentas/dekorasi
mengatur tata suara r.kontrol suara
mengatur tata cahaya r.kontrol cahaya
memimpin r.manajer pentas
koord.pementasan
Kelompok kegiatan
pengelolaan
parkir area parkir
mengelola adm.dvisi r.administrasi
pagelaran r.pimpinan divisi
memimpin pengelolaan pagelaran
divisi pagelaran r.rapat
rapat pengelola r. arsip
menyimpan arsip r.staf pengelola
mengelola segala divisi pagelaran
kegiatan operasional r.wartawan
membantu tugas
wartawan untuk meliput
pementasan
metabolisme lavatory
mengontrol utilitas r.pengendali
bangunan utilitas
meletakkan peralatan r.peralatan
mekanis mekanis
menyimpan barang gudang/servis
keperluan perawatan
commit to user
V-23
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-24
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
menonton auditorium
menggelar pentas panggung
menyiapkan tata r.kontrol dekorasi
pentas/dekorasi
mengatur tata suara r.kontrol suara
mengatur tata cahaya r.kontrol cahaya
memimpin r.manajer pentas
koord.pementasan
kelompok kegiatan
pengelolaan
parkir area parkir
mengelola adm.dvisi r.administrasi
pagelaran
memimpin pengelolaan r.pimpinan divisi
divisi pagelaran pagelaran
rapat pengelola r.rapat
menyimpan arsip r. arsip
mengelola segala r.staf pengelola
kegiatan operasional divisi pagelaran
membantu tugas r.wartawan
wartawan untuk meliput
pementasan
metabolisme lavatory
mengontrol utilitas r.pengendali
bangunan utilitas
meletakkan peralatan r.peralatan
mekanis mekanis
menyimpan barang gudang/servis
keperluan perawatan
commit to user
V-25
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Zona Pelengkap
3) Fasilitas Seni Pendukung
• Kebutuhan ruang pasar seni dan retai penjualan
(promosi dan penjualan)
Sifat Kegiatan Macam Kegiatan Kebutuhan Ruang
commit to user
V-26
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Zona Pelengkap
• Kebutuhan ruang Shelter Penerima
Sifat Kegiatan Macam Kegiatan Kebutuhan Ruang
commit to user
V-27
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-28
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-29
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-30
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
- Seni Tari
1 Hall
2 Lobby
3 Counter informasi
4 Perustakaan
5 R praktek bersam
6 R teori tari
7 Studio tari
8 R praktek tari
9 R kostum
10 R perlengkapan
11 tari
12 R latihan
13 R pengelola
14 Lavatory siswa
15 Lavatory pengelola
Mushola
commit to user
V-31
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
12 Lavatori siswa
13 Lavatoti pengelola
14 Mushola
- Seni pahat
1 Hall/ lobby
2 Counter informasi
3 Perpustakaan
4 Gallery pahat
5 R belajar teori
6 Studio pahat
7 R perlengkapan pahat
8 R latihan
9 Gudang koleksi pahat
commit to user
V-32
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
10 R pengajar pahat
11 R pengelola
12 Lavatory siswa
13 Lavatory pengelola
14 Mushola
commit to user
V-33
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
2 Kel R Persiapan
pementasan
a. Foyer
b. Lobby pemain
c. R latihan
d. R ganti pemain
e. R ganti pemain utama
f. R ganti kostum
g. R. backstage
h. R. stage manager
i. R kontrol dekorasi
j. R perlengkapan pentas
k. R teknisi
l. Gudang kursi cadangan
commit to user
V-34
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
m. Lavatory
n. Mushola
4 Kelompok R Pengelola
a. R tunggu tamu
b. R staf
c. R manager pertunjukan
d. R Rapat
e. R asrip
f. ;avatory
g. Mushola
h. R. perkap dekorasi/ tata
panggung
commit to user
V-35
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-36
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-37
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-38
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-39
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-40
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
• Pola Grid
Ruang‐ruang ditempatkan pada
ruang
bentuk grid tertentu, yang
dihubungkan dengan pola jalan linier
yang saling bersilangan. Aplikasi pada:
sirkulasi
area pengelola, retail shop, dll.
• Pola Clutser
Ruang‐ruang yang dikelompokkan oleh
sirkulasi
letaknya secara
ruang
bersama/berhubungan. Aplikasinya
pada: ruang peragaan busana, ruang
sound & lighting, ruang persiapan,
ruang ganti dan rias, dll.
Hasil analisa:
Dari analisa di atas, maka pola sirkulasi yang digunakan dalam
bangunan Pusat seni d Banda Aceh yaitu gabungan antara beberapa
pola sirkulasi, yaitu:
• Pola linier, aplikasinya sebagai koridor yang menghubungkan
ruang‐ruang ruang pameran. Dengan pola linier dapat
memudahkan arah pergerakan pengunjung dalam bangunan
serta aliran udara yang bergerak.
• Pola grid, aplikasinya sebagai ruang‐ruang pengelola dan
beberapa ruang retail. Pertimbangan penggunaan pola grid
adalah keefisienan lahan dalam bangunan, mengingat bangunan
bersifat komersial.
• Pola terpusat, aplikasinya sebagai atrium, dan open space.
Dengan pola terpusat diharapkan aspek sosial dapat tercapai
karena ruang yang ada ditengah dapat berfungsi sebagai
pengikat dari beberapa arah pergerakan pengunjung. Selain itu
commit to user
V-41
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
V-42
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
V-43
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Total 9565
b. Zona Utama
• Kelompok Kegiatan Bangunan Utama
9
Pelatihan Seni Musik
Sumber : NAD , dan Asumsi
V-44
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Total 656.52m2
9
Pelatihan Seni Tari
Sumber : NAD , dan Asumsi
commit to user
V-45
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Total 879.42 m2
9
Pelatihan Seni Teater
Sumber : NAD , dan Asumsi
V-46
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
T
musholla 8 orang 0.8 6.4
o
Total 1652.121
t
Total kebutuhan ruang pada kegiatan seni teater = 1652.12
9
Pelatihan Seni Rupa
Sumber : NAD , dan Asumsi
TRuang Besaran Ruang
o Kapasitas Standart Total(m2)
t - Ruang 3 orang 2.75 8.25
a Informasi 6 orang 2.75 16.5
k- kelas teori
i. seni lukis 20 orang 0.65 13
e
ii. seni pahat 20 orang 0.65 13
b
- kelas praktek
u
i. seni lukis 10 orang 2.75 27.5
t
ii. seni pahat 10 orang 2.75 27.5
u- galeri 70 orang 1.8 126
h- perpustakaan 50
T - r. guru 10 orang 1.6 16
o- r. rapat 20 orang 1.8 36
a pendidikan
l - loker siswa 8 orang 1.5 6
- lavatory 8 orang 0.8 12
mushola 6.4
k
Total 398.9 m2
e
Total kebutuhan ruang pada kegiatan seni rupa= 398.9 m2
commit to user
V-47
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Penerimaan
- Hall penerimaan 100 orang 160
- Counter informasi 1 orang 2.75
- Lobby/hall 40 orang 64
- Loket 4 buah 18.6
Persiapan pentas
- Foyer (asumsi) 9
- Lobby untuk pemain 120 orang 19.2
- Loker penitipan barang
- R. latihan 80 orang 24
- R. ganti/rias
- R. kostum 5 orang 30.2
- R. backstage 125
- Lavatory pemain 2 ruang 36
- R. manager pentas 50
- R. Kontrol dekorasi 1 orang 82.8
- R. perlengkapan pentas (asumsi) 34.4
- R. teknisi (asumsi) 20
- Gudang kursi cadangan 2 ruang 27
Penonton dan
pementasan Asumsi 15.68
- R. penonton 550 orang 550
- Panggung 100 orang
- R. kontrol suara 6.5
- R. kontrol cahaya 6.5
- R. VIP 200 orang 40
- R. konferensi pers 20 orang 100
commit to user
V-48
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Total 3572.25 m2
commit to user
V-49
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Total 3050.58 m2
V-50
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Total 2228.3 m2
V-51
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
g
r. bag. HRD 1 kepala 18 m²/org NAD 49,25 1 49,25
5 staff 6,25m²/or
g
r. bag Humas 1 kepala 18 m²/org NAD 49,25 1 49,25
5 staff 6,25m²/or
g
r. rapat kecil 10 org 2,5m²/org NAD 25 1 25
administrasi
r. arsip A 12 1 12
administrasi
r. tamu A 9 1 9
administrasi
r. manager 1 managr 18 m²/org NAD 27 1 27
operasional 1 assistn 9 m²/org A
r. 1 kepala 18 m²/org NAD 49.25 1 49.25
bag.pemasara 5 staff 6,25m²/or
n g
r. bag. promosi 1 kepala 18 m²/org NAD 49.25 1 49,25
5 staff 6,25m²/or
g
r. bag. 1 kepala 18 m²/org NAD 49.25 1 49,25
informasi 5 staff 6,25m²/or
g
r. bag.umum 1 org 18 m²/org NAD 18 1 18
r. bag. 5 staff 6,25m²/or NAD 31,25 1 31,25
maintenance g
r. bag.teknik 5 staff 6,25m²/or NAD 31,25 1 31,25
g
r. 3 staff 6,25m²/or NAD 18,75 1 18,75
bag.keamanan g
r. bag. servis 5 staff 6,25m²/or NAD 31,25 1 31,25
commit to user
V-52
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
g
r. rapat kecil 10 org 2,5m²/org NAD 25 1 25
operasional
r. arsip A 12 1 12
operasional
r. tamu A 9 1 9
operasional
r. karyawn/ OB 10 org 1,2m²/org NAD 12 20% 1 14,4~15
r. ganti OB 1org/roo 1,35m²/bh NAD 1,35 3 4,05~4
m
pantry A 12 1 12
r. ibadah 10 org 0,72m²/or A 7,2 20% 1 8,64~9
g
lavatory A 40 1 40
janitor A 4 1 4
9 Minimarket
commit to user
V-53
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Total 776
V-54
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
lavatory A 4 1 4
janitor A 4 1 4
pantry A 6 1 6
r. arsip A 12 1 12
gudang A 9 1 9
Total 100
Total 25
Total kebutuhan ruang pada kegiatan atm box dan telepon umum = 25 m2
9 Mini Warpostel
V-55
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Total 50
9 Studio foto
Total 100
commit to user
V-56
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
9 Unit ke
egiatan inforrmasi (perpu
ustakaan)
Ruan
ng Besaraan Ruang
Kapasitas Standart smb Luas(m2) Flow Jml Total(m2)
r
r. info
ormasi 2 org 3 m²/org NAD 6 1 6
Locke
er 100 org SB 15 1 15
pengunjung
r. pengembalian// 4 org 3 m²/org NAD 12 1 12
peminjaman
buku
r. display buku 10.000 300 m2/ NAD 300 1 300
jilid 10.000
jilid
Gb.5.3. Lua
as untuk meja
perorangann (kiri) & jarak
minimum antar meja (kanan).
sumber: Daata arsitek.
Gb.5.4. Ruang ge
G erak minimum
(
(kiri) & lalu lintass pergerakan
(
(kanan).
café baca
b A 100 1 100
commit to user
V-57
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-58
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Total 332
150 x 4 = 600
9 Restoran
commit to user
V-59
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
20bh Dinnersea
Dinnerseat 1 t
bh/2 org = 2 org =
10bh 3,3m²/bh
V-60
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
karyw h
r. ibadah 5 org 0,72m²/or A 3,6 20% 1 4,32~6
g
lavatory A 20 1 20
commit to user
V-61
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
r.pompa SB 9 4 36
r.PABX SB 20 4 80
r.shaft SB 1 20 20
gdg cleaning A 20 4 80
servis
gudang A 20 4 80
peralatan
r.tiket parkir A 2 4 8
bengkel kerja SB 40 2 80
tangga darurat 2x1,8x8= NAD 29 4 116
28,8~29
m2
Total 2489
Persiapan pentas
- Foyer (asumsi) 9
- Lobby untuk pemain 120 orang 19.2
- Loker penitipan barang
- R. ganti/rias
- R. kostum 5 orang 30.2
- R. backstage 125
- Lavatory pemain 2 ruang 36
- R. manager pentas 50
- R. Kontrol dekorasi 1 orang 20
commit to user
V-62
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Total 733.8m2
Persiapan pentas
- Foyer (asumsi) 9
- Lobby untuk pemain 120 orang 19.2
- Loker penitipan barang
- R. ganti/rias
- R. kostum 5 orang 30.2
- R. backstage 125
- Lavatory pemain 2 ruang 36
- R. manager pentas 50
- R. Kontrol dekorasi 1 orang 20
- R. perlengkapan pentas (asumsi) 34.4
commit to user
V-63
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
- R. teknisi (asumsi) 20
Penonton dan
pementasan
- Pendopo Asumsi 350
- R. kontrol suara
- R. kontrol cahaya
Servis
- Lavatory pengunjung (asumsi)
20
- Lavatory pengelola (asumsi)
20
Total 733.8m2
c. Zona Pelengkap
9 Unit penjualan, pasar seni
Sumber : NAD , dan Asumsi
V-64
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
- Unit 36
penjualan
alat tata
suara
- Unit 48
penjualan
rekaman
audio visual
- Unit 51
penjualan
barang‐
barang seni
rupa
(gerabah,
pahatan,
lukisan dll)
- Unit 51
penjualan
buku dan
peralatan
seni
- Kasir 2.75
- Loker 4
penitipan
barang
- Restoran (asumsi) 200
- Cafe shop (asumsi) 100
Pelayanan jasa
- R. 10 orang 1.5 15
tunggu/lobby
- Counter 3 orang 2 6
registrasi
- Kasir 1 orang 2.75 2.75
commit to user
V-65
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Total 3572.25 m2
Total kebutuhan ruang pada kegiatan penjualan dan pasar seni = 3572.25 m2
commit to user
V-66
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
9 Wisma Seni
Sumber : NAD , dan Asumsi
Total 192
9 Foodcourts
V-67
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
g
lavatory umum A 40 1 40
janitor A 4 1 4
Gudang umum A 20 1 20
r. sampah A 4 1 4
Total 780
Total 300
d. Zona Penerima
9 Shelter Penerima
commit to user
V-68
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
V-69
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Alternatif 1
Alternatif 2
commit to user
V-70
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
mode.
• Ketersediaan lahan kosong. +
V-71
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-72
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-73
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Lokasi Site
V-74
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
c. Eksisting Site
STADION KOMPLEK
PERKANTORA PENGAIRAN
HARAPAN
BANGSA N DINAS NAD
LAHAN KOSONG
KOMPLEK
SMK/STM SITE U
R.S. MUERAXA
commit to user
V-75
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-76
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
`
Jl. Komplek
RS. Meuraxa
dan
Perkantoran SITE
Dinas yang
saat ini masih
buntu
commit to user
V-77
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Hasil
SITE
U
SIRKULASI KENDARAAN
SIRKULASI KENDARAAN
SITE
commit to user
V-78
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Analisa
Kebisingan paling besar, berasal dari arah
jalan raya Soekarno- Hatta, karena di jalan
inilah yang paling banya dilewati oleh
kendaraan maupun pejalan kaki.
SITE
commit to user
V-79
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Hasil
SITE
commit to user
V-80
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Analisa
Angin
Lembah
membawa
udara panas,
terjadi pada
siang hari SITE
SITE
U
membawa panas pada siang
hari. Sinar matahari yang
menyilaukan dapat di tahan
commit to user
dengan adanya barrier
pepohonan.
V-81
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Analisa
View from site
SITE
commit to user
V-82
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
View To Site
SITE
Hasil
SITE
Zona dengan view kurang menarik Zona dengan view menarik berpotensi digunakan
berpotensi digunakan untuk penataan untuk penataan massa bangunan dan atau site
site dan atau massa bangunan serta tampilan bangunan yang dapat mendukung
commit
penunjang to user
ekspose terhadap kawasan
V-83
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
3. Zonifikasi Site
Berdasarkan pendekatan di atas, maka disimpulkan untuk
zonifikasi site sebagai berikut, namun mengingat bahwa pusat seni
merupakan bangunan publik, sehingga hampir dari setiap zonanya
merupakan zona public. Dengan mempertimbangkan analisa diatas
dan pendekatan terhadap kebutuhan bangunan, sehingga zonna yang
terbentuk adalah:
Zona Penerima
Zona
Pelengkap Zona
Hijau Zona Utama
V-84
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
(+)
Aspek arsitektural:
- efisien dan efektif terhadap pergerakan
ruang.
Aspek sosial dalam arsitektur berkelanjutan:
- memberikan efek psikologis ruang yang
Aspek lingkungan dalam arsitektur baik dan kenyamanan visual.
berkelanjutan:
memecah pergerakan angin/ banyak
menerima benturan dari angin (terkait
dengan kestabilan bangunan).
commit to user
V-85
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Hasil analisa:
Bentuk massa yang akan digunakan merupakan
penggabungan kedua bentuk kotak dan lingkaran(lengkung) yang
akan menghasilkan bentuk yang sesuai dengan karakter arsitektur
berkelanjutan dengan tidak mengabaikan fungsi kegiatan.
Gb. 5.9. Pada bangunan yang melengkung angin akn terpecah kesegala arah.
Sumber: analisa penulis (studi bentuk).
.
commit to user
V-86
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
V-87
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-88
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-89
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-90
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-91
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
V-92
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
a. Hardscape landscape
Penggunaan hardscape lanscape pada sebuah tapak
dimanfaatkan sebagai pendukung kegiatan seperti jalur pedestrian
dan kendaraan, memberikan perkuatan terhadap karakter dan
estetika bangunan. Selain itu juga dimanfaatkan sebagai area
tangkapan air hujan. Hardscape lanscape dapat berupa lantai
penutup jalan dan street furniture (lampu jalan, tempat sampah
dan lain‐lain).
Beberapa alternatif hardscape lanscape yang biasa
digunakan:
¾ Perkerasan aspal ¾ Tanah berumput
¾ Perkerasan beton ¾ Paving
¾ Perkerasan kerikil ¾ Taman
¾ Tanah padat
Analisa:
¾ Perkerasan aspal, baik untuk digunakan dalam jalur‐jalur
sirkulasi kendaraan. Memiliki kemampuan daya serap air
hujan kecil.
¾ Perkerasan beton, baik untuk jalur sirkulasi dengan beban
berat seperti truk, bus dan lain‐lain. Memiliki daya serap air
hujan sangat kecil.
¾ Perkerasan kerikil atau batu alam, memiliki tekstur abstrak
dan baik untuk jalur sirkulasi pedestrian. Memiliki daya
serap air hujan cukup baik.
¾ Tanah padat, memiliki daya serap air hujan yang baik
sehingga biasa digunakan sebagai dasaran dari perkerasan.
¾ Tanah berumput, memiliki daya serap air hujan yang baik
sehingga biasa digunakan sebagai tanah untuk taman.
commit to user
V-93
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
b. Softscape landscape
Softscape landscape meliputi vegetasi pada taman maupun
jalur sirkulasi. Vegetasi memiliki fungsi bermacam‐macam yaitu
commit to user
V-94
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-95
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
1 2 3
4 5
Gb. 5.15. 1.paku ekor kuda, 2.papirus, 3.kubis air, 4.teratai, dan 5.false losentrif.
sumber: dokumen pribadi
commit to user
V-96
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
1 3
1 2 3
4 5 6
commit to user
V-97
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
1 2 3
4 5 6
7 8 9 10
Gb.5.18. 1.kelasi hias, 2.aglonema, 3.kuping gajah, 4.dieffen, 5.coleus, 6.daun pilo,
7.zebra plant, 8.paku sarang burung, 9.palem kuning, dan 10.sansivera.
Sumber : dok.pribadi
commit to user
V-98
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
1 2 5
3 4
1 2 5
3 4
Gb.2.20. 1. rumput
jepang, 2.kucai
jepang, 3.cendrawsih,
4.lili paris, 5.sutra
bombay.
commit to user
V-99
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-100
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Hasil analisa:
Bangunan Pusat Seni yang direncanakan menggunakan
penggabungan antara sistem struktur konvensional dan advanced
structure. Pada bangunan konvensi akan direncanakan menggunakan
sistem struktur spaceframe, penggunaan dak pada bangunan utama
sebagai roof garden dan roof photovoltaic, penggunaan baja ringan
pada pada struktur rangka, zincalume dan aluminium pada bahan
penutup atap dan bahan‐ bahan aman terhadap lingkungan lainnya.
Pencahayaan artifisial
commit to user
V-101
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
c)Hasil analisa
• Penggunaan cahaya matahari sebagai sumber
penerangan utama pada siang hari.
• Penggunaan sunshading pada bagian luar jendela
sebagai pengatur banyaknya cahaya matahari yang
masuk.
2) Pencahayaan buatan
a) Dasar pertimbangan
• Kebutuhan kuat penerangan.
• Jenis penerangan.
• Jenis ruang.
b) Analisa
Pencahayaan digunakan selain untuk memberikan
penerangan saat kondisi cuaca buruk atau malam, juga
digunakan untuk memberikan penerangan ruang‐ruang yang
membutuhkan pencahayaan khusus sesuai dengan fungsi
ruang tersebut. Terdapat beberapa alternatif pencahayaan
buatan, diantaranya:
• Fluorescence
Digunakan untuk ruang‐ruang yang menuntut kuat
penerangan tinggi, seperti: koridor, ruang pameran dan
sebagainya.
• Lampu pijar
Digunakan untuk ruang‐ruang yang menuntut kuat
penerangan sedang, seperti: lift, shaft, dan sebagainya.
• Special lighting (spot light)
commit to user
V-102
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Penghawaan
Fan
Penghawaan
artifisial
AC
commit to user
V-103
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
V-104
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Chiller Kompresor
Distribusi ke
AHU ruangan
c) Hasil Analisa
Pada ruang‐ruang tertentu di Pusat seni akan digunakan
bantuan AC sebagai penghawaan buatan namun
dimaksimalkan AC yang digunakan adalah AC yang ramah
lingkungan.
Penggunaan pengkondisian udara pada ruang‐ruang:
• Sistem sentral AC, digunakan pada ruang‐ruang tertentu
seperti ruang‐ruang pemasaran, ruang informasi dan
promosi, serta ruang‐ruang yang terdapat perangkat
elektronik. Namun diperkirakan perangkat elektronik
tersebut dapat menimbulkan panas.
commit to user
V-105
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
MATAHARI
Titik penggunaan
lampu
b) PLN
commit to user
V-106
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
c) Hasil
commit to user
V-107
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Panel Photovoltaic
Menangkap dan
mengumpulkan sinar
matahari Baterai
Disimpan untuk digunakan Panel Sekunder Distribusi
pada malam hari atau saat (penerangan)
cuaca dalam kondisi buruk
Konverter
Mengubah arus
DC menjadi arus
AC ATS Panel Distribusi Utama
SLJJ/SLI
V-108
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
PDAM
Sumur
Pompa Hydrant Hydrant
commit to user
V-109
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
dimanfaatkan
Air kotor WWTP Bak penampung
kembali
Toilet
Sumur
Tinja STP Resapan
• Air hujan
Pembuangan air hujan melalui saluran‐saluran terbuka
maupun tertutup.
Untuk saluran horisontal dilakukan dengan pengolahan
kemiringan tanah dan daerah yang terkena jatuhan air
hujan. Untuk membantu penyerapan ke dalam tanah selain
menggunakan lapangan rumput di sekitar bangunan, jalan‐
jalan yang ada dibuat dengan menggunakan bahan grass
block. Namun pada komplek bangunan yang di rencanakan,
air hujan dapat diproses kembali menjadi air untuk
pembersihan toilet ataupun untuk meyiram taman.
commit to user
V-110
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Shaft sampah
Sampah yang tidak Bak penampung Pengolahan
dapat didaur ulang sampah non daur sampah
ulang plastik&
kerajinan
Bagan 5.19. Analisa pengelolaan sampah tangan
sumber: analisa penulis
commit to user
V-111
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
V-112
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
• Indoor Hydrant
Berupa gulungan selang dan hydrant sebagai
sumber airnya, digunakan untuk memadamkan api yang
cukup besar. Diletakan di tempat‐tempat strategis yang
mudah dan dikenali serta di tempat yang memiliki resiko
kebakaran yang tinggi. Sumber air hydrant diambil dari
ground tank yang dipompa dengan pompa hydrant.
• Outdoor Hydrant
Dihubungkan pada pipa ground tank dan pompa
hydrant untuk mendapatkan kepastian sumber air dan
tekanan air yang memadai.
• Tangga Darurat
Lebar tangga direncanakan mampu digunakan
untuk 2‐3 orang yang berjalan bersampingan.
c) Hasil
Dari analisa di atas, maka dapat diketahui kebutuhan
pengamanan terhadap bahaya kebakaran:
• Dalam ruangan
Menggunakan fire alarm, sprinkler air, fire estinguisher,
indoor hydrant dan tangga darurat.
• Luar Ruangan
Menggunakan outdoor hydrant.
2) Analisa Pengamanan Bahaya Petir
a) Dasar Pertimbangan
• Kemampuan untuk melindungi gedung dari sambaran
petir.
• Tidak menyebabkan efek elektrifikasi atau flashover pada
saat penangkal petir mengalirkan arus listrik ke grounding.
• Pemasangannya tidak mengganggu penampilan bangunan.
commit to user
V-113
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
b) Analisa
Macam sistem penangkal petir yang sering digunakan:
Sistem Franklin Sistem Faradday
Prinsip Bila terjadi petir akan Tiang‐tiang faraday
kerja terjadi ionisasi di awan. yang berjarak kurang
Loncatan ion‐ion dapat lebih 20 m (antar tiang)
ditahan oleh preventor terletak di sekeliling
sehingga tidak mengenai bangunan untuk
bangunan. Radius melindungi bangunan
perlindungan sama dari sambaran petir.
dengan tinggi preventor.
Keuntungan Harganya lebih murah Sifat perlindungan
dibandingkan sistem lebih baik karena aliran
Faradday. listrik langsung
dialirkan ke ground di
tanah.
Kerugian Bila suatu saat ion‐ion Lebih mahal
pada preventor tersebut dibandingkan sistem
habis atau berkurang, Franklin.
maka daya
perlindungannya jadi
menurun.
c) Hasil
Berdasarkan pertimbangan di atas, maka sistem yang
digunakan adalah sistem Faradday. Sistem Faradday berupa
tiang setinggi 50 cm. Tiang‐tiang ini dipasang di puncak
bangunan atau atap, kemudian dihubungkan dengan kawat
yang dimasukkan ke dalam pipa yang tidak memiliki
commit to user
V-114
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-115
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Kekurangan :
• Sirkulasi tempat duduk di tengah kurang nyaman, karena
harus melewati banyak tempat duduk.
• Standerd pintu keluar lebih banyak di bandingkan dengan
tipe penataan tempat duduk lain
- Sistem konvensional
Yaitu sistem panataan tempat duduk dalam ruang
auditorium dimana antar tempat duduk terdapat lorong untuk
sirkulasi
Kelebihan ;
• sirkulasi menuju tiap tempat duduk dan sirkulasi keluar
relatif nyaman, karena terdapat lorong‐lorong sirkulasi
commit to user
V-116
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Kekurangan :
• ruang untuk kaki lebih sempit karena standar jarak antar
baris tempat duduk lebih sempit
• lorong untuk sirkulasi memakan tempat yang
menguntungkan untuk mendengar dan melihat
commit to user
V-117
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-118
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-119
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
yang hijau yang rimbun dapat menghasilkan udara yang segar bagi
lingkungan khususnya baik untuk bangunan vertikal.
commit to user
V-120
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-121
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-122
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Hasil:
Alternatif pondasi yang digunakan adalah pondasi tiang pancang
karena pondasi inilah yang paling cocok dengan bangunan pusat seni
terutama pada lantai penyelamatan dan pondasi foot plat untuk
bangunan satu lantai dan pondasi sumuran untuk beberapa struktur
atap. Selain itu, tipologi bangunan akan banyak menggunakan
material‐material seperti baja, besi, dan lain‐lain sehingga beban
bangunan pada tanah akan sangat berat cocok untuk escape building.
commit to user
V-123
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
V-124
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
tanah yang cukup, atau membuat lubang pada atap bangunan, di bawah
pohon.
Konstruksi atap rawan kebocoran, sehingga harus dilengkapi saluran
pembuangan air. Lapisan drainase seperti kerikil, pasir dan batu apung
perlu ditambahkan agar air mudah mengalir ke lubang saluran
pembuangan. Filter terbuat dari geo textile atau ijuk berfungsi
mengalirkan air ke bawah tetapi menahan butiran tanah agar tidak
menyumbat lubang pembuangan. Untuk mencegah kerusakan lapisan
kedap air, lapisan penahan harus ditambah agar akar tanaman tidak
merusak lapisan kedap air dan beton di bawahnya.
Karena terkena sinar matahari secara langsung dan tiupan angin
yang lebih kencang, penyiraman harus dilakukan secara berkala. Sehingga
perlu penyemprotan air bisa dilakukan secara manual atau otomatis.
commit to user
V-125
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
BAB VI
KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN
9565
ZONA UTAMA
KELOMPOK KEGIATAN BANGUNAN UTAMA
Kelompok kegiatan Pelatihan seni Musik
No Pelaku Kegiatan Program Ruang Besaran ruang
1 Peserta didik • R. Informasi 8.25
2 Pelatih • R. administrasi 16.5
3 Pengunjung • Lobby 9
4 Karyawan (staff) • Kelas Teori
- T. Vokal 13
- T. Piano 13
- T. Gitar 13
- T. Bass 13
- T. Drum 13
- T. Biola 13
kelas praktek
- Praktek vokal 46.89
- Praktek piano 46.89
- Praktek gitar 46.89
- Praktek bass 46.89
- Praktek drum 46.89
- Praktek biola 46.89
studio musik 27.5
perpustakaan 50
r. guru 18
r. rapat 36
r.adm. pendidikan 13.75
loker siswa 6
lavatory 12
• musholla 6.4
656.52m2
Kelompok Kegiatan Pelatihan seni Tari
No Pelaku Kegiatan Program Ruang Besaran ruang
commit to user
VI-1
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
879.42 m2
Kelompok Kegiatan Pelatihan Seni Teater
No Pelaku Kegiatan Program Ruang Program Ruang
1 Peserta didik Ruang Informasi 8.25
2 Pelatih R. Administrasi 16.5
3 Pengunjung Lobby 27
4 Karyawan (staff) kelas teori 13
kelas praktek 55
perpustakaan 50
r. guru 18
r.adm.pendidikan 13.75
r. Rapat 36
loker siswa 6
lavatori 12
• musholla 6.4
1652.12 m2
commit to user
VI-2
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
398.9 m2
Kelompok Kegiatan Pagelaran & Pertunjukkan seni Indoor
No Pelaku Kegiatan Program Ruang Besaran ruang
1 Peserta didik Penerimaan
2 Pelatih - Hall penerimaan 160
3 Pengunjung - Counter informasi 2.75
4 Karyawan (staff) - Lobby/hall 64
- Loket 18.6
Persiapan pentas
- Foyer 9
- Lobby untuk pemain 19.2
- Loker penitipan barang 24
- R. latihan 30.2
- R. ganti/rias 125
- R. kostum 36
- R. backstage 50
- Lavatory pemain 82.8
- R. manager pentas 34.4
- R. Kontrol dekorasi 20
- R. perlengkapan pentas 27
- R. teknisi 15.68
- Gudang kursi cadangan 36
Penonton dan pementasan
- R. penonton 550
- Panggung 130
- R. kontrol suara 6.5
- R. kontrol cahaya 6.5
- R. VIP 40
- R. konferensi pers 200
- R. pers 30
- R. komputer 20
Pengelolaan
- R. manager div 15
pertunjukan
- R. tunggu tamu 9.6
- R. Staf administrasi 54
- R. Arsip 4
- R. teknisi 12
- R. rapat divisi 37.5
- Pantry 8
Servis
- Lavatory pengunjung 43.2
- Lavatory pengelola 13.1
• Gudang kursi cadangan 25
3572.25 m2
Kelompok Kegiatan Pameran seni
No Pelaku Kegiatan Program Ruang Besaran Ruang
1 Peserta didik Penerimaan 8.25
2 Pelatih - Resepsionis 180
3 Pengunjung - Lobby 686
4 Karyawan (staff) R. pameran/ galleri
Pengelolaan
- R. manager div pameran
- R. tunggu 25
- R. staf 12.8
- R. staf gudang 32
- R. arsip 24
- R. teknisi 4
Servis
- Loker karyawan 12
commit to user
VI-3
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
- Gudang barang 5
- Area bingkar muat 36
- Lavatory pengunjung 20
- Lavatory karyawan 20
• Pantry 8
3050.58 m2
Kelompok Kegiatan Museum Kerajinan Seni
No Pelaku Kegiatan Program Ruang Besaran Ruang
1 Peserta didik
2 Pelatih - r.informasi
3 Pengunjung - r.pameran tetap 8.25
4 Karyawan (staff) - r.pameran temporer 1300
- arcade 390
hall/lobby 13.75
- r.penerimaan 27
- r. pencatatan 10.8
- r.pemeriksaan 10.8
- r.pengamatan 10.8
- r.perawatan 10.8
- r.penyimpanan 10.8
- r.reproduksi 10.8
- r.preparasi 10.8
- r.restorasi 10.8
- r.pimpinan 10.8
r.karyawan 14.4
18
2228.3 m2
No Pelaku Kegiatan Program Ruang Besaran Ruang
1 Pengunjung Swalayan 500
2 Karyawan • area belanja 44
3 Pengelola • kasir 10
• r. pengelola 36
• r. karyawan 8
• r. ganti karyawan 50
• gudang produk 50
• gudang peralatan 40
• lavatory servis 16
• pantry 9
• r. ibadah 4
• janitor 9
• r. sampah 776
No Pelaku Kegiatan Program Ruang Besaran Ruang
1 Pengunjung Mini Bank & Money Changer
2 Karyawan • ATM box 4
3 Pengelola • R. nasabah 18
• customer service 5
• teller 9
• R. pengelola 15
• R. arsip 12
• R. karyawan 8
• R. ibadah 6
• janitor 4
• pantry 6
• lavatory 4
• gudang 9
100
commit to user
VI-4
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
100
Mini Warpostel
• R. tunggu 7,5
• Mini post office 15
• Gudang pengiriman 7,5
• wartel 10
• kasir 4
• R. karyawan 6
50
• ATM box 20
• Telepon umum 5
VI-5
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
• Gudang 9
• R. Ibadah 45
600
Restaurant
• Area makan 133
• Kasir 4
• Wastafel 6
• R. Pengelola 8
• Gudang Peralatan 20
• Dapur 65
• Janitor 4
• R. Karyawan 30
• R. Ganti Karyawan 4
• R. Ibadah 6
• Lavatory 20
600
KELOMPOK KEGIATAN PENGELOLA
Kelompok Pengelola Utama
No Pelaku Kegiatan Program Ruang Besaran Ruang
1 General manager • R. tamu 12
2 Asisten GM • R. dewan komisaris 40
3 Sekretaris • R. General Manager 40
4 Dewan direksi • R. Assisten GM 30
• R. Sekretaris 12
• R. rapat besar 50
• R. rapat kecil 25
• r. arsip 12
221
Kelompok Pengelola bag. Administrasi
1 Manager administrasi • R. manager administrasi 27
2 Kabag humas • R. bag. keuangan 49,25
3 Kabag keuangan • R. bag. HRD 49,25
4 Kabag HRD • R. bag. Humas 49,25
5 staff • R. rapat kecil 25
• R. tamu 9
• R. arsip 12
• R. rapat kecil 25
220,75
Kelompok Pengelola bag. Operasional
1 Manager operasional • R. manager operasional 27
2 Kabag pemasaran • R. bag. pemasaran 49,25
3 Kabag promosi • R. bag. promosi 49,25
4 Kabag informasi • R. bag. Informasi 49,25
5 Kabag umum • R. bag. umum 18
6 Kabag teknik • R. bag. teknik 31,25
7 Kabag keamanan • R. bag. keamanan 18,75
8 Kabag servis • R. bag. maintenance 31,25
9 staff • R. bag. servis 31,25
• R. tamu 9
• R. arsip 12
• R. rapat kecil 25
351,25
1 semua pengelola • R. karyawan/ OB 15
2 karyawan • R. ganti OB 4
• Pantry 12
• R. ibadah 9
• Lavatory 40
• Janitor 4
commit to user
VI-6
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
84
2489
KELOMPOK KEGIATAN AMPHITEATER OPEN AIR
Kelompok Kegiatan Pagelaran & Pertunjukkan seni outdoor
No Pelaku Kegiatan Program Ruang Besaran ruang
1 Peserta didik Persiapan pentas
2 Pelatih - Foyer 9
3 Pengunjung - Lobby untuk pemain 19.2
4 Karyawan (staff) - Loker penitipan barang 24
- R. latihan 30.2
- R. ganti/rias 125
- R. kostum 36
- R. backstage 50
- Lavatory pemain 36
- R. manager pentas 34.4
- R. Kontrol dekorasi 20
- R. perlengkapan pentas 27
- R. teknisi 15.68
Penonton dan pementasan
- Tempat duduk Undakan 250
- Panggung 100
- R. kontrol suara 6.5
- R. kontrol cahaya 6.5
Servis
- Lavatory pengunjung 20
- Lavatory pengelola 20
733.8 m2
KELOMPOK KEGIATAN PENDOPO
commit to user
VI-7
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
733.8 m2
ZONA PELENGKAP
Kelompok Kegiatan Pasar Seni
No Pelaku Kegiatan Program Ruang Besaran Ruang
1 Peserta didik Penerimaan
2 Pelatih - Resepsionis 8.25
3 Pengunjung - Lobby / R Tunggu 180
4 Karyawan (staff) Promosi dan penjualan
- R. pameran temporer 75
- Bengkel seni rupa umum 100
- Unit penjualan alat musik 126.6
- Unit penjualan alat tata 36
suara
- Unit penjualan rekaman 48
audio visual
- Unit penjualan barang- 51
barang seni rupa
(gerabah, pahatan,
lukisan dll)
- Unit penjualan buku dan 51
peralatan seni
- Kasir 2.75
- Loker penitipan barang 4
- Restoran 200
- Cafe shop 100
Pelayanan jasa
- R. tunggu/lobby 15
- Counter registrasi 6
- Kasir 2.75
- Studio musik 30
- Studio tari 38
Pengelolaan
- R. manager 15
- R. tunggu/ lobby 12.8
- R. Staf 32
- R. Staf Gudang 15
- R. Arsip 4
- R. teknisi 90.3
commit to user
VI-8
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Servis
- Loker dan r. Ganti 5
karyawan
- R. istirahat karyawan 12
- Gudang barang 25
- Area bongkar muat 18.5
- Lavatory pengunjung 20
-Lavatory karyawan 20
3572.25 m2
Kelompok Kegiatan Wisma Seni
No Pelaku Kegiatan Program Ruang Besaran Ruang
1 Peserta didik Entrance Hall 9
2 Pelatih Lobby 25
3 Pengunjung Reseptionis 8
4 Karyawan (staff) Kamar Tidur 80
Plaza/ Hall 50
Lavatory 20
192 m2
Kelompok Kegiatan Food Court
780 m2
Kelompok Kegiatan Masjid
Pelaku Kegiatan Program Ruang Besaran Ruang
Peserta didik
Pelatih
R. sholat
Pengunjung 250
Tempat Wudhu
Karyawan (staff) 50
300 m2
ZONA PENERIMA
Kelompok Kegiatan Shelter penerima
Pelaku Kegiatan Program Ruang Besaran Ruang
Peserta didik
Pelatih
Pengunjung Entrance Hall
256
Karyawan (staff)
256 m2
commit to user
VI-9
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
VI-10
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
VI-11
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
VI-12
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
1 Hall/ lobby
2 Counter informasi
3 Perpustakaan seni musik
4 R. praktek bersam
5 R teori musik
6 R praktek instrumen tiup
7 R prktek instrumen pukul
8 R praktek piano
9 R praktek elektone
10 R praktek instrumen
11 gesek
12 R prktek instrumen petik
13 R praktek vokal
14 Studio musik
15 R operator
16 R latihan
17 R peralatan musik
18 R pengajar musik
19 R pengelola
20 Lavatory siswa
21 Lavatori pegawai
Mushola
commit to user
VI-13
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
- Seni Tari
1 Hall
2 Lobby
3 Counter informasi
4 Perustakaan
5 R praktek bersam
6 R teori tari
7 Studio tari
8 R praktek tari
9 R kostum
10 R perlengkapan
11 tari
12 R latihan
13 R pengelola
14 Lavatory siswa
15 Lavatory pengelola
Mushola
commit to user
VI-14
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
12 Lavatori siswa
13 Lavatoti pengelola
14 Mushola
commit to user
VI-15
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
- Seni pahat
1 Hall/ lobby
2 Counter informasi
3 Perpustakaan
4 Gallery pahat
5 R belajar teori
6 Studio pahat
7 R perlengkapan pahat
8 R latihan
9 Gudang koleksi pahat
10 R pengajar pahat
11 R pengelola
12 Lavatory siswa
13 Lavatory pengelola
14 Mushola
commit to user
VI-16
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
VI-17
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
2 Kel R Persiapan
pementasan
a. Foyer
b. Lobby pemain
c. R latihan
d. R ganti pemain
e. R ganti pemain utama
f. R ganti kostum
g. R. backstage
h. R. stage manager
i. R kontrol dekorasi
j. R perlengkapan pentas
k. R teknisi
l. Gudang kursi cadangan
m. Lavatory
n. Mushola
commit to user
VI-18
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
4 Kelompok R Pengelola
a. R tunggu tamu
b. R staf
c. R manager pertunjukan
d. R Rapat
e. R asrip
f. ;avatory
g. Mushola
h. R. perkap dekorasi/ tata
panggung
VI-19
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
17 Lavatory
18 Mushola
commit to user
VI-20
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
VI-21
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
VI-22
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
sirkulasi
sirkulas
ruang
ruang
ruang
sirkulasi ruang
sirkulasi
commit to user
VI-23
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Lokasi Site
commit to user
VI-24
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
2. Eksisting Site
KOMPLEK
STADION PERKANTORA
HARAPAN PENGAIRAN
N DINAS NAD
BANGSA
LAHAN KOSONG
KOMPLEK
SMK/STM SITE U
R.S. MUERAXA
RUMAH SEJAHTERA
MPU RUKO
DARUS’SAADAH
commit to user
VI-25
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
VI-26
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
SITE
U
SIRKULASI KENDARAAN
SIRKULASI KENDARAAN
SITE
commit to user
VI-27
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
SITE
SIRKULASI KENDARAAN
SITE
SITE
Pemberian barrier untuk
meredam angin yang
membawa panas pada siang
hari.
VI-28
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
SITE
Zona dengan view kurang menarik Zona dengan view menarik berpotensi digunakan
berpotensi digunakan untuk penataan untuk penataan massa bangunan dan atau site
site dan atau massa bangunan serta tampilan bangunan yang dapat mendukung
penunjang ekspose terhadap kawasan
commit to user
VI-29
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Zona Penerima
Zona
Pelengkap Zona
Hijau Zona Utama
VI-30
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Gb. 6.2. Pada bangunan yang melengkung angin akan terpecah kesegala arah.
Sumber: analisa penulis (studi bentuk).
VI-32
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
VI-33
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
VI-34
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
VI-35
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
a. Hardscape landscape
Penggunaan hardscape lanscape pada sebuah tapak
dimanfaatkan sebagai pendukung kegiatan seperti jalur pedestrian
dan kendaraan, memberikan perkuatan terhadap karakter dan
estetika bangunan. Selain itu juga dimanfaatkan sebagai area
tangkapan air hujan. Hardscape lanscape dapat berupa lantai
penutup jalan dan street furniture (lampu jalan, tempat sampah
dan lain‐lain).
commit to user
VI-36
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
b. Softscape landscape
Softscape landscape meliputi vegetasi pada taman maupun
jalur sirkulasi. Vegetasi memiliki fungsi bermacam‐macam yaitu
commit to user
VI-37
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
1 2 3
4 5
Gb. 6.8. 1.paku ekor kuda, 2.papirus, 3.kubis air, 4.teratai, dan 5.false losentrif.
sumber: dokumen pribadi
commit to user
VI-38
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
1 3
commit to user
VI-39
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
1 2 3
4 5 6
commit to user
VI-40
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
1 2 3
4 5 6
7 8 9 10
Gb.6.11. 1.kelasi hias, 2.aglonema, 3.kuping gajah, 4.dieffen, 5.coleus, 6.daun pilo,
7.zebra plant, 8.paku sarang burung, 9.palem kuning, dan 10.sansivera.
Sumber : dok.pribadi
3 4
commit
Gb.6.12. 1. mawar, 2.soka, to4.krosandra,
3.salvia, user 5.anthurium.
Sumber : dokumen pribadi
VI-41
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
1 2 5
3 4
Gb.6.13. 1. rumput
jepang, 2.kucai
jepang, 3.cendrawsih,
4.lili paris, 5.sutra
bombay.
commit to user
VI-42
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Penghawaan
Fan
Penghawaan
artifisial
AC
VI-43
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
VI-44
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Konverter
Mengubah arus
DC menjadi arus
AC ATS Panel Distribusi Utama
PDAM
Sumur
Pompa Hydrant Hydrant
commit to user
VI-46
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
dimanfaatkan
Air kotor WWTP Bak penampung
kembali
Toilet
Sumur
Tinja STP Resapan
• Air hujan
Pembuangan air hujan melalui saluran‐saluran terbuka
maupun tertutup.
Untuk saluran horisontal dilakukan dengan pengolahan
kemiringan tanah dan daerah yang terkena jatuhan air
hujan. Untuk membantu penyerapan ke dalam tanah selain
menggunakan lapangan rumput di sekitar bangunan, jalan‐
jalan yang ada dibuat dengan menggunakan bahan grass
block. Namun pada komplek bangunan yang di rencanakan,
air hujan dapat diproses kembali menjadi air untuk
pembersihan toilet ataupun untuk meyiram taman.
commit to user
VI-47
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Shaft sampah
Sampah yang tidak Bak penampung Pengolahan
dapat didaur ulang sampah non daur sampah
ulang plastik&
kerajinan
Bagan 6.7. Analisa pengelolaan sampah tangan
sumber: analisa penulis
commit to user
VI-48
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
VI-49
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
VI-50
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
VI-51
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
VI-52
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
VI-53
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
baja, besi, dan lain‐lain sehingga beban bangunan pada tanah akan
sangat berat cocok untuk escape building.
VI-54
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
VI-55
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
kedap air, lapisan penahan harus ditambah agar akar tanaman tidak
merusak lapisan kedap air dan beton di bawahnya.
Karena terkena sinar matahari secara langsung dan tiupan angin
yang lebih kencang, penyiraman harus dilakukan secara berkala. Sehingga
perlu penyemprotan air bisa dilakukan secara manual atau otomatis.
commit to user
VI-56