Anda di halaman 1dari 2

Nama : Chairun Nisa Nurwahida

Kelas : NR17A
Nim : 11232122

jelaskan yang dimaksud lansia sebagai subyek dalam pelayanan kesehatan

Lansia adalah orang yang berusia 60 tahun ke atas, dan mereka menjadi subjek dalam
pelayanan kesehatan karena memiliki kebutuhan kesehatan yang khusus. Ini termasuk
penanganan kondisi kronis, pencegahan penyakit, perawatan jangka panjang, dan dukungan
psikososial untuk menjaga kesehatan dan kualitas hidup mereka. Pelayanan kesehatan untuk
lansia sering kali melibatkan pendekatan holistik yang mempertimbangkan aspek fisik,
mental, dan sosial mereka.

apa sebaiknya yang dapat kita lakukan pada lansia agar lansia tetap memiliki eksistensi
dimasa tuanya?

Ada beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk membantu lansia tetap memiliki eksistensi
yang bermakna di masa tuanya:

1. Dukungan Sosial: Menjaga hubungan sosial yang baik dengan keluarga, teman, dan
komunitas dapat membantu lansia merasa dihargai dan terhubung dengan dunia di
sekitarnya.

2. Aktivitas Fisik: Mendorong lansia untuk tetap aktif secara fisik dengan melakukan
latihan ringan atau olahraga yang sesuai dengan kemampuannya dapat membantu
menjaga kesehatan fisik dan mental mereka.

3. Stimulasi Mental: Mendorong aktivitas yang merangsang otak, seperti membaca,


menulis, memecahkan teka-teki, atau belajar hal-hal baru, dapat membantu menjaga
kognisi dan fungsi otak mereka.

4. Perhatian Terhadap Kesehatan: Memastikan lansia mendapatkan perawatan kesehatan


yang teratur, termasuk pemeriksaan kesehatan rutin, pengelolaan penyakit kronis, dan
penggunaan obat-obatan dengan tepat.

5. Keamanan dan Keselamatan: Membantu menciptakan lingkungan yang aman dan


nyaman di rumah mereka untuk mencegah terjadinya kecelakaan atau cedera.

6. Keterlibatan dalam Kegiatan Sosial dan Komunitas: Mengajak lansia untuk terlibat
dalam kegiatan sosial atau komunitas, seperti klub senior, program relawan, atau
kegiatan keagamaan, dapat membantu menjaga rasa memiliki dan tujuan hidup.

7. Perhatian Emosional: Mendengarkan dan memberikan dukungan emosional kepada


lansia dalam menghadapi perubahan hidup, kehilangan, atau tantangan lainnya dapat
membantu mereka merasa didengar dan dipahami.Dengan memberikan perhatian dan
dukungan yang tepat, lansia dapat tetap merasa berarti dan memiliki kualitas hidup
yang baik di masa tuanya.

jelaskan peran perawat dalam memberikan asuhan keperawatan pada klien lansia
ditinjau dari aspek promotive, preventif, kuratif dan rehabilitative !

Tentu, berikut adalah penjelasan mengenai peran perawat dalam memberikan asuhan
keperawatan pada klien lansia dari empat aspek yang telah disebutkan:

1. Promotive (Promotif): Perawat memiliki peran dalam mempromosikan kesehatan dan


kesejahteraan lansia dengan memberikan informasi dan edukasi tentang gaya hidup
sehat, pola makan yang baik, aktivitas fisik yang tepat, serta cara menjaga kesehatan
mental. Mereka juga bisa memberikan pelatihan atau kelas tentang pengelolaan stres,
manajemen waktu, dan strategi penanganan masalah kesehatan yang umum pada
lansia.

2. Preventive (Preventif): Perawat membantu mencegah timbulnya penyakit dan


komplikasi pada lansia dengan melakukan pemeriksaan kesehatan rutin, memberikan
vaksinasi sesuai dengan rekomendasi medis, dan memberikan pendidikan tentang
tanda dan gejala penyakit yang perlu diwaspadai. Mereka juga dapat memberikan
saran tentang pengelolaan faktor risiko seperti diet, aktivitas fisik, dan penghindaran
kebiasaan merokok atau konsumsi alkohol.

3. Curative (Kuratif): Perawat terlibat dalam penanganan kondisi kesehatan yang sudah
ada pada lansia dengan memberikan perawatan langsung, mengelola obat-obatan
sesuai dengan resep dokter, dan melaksanakan tindakan medis yang diperlukan.
Mereka juga dapat melakukan pemantauan kondisi kesehatan lansia secara berkala
untuk memastikan perawatan yang efektif dan tepat waktu.

4. Rehabilitative (Rehabilitatif): Perawat membantu lansia untuk pulih dan mendapatkan


kembali fungsi optimal setelah mengalami kondisi kesehatan yang memerlukan
perawatan intensif atau intervensi medis. Mereka melakukan evaluasi kemampuan
fisik, kognitif, dan psikososial lansia, serta merancang program rehabilitasi yang
sesuai, termasuk terapi fisik, terapi okupasi, terapi bicara, atau program latihan
mental.

Dengan melibatkan peran-proman tersebut, perawat dapat memberikan asuhan keperawatan


yang holistik dan terpadu kepada klien lansia, dengan tujuan meningkatkan kualitas hidup
dan mempromosikan kesehatan optimal dalam proses penuaan.

Anda mungkin juga menyukai