MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA

INFORMASI UMUM

A. IDENTITAS MODUL
Penyusun : Devy Nur Saputri, S.Pd.
Instansi : SD Negeri Wonotingal
Tahun Penyusunan : Tahun 2024
Jenjang Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial
Fase / Kelas : B/4
Bab/ Tema : 7. Aku dan Kebutuhanku
Materi Pembelajaran : Kebutuhan Manusia Berdasarkan Prioritas
Alokasi Waktu : 3JP

B. KOMPETENSI AWAL

❖ Peserta didik dapat mengidenti fikasi jenis kebutuhan berdasarkan kepentingan.

❖ Peserta didik dapat mendeskripsikan perbedaan antara kebutuhan dengan keinginan.
❖ Peserta didik dapat mengategorikan kebutuhan hidupnya dengan membuat tabel skala
prioritas.

C. PROFIL PELAJAR PANCASILA

❖ Beriman
❖ Bertaqwa
❖ Berakhlak Mulia
❖ Bernalar Kritis
❖ Mandiri

D. SARANA DAN PRASARANA

❖ Sumber Belajar
• Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia,
2021 Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV
Penulis: Amalia Fitri dkk), Lembar kerja peserta didik
❖ Peralatan Pembelajaran
• Kartu Kebutuhan Manusia
• alat tulis
• buku tulis
• alat mewarnai
 • kertas/buku tulis
❖ Media Pembelajaran
• Video yang berkaitan dengan aku dan kebutuhanku
• https://youtu.be/TCN3pvltpY4?si=vdqlEv04mqPWKe2B

E. TARGET PESERTA DIDIK

❖ Melalui model pembelajaran Problem Based Learning (PBL), Peserta diharapkan

memiliki pemahaman yang baik tentang pemenuhan kebutuhan

F. JUMLAH PESERTA DIDIK

❖ 26 Peserta Didik

G. MODEL PEMBELAJARAN

❖ Model : PBL (Problem Based Learning)

❖ Metode : Tanya Jawab

KOMPENEN INTI

A. TUJUAN KEGIATAN PEMBELAJARAN

Tujuan Pembelajaran
❖ Peserta didik dapat mengidenti fikasi jenis kebutuhan berdasarkan kepentingan.
❖ Peserta didik dapat mendeskripsikan perbedaan antara kebutuhan dengan keinginan.
❖ Peserta didik dapat mengategorikan kebutuhan hidupnya dengan membuat tabel skala
prioritas.

B. PEMAHAMAN BERMAKNA

❖ Peserta didik untuk mempelajari materi yang terkait dengan aku dan kebutuhanku

C. PERTANYAAN PEMANTIK

❖ Apa saja jenis kebutuhan sekunder ?

❖ Apa saja jenis kebutuhan Primer ?
❖ Apasaja kebutuhan tersier ?

D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Pendahuluan
1. Peserta didik bersama guru membuka kegiatan belajar dengan salam dan dilanjut
dengan membaca do’a yang dipimpin oleh ketua kelas (PPP Beriman,bertakwa kepada
Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia)
2. Peserta didik menyanyikan lagu nasional “Indonesia Raya”.
 3. Peserta didik bersama guru memeriksa kehadiran dan bertanya siapa yang tidak masuk.
4. Peserta didik diajak guru melakukan apersepsi dengan memberikan pertanyaan
pemantik:
5. Apasaja jenis kebutuhan sekunder ?
6. Apasaja jenis kebutuhan primer ?
7. Apasaja jenis kebutuhan Tersier ?
8. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang hendak dicapai
Kegiatan Inti
Orientasi Peserta Didik Pada Masalah
9. Peserta didik menyimak materi pembelajaran dan video pembelajaran materi
kebutuhan manusia berdasarkan prioritas.
https://youtu.be/TCN3pvltpY4?si=vdqlEv04mqPWKe2B
10. Guru menyampaikan pertanyaan terkait tayangan video untuk merangsang peserta
didik menyampaikan pendapatnya. Pertanyaannya sebagai berikut:
i. Tayangan apakah yang ada di dalam video tersebut?
ii. Apasaja kebutuhan sekunder dalam video tersebut?
iii. Apasaja kebutuhan primer dalam video tersebut?
iv. Apasaja kebutuhan tersier dalam video tersebut ?
11. Peserta didik untuk menyampaikan pendapatnya tentang video atau gambar tersebut
berdasarkan pertanyaan-pertanyaan di atas.
12. Guru mengklarifikasi masalah dengan cara memberikan tanggapan atas pendapat
yang disampaikan oleh peserta didik dan mengarahkannya sesuai materi
pembelajaran, yaitu aku dan kebutuhanku.
Mengorganisasi Peserta Didik untuk Belajar
13. Peserta didik melakukan ice breaking.
14. Peserta didik dikelompokkan yang terdiri dari 4-5 orang.
15. Guru memberikan lembar kerja peserta didik (LKPD).
16. Guru memberikan penjelasan mengenai cara mengerjakan LKPD.
Membimbing Penyelidikan Kelompok
17. Peserta didik secara berkelompok mengerjakan LKPD bersama-sama.
18. Guru membimbing peserta didik dengan memberikan penjelasan, serta memantau
aktivitas belajar peserta didik.
Mengembangkan dan Menyajikan Hasil
19. Setiap kelompok melakukan presentasi menyampaikan hasil tugasnya di depan kelas
dan kelompok lain mengklarifikasi, mengkomunikasikan dan mengapresiasi. (kritis)
20. Guru membimbing peserta didik yang kesulitan saat presentasi.
Menganalisis dan Mengevaluasi Proses Pemecahan Masalah
21. Guru memberikan klarifikasi terhadap penampilan presentasi dari peserta didk.
22. Peserta didik dipandu oleh guru menyimpulkan pembelajaran tentang materi yang
telah dipelajari (Bernalar Kritis).
Kegiatan Penutup
23. Peserta didik Peserta didik mengerjakan soal formatif.
24. Peserta didik bersama guru melakukan kegiatan refleksi terkait materi pembelajaran
hari ini.
25. Peserta didik diberikan informasi berupa materi selanjutnya
Kegiatan pembelajaran ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh ketua kelas. (Beriman
,bertakwa kepada Tuhan YME dan berakhlakmulia)

E. REFLEKSI

Refleksi guru merupakan penilaian yang dilakukan oleh guru itu sendiri berdasarkan
pembelajaran yang telah dilaksanakan mulai dari selama mempersiapkan, melaksanakan,
hingga mengevaluasi kegiatan belajar 1 yang dilakukan selama dua kali pertemuan. Refleksi
guru ini bertujuan untuk menilai kekurangan dan kelebihan dari kegiatan pembelajaran 1 yang
kemudian dijadikan sebagai bahan evaluasi untuk pembelajaran berikutnya.

No Pertanyaan Jawaban
1. Apakah pemilihan media pembelajaran telah
mencerminkan tujuan pembelajaran yang
akan dicapai?
2. Apakah gaya penyampaian materi mampu
ditangkap oleh pemahaman peserta didik?
3. Apakah keseluruhan pembelajaran dapat
memberikan makna pembelajaran yang
hendak dicapai?
4. Apakah pemilihan metode pembelajaran
sudah efektif untuk menerjemahkan tujuan
pembelajaran?
5. Apakah pelaksanaan pembelajaran tidak
keluar dari norma-norma?
6. Apakah pelaksanan pembelajaran hari ini
dapat memberikan semangat kepada peserta
didik untuk lebih antusias dalam
pembelajaran selanjutnya?

F. ASESMEN / PENILAIAN

a. Penilaian Sikap
Penilaian sikap dapat dilakukan di sepanjang proses pembelajaran. Teknik penilaian yang
paling mudah adalah dengan teknik pengamatan atau observasi. Pada kegiatan belajar 1,
aspek sikap yang diobservasi adalah sikap religius, komunikatif, tanggung jawab, dan
demokratis. Pemilihan aspek sikap ini dengan mempertimbangkan kesesuaian dengan
capaian dan materi pembelajaran.
 Adapun format observasi penilaian sikap dapat menggunakan contoh format berikut ini:
Aspek Penilaian
Nama Peserta
No Tanggung
Didik Religius Komunikatif Demokratis
Jawab
1. Abellona Putri Mahdewa
2. Alexandra Hernania Ayu H.
3. Alvaro Naufal Athaillah K
4. Alvin Juno Saputra
5. Ananda Vian Restu Bumi
6. Anggita Puti Salsabilla
7. Aqila Kirana Anggraeni
8. Aryasuta Evano Wijaya
9. Bonifasius Andwi Zico P. P
10 Diandra Neiva Alesha
11 Dzakira Talita Azzahra
12 Fathan Al Maizan Zhafar
W. P
13 Fatimah Azzahra
14 Ganesha Junio Putra H.
15 Hayfa Anindya Melody
Ghaza
16 Junot Dirga Suryo Wibowo
17 Keynisha Humaira
Avariella
18 Maulida Mazayya Zulfa R.
19 Meisya Zuraida
20 Mohammad Rifai
21 Muhammad Imam Syafii
22 Musa Al Khafi Firdaus
23 Niko Putra Hardani
24 Thalita Asmara
25 Tiara Nugrahaeny
26 Zahra Putri Hena P.
Berilah tanda cek list (√) pada kolom yang tersedia jika peserta didik sudah
menunjukan sikap/perilaku tersebut.
b. Penilaian Pengetahuan
Penilaian Pengetahuan dilakukan dalam bentuk tes tertulis/lisan dengan menjawab soal-
soal sebagai berikut:
Jawablah pertanyaan berikut ini!
1. Jelaskan, apa yang dimaksud dengan kebutuhan primer?
2. Jelaskan apa yang dimaksud kebutuhan sekunder ?
3. Jelaskan apa yang dimaksud kebutuhan tersier ?
4. Berikan contoh kebutuhan primer !
5. Berikan contoh kebutuhan sekunder !
6. Berikan contoh kebutuhan tersier !

Pedoman Penskoran
No Kunci Jawaban Skor
1. Peserta didik dapat menjawab pertanyaan setidaknya memuat tentang 50
inti dari pertanyaan
2. Peserta didik setidaknya memberikan 3 contoh mengenai kebutuhan 50
Total Skor 100

c. Penilaian Keterampilan
Penilaian keterampilan dilakukan untuk mengukur ketercapaian aspek keterampilan
kewarganegaraan. Penilaian ini dapat dilakukan guru dengan melihat kemampuan
peserta didik dalam presentasi, kemampuan bertanya, kemampuan menjawab
pertanyaan atau mempertahankan argumentasi kelompok, kemampuan dalam
memberikan masukan/saran pada saat menyampaikan pendapat di kelompok atau saat
presentasi. Format penilaian dapat menggunakan contoh format di bawah ini:
Pedoman Pengamatan Diskusi
Aspek
Nama Peserta Penilaian
No Jumlah Nilai
Didik
1 2 3
1. Abellona Putri Mahdewa
2. Alexandra Hernania Ayu H.
3. Alvaro Naufal Athaillah K.
4. Alvin Juno Saputra
5. Ananda Vian Restu Bumi
6. Anggita Puti Salsabilla
7. Aqila Kirana Anggraeni
8. Aryasuta Evano Wijaya
 9. Bonifasius Andwi Zico P. P
10. Diandra Neiva Alesha
11. Dzakira Talita Azzahra
12. Fathan Al Maizan Zhafar W. P
13. Fatimah Azzahra
14. Ganesha Junio Putra H.
15. Hayfa Anindya Melody Ghaza
16. Junot Dirga Suryo Wibowo
17. Keynisha Humaira Avariella
18. Maulida Mazayya Zulfa R.
19. Meisya Zuraida
20. Mohammad Rifai
21. Muhammad Imam Syafii
22. Musa Al Khafi Firdaus
23. Niko Putra Hardani
24. Thalita Asmara
25. Tiara Nugrahaeny
26. Zahra Putri Hena P.

Aspek dan Rubrik Penilaian

Perolehan
No Aspek Penilaian Nilai
Nilai
1. Kejelasan dan kedalaman informasi
a. Informasi disampaikan secara jelas, lengkap, dan 30
relevan dengan topik/tema yang didiskusikan
b. Informasi disampaikan secara jelas, lengkap, tetapi 20
kurang relevan dengan topik/tema yang didiskusikan.
c. Informasi disampaikan secara jelas, tetapi kurang 10
lengkap.
2. Keaktifan dalam berdiskusi
a. Sangat aktif dalam diskusi. 30
b. Cukup aktif dalam diskusi. 20
c. Kurang aktif dalam diskusi. 10
3. Kejelasan dan kerapian dalam presentasi
a. Presentasi sangat jelas dan rapi. 40
 b. Presentasi cukup jelas dan rapi. 30
c. Presentasi dengan jelas tetapi kurang rapi. 20
d. Presentasi dengan kurang jelas dan kurang rapi. 10

Perhitungan Perolehan nilai

Nilai akhir yang diperoleh merupakan akumulasi dari perolehan nilai untuk setiap aspek
dengan ketentuan sebagai berikut :
❖ Jika peserta didik pada aspek pertama memperoleh nilai 20, aspek kedua 30, aspek
keempat 40, maka total perolehan nilainya adalah 90.

G. KEGIATAN PENGAYAAN DAN REMEDIAL

Pengayaan
Guru dapat menyampaikan materi pengayaan untuk dipelajari oleh peserta didik secara mandiri
atau berkelompok. Guru dapat mengangkat topik atau materi tentang contoh-contoh norma yang
berlaku di sekolah dan lingkungan keluarga sebagai materi pengayaan.
Remidial
❖ Remedial dapat diberikan kepada peserta didik yang capaian pembelajarannya belum
tuntas.
❖ Guru memberi semangat kepada peserta didik yang belum tuntas.
❖ Guru akan memberikan tugas bagi peserta didik yang belum tuntas dalam bentuk
pembelajaran ulang, bimbingan perorangan, belajar kelompok, pemanfaatan tutor sebaya
bagi peserta didik yang belum mencapai ketuntasan belajar sesuai hasil analisis penilaian.

Semarang, 28 Maret 2024

Guru Pamong SDN Wonotingal Mahasiswa PPL Prajabatan

Bernardus Irianto, S.Pd.SD. Devy Nur Saputri, S.Pd

NIP. 19640310 199603 1 002 NIM. 23530255

Mengetahui,
Kepala SDN Wonotingal

Agus Pramono, S.Pd., M.Si.

NIP. 19660811 199102 1 001

 LAMPIRAN
A. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
 SOAL EVALUASI

Nama :
No. Abs :

1. Kebutuhan adalah segala sesuatu yang harus dimiliki atau diperlukan seseorang untuk
bertahan hidup dan memiliki kehidupan yang layak. Kebutuhan yang paling mendasar
dan harus dipenuhi oleh manusia disebut ...
a. Kebutuhan primer
b. Kebutuhan tersier
c. Kebuuhan sekunder
d. Kebutuhan tambahan
2. Perhatikan nama-nama benda dibawah ini!
1) Perhiasan
2) Handphone
3) Pakaian
4) Laptop
5) Televisi
Berdasarkan tabel nama benda tersebut, yang merupakan golongan kebutuhan sekunder
ditunjukkan oleh nomor ...
a. 1, 2 dan 3
b. 1, 4 dan 5
c. 2, 3 dan 4
d. 2, 4 dan 5
3. Ketika libur sekolah. Denita pergi berbelanja ke pasar bersama Nina untuk membeli
beberapa kebutuhannya. Denita memerlukan sesuatu untuk memenuhi kebutuhan
sandang. Denita memerlukan ...

a. c.

b. d.

4. Gambar di bawah ini merupakan satu diantara kebutuhan yang dimiliki manusia.
Kebutuhan yang berkaitan dengan gambar merupakan kebutuhan ...

a. Primer
b. Sekunder
c. Tersier
d. Tambahan
 5. Kebutuhan seseorang dapat berbeda-beda, tergantung kemampuan ekonomi dan
profesinya. Jika dilihat dari kepentingan atau intensitasnya, pengelompokan kebutuhan
manusia terbagi menjadi 3 yaitu kebutuhan primer, sekunder, dan tersier. Pengelompokan
kebutuhan sangat pentng dilakukan dengan tujuan ...
a. Mengetahui pengeluaran untuk membelanjakan dan memenuhi segala kebutuhan
tersebut
b. Memisahkan kebutuhan berdasarkan apa yang diinginkan
c. Memilah kebutuhan yang didahulukan dan memisahkan antara kebutuhan utama,
sampingan atau hanya keinginan
d. Mengetahui segala hal yang diinginkan dan segera membelinya
6. Denita memerlukan sesuatu untuk memenuhi kebutuhan papan. Denita memerlukan ...
a. Celana
b. Rumah
c. Bubur
d. Hp
7. Salah satu kebutuhan primer adalah sandang. Berikut ini merupakan salah satu contoh
sandang yaitu ...
a. Nasi goreng
b. Air putih
c. Sepatu
d. Rumah
8. Jenis kebutuhan yang dapat dipenuhi oleh manusia setelah kebutuhan primer dan sekunder
terpenuhi..
a. Kebutuhan mendesak
b. Kebutuhan tersier
c. Kebutuhan sekarang
d. Kebutuhan pribadi
9. Perhatikan nama-nama benda dibawah ini!
1) Makanan
2) Hp
3) Rumah
4) lemari
5) Meja
Berdasarkan tabel nama benda tersebut, yang merupakan golongan kebutuhan primer
ditunjukkan oleh nomor ...
a. 1 dan 2
b. 1 dan 3
c. 3 dan 5
d. 1, 2 dan 5
10. Laptop, Hp dan mesin cuci termsuk kebutuhan ?
a. Tersier
b. Sekunder
c. Primer
d. Mendesak
 KUNCI JAWABAN

1. A
2. D
3. B
4. A
5. C
6. B
7. C
8. B
9. B
10. B
B. BAHAN BACAAN GURU & PESERTA DIDIK

1.
2.
Kebutuhan adalah segala sesuatu yang harus dimiliki atau diperlukan oleh
seseorang untuk bertahan hidup dan memiliki kehidupan yang layak. Jenis kebutuhan
manusia bermacam-macam. Bila dilihat dari kepentingan atau intensitasnya,
kebutuhan manusia terbagi menjadi 3, yaitu:
1. Kebutuhan primer & Kebutuhan mutlak dan utama dari setiap individu yang
harus dipenuhi. Jika kebutuhan tersebut tidak dapat dipenuhi, maka individu
tersebut akan terancam kehidupannya. Terdapat 3 macam kebutuhan primer,
diantaranya:
a. Pangan, adalah kebutuhan utama yakni makanan dan minuman.
b. Sandang adalah kebutuhan utama akan pakaian yang melindungi tubuh manusia
dari lingkungan.
c. Papan adalah kebutuhan utama akan tempat tinggal untuk berlindung.
2. Kebutuhan sekunder & Kebutuhan yang muncul setelah kebutuhan primer dapat
terpenuhi. Contoh: telepon genggam, kendaraan, sepatu, dan sebagainya.
3. Kebutuhan tersier & Kebutuhan yang ada atau dapat dipenuhi setelah kebutuhan
primer dan sekunder terpenuhi. Kebutuhan tersier ini biasanya berupa kebutuhan
barang mewah untuk memperlihatkan jenjang sosial seseorang atau dapat
berfungsi sebagai hiburan. Contoh mobil mewah, pergi berlibur, villa, barang
bermerk dan sebagainya. Kebutuhan ini dapat berbeda-beda pada setiap
individunya. Tergantung kemampuan ekonomi dan profesi seseorang.
Sebuah kebutuhan bisa jadi berawal dari sebuah keinginan. Keinginan untuk
menjadi lebih baik dan hidup lebih layak. Keinginan merupakan fungsi tambahan
yang ingin dimiliki. Jika tidak terpenuhi, maka tidak akan mengganggu kelangsungan
hidup seseorang. Namun, keinginan pun harus didasari dengan kemampuan diri
 masing-masing individu. Bila tidak terkontrol dengan baik, keinginan akan membuat
kelangsungan hidup tidak berjalan dengan baik. Maka dari itu, ada baiknya waktu
pemenuhan kebutuhan diutamakan terlebih dahulu. Bagaimana mengatur urutan
kebutuhan berdasarkan waktunya? Kebutuhan manusia berdasarkan waktu adalah:
a. Kebutuhan sekarang & kebutuhan yang harus segera dipenuhi dan tidak dapat
ditunda
b. Kebutuhan mendesak & kebutuhan yang tiba-tiba muncul dan bersifat sangat
kritis, sehingga dapat mengancam nyawa jika tidak dipenuhi.
c. Kebutuhan yang Akan Datang & kebutuhan yang dapat dipenuhi di kemudian
hari dan dapat ditunda sebab sifatnya yang tidak mendesak. Kebutuhan ini dapat
direncanakan terlebih dahulu.
Pada topik ini peserta didik akan mengenal tentang berbagai jenis kebutuhan
manusia berdasarkan kepentingannya. Kegiatan pembelajaran yang dilakukan
melalui pengamatan sederhana akan melatih kemampuan analisis peserta didik
dengan cara mengelompokkan kebutuhan sehari-hari. Dengan berbekal
pegelompokkan kebutuhan masing-masing individu,peserta didik akan belajar
berdiskusi secara berkelompok untuk mendeskripsikan kebutuhan berdasarkan
urutan kepentingan dan urgensitas (mendesak). Disini guru berperan aktif untuk
menguatkan pemahaman tentang skala prioritas.Peserta didik akan
mempresentasikan hasil diskusi secara berkelompok dan bergantian mendengarkan
tanggapan dari kelompok lain dengan menjaga sikap santun selama kegiatan
berlangsung. Kemudian dari pemahaman tersebut peserta didik akan diajak berpikir
kritis melalui kegiatan refleksi serta diharapkan dapat mengaplikasikannya dalam
kehidupan sehari-hari.
C. GLOSARIUM

Kebutuhan: Hal-hal yang diperlukan oleh individu untuk bertahan hidup, berkembang, dan
mencapai kesejahteraan.
Kebutuhan Primer: Kebutuhan primer adalah kebutuhan dasar yang harus dipenuhi oleh
individu untuk bertahan hidup dan menjaga kesehatan fisiknya. Kebutuhan ini mencakup
hal-hal seperti makanan, pakaian, tempat tinggal, udara bersih, dan perlindungan dari bahaya
fisik. Kebutuhan primer adalah kebutuhan yang sangat mendasar dan penting bagi
keberlangsungan hidup manusia.
Kebutuhan Sekunder: Kebutuhan sekunder adalah kebutuhan yang berkaitan dengan
kenyamanan, keamanan, dan perkembangan individu di atas kebutuhan primer. Ini termasuk
kebutuhan akan pendidikan, pekerjaan, rekreasi, hubungan sosial, serta pengakuan dan
penghargaan dari orang lain. Kebutuhan sekunder tidak selangsung kebutuhan untuk
bertahan hidup, tetapi memainkan peran penting dalam meningkatkan kualitas hidup
seseorang.
Kebutuhan Tersier: Kebutuhan tersier adalah kebutuhan yang bersifat lebih luks dan
bersifat pribadi. Ini adalah kebutuhan yang timbul setelah kebutuhan primer dan sekunder
terpenuhi. Kebutuhan tersier mencakup hal-hal seperti barang-barang mewah, perjalanan
liburan, hobi, kesenangan, dan pencapaian pribadi. Kebutuhan ini seringkali berbeda-beda
antar individu dan tergantung pada preferensi, nilai, dan tujuan hidup mereka.
Kebutuhan Fisik: Kebutuhan yang berkaitan dengan kebutuhan tubuh manusia, seperti
makanan, pakaian, dan tempat tinggal.
Kebutuhan Psikologis: Kebutuhan yang berkaitan dengan kebutuhan mental dan emosional,
seperti rasa aman, kasih sayang, dan harga diri.
Alokasi Sumber Daya: Proses penentuan cara terbaik untuk menggunakan sumber daya
yang terbatas untuk memenuhi kebutuhan individu atau masyarakat.
Prioritas Kebutuhan: Pengaturan kebutuhan berdasarkan tingkat urgensi atau pentingnya.
Pemenuhan Kebutuhan: Tindakan atau usaha untuk memastikan bahwa kebutuhan
individu atau kelompok terpenuhi.
Keterbatasan Sumber Daya: Batasan-batasan yang ada pada sumber daya tertentu yang
membuat tidak mungkin untuk memenuhi semua kebutuhan secara bersamaan.
Pengelolaan Kebutuhan: Strategi atau proses untuk mengatur dan memenuhi kebutuhan
individu atau kelompok secara efektif.
Pendapatan: Jumlah uang atau sumber daya lainnya yang diperoleh individu atau rumah
tangga dari berbagai sumber, biasanya digunakan untuk memenuhi kebutuhan.
Konsumsi: Penggunaan barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan individu atau
kelompok.
Pemimpin Pendapat: Individu atau kelompok yang memiliki pengaruh besar dalam
menentukan kebutuhan dan keinginan dalam suatu masyarakat.
Kesetimbangan: Kondisi di mana kebutuhan individu atau masyarakat dapat terpenuhi tanpa
mengorbankan kebutuhan yang lain atau melampaui batas sumber daya yang tersedia.
Kemiskinan: Keadaan di mana individu atau kelompok tidak memiliki sumber daya yang
cukup untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka.
Kemandirian: Kemampuan individu atau kelompok untuk memenuhi kebutuhan mereka
sendiri tanpa tergantung pada bantuan dari pihak lain.
Kesejahteraan: Kondisi di mana individu atau masyarakat merasa puas dan bahagia dengan
pemenuhan kebutuhan mereka

D. DAFTAR PUSTAKA
Ajim, Anang. (2023). IPAS Kelas IV Aku dan Kebutuhanku.
https://www.mikirbae.com/2022/06/ipas-kelas-iv-aku-dan-kebutuhanku.html . Diakses
tanggal 26 Maret 2024.
Fitri, Amalia. Dkk. (2021). Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial SD Kelas IV. Kementrian
Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia, 2021 Buku
Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk SD Kelas IV Penulis: Amalia
Fitri dkk)