Sesuai Kepmendikbudristek No. 262/M/2022 Tentang Perubahan
Kepmendikbudristek No.56/M/2022 tentang Pedoman Penerapan Kurikulum Struktur Kurikulum SMA/MA/ bentuk lain yang sederajat (Sesuai Kepmendikbudristek No. 262/M/2022 Tentang Perubahan Kepmendikbudristek No.56/M/2022 tentang Pedoman Penerapan Kurikulum hal. 15)
Struktur Kurikulum SMA/MA/bentuk lain yang
sederajat terdiri atas 2 (dua) Fase yaitu: a. Fase E untuk kelas X; dan b. Fase F untuk kelas XI dan kelas XII.
Struktur Kurikulum terbagi menjadi 2 (dua), yaitu:
a. Pembelajaran Intrakurikuler; dan b. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P3) dialokasikan sekitar 30% total JP per tahun • Pelaksanaan Projek Penguatan P3 dilakukan secara fleksibel, baik secara muatan maupun secara waktu pelaksanaan. • Secara muatan, Projek Penguatan P3 harus mengacu pada capaian profil pelajar Pancasila sesuai dengan fase peserta didik, dan tidak harus dikaitkan dengan capaian pembelajaran pada mata pelajaran. • Secara pelaksanaan, Projek Penguatan P3 pengelolaan waktu dapat dilaksanakan dengan men-jumlah alokasi jam pelajaran projek dari semua mata pelajaran dan jumlah total waktu pelak-sanaan masing-masing projek tidak harus sama. Alokasi waktu mata pelajaran SMA/MA/bentuk lain yang sederajat Kelas X (Asumsi 1 tahun = 36 minggu dan 1 JP = 45 menit) • Mata Alokasi pelajaran IPA dan Intraku- Alokasi Projek Total Total JP IPS kelas X SMA/MA Total JP Per tidak Alokasi Waktu Mata Pelajaran Per Minggu dipisahkan rikuler Kelas X menjadi mata Per Tahun Penguatan Minggu pelajaran yang lebih spesifik. P3 Per Tahun P3 Mata Pelajaran (: 36) pertahun • Satuan pendidikan dapat menentukan bagaimana (Minggu) Tahun SMA/MA Kelas X Pendidikan Agama …….. dan (Asumsi 1 tahun = 36 minggu Budimuatan Pekerti * pelajaran diorganisasi. 72 (2) 36 108 3 12 dan 1 JP = 45 menit) • Pengorganisasian Pendidikan Pancasila pembelajaran 54 (2) ** 18 IPA72dan IPS2 dapat 9 dilakukan Bahasa Indonesia melalui108 beberapa (3) 36 pendekatan 144 4 sebagai 9 berikut: Matematika 108 (3) 36 144 4 9 Ilmu Pengetahuan Alam: 216 (6) 108 324 9 12 Fisika, Kimia, Biologi a. mengajarkan Ilmu Pengetahuan Sosial:muatan IPA atau IPS secara terintegrasi; Sosiologi, Ekonomi, Sejarah, 288 (8) 144 432 12 12 b. mengajarkan Geografi muatan IPA atau IPS secara bergantian dalam Bahasa Inggrisblok waktu yang terpisah; 54 (2) ** 18 atau 72 2 9 c. mengajarkan Pendidikan Jasmani muatan 72 (2) IPA atau 36 IPS108secara3 paralel, 12 Olahraga dan Kesehatan dengan JP terpisah Informatika 72 (2) seperti36 mata 108pelajaran 3 yang 12 Seniberbeda-beda, dan Prakarya *** diikuti dengan 54 (2) ** unit pembelajaran 18 72 2 inkuiri 9 yang Muatan Lokalmengintegrasikan 72 (2) ****muatan-muatan - pelajaran 72 (2) **** 2 IPA atau IPS . Total ***** 1098 (32) 486 1584 44 SRTUKTUR KURIKULUM SMA/MA K-13 Keterangan:
* Diikuti oleh peserta didik sesuai dengan agama
masing-masing. ** Mata pelajaran Pendidikan Pancasila, Bahasa Inggris, dan Seni dan Prakarya tidak dialokasikan penuh 36 minggu agar dapat memenuhi alokasi untuk projek penguatan profil pelajar Pancasila. *** Satuan pendidikan menyediakan minimal 1 (satu) jenis seni dan/atau prakarya dan kewirausahaan. Peserta didik memilih 1 (satu) jenis seni (Seni Musik, Seni Rupa, Seni Teater, Seni Tari) atau Prakarya dan Kewirausahaan (budidaya, pengolahan, kerajinan, rekayasa). **** Paling banyak 2 (dua) JP perminggu atau 72 (tujuh puluh dua) JP pertahun ***** Total JP tidak termasuk mata pelajaran Muatan Lokal dan/atau mata pelajaran tambahan yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan • Mata pelajaran IPA dan IPS kelas X SMA/MA tidak Alokasi Waktu dipisahkan menjadi mata pelajaran yang lebih spesifik. Mata Pelajaran • Satuan pendidikan dapat menentukan bagaimana SMA/MA Kelas X muatan pelajaran diorganisasi. (Asumsi 1 tahun = 36 minggu dan 1 JP = 45 menit) • Pengorganisasian pembelajaran IPA dan IPS dapat dilakukan melalui beberapa pendekatan sebagai berikut:
a. mengajarkan muatan IPA atau IPS secara terintegrasi;
b. mengajarkan muatan IPA atau IPS secara bergantian dalam blok waktu yang terpisah; atau c. mengajarkan muatan IPA atau IPS secara paralel, dengan JP terpisah seperti mata pelajaran yang berbeda-beda, diikuti dengan unit pembelajaran inkuiri yang mengintegrasikan muatan-muatan pelajaran IPA atau IPS . PENGORGANISIAN KEGIATAN INTRAKURIKULER DAN KOKURIKULER PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA (P5) Contoh Mata Pelajaran Matematika mapel lain dengan jumlah jam yang sama • Satu tahun - Kegiatan Intrakurikuler : 108 jp - Kegiatan Projek Penguatan P3 : 36 jp - Total JP per tahun : 144 jp (144 jp : 36 minggu = 4 jam/minggu
• Satu semester (jika dibagi 2 sama besar)
- Kegiatan Intrakurikuler : 54 jp - Kegiatan Projek Penguatan P3 : 18 jp - Total JP per semester : 72 jp
- Matematika (4 jp perminggu) maka Kegiatan Projek Penguatan P3 setara 9 minggu
pertahun atau jika dibagi rata = 4,5 minggu persemester - Pelaksanaan Projek Penguatan P3 dilakukan secara fleksibel, minimal 3 tema dalam setahun untuk SMA. - Alternatif pelaksanaan misaknya semster pertama 2 tema dengan waktu 6 minggu, semester 2 satu tema dengan waktu 3 minggu, atau semester pertama 2 tema dengan alokasi waktu 4,5 minggu, semester kedua 2 tema dengan alokasi waktu 4,5 minggu. - Kegiatan proyek tidak berdiri sendiri tema kolaborasi denag mata pelajaran lain. CONTOH PENGATURAN JADWAL UNTUK MATEMATIKA untuk satu semester
1. Jika sekolah memprogramkan kegiatan P5 dilaksanakan setiap
minggu (misalnya setiap Jumat dan Sabtu) bersama mapel lain selama satu semester maka pengaturan jadwal guru: - Intrakurikuler = 3 jp x 18 minggu = 54 jp - Projek P5 = 1 jp x 18 minggu = 18 jp - Total JP = 4 jp x 18 minggu = 72 jp persemester
2. Jika sekolah memprogramkan kegiatan P5 dilaksanakan secara
terpusat/blok pada bulan/minggu tertentu dalam satu semester (selama 4,5 minggu) maka pengaturan jadwal guru: - Intrakurikuler= 4 jp x 13,5 minggu = 54 ip - Projek P3 = 4 jp x 4,5 minggu = 18 jp - Total JP = 4 jp x 18 minggu = 72 jp persemester CONTOH PENGATURAN JADWAL UNTUK PENDIDIKAN AGAMA DAN BUDI PEKERTI
• Model ke-2 lebih mudah pengaturannya, jadwal diatur
seperti pada K13, jam pelajaran guru tetap, tetapi alokasi waktu untuk kegiatan intrakurikuler berkurang karena dipakai untuk kegiatan Projek pengiatan P3. • Pada saat kegiatan projek seluruh alokasi waktu digunakan untuk projek • Guru harus menyusun program semester sesuai alokasi waktu untuk kegiatan intrakurikuler, misalnya untuk intrakurikuler diselesaikan dalam 12 minggu. • Guru tetap bertugas dan berperan aktif dalam kegiatan Projek sampai akhir semester karena merupakan bagian jam pelajaran guru dan berkolaborasi dengan guru lain Contoh Struktur Kurikulum di Sekolah Penggerak Sumber: Bahan Presentasi Fasilitator tentang Penyusunan KOSP dalam Diklat Pengawas 2022. Sumber: Bahan Presentasi Fasilitator tentang Penyusunan KOSP dalam Diklat Pengawas 2022. Sumber: Bahan Presentasi Fasilitator tentang Penyusunan KOSP dalam Diklat Pengawas 2022. Sumber: Bahan Presentasi Fasilitator tentang Penyusunan KOSP dalam Diklat Pengawas 2022. Contoh Jadwal Pelajaran Kurikulum Merdeka di Sekolah Penggerak