Anda di halaman 1dari 29

BENTUK

Bentukadalah:
• Penampilanluar yangdapat dilihat
• Gambarstruktur formal,tatasusun,komposisiyangmenghasilkan gambaran
nyata
• Massa 3 dimensi, wujud, penampilan, konfigurasi Dalam arsitektur, bentuk
selalu
dihubungkan dengan wujud yaitu sisi luar karakteristik atau konfigurasi
permukaan suatu bentuk
tertentu.Wujud juga merupakan aspek utama dimana bentuk-bentuk dapat
diidentifikasikan dan
dikategorikan.
BENTUK DALAM ARSITEKTUR
Berikut merupakan beberapa pengertian bentuk dalam arsitektur:
• Suatu perwujudan dari organisasi ruang yang merupakan hasil dari suatu proses
pemikiran.
Proses ini didasarkan atas pertimbangan fungsi dan usaha pernyataan diri/ekspresi
(Hugo Haring).
• Wujud dari penyelesaian akhir dari konstruksi yang pengertiannya sama (Mies van
der
Rohe).
• Suatu keseluruhan dari fungsi-fungsi yang bekerja secara bersamaan, yang hasilnya
merupakan susunan benda(Benyamin Handler).
• Hasil dipenuhinya syarat-syarat kokoh, guna, dan indah (Vitruvius)
SIFAT-SIFAT BENTUK
MENURUT FRANCIS D.K. CHING
• Wujud yaitu ciri-ciri pokok yang menunjukkan bentuk yang merupakan hasil konfigurasi
tertentu dari permukaan-permukaan dan sisi-sisi suatu bentuk.
• Dimensi yaitu panjang, lebar, dan tinggi. Dimensi-dimensi ini menentukan proporsinya,
sedangkan skala ditentukan oleh perbandingan ukuran relatifnya terhadap bentuk-bentuk lain
disekelilingnya.
• Warna yaitu corak, intensitas dan nada pada permukaan suatu bentuk, merupakan atribut
yang paling menyolok yang membedakan suatu bentuk terhadap lingkungannya. Warna juga
mempengaruhi bobot visual suatu bentuk
• Tekstur yaitu karakter permukaan suatu bentuk, tekstur mempengaruhi baik perasaan kita
pada waktu menyentuh maupun kualitas pemantulan cahaya menimpa permukaan bentuk
tersebut.
• Posisi yaitu letak relative suatu bentuk terhadap suatu lingkungan atau medan visual.
• Orientasi yaitu posisi relative suatu bentuk terhadap bidang dasar, arah mata angin, atau
terhadap pandangan seseorang yang melihatnya.
• Inersia visual yaitu derajat konsentrasi dan stabilitas suatu bentuk, inersia suatu bentuk
tergantung pada geometrid dan orientasi relatifnya terhadap bidang dasar dan garis pandangan
kita
Semuaciri-cirivisual bentukdiataspada kenyataannyadipengaruhioleh keadaanbagaimana
kitamemandangnya, sepertiperspektif/sudutpandangkita, jarakkitaterhadapbentuktersebut,
keadaanpencahayaan, lingkunganvisual yang mengelilingibendatersebut.
BENTUK DASAR
Bentuk dasar merupakan garis batas khusus yang merujuk pada sebuah garis batas khusus sebuah
figur bidang atau sebuah konfigurasi volumetris. Bentuk dasar merupakan alat bantu yang
digunakan untuk mengenali, mengidentifikasikan, dan mengkategorikan suatu bentuk khusus.
Berikut Bentuk-bentuk dasar yang utama dalam arsitektur
Lingkaran
Lingkaran adalah sebuah bidang yang berbentuk melengkung dan memiliki jarak yang sama dari titik
pusatnya. suatu bentuk yang terpusat, berarah ke dalam dan pada umumnya mempunyai sifat
stabil dan dengan sendirinya menjadi pusat dari lingkungannya. Penempatan suatu lingkaran pada
pusat sebuah bidang akan memperkuat sifat dasarnya sebagai poros. Menempatkan garis lurus atau
bentuk-bentuk bersudut lainnya disekitar format lingkaran atau menanam suatu unsur menurut
keterangan dari arah kelilingnya, dapat memunculkan perasaan gerak putar yang kuat dalam
bentuk lingkaran tersebut.
Segitiga
Segitiga merupakan sebuah bangunan yang terbentuk dari tiga buah titik yang tidak segaris, yang
ditutup oleh tiga sisi dan memiliki tiga buah sudut. Segitiga merupakan bidang yang
mengindikasikan stabilitas. Apabila terletak pada di antara sisinya, segitiga merupakan format
yanng paling stabil. Jika diletakkan berdiri di salah satu sudutnya, bisa menjadi sebanding bila
terletak dalam posisi yg tepat pada sebuah keseimbangan, atau menjadi tidak stabil dan cederung
jatuh ke di antara sisinya.
Bujursangkar
Persegi atau bujur sangkar adalah bangun datar yang memiliki empat sisi sama Panjang dan dan
empat buah sudut yang tegak lurus. Bujur sangkar mengindikasikan sesuatu yg murni dan rasional.
Bentuk ini merupakan format yang statis dan netral serta tidak mempunyai arah tertentu. bentuk-
bentuk segi empat lainnya dapat dirasakan sebagai variasi dari format bujur sangkar yang berubah
dengan peningkatan tinggi atau lebarnya. Sama halnya segitiga, bujur sangkar terlihat stabil saat
berdiri di antara sisinya dan menjadi dinamis saat berdiri di antara sudutnya. Namun Ketika garis
diagonal bujur sangkar menjadi vertical dan horizontal, bentuk bujursangkar berada dalam kondisi
puncak keseimbangannya.

Sekian penjelasan daribentukbentukdasar


BENTUK SOLID
“Seperti Kubus, kerucut, bola, silinder dan peramida ialah bentuk-bentuk dasar utama dimana
peran cahaya paling penting: kesan bentuk-bentuk ini tampak bertolak belakang dan jelas untuk kita
serta tanpa keraguan. Inilah dalil mengapa bentuk-bentuk yg indah, bahkan bentuk-bentuk yg
sangat indah” Le-Corbusier
Dalam teori bentuk bangun dasar bisa dikembangkan dengan cara dipanjangkan atau diputar guna
mengahasilkan format ruang atau format bentuk padat (solid) yang berbeda, tertata dan mudah
dikenali. Bentuk dasar seperti Lingkaran menyusun bola dan silinder, segitiga menyusun kerucut
dan
piramida, bujur sangkar menyusun kubus. dlm konteks ini, istilah pejal (solid) bukan menyatakan
suatu benda yg padat dan keras namun lebih pda suatu format atau gambar geometri tiga dimensi.
Berikut contoh bentuk bentuk solid
Bola
Bola merupakan bentuk benda solid yang didapatkan dari perputaran suatu setengah lingkaran
pada garis tengahnya, di mana jarak seluruh titik permukaan terhadap pusatnya memiliki jarak yang
sama. Bola ialah bentuk yang terpusat dan memiliki fokus (pemusatan) yang tinggi. Seperti halnya
lingkaran yang merupakan format dasarnya, bola memiliki titik pusat dan pada lazimnya stabil
dalam lingkungannya. Bola akan menggelinding bila diletakkan pada sebuah bidang miring. Dilihat
dari sudut pandang manapun juga, wujud bola tetap mempertahankan bentuk dasar linkarannya.
Silinder (tabung)
Silinder adalah bentuk benda solid yang didapatkan oleh perputaran
suatu segi empat pada di sebuah sisinya. Silinder terpusat pada sumbu
yang berbentuk garis yang menghubungkan pusat-pusat kedua mudah
permukaan lingkaran yang ada. Silinder bisa diperpanjang dengan
menurut keterangan dari arah sumbunya. Silinder merupakan Silinder
format yangg stabil bila diletakkan pada permukaan lingkarannya.
akan menjadi menjadi labil bila sumbunya dicondongkan.
Kerucut
Kerucut merupakan sebuah bentuk benda solid yang didapatkan oleh perputaran suatu segitiga di
antara sisinya. Seperti halnya silinder, kerucut merupakan format yang sangat stabil bila berdiri di
atas permukaan lingaran dasarnya dan akan menjadi tidak stabil bila sumbu vertikalnya dimiringkan
atau dibalik. bentuk ini masih dapat diletakkan berdiri pada ujungya dalam suatu suasana seimbang
yang kritis.
Piramida (limas)
Piramida adalah sebuah bentuk Polihedron dengan dasar sisi tidak sedikit dan bidang-bidang
segitiga yg bertemu pada satu titik. bentuk piramida mempunyai ciri-ciri yang serupa dengan
kerucut. karena semua permukaan sisi-sisinya adalah persatuan bidang-bidang yang datar, maka
piramida bisa berdiri dengan stabil pada setiap permukaannya. Lain halnya dengan kerucut yang
merupakan bentuk teerkesan lembut, piramida secara relative ialah bentuk yg berkesan keras dan
bersudut
Kubus
Kubus adalah sebuah benda solid prismatik yang mempunyai enam permukaan bujursangkar yang
berukuran sama, di mana masing-masing dua sisi yg berhadapan menyusun sudut siku-siku. Karena
dimensi-dimensi tersebut, kubus ialah bentuk statis yang tidak mengindikasikan gerak maupun
arah. bentuk ini merupakan format yang stabil kecuali kubus berdiri di atas di antara sisi atau
sudutnya. Walaupun profil sudut-sudutnya dipengaruhi oleh dari mana arah pandang kita, kubus
adalah bentuk solid yang mudah dikenali.

Sekian penjelasan mengenaibentuksolid


BENTUK-BENTUK BERATURAN
DAN
TIDAK BERATURAN
BentukBeraturanadalahbentuk-bentukyang tersusunsecararapidan konsisten, dengansifatnya
yang stabildan simetristerhadapsatusumbuataulebih.
Contohnya: Bola, silinder, kerucut, kubus, dan piramida
Bentuk Tak Teratur adalah bentuk yg bagian-bagiannya tidak serupa dan tersusun secara tidak rapi
serta tidak konsisten dengan sifatnya yang tidak simetris dan lebih dinamis dibandingkan format
beraturan.
Contohnya : segitiga sembarang, segi empat sembarang
Jikamasih bingung untuk membedakannya bentuk beraturan memiliki panjang sisi dan besar sudut
yang sama sedangkan bentuk yang tidak beraturan memiliki panjang sisi dan besar sudut yang
berbeda.
TRANSFORMASI BENTUK
TransformasiBentukadalahsebuahproses perubahansuatubentukmenjadibentukyang baru.
Berikut Jenis Jenis Transformasi :
TransformasiGeometri
TransformasiGeometriadalahsebuahproses perubahansuatubentukmenjadibentukyang baru
berdasarkan perhitungan matematika Geometri.
ContohTransformasiGeometri: Dilatasi/Penskalaan, Stretching/Perenggangan,
Refleksi/Pencerminan, Rotasi/Perputaran, Translasi/Pergeseran
Transformasi Morfologi
TransformasiMorfologiadalahsebuahproses perubahansuatubentukmenjadibentukyang baru
berdasarkanbentuk, Gerakan, ciri-ciritumbuhan, hewanbesertabenda-bendasekitar
Contoh: bentukbangunanyang sepertiburungdan sepertisehelaidaun
TransformasiOperatif
TransformasiOperatifsebuahproses perubahansuatubentukmenjadibentukyang baru
berdasarkankalimatkerjaoperatif.
ContohTransformasiOperatif: Penambahan, Tekukan, Pengurangan, Condongan/miringngan

Anda mungkin juga menyukai