Anda di halaman 1dari 5

See discussions, stats, and author profiles for this publication at: https://www.researchgate.

net/publication/374350484

KESEHATAN GLOBAL

Preprint · October 2023


DOI: 10.13140/RG.2.2.29375.48800

CITATIONS READS

0 1,513

1 author:

Ade Heryana
Universitas Esa Unggul
124 PUBLICATIONS 239 CITATIONS

SEE PROFILE

All content following this page was uploaded by Ade Heryana on 01 October 2023.

The user has requested enhancement of the downloaded file.


Ade Heryana | Kesehatan Global | Oktober 2023

KESEHATAN GLOBAL

Ade Heryana (Prodi Kesmas Universitas Esa Unggul)

Kesehatan global merupakan cabang dari ilmu pengetahuan, penelitian, dan


aktivitas/praktik

Sejarah kesehatan global berakar dari kemunculan bidang ilmu kedokteran koloni dan
tropis (colonial and tropical medicine) pada era kolonialis bangsa Eropa1. Kondisi ini yang
mendasari kesehatan global menjadi sebuah pemikiran baru dalam dunia kesehatan yang saat
ini fokus pada keadilan kesehatan. Istilah global health atau kesehatan global pertama kali
ditemukan tahun 1940an dan selanjutnya digunakan World Health Organization (WHO)
sebagai dasar pedoman dan teori. Pada dekade terakhir telah banyak dipublikasikan penelitian
yang membahas tentang kesehatan global (1).

Kesehatan global merupakan bagian dari ilmu pengetahuan (ilmu kesehatan) dan
penelitian karena mempelajari seluruh strategi untuk meningkatkan kesehatan, baik berbasis
populasi maupun individu, dan melibatkan seluruh sektor tidak hanya kesehatan (1,2). Studi
yang dilakukan oleh ilmuwan kesehatan global membantu memahami faktor-faktor kompleks
yang berkontribusi terhadap kesehatan dan penyakit. Misalnya:

• Studi tentang dampak perubahan iklim pada kesehatan


• Studi tentang efektivitas kebijakan kesehatan masyarakat untuk mengurangi penularan
penyakit
• Studi tentang pengembangan obat atau vaksin baru untuk mencegah penularan penyakit
di negara berkembang

Kesehatan global juga merupakan bagian dari praktis/aktivitas yang bertujuan


meningkatkan kesehatan pada masyarakat global sehingga dapat dihasilkan dunia yang lebih
sehat. Contoh praktis penerapan kesehatan global antara lain:

• Menghasilkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang tidak terlayani atau sulit
terjangkau oleh pelayanan
• Mengimplementasikan program kesehatan masyarakat untuk mencegah penyakit

1
Pada dasarnya colonial and tropical medicine bertujuan melegalkan dan memfasilitasi kolonialisme oleh
bangsa Eropa, dan mendorong munculnya pemahaman epidemic orientalism yang berpendapat bahwa
penularan penyakit menular dikondisikan oleh negara-negara barat berasal dari negara-negara eks jajahan
Eropa.
Ade Heryana | Kesehatan Global | Oktober 2023

• Mengadvokasi (memberikan masukan, mengevaluasi dll) kebijakan-kebijakan yang


bertujuan meningkatkan keadilan pelayanan kesehatan
• Melakukan aktivitas untuk meningkatkan faktor-faktor sosial yang berkaitan dengan
kesehatan
• Merencanakan penelitian untuk mengembangkan metode peningkatan kesehatan yang
baru dan lebih baik

Kesehatan global fokus pada peningkatan kesehatan dan keadilan mengakses pelayanan
kesehatan bagi seluruh masyarakat dunia

Kesehatan global fokus pada masalah isu-isu medis dan kesehatan yang memiliki
dampak secara global. Dengan demikian terdapat perbedaan mendasar antara kesehatan global
dengan ilmu kesehatan masyarakat dan ilmu medis dalam hal sasarannya (1).

Memberikan keadilan terhadap akses pelayanan kesehatan merupakan masalah moral


yang harus dijalankan oleh negara (2). Setiap orang memiliki hak dan kesempatan hidup yang
sehat tanpa memandang ras, etnik, gender, status sosial ekonomi, atau geografi. Adanya
keadilan terhadap kesehatan merupakah aspek penting untuk pembangunan ekonomi dan
stabilitas ekonomi. Penduduk yang sehat lebih produktif, dan komunitas/masyarakat yang sehat
lebih memiliki ketahanan menghadapi gangguan dan krisis kesehatan.

Beberapa alasan yang menyebabkan keadilan kesehatan (health equity) sangat penting
bagi kesehatan global:

1. Dunia semakin lama semakin mudah terkoneksi satu sama lain. Penyakit yang semula
berkembang di negara berkembang, akhir-akhir ini juga menyebar di negara maju.
Contohnya: Zika virus yang pertama kali ditemukan di Brazil lambat laun menyebar ke 80
negara
2. Perubahan iklim yang menjadi penyebab perubahan cuaca yang ekstrim dapat
memperparah ketimpangan pelayanan kesehatan. Misalnya: banjir, kekeringan, dan
udara panas yang secara tidak langsung melumpuhkan pelayanan kesehatan bahkan
merusak fasilitas pelayanan kesehatan terutama bagi penduduk miskin dan keterbatasan
akses.
3. Globalisasi menciptakan ketidakadilan ekonomi dan sosial yang baru. Ketidakadilan
ini berperan terhadap perbedaan akses pelayanan kesehatan, pendidikan, dan faktor sosial
lain.
Ade Heryana | Kesehatan Global | Oktober 2023

Kesehatan Global merupakan sistem yang kompleks dan saling terkoneksi secara global

Kompleksitas kesehatan global disebabkan oleh banyaknya faktor yang


mempengaruhi masalah kesehatan antara lain sosial, ekonomi, politik, dan lingkungan. Faktor-
faktor ini saling terkoneksi secara global dengan cara yang rumit, akibatnya sulit diprediksi
bagaimana sat faktor mempengaruhi faktor lain. Misalnya: perubahan iklim mempengaruhi
penularan penyakit secara global dan secara tidak langsung meningkatkan permintaan
pelayanan kesehatan. Saling keterhubungan antara iklim, penyakit menular, dan pelayanan
kesehatan ini terjadi secara kompleks (3).

Krisis Kesehatan Global

International Labor Organization (ILO) menyatakan penduduk dunia berada dalam


kondisi krisis kesehatan global dapat dilihat dari tiga dimensi yakni (4):

a. Hilangnya hak penduduk untuk sehat. Hak sehat merupakan hak asasi manusia tanpa
memandang status sosial dan ekonomi, namun kenyataannya masih ada jutaan penduduk
yang tidak terpenuhi haknya. Kondisi kehilangan hak sehat ini disebabkan oleh beberapa
faktor yakni:
• Sulitnya mendapatkan pelayanan kesehatan yang terjangkau,
• Kemampuan pelayanan kesehatan yang rendah
• Rendahnya kualitas pelayanan kesehatan.
b. Terjadi pemiskinan akibat tingginya biaya pelayanan kesehatan, yang ditandai dengan
kondisi sebagai berikut:
• Masih terdapat praktik pembayaran tarif pelayanan kesehatan dari kantor pribadi
(out of pocket) yang membebani masyarakat miskin
• Tidak semua negara memiliki jaminan kesehatan yang diberikan gratis terhadap
raknyatna akibatnya terjadi penundaan pengobatan bahkan tidak melakukan
pengobatan terhadap penyakit yang dideritanya
• Tingginya biaya pelayanan kesehatan menyebabkan orang sakit akan menjual asset
yang dimiliki atau berhutang untuk menutupi biaya pelayanan kesehatan
c. Kualitas pelayanan kesehatan yang rendah akibat kekurangan tenaga kesehatan secara
global terutama di daerah pedesaan (rural). Hal ini disebabkan kurangnya perhatian
pemerintah satu negara terhadap petugas yang memberikan pelayanan kesehatan.
Ade Heryana | Kesehatan Global | Oktober 2023

REFERENSI

1. Chen X, Li H, Lucero-Prisno DE, Abdullah AS, Huang J, Laurence C, et al. What is


global health? Key concepts and clarification of misperceptions. Glob Heal Res policy.
2020;5(14).

2. Beaglehole R, Bonita R. What is global health? Glob Health Action. 2010;3(1).

3. World Economic Forum. Global Health and Healthcare Strategic Outlook: Shaping the
Future of Health and Healthcare. 2023.

4. ILO Social Protection Department. Addressing the Global Health Crisis: Universal
Health Protection Policies. Geneva; 2014. (Social Protection Policy Papers). Report
No.: 13.

View publication stats

Anda mungkin juga menyukai