Anda di halaman 1dari 12

PROPOSAL USAHA

"CEMENT SAVING"

Ditujukan Kepada

Guru Pembimbing Kewirausahaan

SMK Negeri 1 Magelang

Disusun Oleh :

Raimundus Yudhistira Satria Marhendi

XII bangunan A

29

SMK NEGERI 1 MAGELANG

Jl.Cawang No.2 Magelang

Tahun Pelajaran 2023/2024


KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas petunjuk dan hidayah-
nya,sehingga saya dapat menyelesaikan proposal kewirausahaan dengan baik dan tepat waktu

Proposal kegiatan usaha ini disusun guna memenuhi tugas mata pelajaran kewirausahaan.
Disamping itu proposal ini dimasudkan agar siswa dapat mengembangkan kemampuan
kewirausahaannya. Tidak lupa pada kesempatan ini saya haturkan rasa terima kasih kepada:

1. Bapak Kepala SMKN 1 Magelang yang telah memberi ijin untuk menyusun laporan.
2. Ibu Framasta Helen Yuliana, S.Pd. selaku guru kewirausahaan sekaligus sebagai pembimbing
penyusun laporan
3. Orangtua saya yang selalu memberi dukungan dan doa untuk saya
4. Teman-teman saya yang telah memberikan motivasi dan dukungan dalam pembuatan
proposal usaha ini
5. Semua pihak yang membantu menyelesaikan penyusunan proposal kegiatan usaha ini

Saya menyadari masih ada kekurangan dalam penyajian proposal kegiatan usaha ini. Oleh karena itu,
kritik dan saran yang membangun untuk kesempurnaan proposal serta usaha yang dijalankan.
Semoga proposal kegiatan usaha ini bermanfaat bagi pengembangan kemampuan kewirausahaan.

Magelang, 9 November 2023


Penulis

Raimundus Yudhistira Satria Marhendi


LEMBAR PENGESAHAN

Proposal usaha yang berjudul usaha “CEMENT SAVING” ini ditujukan untuk memenuhi tugas mata
pelajaran kewirausahaan:

Telah disetujui oleh pembimbing

Hari/tanggal :

Tempat : SMK Negeri 1 Magelang

Guru Kewirausaha/pembimbing

Framasta Helen Yuliana, S.Pd.


DAFTAR ISI
Halaman judul 1
Kata pengantar 2
Halaman Pengesahan 3
Daftar Isi 4
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Pembuatan Proposal Usaha
B. Ruang Lingkup Usaha
C. Isi Dan Misi Perusahaan
D. Analisis SWOT
E. Jadwal Kegiatan

BAB II TINJAUAN UMUM


A. Aspek manajemen Waktu
1. Nama Perusahaan
2. Lokasi Usaha
3. Stuktur organisasi
4. Bentuk Badan Usaha
B. Aspek Produksi
1. Nama Produk
2. Bahan Produk
3. Peralatan
4. Proses Produksi
5. Biaya Produksi
6. Lokasi Produksi
C. Aspek Permodalan
1. Sumber Modal
2. Proyeksi Sumber Modal
3. Cash Flow
4. Laporan Rugi / Raba
5. Laporan Neraca
6. Laporan Perubahan Modal
D. ASPEK PEMASARAN
1. Marketing Mix

BAB III PENUTUP


BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG PEMBUATAN PROPOSAL


Dalam usaha "CEMENT SAVING" ini merupakan suatu produk kerajinan berbahan
dasar semen bangunan. Produk yang akan di produksi oleh Cement Saving yaitu
celengan/tabungan yang terbuat dari semen dalam berbagai bentuk dan bisa sesuai
custom sesuai permintaan customer.
Pada zaman sekarang ini,sudah banyak media penyimpanan uang yang prakis
berupa dompet dan penyimpanan uang di bank, akan tetapi masih banyak juga yang
menyimpan uang di kotak tabungan atau disebut celengan. Celengan sendiri masih
banyak diminati baik dari anak-anak sampai dengan orang dewasa, selain untuk
menyimpan uang, celengan uang juga digunakan sebagai hiasan di rumah dan bisa juga
sebagai mainan anak-anak. Kebanyakan orang sudah tidak menggunakan celengan uang
dan beralih ke penyimpanan uang di bank dikarenakan mereka menggunakan celengan
uang keramik atau plastik dimana uang yang ada di dalamnya mudah di ambil dengan
memecahkan celengan uang keramik tersebut dengan mudah. Mereka percaya jika bank
merupakan tempat yang aman dalam menyimpan uang. Meski demikian menabung di
bank tidak efektif untuk dilakukan harian karena biasanya menabung harian hanya sisa
jajan atau sengaja menyisihkan uang dalam jumlah yang tidak begitu besar apalagi
dikalangan anak-anak yang masih sekolah.
Pentingnya arti menabung bagi siswa siswa sekolah bukan hanya untuk mempunyai
uang sendiri, tetapi terbiasa manajemen diri yang agar dapat menjadi orang yang bijak
mengatur keuangannya, tidak hidup berlebihan atau boros, dapat berpikir antisiatif
terhadap keadaan yang tidak terduga serta mampu mengelola keuangan di masa yang
akan datang. Namun wadah untuk menabung harian atau celengan yang ada saat ini
sangatlah mudah untuk diambil isinya sehingga yang menabung terkadang susah untuk
mengontrol kesabarannya dan tergesa-gesa mengambil isi tabungannya sebelum benar-
benar terkumpul.

B. ALASAN MEMILIH USAHA


Saya mengangkat bisnis usaha dibidang Cement Saving karena melihat peluang
yang begitu besar dibidang Keuangan , dimana setiap orang sekarang pasti akan
memiliki uang dan ingin menyimpan nya ditempat aman selain bank.Maka dari itu
saya membuat celengan dari semen agar mualai dari anak anak hingga orang
dewasa dapat menabung/mengumpul uang nya di Cement Saving ini

C. VISI DAN MISI PERUSAHAAN


VISI
Membuat orang Indonesia menjadi gemar menabung dengan celengan
MISI
Menyediakan produk Cement Saving selengkap mungkin, meningkatkan pelayanan
untuk pelanggan, mendistribusikan produk di berbagai kota besar lainnya.
TUJUAN
Tujuan usaha CEMENT SAVING yaitu :
1. Menyajikan produk celengan berbahan dasar semen yang lebih bervariasi
dan unik.
2. Menarik minat bagi masyarakat ekonomi menengah ke atas untuk
menabung di Cement Saving

1. Strength (Kekuatan)
a. Kualitas bahan semen no 1, kuat, awet dan indah.
b. Model dan bentuk Cement Saving yang unik serta menyesuaikan pesanan
pelanggan, sehingga pelanggan tertarik untuk berbelanja.
c. Pelayanan yang memuaskan.
d. Tempat strategis dan Halaman parkir yang luas.

2. Weakness (Kelemahan)

a. Belum dikenal secara luas.


b. Masih tergantung harga semen yang naik turun sehingga sulit menentukan harga
jual.
c. Membutuhkan modal yang banyak.

3. Opportunity (Peluang)

a. Semakin banyak orang menabung di celengan sehingga meningkatnya


permintaan Cement Saving.

4. Threath (Ancaman)
a. Penolakan untuk melakukan transaksi eksporter.
b. Munculnya pesaing baru yang mendirikan bisnis seperti ini.

D. JADWAL KEGIATAN

No Hari Kegiatan
1 Senin – Sabtu Memproduksi, Mendistribusikan dan menjual
2 Minggu Mendistribusi dan Menjual

BAB II
TINJAUAN UMUM

A. ASPEK MANAJEMEN USAHA


Manajemen pemasaran adalah suatu usaha untuk merencanakan,mengimplementasi serta
mengawasi atau mengendalikan kegiatan pemasaran dalam suatu organisasi agar tercapai semua
tujuan organisasi secara efektif dan efisien. Fungsi menejemen pemasaran untuk menganalisis
pasar dan lingkungan pemasarannya, sehingga diperoleh keuntungan untuk mendapat peluang
usaha.
1. Sasaran Usaha
Sasaran utama (pelanggan) dari bisnis ini adalah masyarakat menengah keatas.
Sebab jika usaha ini dikenali masyarakat dan disenangi maka keuntungan yang
didapat sangat banyak dan dapat mensejahterakan wirausaha serta membuat
lowongan pekerja bagi pengangguran
2. Manajemen
Usaha ini keluarga kami yang mengelola dan kami mengajak kerja sama
para tetangga serta saudara yang dapat diandalkan dalam bisnis ini.
NAMA PERUSAHAAN
Usaha yang saya jalankan bergerak dibidang produksi dan pemasaran furniture,
usaha ini saya beri nama "CEMENT SAVING"

LOKASI USAHA
Pemilihan lokasi usaha memang sangat penting terhadap kelangsungan dan
perkembangan usaha itu sendiri,untuk itu dalam pemilihan dan penentuan usaha perlu
berhati-hati dan harus disesuaikan dengan usaha yang dijalankan berjalan lancar dan
kelangsungan usaha terjamin. Usaha ini bertempat di Jl.Sunan Ampel II Ganten
Jurangombo Selatan Magelang Selatan

STRUKTUR ORGANISASI
Struktur organisasi yaitu suatu bagan yang disusun untuk mempermudah dan
mengetahui gambar secara sistematis mengenai hubungan kerja sama orang orang yang
terdapat dalam suatu badan dalam rangka unuk mencapai suatu tujuan .
Dalam suatu struktur organisasi nantinya kita akan mengetahui sistem manajemen
dari organisasi tersebut kemudian dengan struktur organisasi itu akan lebih mudah
melakukan koordinasi dan mengetahui tugas masing masing.
Untuk menjelaskan masing-masing jabatan dalam struktur organisasi, maka
diperlukan suatu uraian pekerjaan sebagai berikut :
a. Nama Jabatan : Pemilik Usaha
Hubungan Organisasi : Dengan karyawan
Ringkasan Pekerjaan : Pemilik Usaha adalah pengendali dan pembuat keputusan
tertinggi yang menyangkut kelangsungan hidupan
perusahaan.
Tanggungjawab : 1. Membuat perencanaan, strategi, dan kebijakan yang
menyangkut operasional perusahaan
2. Menyusun anggaran perusahan dan program kerja
3. Menjamin operasional perusahaan secara hukum
4.Melakukan kontrol secara keseluruhan atas operasional
perusahaan
5.Memegang kendali atas keputusan penting bersifat umum
atau berkaitan dengan masalah regulasi dan finansial
6.Bertanggung jawab dalam memajukan usaha
7.Menetapkan standar gaji yang diterima oleh pegawai
8.Memutuskan perberhentian dan promosi jabatan di
perusahaan
b. Nama Jabatan :Manajer
Hubungan Organisasi :bertanggung jawab kepada pemilik usaha
Ringkasan Pekerjaan :bertugas memimpin dan menangani hal – hal yang berkaitan
dengan operasional perusahaan baik internal maupun
eksternal
Tanggungjawab :1. Bertanggung jawab terhadap hal – hal yang menyangkut
keuangan perusahaan baik operasional sehari – hari ataupun
kebutuhan yang bersifat tidak terjadwal
2. Memanage dan menganalisis laporan keuangan harian,
mingguan dan per periode akuntansi
3. Melatih, mengembangkan dan mengkoordinir karyawan
agar dapat memenuhi standar perusahaa dalam beroperasi
dan melayani pelanggan
4. Memastikan semua prosedur dan standar serta kebijakan
perusahaan telah dikomunikasi secara efektif kepada seluruh
karyawan serta dijaga dan diikuti secara konsisten
5. Bertanggung jawab atas seluruh aliran dana dalam
perusahaan
6. Berwenang mengatasi masalah yang berhubungan dengan
penggunaan dana

c. Nama Jabatan :Administrasi


Hubungan Organisasi :Bertanggung jawab kepada manajer
Ringkasan Pekerjaan :Bertanggung jawab terhadap transaksi keuangan sehari –
hari

d. Nama Jabatan : Desainer


Hubungan Organisasi :Bertanggung jawab kepada manajer
Ringkasan Pekerjaan :Bertugas untuk mendesain produk Cement Saving yang akan
dibuat oleh Pengrajin Cement Saving

e. Nama Pekerjaan : Pengrajin Cement Saving


Hubungan Organisasi : Bertanggung jawab kepada manajer
Ringkasan Pekerjaan :Membuat produk Cement Saving yang telah dirancang oleh
desainer maupun sesuai dengan permintaan pelanggan.

BENTUK BADAN USAHA


Bentuk badan yang saya dirikan adalah bentuk badan usaha perseorangan karena
lebih efisien dalam bentuk laba maupun dalam bekerja. Badan usaha yang saya dirikan ini
bergerak dalam bidang Kerajinan

B. ASPEK PRODUKSI (belum)


Kegiatan yang menimbulkan tambahan manfaat atau faedah baru. Dalam masalah
ini atau menjelaskan mengenai jenis produk,bahan baku,dan bahan penolong proses
produksi.
Nama Produksi
Nama produk adalah nama yang diberikan kepada suatu barang dagangan yang
fungsinya unuk mengetahui nama produk tersebu dan barang dapat di ingat nama yang
diberikan tersebut. Nama produk ini adalah "CEMENT SAVING". Diharapkan konsumen
dapat memiliki kesan dan brand ini diharapkan sebagai keberuntungan bagi saya.
Bahan Produksi
Usaha yang saya jalankan ini berupa pembuatan dan penjualan "CEMENT SAVING"
Dalam produk ini membutuhkan bahan dan alat, antara lain :
1 Semen
2 Air
3 Bahan finishing
4 Penghalus Semen
5 Cetakan Semen
6 Cat

Proses Produksi
Beriku ini saya akan menguraikan proses produksi pembuatan “furniture”. Pembuatan
serta pengiriman sebagai berikut:
1. konsumen dapat memilih celengan yang sudah jadi ditoko atau ingin membuat
desain sendiri
2. pembuatan adonan siap bentuk
3. pembentukan semen sesuai bentuk cetakan dan pengeringan
4. pengamplasan dan pengecatan
5. Finishing
6. mengemas produk dan produk siap dikirim ke alamat tujuan

Biaya produksi
Biaya produksi adalah biaya yang dikeluarkan untuk memproduksi. Pengeluaran
biaya produksi pada usaha ini yaitu sebagai berikut:
Biaya bahan baku awal (Semen ) : 100.000
Biaya peralatan dan perlengkapan : 50.000

Biaya lain-lain : 25.000

Jumlah biaya : 175.000

(Untuk 10 Cement Saving)

Lokasi produksi
Usaha ini bertempat di rumah saya di Desa Bandung Paten , RT:01 RW:02, Dukun, ,Kab.
Magelang
C. ASPEK PERMODALAN KEUANGAN
Keuangan merupakan rincian dari biaya biaya yang diperlukan dalam memperlihatkan
biaya produksi, modal (investasi unuk modal awal berdirinya usaha), rencana penjualan,
proyeksi, cashflow (1 bulan), perhitungan rugi dan laba dan neraca. Berikut adalah rinciannya:

SUMBER MODAL
Modal adalah kolektivias dari barang barang yang ada dalam proses produksi. Modal
adalah suatu yan sana penting unuk mendirikan sebuah usaha.

D. ASPEK PEMASARAN
Dalam pemasaran produk menerapkan strategi yaitu” PRODUCT, PRICE, PROMOTION, dan
PLACE”
a. Produk
Dalam upaya memperlancar pemasaran produk yang harus senantiasa ditekankan
adalah pengembangan produk yang berkesinambungan tanpa mengurangi kualitas
produk itu sendiri. Di samping itu untuk menarik pelanggan juga dibuat desain/
model produk yang menarik dan tidak kuno. Sehingga produk tersebut semakin
mempunyai karakter.
b. Price (harga)
Harga dalam strategi pemasaran adalah suatu komponen yang sangat relative
untuk dilakukan tergantung jenis konsumen yang mana yang akan dijadikan
sasaran.
Dalam hal ini saya melihat dan meneliti bahwa kebanyakan pengusaha lainnya
berlomba-lomba membuat produk Cement Saving dengan menawarkan harga yang
relatif murah, jadi saya mempunyai peluang yang lebih besar untuk menjadikan
masyarakat menengah keatas sebagai sasaran pemasaran, masyarakat yang lebih
melihat dari segi produk bukan harga yang ditawarkan. Dalam penetapan harga
berpegang pada pemikiran bahwa kebijakan harga didasarkan atas tingkat harga
yang wajar bagi dua pihak yaitu konsumen dan produsen. Serta lebih penting lagi
harus terjangkau oleh semua lapisan masyarakat.Harga 1 buah Cement Saving
Rp25.000,00
c. Promosi
Pada tahap awal promosi yang dilakukan melalui promosi dari mulut ke mulut.
Meskipun produk yang ditawarkan ini bukan produk baru. Disamping itu promosi
juga dapat dilakukan, saya menggunakan beberapa cara promosi yaitu :
1. Face to face
2. Melalui media social seperti facebook, instagram, dan twiter
3. Dari mulut ke mulut
4. Menggunakan situs jual beli online
5. Bekerjasama dengan pemilik toko lainnya.
d. Place
Distribusi adalah suatu kegiatan menyalurkan kepada konsumen yang
membutuhkan. Distribusi dibagi menjadi dua macam, yaitu :
1. Distribusi secara langsung
2. Distribusi secara tidak langsung
Mengenai hal tersebut usaha kami mendistribusikan barang secara langsung kepada
konsumen atau masyarakat, dengan cara ini diharapkan produk ini dapat dikenal oleh
masyarakat luas.
Agar produk laku keras dipasaran, maka dilakukan pemasaran produk. Namun bila tidak
mengerti cara memasarkannya berarti bisa menghambat produk. Masyarakat tidak
mengenal apa yang telah diproduksi. Untuk itu disini akan dijelaskan cara pemasaran
Cement Saving ini antara lain :
a.Membuat iklan mengenai Celangan yang di produksi Cement Saving.
b.Memberikan penjelasan tentang produk yang dibuat agar masyarakat memahaminya.
c.Memberi diskon sebagai langkah awal promosi.
d.Mengadakan promosi produk di daerah–daerah, instansi pemerintah, instansi swasta, dll.
e. Menyediakan situs belanja secara online agar mudah diakses olah masyarakat.

Contoh Produk Cement Saving


BAB III
PENUTUPAN

Dan fakta yang ada saat ini berdasarkan perencanaan yang saya buat ini, saya
menyimpulkan bahwa banyak peluang-peluang usaha yang dapat kita manfaatkan.

Dengan semua perencanaan dan usaha tersebut, saya memperkirakan akan memperoleh
keberhasilan dalam belajar dan mohon maaf kepada semua pihak yang berperan dalam
pembuatan proposal ini. Semoga produk yang saya buat dapat memberikan manfaat bagi semua
pihak.

Anda mungkin juga menyukai