PROPOSAL USAHA

Toko Kaca Tunggal Jaya

Disusun Oleh :
Nama : Syauqi taufiqurrahman
Nim : 13030116140057
Kelas : B

FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS DIPONEGORO

DEPARTEMEN SEJARAH

SEMARANG

2018
 KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas petunjuk
dan hidayah-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan proposal mata kuliah
kewirausahaan dengan tepat waktu.
Proposal kegiatan usaha ini disusun guna memenuhi Ujian Akhir Smester
mata kuliah kewirausahaan. Disamping itu proposal ini dimaksudkan agar
mahasiswa dapat mengembangkan kemampuan kewirausahaannya.
Saya menyadari masih ada kekurangan dalam penyajian proposal kegiatan
usaha ini. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun untuk kesempurnaan
proposal serta usaha yang dijalankan.
Semoga proposal kegiatan usaha ini bermanfaat bagi pengembangan
kemampuan kewirausahaan.
 BAB I
PENDAHULUAN

A. ALASAN PEMBUATAN PROPOSAL USAHA

Proposal usaha merupakan dokumen tertulis yang disiapkan oleh
wirausahawan untuk mengembangkan semua unsur yang relevan, sehingga orang
luas tertarik untuk menjalin kerjasama. Dalam pembuatan proposal ini ada dua
aspek alasan yang penting, yaitu:
A. Alasan Edukasi
Untuk mengukur kemampuan siswa untuk berwirausaha
B. Alasan Bisnis
 Merupakan persyaratan wirausahawan sebagai pemilik dan pemegang
inisiatif dalam membuka usaha.
 Mengundang orang-orang yang potensial untuk bergabung dan
bekerjasama
 Mengatur pembentukan kerjasama dengan perusahaan lain yang sudah ada
dan saling menguntungkan.
 Menjamin adanya fokus tujuan dari berbagai personil yang ada dalam
perusahaan.
B. RUANG LINGKUP USAHA
Dalam segmen ini akan dijelaskan secara singkat mengenai proposal usaha yaitu
membahas antara lain :
1. Manajemen/ Organisasi Usaha
Dapat diartikan sebagai hubungan kerjasama orang-orang yang terdapat dalam
suatu kegiatan atau badan usaha dalam rangka mencapai tujuan tertentu.
2. Keuangan
Adanya suatu bagian yang menangani permasalahan pendapat, pengeluaran dan
keuntungan pada kegiatan usaha. Masalah keuangan ini mencakup tentang sumber
modal baik dalam maupun luar, proyeksi keuangan (modal investasi dan modal
kerja), menentukan modal kerja dan menghitung laba ruginya.
 3. Produksi
Kegiatan yang menimbulkan tambahan manfaat atau faedah baru. Dalam
masalah ini atau menjelaskan mengenai jenis produksi, bahan baku, dan bahan
penolong proses produksi.
4. Pemasaran
Pemasaran dapat diartikan sebagai suatu keseluruhan dari kegiatan bisnis yang
ditunjukkan merencanakan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang
atau jasa. Masalah pemasaran ini mencakup mengenai distribusi, produksi saingan
daerah pemasaran serta pemasarannya.
 BAB II
DISKRIPSI USAHA

A. MANAJEMEN USAHA
1. Rangkuman Eksekutif
Manajemen Pemasaran adalah suatu usaha untuk merencanakan,
mengimplementasikan serta mengawasi atau mengendalikan kegiatan pemasaran
dalam suatu organisasi agar tercapai semua tujuan organisasi secara efektif dan
efisien. Fungsi manajemen pemasaran untuk menganalisis pasar dan lingkungan
pemasarannya, sehingga diperoleh keuntungan untuk mendapat peluang usaha.
2. Sasaran Usaha
Sasaran utama (pelanggan) dari bisnis ini adalah seluruh masyarakat
khususnya industri mebel, kontraktor/pemborong. Sebab jika usaha ini dikenali
masyarakat maka keuntungan yang didapat sangat banyak dan dapat
mensejahterakan wirausaha serta membuat lowongan pekerjaan bagi
pengangguran.
3. Manajemen
Usaha ini keluarga kami yang mengelola dan kami mengajak kerjasama
para tetangga serta saudara yang dapat diandalkan dalam bisnis ini.

B. VISI
Mampu bersaing di dunia bisnis dan menciptakan lapangan pekerjaan
serta menjadi wirausahawan sukses.

C. MISI
Membuat produk yang berkwalitas internasional dan bermanfaat bagi
konsumen agar konsumen mendapatkan kepuasan terhadap produk kami dan
mendapat kepercayaan dari konsumen.
D. TUJUAN
Melalui hal ini saya berusaha untuk:
1. Belajar dan mencari pengalaman berwirausaha
2. Berperan sebagai pencipta lapangan pekerjaan
3. Memenuhi kebutuhan masyarakat
4. Menanggulangi pengangguran sejak dini

E. FAKTOR DAN KUNCI KEBERHASILAN

1. Mengedepankan kwalitas produksi
2. Harga terjangkau
3. Pemasaran luas
4. Menerima permintaan pelanggan yang diminta pelanggan

F. LOKASI USAHA
Pemilihan lokasi usaha memang sangat penting terhadap kelangsungan dan
perkembangan usaha itu sendiri, untuk itu dalam pemilihan dan penentuan usaha
perlu berhati-hati dan harus disesuaikan dengan usaha yang dijalankan berjalan
lancar dan kelangsungan usaha terjamin. Usaha ini bertempat di Jalan Tlogotimun
Raya no 29 Tlogosari Kulon Pedurungan, Semarang

G. PERINCIAN USAHA
a. Sumber Modal Investasi
Pada tahap pertama menekankan penggunaan nilai investasi secara efektif dan
efisien. Dalam udaha ini sumber modal saya peroleh dari modal yang sudah
berjalan, sebagai berikut:
1. Modal berupa kaca yang sudah ada Rp. 100.000.000
2. Tenaga harian 6x Rp.90.000
 b. Pemasaran
Dalam tahap pemasaran bisa menawarkan pada proyek proyek yang
sedang dalam pembangunan. Mengingat tenaga kerja terbatas maka proyek yang
dapat ditangani menjadi terbatas

PRODUKSI
Produksi adalah kegiatan merubah bentuk dan ukuran serta mengolah kaca
menjadi siap digunakan.
A. Jenis Produksi
Usaha yang saya jalankan ini berupa penyedia jasa dan penjualan “KACA”.
B. Bahan Baku
Dalam proses produksi ini membutuhkan alat serta tenaga ahli, antara lain :
-tenaga ahli
-alat potong kaca
C. Proses Produksi
Berikut ini saya akan menguraikan proses pemotongan dan penjualan kaca :
Pembuatan serta kemasaan sebagai berikut :

1. Ukur kaca sesuai pesanan ditandai dengan spidol.

2. Potong menggunakan potongan kaca dengan penggaris.
3. Tekan arah berlawanan dengan yang di potong.

Tahap selanjutnya yaitu pengiriman ataupun pengemasan, cara mengemas Kaca

sangat mudah, yaitu menggunakan kertas di bungkus dan di tali oleh tali rafi.
Untuk pengiriman yaitu di tata di mobil picup dan di tali menggunakan tali
tambang.
D. Biaya Produksi
Pengeluaran biaya produksi pada usaha ini yaitu sebagai berikut :
Biaya bahan baku Kaca per meter : Rp. 75.000,-150.000
Biaya pembuatan produk /tenaga kerja per hari : Rp. 90.000,-
Biaya Pengiriman : Relatif
PEMASARAN
Dalam pemasaran produk menerapkan strategi yaitu “PRODUCT and PRICE

a. Produk
Didalam upaya memperlancar pemasaran produk yang harus senantiasa
ditekankan adalah pengembangan produk yang berkesinambungan tanpa
mengurangi kualitas produk itu sendiri.

b. Price (Harga)
Dalam penetapan harga berpegang pada pemikiran bahwa kebijakan
harga didasarkan atas tingkat harga yang wajar bagi dua pihak yaitu konsumen
dan produsen.

c. Promosi
Pada tahap awal promosi yang dilakukan melalui promosi dari mulut ke
mulut. Meskipun produk yang ditawarkan ini bukan produk baru. Dan tentunya
iklan di sosial media.

d. Distribusi
Distribusi adalah suatu kegiatan menyalurkan kepada konsumen yang
membutuhkan. Atau biasa di sebut pengiriman
 BAB III
PENUTUP

Dan fakta yang ada saat ini, berdasarkan perencanaan yang saya buat ini,
saya menyimpulkan bahwa banyak peluang-peluang usaha yang dapat kita
manfaatkan.
Dengan semua perencanaan dan usaha tersebut, saya memperkirakan akan
memperoleh keberhasilan dalam belajar dan mohon maaf kepada semua pihak
yang berperan dalam pembuatan proposal ini.
Usaha saya bergerak dalam bidang pengecer kaca tetap berusaha untuk
mengedepankan pelayanan yang terbaik kepada pelanggan. Usaha saya yang
mulai dibentuk pada tahun 1997.
Untuk kemajuan perusahaan kedepan kami ingin memajukan di bidang
jasa (Bevel, Gosok) dan untuk rencana kedepan akan membuka jasa Tempered,
Laminate. Untuk Temperd dan Laminate di Jawa Tengah masih hanya satu
perusahaan yaitu MSJ (Matahari Silverindo Jaya)