Disusun oleh:
Muhammad Nur Fauzi (5311421101/2021)
Analisis SWOT
Strength Weakness Opportunity Threats
1. Memberikan kemudahan 1. Proses perancangan 1. Belum adanya aplikasi 1. Adanya aplikasi skala
kepada masyarakat dalam aplikasi yang serupa yang berfungsi internasional yang sudah
mengetahui kualitas udara di membutuhkan waktu sebagai monitoring kualitas ada sebelumnya
titik-titik Kota Semarang. cukup lama udara 2. Kerusakan fasilitas
2. Keterjangkauan koneksi 2. Kurangnya SDM dalam 2. Sambutan yang baik oleh terutama pada alat sistem
jaringan yang baik sehingga membantu proses berbagai pihak dikarenakan monitoring kualitas udara
interkoneksi LoRa dapat perancangan aplikasi. melihat semakin parahnya oleh oknum tidak
diterapkan. 3. Belum besarnya permasalahan polusi udara bertanggung jawab.
3. Membantu dalam ketersediaan 3. Pengembangan lebih luas
meminimalisir tingginya polusi masyarakat dalam aplikasi tidak hanya
udara baik di dalam dan di luar beradaptasi dengan terbatas di Kota Semarang.
ruangan. adanya aplikasi.
1. Use Case
2. Activity Diagram
A. Kesimpulan
Selain itu, pada aplikasi SIMARANG sendiri, pengguna tidak hanya dapat
mengetahui indeks kualitas udara dari beberapa parameter pada suatu tempat, akan
tetapi pengguna juga akan mendapatkan beberapa fitur tambahan seperti rekap
grafik hasil monitoring, edukasi terkait pencegahan polusi udara, serta update
secara real time tempat mana saja yang mengalami polusi udara paling parah di
Kota Semarang. Aplikasi SIMARANG membantu masyarakat untuk lebih peka
terhadap kesehatan sistem pernapasan, dan turut serta untuk mengurangi kegiatan
yang berdampak pada meningkatnya angka polusi udara terutama di Kota
Semarang.
B. Saran
1. Pentingnya peran aktif masyarakat, dinas terkait, dan pemerintah kota untuk
saling membantu dan saling melakukan sosialisasi terkait pencegahan
meningkatnya pencemaran udara.
2. Penerapan dalam skala luas tidak hanya terbatas di Kota Semarang, tetapi
penerapan di titik-titik daerah dengan angka pencemaran udara yang berada
di taraf tidak sehat.
3. Pengembangan lebih lanjut terkait aplikasi perlu dilakukan dengan
melibatkan berbagai pihak terkait sehingga perlu adanya sinergi.
DAFTAR PUSTAKA
BBC, 2023. Indonesia Masuk 'Enam Negara paling Berkontribusi Terhadap Polusi
Udara Global', Warga akan Gugat Pemerintah dan Industri. [Online]
Available at: https://www.bbc.com/indonesia/articles/c72enp76622o
[Accessed 24 Oktober 2023].
Kariada, N. T., 2020. Tingkat Kualitas Udara di Jalan Protokol Kota Semarang.
Sainteknol, 9(2), pp. 111-120.
Middinali, N. & Rahayu, Y., 2019. Pembangunan Sistem Monitoring Data Kualitas
Udara Berbasis IoT di Universitas Riau. Jom FTEKNIK, 6(1), pp. 1-8.
Munabbih, I., Widianto, E. D., Windarto, Y. E. & Indrasto, E. Y., 2020. Rancang
Bangun Sistem Pemantau Udara Menggunakan Arduino dan LoRa berbasis
Jaringan Sensor Nirkabel. Transmisi, 22(1), pp. 6-14.
Risman, Warsiti & Ristiawan, A., 2020. Kajian Kualitas Ambien Udara di Kota
Semarang (Studi Kasus : Jalan Setiabudi dan Jalan Anton Sujarwo). Wahana
Teknik Sipil, 25(2), pp. 148-157.
Simbolon, M. P. S., Wijanarko, H., Nakul, F. & Mahdaliza, R., 2021. Penerapan
Komunikasi Nirkabel LoRa pada Sistem Pencatat Kehadiran Portabel.
Journal of Applied Electrical Engineering, 5(2), pp. 30-35.
Ulaan, G. C., Poekoel, V. C. & Ontowirjo, A. H., 2022. Indoor Air Quality
Monitoring System. Jurnal Teknik Informatika, 17(1), pp. 93-104.