INSTRUKSI KERJA

PENGOPERASIAN ALAT TEKNOLOGI

(PDA TEST, LOAD SCANNER)
Nomor Dokumen : DOI/ALT/IK/HKI/008 Revisi 01

Tanggal Terbit : 7 Meret 2024

Jumlah Halaman : 6 Lembar Lampiran 10 Lembar

Halaman
1 TUJUAN ……………………………………………... 1
2 CAKUPAN …………………………………………... 1
3 DEFINISI ……………………………………………. 1
4 REFERENSI …………………………………………. 1
5 KETENTUAN ………………………………………... 2
6 PROSEDUR DAN TANGGUNG JAWAB …………. 5
7 BAGAN ALIR………………………………….……… 6
8 DAFTAR LAMPIRAN DAN BUKTI KERJA ……... 6
9 KRONOLOGIS DOKUMEN ………………………... 7

ORIGINATOR DISETUJUI

KEPALA
DEPARTEMEN SC DIREKTUR OPERASI I
& PERALATAN

LEVEL STATUS DOKUMEN

4
Dokumen tercetak MASTER sudah ditandatangani oleh yang berwenang. Dokumen yang berlaku adalah salinan
dalam bentuk soft copy (PDF) atau dalam bentuk hard copy yang dilegalisir oleh Departemen Sistem dan
Information Technology dengan status “TERKENDALI”
 INSTRUKSI KERJA No Dokumen : DOI/ALT/IK/HKI/008 Rev. 01
PENGOPERASIAN Tanggal : 07/03/2024
ALAT TEKNOLOGI Halaman : 1 dari 7

1. TUJUAN
a. Sebagai pedoman dalam pelaksanaan pekerjaan PDA Test.
b. Sebagai pedoman dalam pengelolaan alat PDA Test.

2. CAKUPAN
Instruksi kerja ini berlaku di seluruh proses operasi PT Hutama Karya Infrastruktur.

3. DEFINISI
a. PDA (Pile Driving Analyzer) adalah jenis pengujian tiang pancang yang digunakan
pondasi bangunan menggunakan alat khusus berupa monitor tablet yang terintegrasi
dengan sensor strain transducer dan accelerometer serta terhubung dengan palu atau
hammer menggunakan kapasitas tertentu.
b. Accelerometer adalah suatu sensor yang dipakai untuk mengukur kecepatan suatu benda
atau objek.
c. Strain transducer adalah sebuah alat dengan tipe electrical sensor, yang mana alat ini
digunakan untuk melakukan pengukuran pada sebuah gaya dan juga regangan material.
d. Displacement adalah perpindahan posisi atau tempat secara tidak normal.
e. Vendor adalah pihak yang berbentuk perusahaan atau perorangan yang memasok barang
dan jasa ke konsumen atau bisnis lainnya.
f. Operator adalah orang yg bertugas menjaga, melayani, dan menjalankan suatu peralatan.
g. LiDAR, atau “Light detection and ranging/deteksi cahaya dan jangkauan,” adalah
teknologi penginderaan jauh yang menggunakan sinar laser untuk mengukur jarak dan
pergerakan yang tepat di suatu lingkungan, secara real time.
h. Checker adalah seseorang yang bertanggung jawab untuk memeriksa dan memverifikasi
ketersediaan, kondisi, dan kualitas barang atau inventaris yang ada di dalam gudang.

4. REFERENSI
a. Manual for the PDA 8G and PDA-S Software, Pile Dynamics, Inc.
b. Widya Load Scanner Katalog
c. Widya Load Scanner Manual Book

5. KETENTUAN UMUM
5.1. PDA Test
 INSTRUKSI KERJA No Dokumen : DOI/ALT/IK/HKI/008 Rev. 01
PENGOPERASIAN Tanggal : 07/03/2024
ALAT TEKNOLOGI Halaman : 2 dari 7

Pada pelaksanaan PDA Test, mengarah kepada ASTM D-4945 (Standard Test Method
for High-Strain Dynamic Testing of Deep Foundations) yaitu metode memberikan
data mengenai kerenggangan ataupun kecepatan dan gaya, kecepatan atau perpindahan
tumpukan di bawah kekuatan benturan,
Parameter yang diukur menggunakan pengujian PDA Test yaitu:
a. Daya dukung tiang pancang.
b. Displacement tiang.
c. Nilai keutuhan tiang.
d. Besarnya efisiensi energi yang ditransfer dari hammer ke tiang.

5.1.1. Alat-alat PDA Test

Alat-alat utama dan pendukung PDA test diantaranya:
a. Komputer PDA.
b. Sensor Transducer 4 (empat) unit.
c. Sensor Accelerometer PE 2 (dua) unit.
d. Sensor Accelerometer PR 2 (dua) unit.
e. Kabel Extension Sensor 2 (dua) unit.Main Cable 2 (duaPeralatan pendukung (Bor,
gerinda, baut dan mur, dyna set, palu, kabel power, genset, mal, sensor beton).

5.1.2. Langkah-langkah PDA Test

Dalam melakukan pengujian PDA Test berikut langkah yang harus dilakukan:
a. Memberikan data lapangan oleh kontraktor kepada operator atau penguji PDA, Data
tersebut yaitu:
1) Nomor tiang yang akan diuji.
2) Tanggal pemancangan (untuk tiang pancang).
3) Tanggal pengecoran (untuk tiang bore pile, wash boring).
4) Bentuk dan dimensi penampang tiang.
5) Panjang total tiang.
6) Panjang pondasi tiang yang tertanam.
7) Jika menggunakan tiang sambungan maka harus diberikan data konfigurasi
sambungan tiang.
8) Data hammer atau palu yang digunakan untuk PDA Test.
b. Metode Pengetestan PDA test dilakukan sesuai prosedur pengujian sebagai berikut:
 INSTRUKSI KERJA No Dokumen : DOI/ALT/IK/HKI/008 Rev. 01
PENGOPERASIAN Tanggal : 07/03/2024
ALAT TEKNOLOGI Halaman : 3 dari 7

1) Menggali tanah di sekitar tiang pancang.

2) Melakukan perapian tiang supaya tegak lurus, symmetric, dan rata.
3) Memasang sensor accelerometer dan sensor strain transducer dengan cara dibor
terlebih dahulu pada sisi-sisi tiang dan posisinya tegak lurus dengan jarak setiap
sensor 1,5 (satu koma lima) kali diameter kepala tiang.
4) Siapkan palu (hammer) dan cushion.
5) Kalibrasi accelerometer dan strain transducer.
6) Masukan data tiang seperti tanggal pemancangan, luas penampang tiang, panjang
tiang, dan juga data palu berupa berat palu yang dipakai ke dalam PDA-PAX.
7) Pastikan semua alat dan sensor sudah terpasang dengan baik.
8) Pengambilan data siap dilakukan.

5.1.3. Hal yang harus diperhatikan dalam pengetesan PDA Test

a. Sensor dipasang dengan perhitungan 1,5 (satu koma lima) kali diameter dari kepala
tiang, atau disesuaikan dengan kondisi dari pondasi tiang di lapangan, dan untuk
tiang dengan diameter lebih dari 1000 (seribu) mm menggunakan 2 (dua)
accelerometer dan 1 (satu) main cable, namun untuk tiang yang kurang dari 1000
(seribu) mm menggunakan 4 (empat) accelerometer dan 4 (empat) transducer serta
2 (dua) main cable.
b. Berat/massa hammer ideal untuk pengujian PDA Test 1% - 2% (satu persen s.d dua
persen) dari daya dukung tiang yang ingin dicapai.
c. Dalam pemasangan sensor perlu diperhatikan instrument Strain transducer dan
accelerometer dalam posisi pemasangan harus berhadapan atau garis lurus hingga
mempengaruhi kelenturan tiang dapat diminimalkan.

5.1.4. Prosedur dalam pengambilan data PDA Test

a. Setelah semua persiapan, instruksikan operator crane untuk melakukan pukulan
pada tiang pancang yang dimulai dengan tinggi hingga jatuh ke bawah. Pemukulan
dilakukan secara bertahap hingga sampai ke titik yang telah ditentukan.
b. Dalam penggunaannya, hammer disetel dengan jumlah pukulan disesuaikan dengan
permintaan daya dukung yang harus dicapai, pukulan dapat dihentikan apabila daya
dukung yang diinginkan sudah tercapai.
c. Untuk menggunakan Drop Hammer, ketinggian jatuh hammer di mulai dari 50
(lima puluh) cm kemudian 100 (seratus) cm hingga sampai tingkat maksimal dari
 INSTRUKSI KERJA No Dokumen : DOI/ALT/IK/HKI/008 Rev. 01
PENGOPERASIAN Tanggal : 07/03/2024
ALAT TEKNOLOGI Halaman : 4 dari 7

tinggi jatuh hammer.

d. Apabila pada saat pengambilan data terjadi kerusakan pada pondasi tiang yang diuji
dan belum mencapai data yang di inginkan, maka pengujian harus dihentikan.

5.1.5. Perawatan Alat PDA Test

a. Mempersiapkan satu set alat komponen PDA Test pada Case Box.
b. Penyimpanan set alat ditempat yang kering dan tidak lembab.
c. Untuk monitor dan sensor alat penyimpanan tidak boleh ditindih.
d. Pada saat setelah pemakaian jika sensor kotor harus langsung dibersihkan seperti
oli, debu.
e. Dalam penyimpanan pastikan sesuai dalam Box Case tidak terpisah.

5.1.6. Kalibrasi Alat

a. Masa kalibrasi habis dalam 2 (dua) tahun dari masa waktu kalibrasi sebelumnya.
b. Jika nilai kalibrasi sudah tidak sesuai dengan nilai yang tertera pada sertifikat
kalibrasi, maka alat harus dikalibrasi ulang.
c. Kalibrasi alat pada Vendor PDA terdaftar pada Komite Akreditasi Nasional (KAN).

5.1.7. Kriteria calon vendor pengetesan PDA

a. Vendor terdaftar dan terserfitikasi oleh Badan PDI (Pile Dinamic Inc).
b. Mempunyai tipe alat yang sama dengan alat HKI.
c. Vendor kompeten dan memiliki track record yang baik.

5.2. Widya Load Scanner (WLS)

5.2.1. Alur Kerja Widya Load Scanner (WLS)
Widya Load Scanner menggunakan teknologi pemindai laser untuk mengukur volume
material yang diangkut oleh truk, dum truck, forklift, dll di lokasi konstruksi. Volume
bahan dapat dipantau lebih cepat, real-time, efisien dan efektif dibandingkan metode
pengukuran manual.
1) Truck bermuatan material menuju ke area pengukuran untuk dikukur volume
material yang diangkut.
2) LiDAR scanner akan memindai permukaan volume material yang dibawa oleh
truck. Kemudian operator memberikan tiket untuk verifikasi proses perhitungan
selanjutnya.
 INSTRUKSI KERJA No Dokumen : DOI/ALT/IK/HKI/008 Rev. 01
PENGOPERASIAN Tanggal : 07/03/2024
ALAT TEKNOLOGI Halaman : 5 dari 7

3) Truck menuangkan isi material.

4) Truck yang sudah kosong akan diukur kembali melalui load scanner
5) Tiket diberikan kepada operator dan volume truck kosong akan dihitung kembali
6) Setelah dihitung, software WLS akan mengkombinasikan volume material ketika
penuh dan ketika kosong untuk mendapatkan hasil akhir perhitungan

6. PROSEDUR DAN TANGGUNG JAWAB

6.1. PDA Test
6.1.1. Proyek
a. Merencana jadwal, memberikan detail lokasi kerja, jumlah titik pemancangan
kepada Peralatan Kantor Pusat dan Vendor PDA test.
b. Mempersiapkan kondisi lapangan untuk proses pengetesan.
c. Koordinasi dengan Departemen SC & Peralatan Pusat dan vendor pengetesan.

6.1.2. Peralatan Pusat

a. Mempersiapkan peralatan PDA test.
b. Mendistribusikan peralatan PDA test.
c. Koordinasi dengan Proyek dan vendor pengetesan.

6.2. Widya Load Scanner (WLS)

Logistik proyek dibantu personil checker bertanggung jawab melalukan pengukuran
terhadap material yang masuk dan keluar.

7. BAGAN ALIR
 INSTRUKSI KERJA No Dokumen : DOI/ALT/IK/HKI/008 Rev. 01
PENGOPERASIAN Tanggal : 07/03/2024
ALAT TEKNOLOGI Halaman : 6 dari 7

Penanggung Jawab Mutu Baku

No Uraian Aktifitas Keterangan
Proyek Dep. SC & Peralatan Vendor PDA Test Kelengkapan Output

1 M ulai

M engajukan permintaan PDA Test Surat permintaan

2
ke Dep. SC & Peralatan PDA test

- Penawaran harga
3 Permintaan penawaran PDA test Surat permintaan PDA test
penawaran PDA
test
- SPK
M emberikan info terkait STA dan
4
jumlah titik pekerjaan pancang

M elakukan uji pengetesan pada Data hasil PDA Laporan hasil PDA
5
tiang pacang test test

6 Selesai

8. DAFTAR LAMPIRAN DAN BUKTI KERJA

URAIAN LAMP BK

8.1. Gambar alat PDA test

8.1.1. PDA 8G Unit with WiFi
√ -
Radio and Sensors
8.1.2. 8G PDA Main Unit √ -
8.1.3. 8G Main Unit Charger √ -
8.1.4. Replaceable Internal Battery √ -
8.1.5. Battery Charging in
√ -
External Charger
8.1.6. DC Power Cable √ -
8.1.7. AC Power Supply √ -
8.1.8. Remote Blow Count Switch √ -
8.1.9. Main Cable √ -
8.1.10. WiFi Radio √ -
8.1.11. Triggering Cable √ -
8.1.12. WiFi Radio Charger √ -
8.1.13. Sensor Adapters (Old
connections to new √ -
universal connection)
8.1.14. Main Cable Adapter
√ -
(PE/PR Specific)
8.1.15. Splitter Cable √ -
8.1.16. Strain Sensor √ -
 INSTRUKSI KERJA No Dokumen : DOI/ALT/IK/HKI/008 Rev. 01
PENGOPERASIAN Tanggal : 07/03/2024
ALAT TEKNOLOGI Halaman : 7 dari 7

8.1.17. Piezoelectric (PE)

√ -
Accelerometer
8.1.18. Piezoresistive (PR)
√ -
Accelerometer
8.2. SPK (Surat Perintah Kerja) - √
8.3. Topology Of Widya Load Scanner √ -
9. KRONOLOGIS DOKUMEN
Rev/
No Hal Uraian Perubahan Tanggal
Amd
Instruksi Kerja ini merupakan Instruksi Kerja
1 0 - 3 Oktober 2022
baru
Penambahan pada :
- Judul Instruksi Kerja
- Definisi
2 1 - 7 Maret 2024
- Referensi
- Ketentuan Umum
- Daftar Lampiran
 Lampiran 1/9 Dokumen No. DOI/ALT/IK/HKI/008 Rev.0 tanggal 03/10/2022

Lampiran 8.1. Alat PDA Test

8.1.1. PDA 8G Unit with WiFi Radio and Sensors

8.1.2. 8G PDA Main Unit

 Lampiran 2/10Dokumen No. DOI/ALT/IK/HKI/008 Rev.0 tanggal 03/10/2022

The 8G Main Unit has the following input/output ports

• 1 - On-off switch (with embedded LED)
• 2 - 12 Volt DC input
• 3 - Battery Charger input
• 4 - Universal Main Cable Input (2)
• 5 - Remote blow count switch input
• 6 - USB ports (4)
• 7 - Ethernet port
• 8 - External Monitor VGA output
• 9 - HDMI outp

PDA 8G rear view

• 10 - Collapsing stand

• 11 - Antenna

• 12 - Battery Access
 Lampiran 3/10Dokumen No. DOI/ALT/IK/HKI/008 Rev.0 tanggal 03/10/2022

8.1.3. 8G Main Unit Charger

8.1.4. Replaceable Internal Battery

8.1.5. Battery Charging in External Charger

 Lampiran 4/10Dokumen No. DOI/ALT/IK/HKI/008 Rev.0 tanggal 03/10/2022

8.1.6. DC Power Cable

8.1.7. AC Power Supply

8.1.8. Remote Blow Count Switch

Lampiran 5/10Dokumen No. DOI/ALT/IK/HKI/008 Rev.0 tanggal 03/10/2022

8.1.9. Main Cable

8.1.10. WiFi Radio

Lampiran 6/10Dokumen No. DOI/ALT/IK/HKI/008 Rev.0 tanggal 03/10/2022

8.1.11. Triggering Cable

8.1.12. WiFi Radio Charger

 Lampiran 7/10Dokumen No. DOI/ALT/IK/HKI/008 Rev.0 tanggal 03/10/2022

8.1.13. Sensor Adapters (Old connections to new universal connection)

8.1.14. Main Cable Adapter (PE/PR Specific)

8.1.15. Splitter Cable

 Lampiran 8/10Dokumen No. DOI/ALT/IK/HKI/008 Rev.0 tanggal 03/10/2022

8.1.16. Strain Sensor

8.1.17. Piezoelectric (PE) Accelerometer

8.1.18. Piezoresistive (PR) Accelerometer

 Lampiran 9/10Dokumen No. DOI/ALT/IK/HKI/008 Rev.0 tanggal 03/10/2022

Bukti Kerja 8.2. SPK (Surat Perintah Kerja)

SURAT PERJANJIAN PELAKSANAAN KERJA

(S P P K)
Nomor : …........................................

Pada hari ini …............... Tanggal …..................... bulan …...................Tahun …............................., kami
yang bertanda tangan dibawah ini :

1. N a m a :
Jab atan :
Pada Proyek :
Bertindak untuk dan atas nama PT.HUTAMA KARYA INFRASTRUKTUR

selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA

2. N a m a :
Jab atan :
N.P.W.P :
A la ma t :
No.Telp./HP :
Bank & No.Rek. :

Selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA

Telah sepakat bahwa PIHAK KEDUA bersedia melaksanakan pekerjaan-pekerjaan yang diberikan oleh
PIHAK PERTAMA dengan perincian sebagai berikut :

Harga Jumlah
No. Uraian Pekerjaan Satuan Volume Satuan Harga
( Rp ) ( Rp )

Pekerjaan PDA Test

PILE SLAB OPRIT OP STA ….......................

1. Pengawas Instalasi Sensor Alat PDA titik

2. Eng. Fee PDA Test titik
3. Akomodasi hari
4. Mob. Personil kunjungan

Jumlah -
PPN 10% -
Jumlah -

Terbilang:

I. Harga Kontrak sebesar : Rp.

II. Waktu Pelaksanaan : s/d
III. Pajak-pajak : Harga diatas sudah termasuk PPN 10% dan PPh 3% yang akan dipungut
oleh Pihak I
IV. Syarat Pelaksanaan : a. Memenuhi/mengikuti syarat-syarat umum pelaksana PT. Hutama Karya
Infrastruktur
b. Mengikuti petunjuk dan gambar yang diberikan Pelaksana PT.Hutama
Karya Infrastruktur
V. Syarat Pembayaran : a. Sifat Perjanjian : Fix Unit Price
b. Pajak-pajak yang berkaitan dengan SPPK ini.
Ketentuan Lain : Apabila dalam jangka waktu yang telah ditentukan pihak II belum
melaksanakan pekerjaan, maka SPPK ini dianggap batal

Dibuat di :
Pada tanggal :

PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA

….................................. PT.HUTAM A KARYA INFRASTRUKTUR

…...................................... ….........................................
Kappro
 Lampiran 10/10Dokumen No. DOI/ALT/IK/HKI/008 Rev.0 tanggal 03/10/2022

Lampiran 8.3. Topology Of Widya Load Scanner