MODUL PRAKTIKUM

PERANCANGAN JARINGAN

Pertemuan #1
Analisis Tujuan Bisnis dan Kekangan pada Desain Jaringan Sederhana

PROGRAM STUDI DIV TEKNOLOGI REKAYASA INTERNET

DEPARTEMEN TEKNIK ELEKTRO DAN INFORMATIKA
SEKOLAH VOKASI
UNIVERSITAS GADJAHMADA
 Daftar Isi

Daftar Isi ...................................................................................................2

1. Tujuan .............................................................................................3
2. Dasar Teori ......................................................................................3
3. Implementasi Analisis Kebutuhan Bisnis dan Kekangan .................5
4. Skenario Kasus pada Perusahaan Manufaktur dan Penjualan ........6
a. Kasus perusahaan Part Sepeda ....................................................6
b. Wawancara ....................................................................................6
c. Analisis tujuan bisnis dan kekangan................................................7
d. Tugas ...............................................................................................8
Tabel 1. Analisis kausalitas terbangunnya resume tujuan bisnis ..........8
Tabel 2. Review check list untuk memastikan pemahaman terhadap
tujuan bisnis dan kekangan .................................................................10

2
1. Tujuan
a. Memahami perancangan jaringan secara top-down
b. Membuat analisis kebutuhan bisnis dan kekangan sesuai kondisi klien
c. Membuat pencermatan akhir terhadap analisis kebutuhan bisnis dan kekangan untuk
memastikan pemahaman terhadap kebutuhan bisnis dan kekangan.

2. Dasar Teori
Penggunakan Metode Perancangan Jaringan secara Top-Down
Perancangan jaringan dengan metode Top-Down adalah sebuah metode untuk merancang
jaringan yang dimulai dari lapisan atas ke bawah pada model OSI Layer. Metode top-down
berfokus pada aplikasi, presentasi, sesi, dan transportasi data sebelum melakukan pemilihan
router, switch, dan media yang beroperasi pada lapisan bawahnya.
Desain Jaringan yang Terstruktur
Cara membuat desain jaringan yang terstruktur meliputi beberapa aspek dibawah ini :
- Sistem dirancang secara top-down.
- Selama menggunakan desain proyek, beberapa teknik dan model dapat digunakan untuk
mengkarakterisasi sistem yang ada, menentukan kebutuhan pengguna baru, dan
mengusulkan struktur untuk sistem masa depan.
- Fokus pengerjaan pada aliran data, jenis data, dan proses akses data.
- Perencanaan disesuaikan dengan kondisi lokasi sebenarnya.
- Pemodelan secara logikal dikembangan sebelum pemodelan secara fisik.
- Spesifikasi kebutuhan diAnalisis dengan menggunakan urutan top-down.

Analisis Tujuan
Analisis tujuan meliputi :
- Mengidentifikasi cakupan proyek perancangan jaringan berdasarkan pendekatan tiap
lapis pada lapis OSI.
- Mengidentifikasi kebutuhan aplikasi pelanggan.

Analisis Kendala
Analisis kendala meliputi :

3
 - Kebijakan
- Batasan anggaran belanja dan pegawai
- Penjadwalan pekerjaan
Tahapan Perancangan Desain Jaringan
Plan Design Implement Operate Optimize (PDIOO) Network Life Cycle
- Plan
Pada fase ini dilakukan identifikasi terhadap kebutuhan jaringan meliputi area
implementasi dan identifikasi pengguna yang akan menggunakan jaringan tersebut.
- Design
Pada fase ini seorang network designer mendesain topologi physical dan logical.
- Implement
Implementasi sesuai dengan yang telah didesain.
- Operate
Fase ini melibatkan aktivitas testing dan monitoring jaringan yang telah
diimplementasikan.
- Optimize
Optimasi dilakukan jika terdapat error atau permasalahan penurunan performa jaringan
dari yang seharusnya dirancang. Optimasi meliputi perbaikan desain, konfigurasi, alokasi
IP dan lain sebagainya.

Gambar 1. Network Life Cycle

4
3. Implementasi Analisis Kebutuhan Bisnis dan Kekangan
Wawancara dengan klien sangat diperlukan untuk memperdalam pemahaman seorang
konsultan jaringan untuk mengetahui kebutuhan bisnis. Sehinga rancangan dan pemilihan
piranti nantinya akan lebih akurat. Pemahaman istilah dan difinisi dari perusahaan tentang
operasioanal dan kebutuhan mereka sangat diperlukan. Berikut ini adalah pertanyaan-
pertanyaan yang diperlukan saat wawancara dengan klien:

Ø Perusahaan ini jenisnya apa? Berbagai perusahaan akan menghadapi berbagai

rintangan atua tantangan tersendiri; Toko bahan makanan tidak akan sama cara
kerjanya dengan bandara.
Ø Berapa banyak kantor yang mereka miliki? Lebih banyak kantor akan membutuhkan lebih
banyak peralatan.
Ø Berapa banyak karyawan yang mereka miliki? Lebih banyak karyawan berarti risiko
keamanan juga lebih tinggi. Hal ini juga dibutuhkan biaya yang lebih tinggi jika semuanya
akan terhubung ke jaringan, khususnya terkait dengan kebutuhan peralatan.
Ø Apa yang mereka butuhkan mengenai keamanan dan ketersediaan? Keamanan dan
ketersediaan keduanya bisa mahal, tetapi terkadang juga sepadan.
Ø Koneksi dari rumah atau dari lapangan? Virtual Private Network - VPN? Orang-orang yang
bekerja dari rumah atau dari lapangan mewakili risiko keamanan yang lebih tinggi dan ini
perlu dipertimbangkan saat merancang jaringan.
Ø Apakah login secara terpusat itu diperlukan? Autentikasi, Autorisasi, Akuntansi - AAA?
Untuk memperoleh kendali atas siapa yang mengakses apa di dalam jaringan.
Ø Berapa anggaran yang mereka miliki dan waktu pelaksanaannya? Solusi yang berbeda akan
memiliki tagihan biaya yang berbeda pula. Waktu pelaksanaan juga menjadi target yang
harus dipenuhi.
Ø Apakah koneksi nirkabel diperlukan? Jika banyak orang-orang yang berpindah-pindah dan
menggunakan komputer portabel, koneksi nirkabel lebih disukai.
Ø Bagaimana kondisi lokasinya? Lokasi fisik adalah pertanyaan yang kritis saat merancang
jaringan, karena Anda tidak dapat mengasumsikan lokasi dalam perancangan infrastruktur
jaringan.

5
4. Skenario Kasus pada Perusahaan Manufaktur dan Penjualan
a. Kasus perusahaan Part Sepeda
Perusahaan Part Sepeda, atau disingkat PS, adalah perusahaan yang sedang berkembang di
pasaran. Bidang keahlian mereka adalah memproduksi dan mendistribusikan komponen sepeda.
Mereka adalah perusahaan kecil dengan hanya 75 karyawan, tetapi karena mereka sedang
berkembang, mereka memutuskan bahwa mereka membutuhkan jaringan komputer baru yang
dapat membantu pertumbuhan mereka di masa depan.
PS memiliki dua lokasi, satu tempat untuk manufaktur dan juga penyimpanan/gudang, yang
lainnya adalah kantor baru untuk personil administrasi. Ada 50 orang yang bekerja di Gedung
manufaktur dan 25 orang yang bekerja di kantor administrasi. Karena perusahaan ini merupakan
perusahaan kecil dan tidak memiliki terlalu banyak informasi berharga, keamanan bukanlah faktor
yang sangat penting. Semua file yang sensitif, seperti informasi personalia dan rahasia
perusahaan, ditangani oleh sumber eksternal.
Karena sebagian besar orang yang bekerja di kantor administrasi adalah para penjual/sales,
penting bagi mereka untuk memiliki jaringan dengan ketersediaan tinggi sehingga klien selalu
dapat menghubungi mereka dan para penjual dapat membantu mengisi pesanan melalui aplikasi
pemesanan di komputer. Setiap orang yang bekerja di kantor ini memiliki komputer desktop
sendiri yang dilengkapi dengan kartu jaringan nirkabel tambahan sehingga mereka dapat
terhubung dengan beberapa cara.
Bagian dari pekerjaan administrasi adalah memelihara situs web perusahaan, dimana mereka
memiliki beberapa gambar dan video tentang produk mereka. Oleh karena itu, PS memiliki server
web sendiri.
Untuk menghindari biaya mahal saat membuat jaringan yang memiliki ketersediaan tinggi
berbasis kabel penuh, kantor administrasi memilih penggunaan koneksi nirkabel.
PS memiliki anggaran sekitar Rp. 57.000.000 untuk jaringan baru mereka dan jaringan ini harus
selesai selama 3 bulan.

b. Wawancara
Perusahaan Pembuat Sepeda adalah perusahaan kecil yang sedang berkembang. Hasil
diskusi dengan CEO perusahaan didapatkan beberapa informasi sebagai berikut:

6
 Ø Perusahaan ini jenisnya apa?
Adalah perusahaan manufaktur dan penjualan sepeda. Dipimpin oleh CEO yang
membawahi Manajer. Pada level di bawahnya terdapat Supervisor yang mengawasi
kinerja dari kelompok-kelompok Karyawan.
Ø Berapa banyak kantor yang mereka miliki?
Satu kantor dan satu Gudang, keduanya berlokasi di kota yang sama.
Ø Berapa banyak karyawan yang mereka miliki?
Terdapat 75 orang karyawan. 50 orang bekerja di Gudang, dan 25 orang di kantor
administrasi.
Ø Apa yang mereka butuhkan mengenai keamanan dan ketersediaan?
Keamanan tidak menjadi pertimbangan penting, namun ketersediaan tinggi (redundancy)
menjadi prioritas. Menjaga jaringan selalu tersedia setiap waktu menjadi komponen yang
krusial.
Ø Koneksi dari rumah atau dari lapangan? Virtual Private Network - VPN?
Koneksi dari lokasi jarak jauh harus dapat dilakukan. VPN menjadi pilihan.
Ø Apakah login secara terpusat itu diperlukan? Autentikasi, Autorisasi, Akuntansi - AAA?
Tidak diperlukan
Ø Berapa anggaran yang mereka miliki?
Anggaran yang dimiliki adalah Rp 57.000.000
Ø Apakah koneksi nirkabel diperlukan?
Koneksi internet nirkabel menjadi pilihan.
Ø Bagaimana kondisi lokasinya?
Lokasi Gedung masih dalam kota yang sama, jarak antara kantor administrasi dan
pabrik/Gudang sekitar 15Km dipisahkan melintasi Gedung-gedung tinggi.
Ø Kapan jaringan ini akan digunakan?
Infrastruktur ini harus tersedia dalam waktu 3 bulan mulai dari waktu wawancara ini.

c. Analisis tujuan bisnis dan kekangan

Perusahaan Pabrik Sepeda ini merupakan industry manufaktur komponen sepeda dan
sekaligus penjualan yang dipimpin oleh seorang CEO yang bertanggung jawab atas seluruh
operasi perusahaan, di bawahnya ada manajer produksi, pemasaran, dan
personalia/keuangan. Serta memiliki supervisor yang bertanggung jawab atas kelompok-
kelompok karyawan di bawah mereka.

7
 Perusahaan ini kecil dengan 75 karyawan namun sedang berkembang sehingga sangat
memperhatikan bagaimana koneksi dengan dunia luar. Koneksi harus selalu tersedia untuk
kebutuhan operasional khususnya staff bagian penjualan yang lebih banyak kerja di lapangan
dan membutuhkan data yang ada di prusahaan. Perusahaan perlu memastikan agar selalu
dapat terhubung dengan pelanggan dan rekanan kerja mereka, begitu juga sebaliknya. Selain
itu, kedua lokasi yang terpisah sejauh 15Km antara lokasi manufaktur/Gudang dan kantor
administrasi juga harus selalu terhubung dan berketersediaan tinggi.
Pertimbangan terbesar dari perusahaan PS ini adalah keterbatasan anggaran. PS adalah
perusahaan kecil dan harus memiliki jaringan yang sepenuhnya fungsional, tetapi juga dalam
kisaran harga yang tepat. Dana sebesar Rp 57.000.000 ini tidak banyak jika harus
menggunakan semua perangkat baru, tetapi ada pilihan untuk membuang opsi dengan
perangkat bekas yang masih berfungsi baik, karena ini adalah perusahaan yang sedang
berkembang dan untuk mendapatkan semua peralatan baru tampaknya menjadi opsi solusi
yang masih lama.

d. Tugas
1) Perhatikan dan cermati poin 4.a. kasus perusahaan Part Sepeda dan 4.b. Wawancara!
2) Perhatikan dan cermati poin 4.c. Analisis tujuan bisnis dan kekangan!
3) Dari sumber poin 4.a-b. Jelaskan kausalitas terbangunnya poin 4.c. analisis tujuan dan
kekangan, penjelasan dapat dibagi mengikuti tiga paragraph yang terbangun pada poin
D.iii. (gunakan Tabel 1)
4) Penting untuk memastikan Kembali pemahaman kita terhadap kebutuhan bisnis dan
kekangan dari perusahaan klien anda, berikut ini adalah check list untuk membantu
mencermati kembali. Berikan komentar pada setiap poin-poin check list mengacu pada
poin 4.a-c. Apabila tidak ada acuan yang spesifik terhadap poin-poin check list, maka
berikan komentar natural bahwa tidak dibutuhkan atau istilah lain. (Gunakan Tabel 2)

Tabel 1. Analisis kausalitas terbangunnya resume tujuan bisnis

#Para. Analisis Komentar
P1 Perusahaan Pabrik Sepeda ini merupakan
industry manufaktur komponen sepeda
dan sekaligus penjualan yang dipimpin
oleh seorang CEO yang bertanggung jawab

8
 atas seluruh operasi perusahaan, di
bawahnya ada manajer produksi,
pemasaran, dan personalia/keuangan.
Serta memiliki supervisor yang
bertanggung jawab atas kelompok-
kelompok karyawan di bawah mereka.
P2 Perusahaan ini kecil dengan 75 karyawan
namun sedang berkembang sehingga
sangat memperhatikan bagaimana
koneksi dengan dunia luar. Koneksi harus
selalu tersedia untuk kebutuhan
operasional khususnya staff bagian
penjualan yang lebih banyak kerja di
lapangan dan membutuhkan data yang
ada di prusahaan. Perusahaan perlu
memastikan agar selalu dapat terhubung
dengan pelanggan dan rekanan kerja
mereka, begitu juga sebaliknya. Selain itu,
kedua lokasi yang terpisah sejauh 15Km
antara lokasi manufaktur/Gudang dan
kantor administrasi juga harus selalu
terhubung dan berketersediaan tinggi.
P3 Pertimbangan terbesar dari perusahaan
PS ini adalah keterbatasan anggaran. PS
adalah perusahaan kecil dan harus
memiliki jaringan yang sepenuhnya
fungsional, tetapi juga dalam kisaran
harga yang tepat. Dana sebesar Rp
57.000.000 ini tidak banyak jika harus
menggunakan semua perangkat baru,
tetapi ada pilihan untuk membuang opsi
dengan perangkat bekas yang masih
berfungsi baik, karena ini adalah

9
 perusahaan yang sedang berkembang dan
untuk mendapatkan semua peralatan baru
tampaknya menjadi opsi solusi yang masih
lama.

Tabel 2. Review check list untuk memastikan pemahaman terhadap tujuan bisnis dan kekangan
No. Check List Komentar
1 Saya telah melakukan penelitian tentang
industri dan pesaing pelanggan.

2 Saya memahami struktur perusahaan

pelanggan.
3 Saya telah menyusun daftar tujuan bisnis
pelanggan, dimulai dengan satu tujuan bisnis
4 keseluruhan yang menjelaskan tujuan utama
proyek desain jaringan.
5 Pelanggan telah mengidentifikasi tujuan yang
kritikal.
6 Saya memahami kriteria keberhasilan
pelanggan dan konsekuensi kegagalan.
7 Saya memahami ruang lingkup proyek desain
jaringan.
8 Saya telah mengidentifikasi aplikasi jaringan
pelanggan (menggunakan table daftar
aplikasi).
9 Pelanggan telah menjelaskan kebijakan terkait
vendor, protokol, atau platform yang
disetujui.
10 Pelanggan telah menjelaskan kebijakan terkait
lisensi open maupun berbayar.
11 Pelanggan telah menjelaskan kebijakan terkait
distribusi kewenangan/akses untuk desain dan
implementasi jaringan.
12 Saya mengetahui jadwal untuk proyek ini,
termasuk tanggal jatuh tempo dan tonggak
utama, dan saya yakin hal itu praktis
dimungkinkan.
13 Saya memiliki pemahaman yang baik tentang
keahlian teknis klien saya dan staf internal
atau eksternal yang relevan.
14 Saya telah membahas rencana pendidikan staf
dengan pelanggan
15 Saya menyadari adanya politik kantor yang
mungkin mempengaruhi desain jaringan.

10
11