Becoming a Christian

Ice Breaker
Jadi suatu hari, aku sama Ezra sharing. Ezra sama aku ini sama2 guru NLK. Bedanya aku sering
handle kelas toddler, Ezra kelas besar.Nah kita cerita kesulitan masing2. Kl kelas Toddler tu susah
buat anak tetep engaged. Kalau kelas besar tu susahnya krn anak2 udah tanya aneh2. Salah
satunya ada anak tanya “Mr, ak kan Kristen, jadi buat dosa ya gapapa toh Tuhan maha
pengampun”
Kalau kalian jadi Ezra, kira2 kalian jawab gimana?

QnA
Jawaban yang bener gimana? Akan kita bahas setelah aku selesai bagikan firman.

Nah ngga kebetulan judul kotbah Ps Danny kemarin adalah Grace Unveil. Seringkali kita sbg org
Kristen menganggap Grace / kasih karunia itu murah. Karena kita dapetnya gratis. Tapi apakah
spt itu? No. Justru karena Grace itu mahal dan ngga ternilai maka Tuhan rela mati di kayu salib
untuk menyelamatkan kita.

Kalau aku summarize kotbah Ps Danny minggu kemarin: Kita semua dikasihi apapun kondisi kita,
status kita, bahkan kita kerasa atau nggak. Tidak ubah kasih nya tuhan yg sempurna bagi kita.
Dia rela dtg ke dunia g menebus kita dan menguduskan kita agar kita semakin serupa dgn Dia.

Context 1 Peter 4
Hari ini kita akan belajar hidup seturut kehendak Allah berdasarkan 1 Petrus 4.
4:2 supaya waktu yang sisa jangan kamu pergunakan menurut keinginan y manusia, tetapi menurut kehendak
Allah. 4:3 Sebab telah cukup banyak waktu z kamu pergunakan untuk melakukan kehendak orang-orang yang
tidak mengenal Allah. Kamu telah hidup dalam rupa-rupa hawa nafsu, keinginan, kemabukan, pesta pora,
perjamuan minum dan penyembahan berhala a yang terlarang.

Ketika kita dikuduskan dan dimenangkan oleh Allah, artinya kita berani meninggalkan hidup
yang lama kita dan hidup serupa dengan Allah. Karena arti kata dimenangkan sendiri berkata
bahwa kita dipindah dari kerajaan gelap ke kerajaan terang oleh darah sendiri.

Question: So how should we live as Christians?

1. Love one another

1 Peter 4:8
Kasihilah sungguh2 satu sama yang lain karena kasih menutupi banyak dosa.

Kita perlu berhati-hati dengan pernyataan ini. Ini tidak berarti bahwa tindakan cinta kita
satu sama lain dapat menghasilkan pengampunan dari Tuhan. Juga, ini tidak bermaksud
menyiratkan bahwa kita membayar dosa-dosa kita melalui perbuatan baik. Hal itu akan
 bertentangan dengan ajaran yang jelas dinyatakan oleh Peter dan penulis Perjanjian
Baru lainnya: bahwa dosa-dosa kita ditebus melalui kematian Kristus di kayu salib, dan
pengampunan dosa hanya datang melalui kepercayaan kepada-Nya.

Sebaliknya, gagasan bahwa cinta kita satu sama lain menutupi banyak dosa terkait
dengan ketidaksempurnaan kita. Orang Kristen belum benar-benar bebas dari dosa. Kita
tidak sempurna. Kita telah menetapkan arah hidup kita menjauh dari dosa, tetapi kita
masih gagal untuk taat kadang-kadang. Kita membuat kesalahan, bahkan ketika niat kita
baik. Cinta satu sama lain mencakup pengampunan satu sama lain, melupakan luka
masa lalu, dan membangun satu sama lain ketika kita jatuh. Sulit bagi dosa dan rasa
sakit hati untuk berkembang di dalam komunitas yang kaya akan kasih yang mirip
dengan Kristus.

Ps Philip: ketika kita deket dgn Tuhan , bukan kemampuan berbuat dosa yang
dihilangkan namun kemampuan menikmati dosa.

2. Show hospitality to one another without grumbling

1 Peter 4:9
Berilah tumpangan i seorang akan yang lain dengan tidak bersungut-sungut

Di sini yang hendak aku highlight adalah tidak bersungut2. Kita tahu bahwa kita semua
dipanggil untuk mengasihi, melayani. Namun berapa banyak dari kita melakukan itu
dengan bersungut2. Ini juga reminder buat aku. Kadang aku melayani dan sering ngomel
“haduh” . Contoh case study : pilih kasih sama anak NLK tapi itu ga bener. Aku selalu
ingetkan diriku semua anak sama dan dikasihi Tuhan.

3. Serve one another with the gift of God

1 Peter 4:10-11

Setiap dari kita dikarunai Allah. Ada yang dikaruniai untuk berbicara, ada yang dikaruniai
untuk bisa menjamu, untuk bisa menjadi pendengar yang baik. Semua itu adalah karunia
dari Allah. Dan Tuhan memberikan karunia itu bukan untuk kita membandingkan siapa
 yang lebih hebat namun untuk kita melayani satu sama lain dan memperluas
kerajaanNya di muka bumi ini.

Dan di ayat ini sangat ditekankan bahwa karunia ini diberikan Tuhan kepada kita hanya
dengan 1 tujuan : supaya Allah dimuliakan dalam segala sesuatu karena Yesus Kristus.
Ialah yang empunya kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya! Amin. (1 petrus
4:11)

Semua dari kita percayakan kalau kita punya karunia? Sekarang ak kasi challenge buat
kita saling ingatkan karunia kita ke teman sebelah kita. Eg: Ko Andre duduk sebelahku jd
ak kasi tau Ko Andre dia punya karunia ini, Kita giliran sesuai arah jarum jam.

Jadi ingat kita semua ini telah diberikan supply karunia oleh Tuhan. Jangan biarkan
karunia itu sia2. Sama seperti perumpamaan tentang talenta. Jangan sampai kita
menjadi orang yang tidak memultiplikasi kan talent kita dan hanya memendam karena
kenyamanan kita.
Hamba terakir ngga curi, dia kubur talenta nya. Waktu majikan kembali dia kembalikan .
Tapia pa kata majikannya? Kamu jahat dan malas.

Tuhan ngga mau kita diam saja. Tuhan mau kita menggunakan apa yg Dia uda kasi untuk
kita.

Karena adalah hati Tuhan agar kita bergerak bersama menjadi 1 tubuh Kristus.

Conclusion
Jadi kembali ke awal cerita ttg pertanyaan anak NLK ke Ezra. Bolehkah kita tetap menjadi Kristen
yang hidup dalam dosa?
No.
Fakta bahwa Tuhan kita pengampun itu benar. Namun itu tidak mengubah dosa menjadi benar.
Dan justru karena kita manusia yang masih jatuh dalam dosa, mari kita hidup bergandengan
untuk kita menjadi agent of His Love. Karena Kasih menutupi dosa. Dosa akan susah bertumbuh
dimana Kasih Tuhan Nyata.

Kasih karunia itu bukan berarti sebuah lisensi untuk kita boleh berdosa, melainkan seharusnya
menjadi sebuah kekuatan untuk kita bisa hidup kudus seperti di poin 1, 2, 3

Dan bukankah itu contoh yang Ia berikan? Kita semua jatuh dalam dosa, dan setiap dosa kita
ditutup bungkus oleh darahNya di kayu salib. Jadi kasih menutup banyak dosa ini bukan hanya
untuk menutupi si pemberi kasih, namun juga penerima kasih tersebut.