Kelompok 1 R.

A Juanda

Cici Farmila 2317020119

Ulpa Nur Aini 2317020122

Syofia Pramesti Geovani 2317020113

M. Zaki Efendi 2317020105

Rajib Hakim 2317020115

Pertanyaan dan Jawaban

1. DINDA AFRILIA(2317020127). pertanyaannya: seperti yang dijelaskan pada materi ke 4 coba
jelaskan Bagaimana ketidakseimbangan pembangunan ekonomi antar wilayah dapat
menghambat integrasi nasional dalam suatu negara?
Jawaban
Ketidakseimbangan pembangunan ekonomi antar wilayah dapat menghambat integrasi nasional
dalam suatu negara dengan beberapa cara:
1. Memperlebar kesenjangan sosial:Wilayah yang lebih maju akan memiliki akses yang lebih
baik ke pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur, sedangkan wilayah yang tertinggal akan
tertinggal dalam aspek-aspek ini.Hal ini dapat menyebabkan migrasi massal dari wilayah
tertinggal ke wilayah maju, yang dapat membebani infrastruktur dan layanan publik di wilayah
maju dan memperburuk kondisi di wilayah tertinggal.Kesenjangan sosial yang lebar dapat
memicu ketegangan dan konflik sosial, yang dapat menghambat integrasi nasional.
2. Melemahkan rasa persatuan nasional:Orang-orang di wilayah tertinggal mungkin merasa
diabaikan dan terpinggirkan oleh pemerintah dan masyarakat di wilayah maju.Hal ini dapat
memicu rasa frustrasi dan ketidakpercayaan terhadap pemerintah pusat, yang dapat
melemahkan rasa persatuan nasional.Munculnya sentimen separatisme dan gerakan-gerakan
kedaerahan yang ingin memisahkan diri dari negara.
3. Menghambat pertumbuhan ekonomi nasional:Wilayah tertinggal akan menjadi pasar yang
lebih kecil untuk produk dan layanan dari wilayah maju, yang dapat menghambat pertumbuhan
ekonomi nasional.Potensi ekonomi di wilayah tertinggal tidak akan dapat dioptimalkan,
sehingga menghambat pertumbuhan ekonomi nasional secara keseluruhan.
4. Memperparah ketimpangan pendapatan:orang-orang di wilayah tertinggal akan memiliki
pendapatan yang lebih rendah dibandingkan dengan orang-orang di wilayah maju.Hal ini dapat
memperparah ketimpangan pendapatan dan memperlebar jurang antara si kaya dan si miskin.
5. Memperkuat polarisasi politik:Ketidakseimbangan pembangunan ekonomi dapat
memperkuat polarisasi politik antara wilayah maju dan wilayah tertinggal.Hal ini dapat
menyebabkan kebuntuan politik dan menghambat proses pengambilan keputusan yang efektif.
Contoh:
Di Indonesia, terdapat kesenjangan pembangunan ekonomi yang signifikan antara wilayah Jawa
dan wilayah luar Jawa. Hal ini telah menyebabkan migrasi massal dari wilayah luar Jawa ke Jawa,
yang telah membebani infrastruktur dan layanan publik di Jawa. Kesenjangan ini juga telah
memicu ketegangan dan konflik sosial, serta memperlebar jurang antara si kaya dan si miskin.
Solusi:
Pemerintah perlu mengambil langkah-langkah untuk mengatasi ketidakseimbangan
pembangunan ekonomi antar wilayah, seperti:

Meningkatkan investasi di wilayah tertinggal dalam bidang infrastruktur, pendidikan, dan

kesehatan.
Memberikan insentif bagi pengusaha untuk berinvestasi di wilayah tertinggal.
Mengembangkan program-program pemberdayaan masyarakat di wilayah tertinggal.
Meningkatkan konektivitas antar wilayah.
Dengan mengatasi ketidakseimbangan pembangunan ekonomi antar wilayah, integrasi nasional
dapat diperkuat dan pertumbuhan ekonomi nasional dapat didorong.
2. Figo putra erlant(2317020108) izin bertanya: Bagaimana peran teknologi yg berkembang
pesat saat ini dalam memperkuat integrasi nasional dan apa saja tantangannya?
Jawaban: peran teknologi dalam Integrasi nasional diantaranya komunikasi yang lebih mudah,
akses informasi yang lebih cepat, dan lain-lain, tantangannya yaituu ketimpangan akses, resiko
keamanan dan privasi, dan lain-lain
3. THIONI AZIZI ARYAGUNA (2317020120): jelaskan apa yang dimaksud dengan ARCHIPELAGO?
Jawaban: Archipelago dalam konteks integrasi nasional menggambarkan keragaman geografis,
budaya, dan sosial yang ada di berbagai pulau di Indonesia. Setiap pulau memiliki kekhasan dan
keunikan budaya, bahasa, adat istiadat, dan tradisi yang berbeda. Hal ini dapat menjadi
tantangan dalam menciptakan kesatuan dan persatuan di antara masyarakat yang beragam ini.
4. 4. Anita Sari (2317020110) izin bertanya Bagaimana interaksi nasional dalam konteks sosial
dapat mempengaruhi kesejahteraan masyarakat?
Apakah ada cara yang efektif untuk membangun integrasi nasional dalam konteks sosial?
Jawaban: Interaksi nasional dalam konteks sosial memiliki potensi besar untuk mempengaruhi
kesejahteraan masyarakat. Berikut adalah beberapa cara interaksi nasional dapat memengaruhi
kesejahteraan masyarakat:
Pertukaran Budaya: Interaksi antar wilayah dalam sebuah negara memungkinkan pertukaran
budaya yang kaya. Ini dapat menyebabkan penerimaan budaya yang lebih luas, peningkatan
toleransi, dan peningkatan rasa persatuan di antara masyarakat yang beragam.
Peningkatan Keterhubungan: Interaksi sosial nasional dapat meningkatkan keterhubungan
antara individu dan komunitas di berbagai wilayah. Hal ini dapat membawa manfaat ekonomi
seperti pertukaran dagang, kerjasama bisnis, dan pertumbuhan ekonomi yang lebih merata.
Solidaritas dan Kebajikan Sosial: Interaksi nasional dapat memperkuat solidaritas sosial dan
kerja sama dalam mendukung kebijakan kesejahteraan sosial. Ini menciptakan lingkungan yang
lebih inklusif dan mendukung bagi masyarakat yang rentan dan membutuhkan.
Peningkatan Akses terhadap Sumber Daya: Interaksi nasional dapat membantu dalam
pendistribusian sumber daya yang lebih merata, termasuk akses ke layanan kesehatan,
pendidikan, infrastruktur, dan lapangan kerja.
Beberapa cara efektif untuk membangun integrasi nasional dalam konteks sosial antara lain:
Pendidikan Multikultural: Membangun sistem pendidikan yang mendorong pemahaman,
penghargaan, dan toleransi terhadap keberagaman budaya dan sosial di antara masyarakat.
Kerjasama antar Komunitas: Mendorong kolaborasi antara komunitas-komunitas dari berbagai
wilayah untuk mempromosikan pertukaran budaya, peningkatan keterampilan, dan
pembangunan bersama.
Promosi Kesetaraan dan Keadilan: Memperkuat kebijakan yang mendukung kesetaraan dan
keadilan di seluruh wilayah, termasuk akses yang adil terhadap layanan dasar dan peluang
ekonomi.
Kampanye Kesadaran dan Dialog Publik: Mengadakan kampanye kesadaran dan dialog publik
yang mempromosikan nilai-nilai persatuan, toleransi, dan inklusi dalam masyarakat.
Melalui langkah-langkah ini, integrasi nasional dalam konteks sosial dapat memperkuat
kesejahteraan masyarakat dengan membangun fondasi yang kokoh untuk kerjasama, persatuan,
dan pembangunan bersama.
Nur Fadhila 2317010109 Apa perbedaan integrasi nasional di negara maju dan negara
berkembang?
Jawaban: Perbedaannya ada di beberapa faktor seperti kematangan ekonomi Ini dapat
mempengaruhi integrasi nasional karena masyarakat memiliki akses yang lebih baik terhadap
sumber daya dan layanan, serta kesempatan yang lebih besar untuk berpartisipasi dalam
kegiatan ekonomi.
Kualitas Pendidikan: Negara maju sering kali memiliki sistem pendidikan yang lebih baik, dengan
akses yang lebih luas terhadap pendidikan berkualitas dan program pengembangan
keterampilan. Pendidikan yang baik dapat memperkuat integrasi nasional dengan meningkatkan
kesadaran akan identitas nasional,
Stabilitas Politik: Negara maju cenderung memiliki stabilitas politik yang lebih tinggi, dengan
sistem pemerintahan yang kuat dan keamanan yang terjamin. Stabilitas politik yang baik dapat
menciptakan lingkungan yang kondusif untuk integrasi nasional dengan menjaga keamanan,