2 April 2024

01
02
03
04
05
06
07
08
09
10
11
 Setelah Masa
Holding Period

“TDF adalah fasilitas yang

disediakan oleh Bendahara Umum
Negara (BUN) bagi Pemda untuk
menyimpan uang di BUN sebagai
bentuk penyaluran transfer ke
daerah non tunai berupa
penyimpanan dana overnight pada
rekening lain BI (TDF-TKD) Pemda
di Bank Indonesia”
 Dasar hukum penyaluran DBH secara nontunai

1. PMK No. 134/PMK.07/2023 tentang Perubahan Keempat atas

Peraturan Menteri Keuangan Nomor 139/PMK.07/2019
2. PMK No. 187/PMK.07/2022 tentang Perubahan atas Peraturan
Menteri Keuangan Nomor 18/PMK. 07/2017 tentang Konversi
Penyaluran Dana Bagi Hasil dan/atau Dana Alokasi Umum dalam
Bentuk Nontunai.
3. PMK No. 16 Tahun 2024 tentang perubahan atas PMK No. 19
Tahun 2023 Pengelolaan DBH/DAU yang Disalurkan secara
NonTunai melalui Fasilitas TDF
Sesuai defenisinya, maka TDF pada dasarnya merupakan rekening TDF – TKD Pemda yang ada di Bank Indonesia
dan rekening ini merupakan fasilitas yang disediakan oleh BUN sebagai bentuk penyaluran TKD nontunai.

YA
TUNAI RKUD

DAU
dan/atau RKUN Apakah DBH
DBH bersifat earmarked

Penarikan
TIDAK
TDF danaTDF

Penyaluran melalui mekanisme TDF berdasarkan jenis DBH.

➢ DBH yang bersifat earmarked: salur tunai
➢ DBH yang bersifat block grant: salur TDF
LATAR BELAKANG

6
Penentuan daerah dan
besaran Dana TDF
disesuaikan dengan
kebijakan Menteri
Keuangan yang
ditetapkan dalam
KMK/PMK. Dibentuk
paling lambat
Desember tahun
berkenaan
 1. Pembukaan rekening TDF pada Bank
Indonesia sesuai ketentuan
2. Apabila sudah terdapat rekening TDF,
maka dapat langsung digunakan tanpa
pembentukan rekening baru
3. Penyaluran DAU dan/atau DBH melalui
fasilitas TDF (KPPN)

Kebijakan Pengelolaan Penetapan Daerah dan Pembukaan

Penyaluran ke TDF
Keuangan Negara Jumlah Salur TDF Rekening TDF

Penetapan daerah dan jumlah DAU dan/atau DBH yang

akan disalurkan melalui rekening TDF
Masa Holding Period Setelah Masa Holding Period
 Dalam Masa Holding Setelah Masa
Period Holding Period

Bencana

Penyelesaian
Kewajiban

Penggunaan Yang
Diarahkan

Kondisi Lain
Penetapan Menkeu
 Setelah Masa
Holding Period

Sekali
gus

Tahap
Penyalu
ran TDF I

Bertah
ap

Tahap
II
 Penarikan Bertahap
Penarikan Karena Penarikan
Penarikan Bencana Karena Utang
Sekaligus Tahap 1 Tahap 2

Rencana penggunaan Rencana penggunaan surat/keputusan

laporan realisasi rekapitulasi kewajiban
Dana TDF yang Dana TDF yang terkait penetapan
penggunaan Dana TDF belanja yang belum
diarahkan diarahkan Bencana oleh Kepala
tahap I paling sedikit terbayar sampai
penggunaannya penggunaannya Daerah dan/atau
telah terealisasi dengan akhir tahun
kementerian/lembaga
sebesar 75% anggaran sebelumnya
laporan realisasi laporan realisasi yang berwenang
penggunaan Dana TDF penggunaan Dana TDF
yang diarahkan yang diarahkan
penggunaannya tahun penggunaannya tahun
sebelumnya sebelumnya

rencana penggunaan
SPTJM Dana TDF untuk SPTJM
SPTJM SPTJM penanganan Bencana.
 Ditempatkan di
Surat Berharga
Disalurkan ke SISA Negara (SBN),
RKUD DANA TDF dan/atau instrumen
lain yang ditetapkan
oleh Menteri
 1 2 3

Peraturan Daerah mengenai Penggunaan setelah

Perubahan APBD Perubahan
Perubahan APBD atau Laporan
Peraturan Kepala Penganggaran pada ditampung dalam
Realisasi Anggaran bagi Pemda
Daerah mengenai APBD Perubahan
yang tidak melakukan Laporan Realisasi
Penjabaran APBD Anggaran.
perubahan APBD

Diberitahukan kepada

!
pimpinan Dewan Perwakilan Penganggaran dalam APBD
Rakyat Daerah dan ditampung
dapat dilakukan segera tanpa
dalam
menunggu APBD Perubahan
 Direktur Jenderal
Perimbangan Keuangan
melalui Direktur Dana Hasil pemantauan dan
Transfer Umum melakukan evaluasi dapat
Pemantauan pemantauan dan evaluasi digunakan sebagai
dan atas penggunaan Dana TDF pertimbangan
yang diarahkan kebijakan pengelolaan
Evaluasi penggunaannya berdasarkan Dana TDF tahun
dokumen laporan realisasi anggaran berikutnya
penggunaan yang diterima
dari Pemerintah Daerah
Call Center Dering DJPK