Diterbitkan:
Diperbanyak Oleh :
1
BAGIAN I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan adalah salah satu bentuk perwujudan kebudayaan manusia yang
dinamis dan sarat perkembangan. Karena itu, perubahan atau perkembangan
pendidikan adalah hal yang memang seharusnya terjadi sejalan dengan perubahan
budaya kehidupan. Perubahan dalam arti perbaikan pendidikan pada semua tingkat
dan pada setiap bidang keilmuan perlu terus menerus dilakukan sebagai antisipasi
kepentingan masa depan. Demikian juga dengan perbaikaan pada pembelajaran
Pendidikan Lingkungan Hidup di Indonesia.
Beberapa perbaikaan yang dilakukan pada lingkup Pendidikan Lingkungan
Hidup (PLH) antara lain adalah; (1) Pada tanggal 3 Juni 2005, bertepatan dengan
perayaan Pekan Lingkungan Hidup Indonesia, bertempat di Jakarta Convention
Center dilakukan pendatanganan Kesepakatan Bersama antara Menteri Negara
Lingkungan Hidup dengan Menteri Pendidikan Nasional No.
KEP-07/MENLH/06/2005 dan No. 05/VI/KB/2005 tentang Pembinaan dan
Pengembangan Pendidikan Lingkungan Hidup. Kesepakatan ini merupakan
pembaharuan dari kesepakatan terdahulu 21 Mei 1996, No. 0142/U/1996 dan KEP-
89/MENLH/5/1996), diharapkan jadi payung yang baru bagi pelaksanaan seluruh
kegiatan Pendidikan Lingkungan Hidup, baik yang dikoordinasikan oleh Kementerian
Negara lingkungan Hidup, maupun oleh Departemen Pendidikan Nasional serta
pihak-pihak terkait lainnya; (20 Tahun 2006, KLH mencanangkan PROGRAM
ADIWIYATA, yaitu program yang bertujuan untuk mendorong sekolah-sekolah di
Indonesia agar dapat turut melaksanakan upaya-upaya pemerintah menuju
pelestarian lingkungan dan pembangunan berkelanjutan bagi kepentingan generasi
sekarang maupun yang akan datang. Salah satu indikator dan kriteria program ini
adalah pengembangan kurikulum berbasis lingkungan baik secara terintegrasi
maupun monolitik; (3) Tahun 2006, KLH menyusun panduan dalam bentuk garis-
garis besar isi materi (selanjutnya disingkat GBIM) pendidikan lingkungan hidup bagi
SD/MI/tingkatan umur 6-12 tahun, SMP/MTs/tingkatan umur 12- 15 tahun, dan
SMA/MA/SMK/tingkatan umur 15-18 tahun yang dapat pula digunakan
lembaga/masyarakat di luar institusi pendidikan formal pada tingkatan umur yang
sama. Dharapkan GBIM dapat digunakan sebagai acuan dalam menyusun materi
pendidikan lingkungan hidup untuk setiap tingkatan pendidikan dasar dan
menengah.
Seiring dengan perkembangan yang terjadi pada dunia pendidikan, yaitu
diterapkannya model pengembangan kurikulum di masing-masing sekolah dengan
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), maka Garis-Garis Besar Isi Materi
2
(GBIM) yang telah disusun perlu dikembangkan guna menyesuaikan dengan model
pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang telah diterapkan
pada berbagai jenjang pendidikan mulai tahun pelajaran 2007/2008. pengembangan
tersebut dilakukan dengan menyusun “Panduan Materi Pendidikan Lingkungan
Hidup”.
B. Tujuan
Tujuan dari penyusunan “ Panduan Materi Pendidikan Lingkungan Hidup”
adalah;
1. Menyamakan persepsi semua pihak pada jenjang pendidikan dasar dan
menengah tentang materi pendidikan lingkungan hidup yang dikembangkan oleh
sekolah;
2. Memberikan rambu-rambu dalam bentuk rumusan Standar Kompetensi (SK) dan
Kompetensi Dasar (KD) yang dapat mengarahakan untuk penyusunan Silabus
dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) pada jenjang pendidikan dasar
dan menengah.
3. Menjadi acuan dalam pemantauan dan penilaian pelaksanaan Pendidikan
Lingkungan Hidup sebagai bahan pertimbangan dalam pembinaan selanjutnya.
C. Ruang Lingkup
Panduaan Materi Pendidikan Lingkungan Hidup terdiri dari :
1. Pendahuluan, memuat uraian tentang latar belakang, tujuan, dan ruang lingkup;
2. Materi Pendidikan Lingkungan Hidup, memuat uraian tentang peta materi
Pendidikan Lingkungan hidup dan isi materi Pendidikan Lingkungan Hidup, dan
3. Petunjuk Umum Pelaksanaan, memuat uraian tentang model pengembangan,
metode pembelajaran dan penilaian.
BAGIAN II
MATERI PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP
3
A. Peta Materi
Materi Pendidikan Lingkungan Hidup dipetakan sesuai dengan yang tercantum di
dalam Garis-Garis Besar Isi Materi yang telah disusun oleh KLH, yaitu ;
1. Peta Materi Pendidikan Lingkunagn Hidup SD/MI.
4
(11)PERUSAKAN LAPISAN OZON
(4)AIR (5)PESISIR& (6) UDARA (7) TANAH& (8) HUTAN (9) ENERGI (10) BENCANA
LAUT LAHAN ALAM
5
KELAS I
No MATERI STANDAR KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK
PILIHAN KOMPETENSI PEMBELAJARAN
1 Manusia dan Memahami dan 1. Mengenal diri Manusia sebagai
Lingkungan Mengenal sendiri sebagai makhluk makhluk sosial
lingkungan sosial ciptaan Tuhan yang paling
dan lingkungan sempurna, yang berinteraksi
fisik dengan sesama manusia dan
makhluk lainnya secara
benar. Keluarga sebagai
2. Memberi contoh bentuk kasih lingkungan sosial
sayang sesama manusia dan
makhluk lainnya.
3. Menjelaskan kedudukan setiap
orang di lingkungan keluarga
(ayah, ibu, kakak/adik) dan
anggota keluarga lainnya
melalui cerita dan
menggambar (family tree)
4. Menunjukkan hidup rukun
dalam kemajemukan keluarga.
5. Memberi contoh bentuk-bentuk
kerja sama di lingkungan
keluarga.
6
2. Menyebutkan manfaat dari
tumbuhan dan hewan yang
ada di lingkungan sekitar
rumah dan sekolah.
KELAS II
7
No MATERI STANDAR KOMPETENSI DASAR MATERI POKOK
PILIHAN KOMPETENSI PEMBELAJARAN
1 Manusia dan Memahami dan 1. Menceritakan lingkungan Lingkungan sosial
Lingkungan Mengenal sekolah dan masyarakat
lingkungan sosial (teman, guru, tetangga dan
dan lingkungan lain-lain).
fisik 2. Menjelaskan pentingnya
bersikap rukun di lingkungan
rumah dan sekolah.
3. Menyebutkan jenis-jenis Lingkungan fisik
lingkungan fisik (udara, air,
tanah).
4. Menjelaskan perbedaan antara
lingkungan fisik yang baik
dengan yang buruk.
3 Sumber Daya Mengenal jenis- 1. Mengidentifikasi jenis tanaman Tanaman hias dan
Alam jenis hewan dan hias dan tanaman obat. tanamam obat
tumbuhan beserta 2. Menyebutkan manfaat dari
manfaat dan tanaman hias dan tanaman
pelestariannya. obat.
4 Air Mengetahui 1. Menceritakan pentingnya air Air dan
tentang kualitas bersih bagi kehidupan. pemanfaatannya
air, sumber- 2. Mengetahahui kegunaan
sumber air bersih, memanaskan air untuk
pemanfaatan air, kebutuhan manusia.
pencemaran dan 3. Mendiskripsikan pemanfaatan
dampaknya air untuk kebutuhan pertanian,
terhadap perikanan, transportasi dan
kehidupan. manfaat lainnya.
8
bergerak / mengalir melalui
praktek / demonstrasi.
3. Dapat menyebutkan
perbedaan udara di desa
Idaerah pegunungan) dan di
kota.
KELAS III
9
dan makhluk hidup lainnya. dan makhluk
4. Menjelaskan hubungan antar hidup lainnya.
lingkungan fisik dengan
kesehatan manusia.
2 Memelihara Mengetahui dan 1. Menjelaskan cara memelihara Memelihara
kebersihan diri mengenal lingkungan rumah dan lingkungan fisik
dan kebersihan sampah, dampak sekitarnya.
lingkungan sampah, dan cara 2. Mengetahui cara memilih
pengelolaan sampah kering dan basah.
sampah 3. Memperagakan cara
memelihara lingkungan dan
pemilihan sampah di
lingkungan sekolah.
4. Mendiskripsikan pola konsumsi Pengelolaan
makanan sampai terbentuknya sampah
sampah dan jenis sampah.
5. Menyebutkan jenis-jenis
sampah di lingkungan rumah
dan sekolah.
6. Menggolongkan sampah
berdasarkan jenis sampah
organik dan anorganik.
10
6 Tanah dan Memahami 1. Mendiskripsikan penggunaan Tata guna tanah /
Lahan pengertian, tanah / lahan di desa / tempat lahan
fungsi, dan tata tinggal untuk berbagai
guna tanah / kebutuhan dan kegiatan.
lahan bagi 2. Menjelaskan pentingnya lahan
kehidupan dan jalur hijau di daerah perkotaan
lingkungan. sebagai hutan kota.
7 Energi Mengenal energi, 1. Mengidentifikasi bentuk-bentuk Perubahan energi
sumber-sumber perubahan energi.
energi dan 2. Mengetahui kegunaan
kegunaannya perubahaan energi dalam
dalam kehidupan kehidupan sehari-hari.
sehari-hari.
KELAS IV
11
sampah kesehatan manusia.
3. Menjelaskan cara pengelolaan
sampah secara sederhana. Pengelolaan
4. Memperagakan cara sampah
pengelolaan sampah secara sederhana
sederhana di lingkungan
sekolah
12
manusia.
6 Tanah dan Memahami 1. Mendiskripsikan perubahan Perubahan Tata
Lahan pengertian, fungsi, tata guna tanah / lahan di desa guna tanah /
dan tata guna dan di kota. lahan
tanah / lahan bagi 2. Mendiskripsikan dampak
kehidupan dan perubahan tata guna tanah /
lingkungan. lahan terhadap kehidupan dan
lingkungan.
3. Menjelaskan pengertian erosi
dan kegiatan manusia yang
dapat menyebabkan erosi
pada permukaan tanah
7 Energi Mengenal energi, 1. Mendiskripsikan bentuk-bentuk Energi dalam
sumber-sumber energi yang digunakan untuk kehidupan sehari-
energi dan keperluan sehari-hari. hari
kegunaannya 2. Menyebutkan sumber energi
dalam kehidupan yang digunakan untuk
sehari-hari. keperluan rumah tangga,
transportasi dan industri.
8 Hutan Mengenal 1. Menjelaskan klasifikasi Fungsi hutan
pengertian, fungsi hutan berdasarkan fungsinya.
dan jenis hutan. 2. Menjelaskan fungsi hutan
bagi lingkungan hidup
9 Bencana Alam Mengenal 1. Menyebutkan bencana yang Bencana alam
pengertian, jenis- disebutkan oleh proses geologi dan
jenis dan dampak geologi. bencan alam
dari bencana alam 2. Menyebutkan bencana alam kegiatan manusia
serta cara-cara yang disebabkan oleh manusia di daratan.
penyelamatannya. (teknologi dan lingkungan
seperti kebakaran hutan, tanah
longsor, banjir, perubahan
iklim, kasus lumpur lapindo
dan sebagainya.
KELAS V
13
kebersihan diri mengenal pemanfaatan sampah melalui sampah
dan kebersihan sampah, dampak reduce, reuse dan recycle.
lingkungan sampah, dan cara 2. memperagakan cara
pengelolaan memroses sampah kering
sampah menjadi bahan yang memiliki
nilai tambah (praktek membuat
hiasan dari koran bekas atau
kulit jagung).
3 Sumber Daya Mengenal jenis- 1. Mengidentifikasi cara Pelestarian
Alam jenis hewan dan tumbuhan dan hewan tumbuhan dan
tumbuhan beserta menyesuaikan diri dengan hewan
manfaat dan lingkungannya.
pelestariannya. 2. Mengidentifikasi tumbuhan
dan hewan langka.
3. Mendiskripsikan upaya
pelestarian tumbuhan dan
hewan langka dengan adanya
cagar alam dan suaka
margasatwa.
Mengetahui jenis- 4. Menjelaskan kerugian yang Sumber daya alam
jenis sumber daya dialami manusia karena terbarui
alam dan hilangnya suatu jenis makhluk
pemanfaatannya. hidup.
5. Mengidentifikasi jenis
sumber daya alam yang dapat
diperbaharui.
6. Mendiskripsikan cara
penghematan dan pelestarian
sumber daya alam terbarui.
4 Air Mengetahui 1. Mendiskripsikan pemantauan Pemantauan
tentang kualitas kualitas air di sumber air kualitas air
air, sumber- secara sederhana.
sumber air bersih, 2. Memahami dampak
pemanfaatan air, pembuangan air limbah
pencemaran dan terhadap badan air.
dampaknya 3. Menjelaskan dampak
terhadap pencemaran air terhadap
kehidupan. kehidupan yang ada di
dalamnya (melalui
Pengamatan).
5 Udara Memahami 1. Melakukan pengamatan Pencemaran
pencemaran pencemaran udara dengan udara
udara dan menggunakan bio indikator.
dampaknya bagi 2. Mendiskripsikan dampak
kesehatan pencemaran udara bagi
maupun tumbuhan dan hewan.
lingkungan, serta
upaya mengatasi
pencemaran
14
udara.
6 Tanah dan Mengetahui 1. Menjelaskan terbentuknya Pembentukan
Lahan proses lapisan tanah. tanah
terbentuknya 2. Mengamati lapisan tanah
tanah, hal-hal melalui praktek.
yang menurunkan 3. Mendiskripsikan proses
kualitas tanah pembentukan tanah.
beserta cara
mengatasinya.
7 Energi Mengenal energi, 1. Mengidentifikasi jenis energi Energi alternatif
sumber-sumber alternatif dan penggunaannya.
energi dan 2. Menjelaskan pentingnya
kegunaannya penggunaan energi alternatif.
dalam kehidupan
sehari-hari.
8 Hutan Mengenal 1. Menjelaskan pemanfaatan Jenis-jenis hutan
pengertian, fungsi hutan konservasi, hutan
dan jenis hutan. lindung, hutan produksi.
2. Mengidentifikasi ketentuan-
ketentuan yang berlaku dalam
pemanfaatan hutan
konservasi, hutan lindung, dan
hutan produksi dalam undang-
undang.
9 Bencana Alam Mengenal Mengidentifikasi kegiatan Bencana alam di
pengertian, jenis- manusia yang dapat wilayah pesisir,
jenis dan dampak menimbulkan bencana di wilayah laut dan lautan.
dari bencana alam laut, pesisir, dan lautan.
serta cara-cara
penyelamatannya.
KELAS VI
15
kebersihan diri mengenal masyarakat dalam pengelolan
dan kebersihan sampah, dampak sampah.
lingkungan sampah, dan cara 2. Mempraktikkan salah satu
pengelolaan jenis pemnafaatan kembali Kebersihan
sampah sampah (reuse) lingkungan
3. Mempraktikkan cara
memelihara lingkungan melalui
kerja bakti dan pemeliharaan
tanaman di lingkungan
sekolah.
3 Sumber Daya Mengenal jenis- 1. Mendiskripsikan hubungan Ciri khusus
Alam jenis hewan dan antara perilaku yang dimiliki tumbuhan dan
tumbuhan beserta tumbuhan dan hewan dengan hewan
manfaat dan lingkungannya.
pelestariannya. 2. Mengidentifikasi jenis
tumbuhan dan hewan yang
dilindungi.
Mengetahui jenis- 3. Mengidentifikasi jenis sumber Sumber daya alam
jenis sumber daya daya alam yang tak terbarui. tak terbarui
alam dan 4. Mendiskripsikan cara
pemanfaatannya. penghematan dan pelestarian
sumber daya alam yang tak
terbarui.
4 Air Mengetahui 1. Menjelaskan tentang Air Tanah
tentang kualitas ketersediaan air tanah.
air, sumber- 2. Menyebutkan dampak
sumber air bersih, kekurangan air tanah terhadap
pemanfaatan air, lingkungan.
pencemaran dan 3. Menjelaskan cara-cara untuk
dampaknya menghemat pemakaian air
terhadap tanah.
kehidupan.
16
mengatasinya. 3. Mendiskripsikan cara-cara
mempertahankan kesuburan
tanah.
7 Energi Mengetahui 1. Mengenal sumber-sumber Energi di bumi
sumber, energi di bumi.
pemanfaatan, 2. Mengenal pemanfaatan
dampak dan sumber energi di bumi.
upaya 3. Mengidentifikasi dampak
mengatasinya dari kekurangan energi dan upaya
energi yang ada di mengatasinya.
bumi.
8 Hutan Memahami 1. Menjelaskan kegiatan Pelestarian hutan
dampak manusia yang merusak hutan
kerusakan hutan beserta dampak yang
dan usaha-usaha ditimbulkan terhadap
dalam pelestarian kesehatan dan lingkungan.
hutan. 2. Mendiskripsikan upaya-
upaya dalam pelestarian hutan
D. PANDUAN MATERI PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP SMP / MTs BERDASARKAN TINGKATAN KELAS
KELAS VII
17
manusia dan terhadap lingkungan hidup.
lingkungan 5. Mengidentifikasi jenis sampah
B3 Sampah B3
(Bahan Berbahaya
6. Menjelaskan cara pengelolaan dan Beracun)
sampah B3
3 Sumber Daya Memahami 1. Menjelaskan pengertian Sumber daya
Alam pengertian, jenis sumber daya alam terbarui alam, jenis dan
dan pemanfaatan, (renewable) dan tidak terbarui pemanfaatannya
serta kerusakan (non renewable).
sumber daya alam 2. Mengidentifikasi jenis sumber
daya alam terbarui dan tidak
terbarui.
3. Menjelaskan pemanfaatan
sumber daya alam terbarui dan
tidak terbarui.
4 Air Mengenal jenis- 1. Mengidentifikasi perbedaan Jenis air
jenis air, siklus sifat air bersih dan air kotor.
hidrologi dan 2. Menjelaskan peristiwa Hidrosfer dan
pencemaran air terjadinya siklus hidrologi di siklus hidrologi
bumi.
3. Menjelaskan pentingnya siklus Pencemaran air
hidrologi bagi kehidupan di
bumi.
4. Mendefinisikan pencemaran air
menurut peraturan perundang-
undangan.
5. Menjelaskan penyebab
terjadinya pencemaran air.
6. Menyebutkan dampak
pencemaran air terhadap
lingkungan hidup.
7. Menyebutkan dampak
pencemaran air terhadap
kesehatan manusia.
5 a. Pesisir dan Mengenal 1. Menjelaskan pengertian dan Ekosistem laut dan
Laut ekosistem pesisir komponen ekosistem pesisir pesisir
dan laut, dan laut serta perbedaannya.
pencemaran dan 2. Menjelaskan hubungan
dampak yang interaksi antar lingkungan
ditimbulkan, serta pesisir dan laut.
cara
pemeliharaannya
18
cara sungai dan danau.
pemeliharaannya
6 Udara Memahami fungsi 1. Menjelaskan pengertian Pencemaran
udara, pencemaran udara. udara dan sumber
pencemaran dan 2. Mengidentifikasi sumber pencemaran
dampak yang pencemaran udara dan jenis Pengaruh
ditimbulkan, serta zat pencemarnya. kebisingan dan
cara 3. Menjelaskan gangguan bau terhadap
pengendaliannya. kesehatan yang ditimbulkan kesehatan
dari kebisingan dan bau
7 Tanah dan Memahami tanah 1. Menjelaskan pengertian tanah Tanah longsor dan
lahan longsor dan longsor upaya
pencemaran 2. Mengidentifikasi kegiatan pencegahannya
tanah manusia yang dapat
menyebabkan tanah longsor.
3. Mendiskripsikan upaya
manusia dalam pencegahan
tanah longsor.
4. Mengidentifikasi sumber Pencemaran tanah
pencemaran tanah bagi dan dampaknya
ekosistem darat. bagi kehidupan
5. Menjelaskan dampak
pencemaran tanah bagi
ekosistem darat
6. Mengidentifikasi dampak
pencemaran tanah bagi
manusia
8 Energi Memahami 1. Menjelaskan pengertian energi Energi, sumber
pengertian, 2. Mengidentifikasi sumber dan dan bentuknya
pemanfaatan dan bentu-bentu energi.
dampak 3. Mendiskripsikan pemanfaatan Pemanfaatan
pemakaian energi energi energi
terhadap
lingkungan
9 Hutan Mengenal 1. Mendiskripsikan kerusakan Kerusakan hutan
kerusakan hutan, hutan dan penyebabnya
penyebab 2. Mengidentifikasi berbagai
terjadinya kegiatan manusia yang
kerusakan hutan menyebabkan kerusakan hutan
dan upaya
mengatasinya
10 Bencana alam Memahami Mengidentifikasi bencana alam Bencana alam
bencana alam, yang sering terjadi di Indonesia
penyebab
terjadinya
bencana alam
KELAS VIII
19
PILIHAN KOMPETENSI PEMBELAJARAN
1 Manusia dan Memahami 1. Mengidentifikasi lingkup Lingkungan sosial
Lingkungan lingkungan sosial, lingkungan sosial dan perannya
lingkungan fisik 2. Mengidentifikasi peran masing-
dan ekosistem masing dalam setiap
lingkungan sosial.
3. Menyebutkan jenis-jenis Lingkungan fisik
lingkungan fisik dan dan
perubahannya. perubahannya.
4. Menjelaskan terjadinya
perubahan lingkungan fisik
akibat perbahan iklim.
5. Menjelaskan perubahan
lingkungan fisik akibat aktifitas
manusia.
2 Memelihara Memahami 1. Mendiskripsikan urutan Pengeloloaan
kebersihan pengelolaan pengelolaan sampah. sampah
lingkungan sampah 2. Menjelaskan cara pemilihan
dan pengumpulan sampah
melalui praktik.
3. Mengidentifikasi cara
mereduksi volume sampah.
20
b. Sungai dan Mengenal 1. Menjelaskan pengertian Pencemaran dan
Danau ekosistem sungai pencemaran dan kerusakan kerusakan sungai
dan danau, sungai dan danau. dan danau
pencemaran dan 2. Menyebutkan sumber-sumber
dampak yang kegiatan yang menyebabkan
ditimbulkan, serta pencemaran dan kerusakan
cara sungai dan danau.
pemeliharaannya
6 Udara Memahami fungsi 1. Menjelaskan pengertian Pencemaran
udara, pencemaran udara. udara dan sumber
pencemaran dan 2. Mengidentifikasi sumber pencemaran
dampak yang pencemaran udara dan jenis Pengaruh
ditimbulkan, serta zat pencemarnya. kebisingan dan
cara 3. Menjelaskan gangguan bau terhadap
pengendaliannya. kesehatan yang ditimbulkan kesehatan
dari kebisingan dan bau
7 Tanah dan Memahami 1. Menjelaskan pengertian Degradasi lahan
lahan terjadinya degradasi lahan.
degradasi lahan 2. Mengidentifikasi penyebab
dan cara terjadinya degradasi lahan.
mengatasinya 3. Menjelaskan dampak tekanan
dan pertambahan penduduk
terhadap degradasi lahan.
8 Energi Memahami 1. Menjelaskan dampak Dampak
pengertian, pemakaian energi yang pemakaian energi
pemanfaatan dan bersumber dari energi fosil fosil
dampak terhadap pencemaran udara.
pemakaian energi 2. Menjelaskan dampak
terhadap menipisnya cadangan energi
lingkungan fosil bagi kelangsungan hidup
manusia.
9 Hutan Mengenal 1. Mengidentifikasi penyebab Kerusakan hutan
kerusakan hutan, kerusakan hutan.
penyebab 2. Menjelaskan dampak
terjadinya kerusakan hutan tehadap
kerusakan hutan lingkungan
dan upaya
mengatasinya
10 Bencana alam Memahami Menyebutkan penyebab Penyebab
bencana alam, terjadinya bencana alam Bencana alam
penyebab
terjadinya
bencana alam
KELAS IX
21
lingkungan fisik dan terhadap perubahan perilaku.
ekosistem 2. Mengidentifikasi pencegahan
pengaruh negatif globalisasi.
Memahami 3. Melakukan upaya
pengaruh peningkatan potensi melalui
globalisasi aktifitas sosial berwahana
terhadap lingkungan.
lingkungan sosial 4. Menjelaskan dampak negatif Perubahan
perubahan lingkungan fisik lingkungan fisik
dalam bidang produksi
pangan.
5. Menjelaskan dampak negatif
perubahaan lingkungan fisik
terhadap kesehatan
2 Memelihara Memahami 1. Menjelaskan pemanfaatan Pemanfaatan
kebersihan pengelolaan sampah melalui prinsip 3R sampah (barang
lingkungan sampah (Reuse, Reduce, Recycle). bekas)
2. Mempraktekkan salah satu
pemanfaatan sampah
(barang bekas).
Memahami sumber 3. mengidentifikasi sumber air Sumber air limbah
air limbah rumah limbah rumah tangga. rumah tangga dan
tangga, sistem 4. Menjelaskan cara mengelola pengelolaannya
pembuangan, dan air limbah rumah tangga.
cara 5. Mendiskripsikan cara-cara Pemeliharaan
pemeliharaannya memelihara kelancaran saluran air
saluaran air.
6. Menjelaskan dampak
genangan air limbah.
3 Sumber Daya Memahami 1. Menjelaskan kebijakan Pelestarian
Alam pelestarian sumber pemerintah dalam Sumber daya
daya alam dan pengendalian sumber daya alam
pencegahan alam.
kerusakannya 2. Menyimpulkan usaha-usaha
pencegahan kerusakan
sumber daya alam melalui
pengamatan langsung.
4 Air Mengenal jenis- 1. Mengidentifikasi bebrbagai Siklus hidrologi
jenis air, siklus dampak perubahan siklus
hidrologi dan hidrologi terhadap kehidupan.
pencemaran air 2. Menyebutkan jenis-jenis Air dan kesehatan
penyakit yang berhubungan
dengan air.
Mengetahui cara 3. Menjelaskan dampak Pemeriksaan
melakukan kekurangan air terhadap kualitas air
penjernihan air dan timbulnya berbagai macam
mencegah penyakit.
terjadinya 4. Menyimpulkan hasil
pencemaran air pengamatan tentang kualitas
air sungai / danau / sumber
22
lainnya dengan metode
sederhana (minimal secara
fisik)
5. Menyimpulkan hasil
pengamatan tentang kualitas
air melalui bio indikator.
23
udara, pencemaran pencemaran udara terhadap pencemaran
dan dampak yang kesehatan manusia dan udara terhadap
ditimbulkan, serta lingkungan global. kesehatan dan
cara 2. Menjelaskan cara lingkungan
pengendaliannya. pengendalian pencemaran
udara dan lingkungan global.
7 Tanah dan Memahami Mengidentifikasi penyebab dan Degradasi lahan
lahan terjadinya cara mengatasi degradasi lahan
degradasi lahan
dan cara
mengatasinya
8 Energi Mengenal dan Memberikan contoh perilaku Penghematan
menerapkan yang dapat menghemat energi. energi
perilaku hemat
energi
9 Hutan Mengenal Mengidentifikasi upaya-upaya Kerusakan hutan
kerusakan hutan, untuk mencegah / membatasi
penyebab kerusakan hutan melalui
terjadinya kearifan lokal.
kerusakan hutan
dan upaya
mengatasinya
KELAS X
24
terhadap perbuatan lingkungan hidup. pencemaran air,
lingkungan manusia yang 2. Menjelaskan perbuatan pencemaran
mengancam manusia yang merusak udara, kerusakan
lingkungan hidup lingkungan hidup tanah, dan lahan,
ancaman terhadap
sosial budaya,
pencemaran
pesisir dan pantai
KELAS XI
KELAS XI
25
bencana bencana (kerusakan
tambang, B3, dll),
bencana
lingkungan (angin
topan, ombak
besar, naiknya
permukaan air
laut, kenaikan
suhu bumi, dll)
BAGIAN III
PETUNJUK UMUM PELAKSANAAN
PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP
26
peserta didik terhadap konsep pembangunan berkelanjutan, yang disebut dengan
Pendidikan untuk Pembangunan Berkelanjutan / Education for Sustainable
Development (ESD). ESD ini merupakan upaya dalam menyikapi secara menyeluruh
berbagai aspek kehidupan sosial, ekonomi, dan lingkungan hidup, melalui pemahaman
dalam menghadapi tantangan kehidupan esok yang dapat kita jalani dan miliki atau
tidak dimiliki, baik secara individual, institusi ataupu kelompok masyarakat. Hasil yang
diharapkan dari ESD adalah perubahan nilai, sikap, dan tingkah laku berikut gaya hidup
semua lapisan masyarakat ke arah yang positif untuk memenuhi tujuan Pembangunan
Berkelanjutan.
A. Model Pembangunan
Pendidikan lingkungan hidup dapat dikembangkan melalui model monoliktik
(dalam bentuk Mata Pelajaran Muatan Lokal) atau terintegrasi dengan mata
pelajaran lainnya. Sedangkan sistem yang dilaksanakan, dapat menggunakan
sistem spiral (secara terus menerus) atau menggunakan block system. Model
pengembangan dan sistem yang digunakan diserahkan sepenuhnya kepada sekolah
masing-masing.
Untuk tingkat SD/MI, materi Pendidikan Lingkungan Hidup diberikan mulai
kelas I sampai kelas VI; untuk tingkat SMP/MTs materi Pendidikan Lingkungan hidup
diberikan mulai kelas VII sampai kelas IX, dan untuk tingkat SMA/SMK/MA materi
Pendidikan Lingkungan Hidup diberikan mulai kelas X sampai kelas XI. Khusus
untuk tingkat SMA/SMK/MA materi Pendidikan Lingkungan Hidup hanya diberkan
selama 2 tahun saja, mengingat pada kelas XII siswa SMA/SMKA/MA harus
menyiapkan diri untuk mengikuti Ujian Akhir Nasional.
B. Metode Pembelajaran
Metode Pembelajaran yang diterapkan diharapkan menggunakan berbagai
inovasi pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik sekolah dan budaya lokal
serta tingkat pendidikan siswa. Dengan penerapan berbagai inovasi pembelajaran,
seperti Contectual Teaching Learning (CTL), Cooperative Learning, Quantum
Teaching, Pembelajaran Terpadu (Tematik), dan berbagai inovasi pembelajaran
lainnya, diharapkan pembelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup dapat lebih
bermakna, berhasil dan berdaya guna dalam perubahan nilai, sikap dan tingkah laku
berikut gaya hidup siswa ke arah yang positif untuk memenuhi tujuan Pembanguan
Berkelanjutan. Di samping itu, dengan penerapan berbagai inovasi pembelajaran
juga akan menjunjung tugas-tugas akademik guru pengampu mata pelajaran
Pendidikan Lingkungan Hidup dalam mengembangkan kompetisi pedagogik,
profesional, kepribadian, dan sosial.
27
Berikut diberikan rambu-rambu dalam menerapkan berbagai pendekatan dan
metode pembelajaran untuk Pendidikan Lingkungan Hidup;
1. Tingkat SD/MI
Baru memulai menggunakan logika dalam memecahkan masalah sederhana,
mengelompokkan dan mengklarifikasi sesuatu.
Mengerti bagaiman panjang, lebar, dan perbandingan ukuran lainnya, dan
kemampuan untuk saling menghubungkan hal tersebut satu sama lain.
Pada tahap ini anak-anak mulai untuk berpendapat dengan berdasarkan
alasan, dapat mengerti sebuah perbuatan yang berlawanan atau sebuah
prosedur (jika 2 +3 = 5, maka 5-3 = 2) dan dapat mulai mengklarifikasikan
obyek dan mengerti bahwa kelompok-kelompok obyek memiliki lebih dari satu
sifat (seperti warna, berat dan ukuran).
Berpikiran secara hitam dan putih dan percaya pada kenyataan untuk
memecahakan masalah
Metode yang disarankan :
Aktivitas dan permainan untuk mengajarkan konsep, eksplorasi, dan penemuan,
berbagai dan berempati, cerita, boneka, drama pendek dan lucu, dan bermain
peran, strategi tanya-jawab, peralatan yang dapat dimanipulasi, pelibatan fisik
dan alat indera, metafora.
2. Tingkat SMP/MTs
Mulai berpikir secara abstrak dan mulai untuk membuat hipotesis serta
menggunakan alasan deduktif.
Cara berpikir orang dewasa sudah mulai terlihat, peserta dapat menganalisis
peristiwa dan mengerti kemungkingan, hubungan, kombinasi, alasan yang
proposional, dan ketrampilan berpikir yang lebih tinggi lagi.
Mulai dapat berspekulasi pada alternatif yang sudah diketahui, yang
memungkinkan sebagian besar anak-anak melewati tahapan analisis hitam
dan putih dan berpikir tentang perilaku kompleks.
Banyaknya anak menjadi idealis dan membayangkan apa yang bisa terjadi
dengan bergantung pada kenyataan dan keadaan yang tetap.
Pada tahap ini anak-anak juga dapat memutuskan secara aktif untuk diri
mereka sendiri apa yang benar dan apa yang salah.
Metode yang disarankan :
Bermain peran, simulasi, studi kasus, kuisioner, menulis kreatif, debat dan lain-
lain.
3. Tingkat SMA/SMK/MA
28
Dapat mendesain eksperimen, membuat hipotesisi dengan melibatkan
variabel yang berbeda dan kegiatan lain yang menunjukkan tingkat berpikir
tinggi, seperti kreatif dan kritis, termasuk pemecahan masalah, analisis dan
menulis persuasif.
C. Penilaian
Penilaian hasi belajar peserta didik pada dasarnya merupakan bagian integral
dari proses pembelajaran, yang diarahkan untuk meningkatkan efektivitas
pembelajaran dan menilai kinerja peserta didik (aspek pengetahuan, keterampilan,
dan sikap). Dalam Pendidikan Lingkungan Hidup, skor yang dicapai oleh siswa
bukanlah hal yang utama, karena Pendidikan Lingkungan Hidup dimulai dari hati
yang bertujuan untuk menggugah proses penyadaran, perubahan sikap dan pola fikir
siswa terhadap lingkungan.
Dalam pelaksanaannya, penilaian hasil belajar peserta didik dapat dibagi
menjadi penilaian bebasis kelas (Classroom-based assessment) yang merupakan
bagian integral dari prose pembelajaran dan penilaian berkala untuk mengukur
tingkat penguasaan auatu kompetensi yang satu sama lain saling melengkapi
sebagai prose penilaian berkelanjutan.
Penilaian bebasis kelas adalah penilaian yang dilaksanakan oleh pendidik
secara terpadu dalam proses kegiatan pembelajaran, bertujuan untuk (1) memantau
kegiatan dan kemajuan hasil belajar peserta didik sebagai bahan masukan untuk
perbaikan pembelajaran lebih lanjut, dan (2) menetapkan tingkat keberhasilan
peserta didik dalam menguasai kompetensi yang dipelajari.
Penilaian berkala adalah pengukuran dan penilaian ketuntasan pencapaian
hasil belajar peserta didik setelah menyelesaikan satu satuan kompetensi. Bertujuan
untuk menetapkan keberhasilan peserta didik dalam menguasai satuan kompetensi.
29