Anda di halaman 1dari 10

TUGAS

“SEI BUDAYA”

D
i
s
u
s
u
n
Oleh :

NAZWA AJENI ZINTA


XII MIA 2

MAN 1 GAYO LUES


KECAMATAN BLANGKEJEREN
KABUPATEN GAYO LUES
KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur Penulis Ucapkan ke hadirat Allah SWT karena anugerah dan rahmat-
Nya jualah sehingga makalah ini dapat terselesaikan. Dalam penyusunan makalah ini, penulis
telah berusaha semaksimal mungkin, yang mana telah memakan waktu dan pengorbanan
yang tak ternilai dari semua pihak yang memberikan bantuannya, yang secara langsung
merupakan suatu dorongan yang positif bagi penulis ketika menghadapi hambatan-hambatan
dalam menghimpun bahan materi untuk menyusun makalah ini.
Namun penulis menyadari bahwa makalah ini masih sangat jauh dari kesempurnaan,
baik dari segi penyajian materinya maupun dari segi bahasanya. Karena itu saran dan kritik
yang bersifat konstruktif senantiasa penulis harapkan demi untuk melengkapi dan
menyempurnakan makalah ini.

Penulis

i
DATAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................i
DAFTA ISI.............................................................................................................ii
BAB I PEDAHULUAN..........................................................................................1
A. Latar Belakang.............................................................................................1
B. Rumusan Masalah........................................................................................1
C. Tujuan..........................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................2
A. Seni Rupa 2 Dimensi....................................................................................2
B. Media Karya Dua Dimensi...........................................................................2
C. Seni Rupa 3 Dimensi....................................................................................4
D. Media dan Teknik........................................................................................4
BAB III PENUTUP................................................................................................6
A. Kesimpulan..................................................................................................6

DAFTAR PUSTAKA

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Latar belakang kami menulis makalah ini ialah untuk menjelaskan karya seni rupa tiga
dimensi secara lebih rinci. Penjelasan karya seni rupa tiga dimensi akan meliputi media dan
teknik pemuatan. Di dalam makalah ini juga kami menampilkan gambar-gambar yang
merupakan contoh karya seni rupa tiga dimensi.

B. Rumusan Masalah
1. Menguaikan Tentang Seni Rupa 2 Dimensi dan 3 Dimensi !

C. . Tujuan
Tujuan kami menulis makalah ini ialah untuk menginformasikan lebih dalam mengenai
karya seni rupa dua dan tiga dimensi.

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Seni Rupa 2 Dimensi


Istilah "Seni Rupa" seringkali kalian jumpai baik dalam bentuk tulisan maupun yang
diperbincangkaan secara lisan.Apa itu seni rupa, seni rupa adalah cabang seni yang
membentuk karya seni dengan media yang bisa ditangkap mata dan dirasakan dengan rabaan.
Demikian pula karya seni rupa 2 Dimensi,adalah Karya seni rupa yang hanya memiliki
dimensi panjang dan lebar atau karya yang hanya dapat dilihat dari satu arah pandang saja.
Contohnya : seni lukis, seni grafis, seni ilustrasi, relief dan sebagainya.

B. Media Karya Dua Dimensi


Yaitu media yang digunakan untuk pembuatan karya seni dua dimensi. Beberapa
diantaranya adalah :
1. Pensil
Pensil merupakan alat yang dapat digunakan menggambar secara utuh ataupun hanya
sketsa saja. Jenis pensil dibedakan berdasarkan tingkat kekerasan atau kehitaman karbonnya.
Untuk pensil berkode B menandakan jenis pensil lunak dan hitam. Terdiri dari kode B, 2B,
3B sampai 6B, sangat tepat digunakan untuk media menggambar. Untuk pensil berkode H
menandakan jenis pensil keras. Terdiri dari kode H, 2H, 3H sampai 6H, sering digunakan
untuk menggambar proyeksi.
2. Pensil Arang (Contee)
Terbuat dari sejenis arang halus dan biasa digunakan untuk menggambar potret. Sifatnya
hitam pekat dan agak sulit dihapus. Cocok untuk membuat gambar potret.
3. Pastel dan Crayon
Dua jenis media ini secara fisik bentuknya hampir sama, sehingga kita seringkali keliru
ketika membelinya tetapi sifat dan bahannya tidak sama. Pastel (Oil Pastel) terbuat dari
bahan kapur halus yang dicampur tepung warna dan berbasis minyak. Jejak warnanya yang
dihasilkan pastel sangat tajam dan kuat serta mempunyai daya lekat yang baik pada kertas.
Sedangkan Crayon terbuat dari bahan kaolin (lilin) dengan tepung warna sehingga terlihat
lebih mengkilap dan keras.

4. Pena

2
Alat gambar yang digunakan untuk media tinta. Terbuat dari logam dengan ujung yang
bermacam-macam bentuk dan ukurannya.
5. Tinta Bak
Dikenal juga dengan sebutan tinta Cina. Warnanya hitam pekat dan tidak luntur jika
kena air. Kemasan tinta bak ini ada yang berbentuk cairan dalam botol dan berbentuk balok-
balok kecil (dicairkan dulu sebelum digunakan). Cara menggambar dengan tinta bak ini yaitu
dengan menggunakan kuas.

6. Cat
Bahan pewarna ini dibedakan berdasarkan basis pengencernya, yaitu :
a. Cat air (barbasis air)
Jenisnya ada dua yaitu water colour yang bersifat transparan dan poster colour yang
bersifat plakat atau lebih cerah.
b. Cat Minyak (barbasis minyak)
Jenis cat ini biasa digunakan untuk melukis diatas kain atau kanvas. Sifatnya tidak
mudah kering dan warnanya tahan lama.
7. Kuas
Alat yang digunakan untuk mengoleskan cat ke atas kertas atau kanvas. Ukuran bulunya
ditandai dengan nomor kode yang tertulis pada gagang kuas. Untuk jenis kuas cat air,
bulunya halus dan bentuknya meruncing ketika dicelupkan ke dalam air. Jenis kuas cat
minyak, bulunya lebih kasar.
8. Spidol
Tersedia dengan berbagai warna dan ukuran. Spidol berujung lunak dan dan bisa
bergerak spontan. Tebal tipisnya garis dapat diperoleh sesuai dengan penekanan pada saat
menggoreskannya.

9. Palet
Merupakan bidang datar yang dibuat untuk mengolah cat. Palet untuk cat air dibuat dari
plastik, sedangkan untuk cat minyak terbuat dari kayu.
10. Komputer
Merupakan media berkarya yang telah populer. Teknologi digital saat ini memungkinkan
untuk membuat teknik gambar yang beragam.

3
C. Seni Rupa 3 Dimensi
Karya seni rupa tiga dimensi merupakan karya seni rupa yang memiliki dimensi panjang,
lebar dan tinggi, atau karya yang memiliki volume dan menempati ruang. Contoh karya seni
tiga dimensi diantaranya adalah : seni patung, seni kriya, seni keramik, seni arsitektur dan
berbagai desain produk. Selain sebagai benda hias karya senirupa tiga dimensi juga dapat
berupa benda pakai yang memiliki nilai praktis sekaligus juga nilai keindahan. Misalnya pada
sebuah kursi yang berfungsi sebagai tempat duduk sekaligus juga sebagai keindahan dengan
ukiran yang ada pada kursi tersebut.

Seni rupa tiga dimensi adalah seni rupa yang memerlukan ruang, karena mempunyai
ukuran panjang, lebar, dan tebal. Karena seni rupa tiga dimensi tidak mempunyai bidang
datar dan tidak datar, sehingga penempatannya berdiri lepas artinya tidak tergantung pada
dinding sebagai dasarnya, sebagai contohnya patung, seni bangunan, (arsitektur) dan seni
terapan misalnya perabotan rumah tangga.

Seni rupa Dua dimensi dan seni rupa tiga dimensi ini hampir sama ,cuma yang
membedakan adalah bentuk penambilan di mana karya eni rupa dimensi hanya mencolok
pada keindahannya sehingga karya seni rupa tiga dimensi bisa di katakan bahwa seni rupa ini
dapat lebih berarti fungsinya di banding karya seni rupa dua dimensi.

para seniman seniman terbaik dalam dunia lukis maupun ini dapat mengartikan bahwa
apapun hasil iya buat dia telah bersyukur meskipun tidak terlalu bagus karena suatu ciptaan
mereka iya jadikan sebagai patokan untuk membenahi karya selanjutnya.
Seni rupa : cabang seni yang membentuk karya seni dengan media yang bisa ditangkap
mata dan dirasakan dengan rabaan.

D. Media dan Teknik


Media berkarya seni rupa tiga dimensi sangat beragam tergantung dari teknik yang
digunakan. Teknik pembuatan seni rupa tiga dimensi sebagai berikut.
 Teknik pahat, yaitu mengurangi bahan menggunakan alat pahat. Misalnya, membuat
patung dan relief dengan bahan dasar kayu dan batu.
 Teknik butsir, yaitu membentuk benda dengan mengurangi dan menambah bahan.
Misalnya, membuat keramik dengan bahan dasar tanah liat.
 Teknik cor, yaitu membuat karya seni dengan membuat alat cetakan kemudian
dituangkan adonan berupa semen, gips, dan sebagainya sehingga menghasilkan bentuk yang
diinginkan. Misalnya, membuat patung.

4
 Teknik las, yaitu membuat karya seni dengan cara menggabungkan bahan satu ke
bahan lain untuk mendapatkan bentuk tertentu. Misalnya, membuat patung kontemporer
dengan bahan dasar logam.
 Teknik cetak, yaitu membuat karya seni dengan cara membuat cetakan terlebih
dahulu. Misalnya, membuat keramik dan patung dengan bahan dasar tanah liat dan semen.

5
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Karya seni rupa 2 dimensi adalah Karya seni rupa yang hanya memiliki dimensi panjang dan
lebar atau karya yang hanya dapat dilihat dari satu arah pandang saja.
Contohnya : seni lukis, seni grafis, seni ilustrasi, relief dan sebagainya.

Seni rupa tiga dimensi adalah seni rupa yang memerlukan ruang, karena mempunyai ukuran
panjang, lebar, dan tebal. Karena seni rupa tiga dimensi tidak mempunyai bidang datar dan
tidak datar, sehingga penempatannya berdiri lepas artinya tidak tergantung pada dinding
sebagai dasarnya, sebagai contohnya patung, seni bangunan, (arsitektur) dan seni terapan
misalnya perabotan rumah tangga.

6
DAFTAR PUSTAKA

http://tugassekolahbermanfaat.blogspot.com/2014/12/seni-rupa-3-dimensi.html
http://meimpunelecessit.blogspot.com/2014/06/seni-rupa-tiga-dimensi-selain-memiliki.html
http://www.mikirbae.com/2015/01/seni-rupa-tiga-dimensi.html

Anda mungkin juga menyukai