Anda di halaman 1dari 7

STANDARD OPERATING PROCEDURE

PEMBANGUNAN DAN PEMASANGAN PLTS OFF GRID

Oleh :

KELOMPOK 3

1. AFIIFA AALIYAH MAHARANI

2. M FEBRIASYAH

3. AMRULLAH DEZA SAPUTRA

4. M. ANUGRAH FAZEIL

5. WISNU AHMAD SUDRAJAD

JAKARTA TIMUR
2023
I. TUJUAN
Tujuan, SOP ini digunakan untuk melaksanakan pemasangan dan pembangunan
PLTS OFF-GRID agar segala sesuatu pekerjaan memiliki standarisasi
pelaksanaan yang terstruktur.

II. RUANG LINGKUP


Ruang Lingkup, SOP ini meliputi kegiatan untuk melaksanakan pemasangan dan
pembangunan PLTS OFF GRID di Kantor PPSDM KETBKE.

III. PETUGAS YANG TERLIBAT


Adapun beberapa petugas yang terlibat didalam pelaksanaan Pembangunan dan
Pemasangan PLTS OFF GRID, yakni ;
A. Leader : Afiifa Aaliyah Maharani
B. Instalatir Mekanikal :
1. M. Febriansyah
2. Amrullah Deza Saputra
C. Instalatir Elektrikal :
1. M. Anugrah Fazeil
2. Wisnu Ahmad Sudrajad

IV. ALAT DAN BAHAN


Alat dan Bahan yang digunakan ialah ;
A. Alat
 MULTIMETER
 TANG AMPERE
 TANG KOMBINASI
 TANG POTONG
 TANG KUPAS KABEL
 TESPEN
 SHERLOCK KUNCI T-TYPE SOCKET 12 MM
 KUNCI L-8
 INFARED THERMOMETER
 OBENG + DAN –
 SOLARI METER

B. BAHAN
 PANEL SURYA POLYKRISTALINN
 RAK PANEL
 SCC (SOLAR CHARGE CONTROLLER)
 BATERAI
 INVERTER
 MCB
 MOUNTING
 KABEL
 SOKET MC4 DC KONEKTOR
 FUSE
 ELECTRODA
 SPD
 MCB AC
 MCB DC
 ENERGY LIMITER (KWH)
 LAMPU
 FITTING
 BESI BRACKAT
 MUR DAN BAUT
V. PROSEDUR
Adapun serangkaian prosedur yang dilaksanakan ialah ;
1. Pengawas mempersiapkan APD dan memastikan laik pakai untuk
diberikan kepada seluruh team petugas.
2. Leader memastikan seluruh teamnya memakai APD dengan lengkap dan
baik.
3. Setelah memastikan seluruh teamnya memakai APD dengan lengkap dan
baik, Leader melakukan Toolbox Meeting untuk menginformasikan
kepada seluruh tim terkait informasi pekerjaan dan resiko resiko yang
akan terjadi selama pelaksanaan.
4. Selanjutnya, Leader menginstruksikan team untuk mempersiapkan alat
dan bahan, lalu mempersiapkan dan melakukan pengecekan alat dan bahan
apakah dalam kondisi baik atau tidak sebelum didistribusikan.
5. Team mekanikal merakit breaket PLTS sesuai dengan gambar rancang
bangun yang diinstruksikan pengawas,
6. Diawali dengan mempersiapkan konstruksi dudukan Modul
7. menyiapkan frame (Bar Sleeve) atau dudukakan modul dan pasang serta
sambungkan frame module dengan bantuan L klem
8. Selanjutnya letakan dan susun panel surya diatas frame dudukan modul
dan hubungkan semua modul dengan M Klem dan kunci semua modul
dengan End Klem.
9. Pastikan semua modul sudah terpasang dengan baik dan kuat.
10. Selanjutnya Team Elektrikal melakukan pemasangan instalasi PLTS OFF-
GRID sesuai wiring diagram.
11. Rangkailah modul dengan rangkain seri dengan menghubungkan probe (+)
dengan (-) pada masing-masing modul berdasarkan Single Line Diagram
dan Wiring Diagram.
12. Selanjutnya dilakukan pemasangan instalasi di papan trainer
13. Rangkain panel surya yang di pasang dengan rangkaian seri-paralel di
hubungkan dengan MCB sebagai perlindungan lonjakan arus.
14. Kemudian dari MCB dijumper ke SPD (Surge Protection Device) dan
dihubungkan ke terminal ground.
15. Output dari DC junction Box menuju SCC yang berfungsi untuk mengatur
tegangan yang masuk ke baterai
16. Dari output pertama SCC (Baterai Output) akan masuk pada DC combiner
Box yang didalamnya terdapat komponen fuse yang disambungkan dari
output SCC pada Output Positive (+), setelah dihubungkan dengan Fuse
maka selanjutnya output dari Fuse dihubungkan ke MCB DC.
17. Selanjutnya output dari MCB DC, yakni Output Positive (+) dihubungkan
dengan kutub Positive (+) pada baterai, dan begitupun dengan Output
Negative (-) MCB DC dihubungkan dengan kutub Neative (-) pada baterai.
18. Sedangkan Output kedua SCC (DC Load)akan disambungkan ke
Combiner Box yang didalamnya terdapat MCB DC dan SPD, Setelah itu
di sambungkan ke terminal ground. Lakukan penyambungan yang serupa
dengan menghubungkan kutub positif ke kutub positif dan kutub negative
ke kutub negative
19. Dari MCB DC listrik akan di alirkan listrik DC masuk pada inverter
dimana pada inverter akan di konversi menjadi listrik AC
20. Listrik AC tersebut akan disampaikan dengan energy limiter sebagai alat
ukur untuk mengatahui daya listrik yang di salurkan dari solar panel
21. Listrik AC tersebut akan di pasang proteksi MCB dan di jumper SPD di
sambungkan dengan terminal menuju ground
22. Keluaran dari MCB tersebut akan digunakan ke beban sehingga energi
listrik yang di hasilkan dari panel surya akan dapat digunakan untuk
menghidupkan listrik.
23. Setelah semua komponen PLTS terintegrasi, selanjutnya dilakukan
pengecekan ulang apakah unit bekerja dengan optimal atau tidak.
24. Gunakan alat ukur dalam melakukan pengecekan terkait Tegangan, Arus,
Koneksi Jaringan, apakah sudah sesuai input atau belum.
25. Team dokumentalis akan mendokumentasikan seluruh proses kegiatan
dari awal persiapan,perencanaan, pembangunan dan pemasangan unit
sampai pembongkaran unit.
26. Selanjutnya team dokumentalis melaporkan segala sesuatu bentuk hasil
pekerjaan di dalam laporan hasil pekerjaan.

VI. SINGLE LINE DIAGRAM


Spesifikasi Modul Surya
Nominal Wp

Voc Volt

Vmp Volt

Isc Amper

Imp Amper

Hasil Nilai Ukur tegangan setiap modul

Pengukuran Solar Panel

Jenis Jumlah VOC Isc Irradiasi


Temperatur Cuaca
Rangkain Modul Spec Ukur Spec Ukur Modul ( C ) kWh/m2

SERI

PARALEL

in out
komponen v i v i
spec ukur spec ukur spec ukur spec ukur
scc
batt
inv

Anda mungkin juga menyukai