Anda di halaman 1dari 16

LAPORAN PRAKTIKUM

BENGKEL TEKNIK MEKANIK

DISUSUN OLEH :

Nama : Sofiatul Fikriyah


Nim : 40040317060025

DIPLOMA III TEKNIK ELEKTRO DEPARTEMEN TEKNOLOGI INDUSTRI


SEKOLAH VOKASI UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
TAHUN AJARAN 2017/2018
1.Rangkaian Catu Daya

Gambar (1.1) Rangkaian Catu Daya 3V dan 12V

Komponen yang dibutuhkan dalam rangkaian catu daya, yaitu;

Tabel ( 1.1) Komponen rangkaian catu daya 3 V dan 12 V

No. Komponen Spesifikasi Jumlah


1. Transformator Step Down 2A 1 buah
2. Dioda 1N4002 1A 4 buah
3. Kapasitor 2200F / 16 V 1 buah
4. Resistor 1k ( tetap ) 2 buah
5. Led Indikator 2,6 Volt 1 buah
6. Rotari Switch 6 posisi 1 buah
7. Saklar Switch on/off 1 buah
8. Dc output - 2 buah
2.Pembuatan Papan Rangkaian Tercetak

Pembuatan Papan Rangkaian Tercetak terdiri atas beberapa langkah, yaitu

1. Pembuatan Jalur PCB


Dalam pembuatan jalur PCB ada beberapa langkah, yaitu

a) Merancang jalur rangkaian menggunakan program Eagle Project Board, yang


kemudian dicetak pada kertas CTS menggunakan printer laser.

Gambar (2.1) Tampilan Aplikasi Express


Gambar (2.2) Tampilan Jalur PCB yang Sudah Dicetak

b) Memotong PCB polos sesuai dengan ukuran yang dibutuhkan, karena benda kerja
yang dibuat terdiri dari beberapa modul kecil.
c) Memindahkan jalur yang telah dicetak pada Transfer Paper ke permukaan PCB
dengan teknik sablon

Gambar (2.3)Teknik sablon memindahkan jalur rangkaian PSU Digital ke permukaan


PCB.

d) Membersihkan kertas CTS pada permukaan tembaga dengan air agar tidak
menghalangi proses pelarutan.
Gambar (2.4) Pembersihan permukaan tembaga dengan air mengalir.

2. Pelarutan PRT
Langkah dalam proses pelarutan PRT adalah sebagai berikut :
a) Melarutkan papan tembaga dalam larutan klorida besi / Ferit Chloride( FeCl3 ) yang
telah disiapkan. Agar proses pelarutan dapat berjalan lebih cepat maka dapat
diperlukan larutan klorida besi dengan konsentrasi tinggi ( pekat ), menggunakan air
panas sebagai pelarut, menggoyang-goyangkan PRT yang telah dimasukkan pada
larutan klorida besi, serta dikenakan pada sinar matahari secara langsung.

Gambar (2.5) Proses pelarutan jalur rangkaian PSU Digital

b) Apabila lapisan tembaga yang tidak tertutup pola jalur rangkaian telah terlarut, maka
proses pelarutan telah selesai. Selanjutnya papan tembaga dicuci dengan air,
dikeringkan kemudian dibersihkan dengan tiner dan PCB telah siap.
Gambar (2.6) Proses pembersihan papan tembaga pcb dengan larutan tiner dan telah jadi

3. Pengeboran

Proses selanjutnya dilakukan pengeboran PRT pada titik-titik tempat kaki komponen.
Pengeboran menggunakan mata bor berdiameter 0,8 sampai 1 mm untuk lubang kaki
komponen., diameter 3 mm untuk lubang tepi sebagai tempat dudukan (spacer). Untuk
lubang-lubang yang mempunyai ukuran lain digunakan mata bor yang diameternya
sesuai.

Gambar (2.7) Proses pengeboran

3.Pemasangan Komponen

Sebelum komponen dipasang pada Papan Rangkaian Tercetak (PRT), kaki-kaki


komponen perlu dibersihkan dahulu agar tidak ada kotoran yang menempel. Kotoran ini dapat
mengganggu kualitas hasil penyolderan. Pembersihan ini dilakukan untuk hasil penyolderan
yang lebih rapih dan mengkilap. Adapun untuk proses penyolderan adalh sebagai berikut ;

1. Memeriksa hubungan jalur-jalur PCB menggunakan ohm meter, untuk memastikan


semua jalur terhubung dengan baik dan tidak ada jalur-jalur yang terhubung singkat.
Gambar (3.1) Memeriksa hubungan jalur-jalur PCB dengan menggunakan ohm meter

2. Memasang dan menyolder komponen komponen pasif, dimulai dengan komponen yang
lebih tahan panas seperti tahanan. Pemasangan komponen harus sesuai dengan masing-
masing.

Gambar (3.2) Proses Pemasangan Komponen


Gambar (3.3) Proses menyolder komponen pasif

3. Memasang dan menyolder komponen-komponen aktif, dimulai dengan komponen yang


lebih tahan panas seperti diode, kemudian komponen yang kurang tahan panas seperti
transistor dan IC. Perlu diperhatikan bahwa pada saat pemasangan komponen ini pasti
posisi kaki-kakinya tidak boleh tertukar tau salah posisi.

Gambar (3.4) Proses memasang dan menyolder komponen aktif


4. PCB telah selesai,dan siap untuk digunakan

Gambar (3.5) PCB telah selesai

4.Pembuatan Bagian Mekanik

Pembuatan bagian mekanik terdiri atas : pembauatan kotak rangkaian, modul, perakitan
modul rangkaian pada kotak rangkaian, pembuatan label fungsi dan petunjuk penggunaan alat.

Pada proses pembuatan benda kerja bagian mekanik dibutuhkan peralatan dan bahan-
bahan untuk mendukung proses tersebut. Berikut ini daftar alat bahan yang dibutuhkan dalam
pembuatan benda kerja bagian mekanik ini;

Bahan

Led indicator warna hijau


Switch; rotary switch 6 posisi
Trafo 1 : 2A
Dengan tegangan : 3v 12v
Box psa
Kabel
Saklar
PCB yang telah selesai dikerjakan
Steker
Alat :
Solder
Timah
Cutter/Gergaji
Bor

Proses pembuatan
1. Mempersiapkan semua alat dan bahan yang akan digunakan dan memastikan berada
dalam kondisi baik.
2. Menyolder kabel kabel yang menuju ke rotari switch,saklar,led,dc output,trafo,serta
steker.
3. Melakukan pengukuran dan percobaan rangkaian.
4. Mencatat semua hasil percobaan rangkaian.
5. Menganalisa pengukuran berdasarkan data terukur dan nilai perhitungan
Pengukuran dan percobaan dilakukan secara urut dan bertahap pada semua
bagian dengan memulainya dari rangkaian yang paling sederhana dengan tujuan menghindari
kesalahan sejak awal.

5.Pengukuran dan Pengujian Rangkaian

Pengukuran dan percobaaan dilakukan pada rangkaian dengan tujuan untuk


mengetahui kemungkinan adanya kesalahan pada rangkaian dan besar tegangan keluarannya.
Rangakaian yang diukur dan dicoba pada pembuatan sistem ini yaitu rangkaian
Power Supply Adaptor 3v 12v DC.

Gambar (5.1) Power Supply Adaptor 6v-12v yang Sudah Siap Digunakan
6.Dasar Teori dan Pembahasan Rangkaian Power Supply Adaptor

Rangkaian Adaptor adalah rangkaian yang berguna untuk mengubah tegangan AC menjadi DC.

Rangkaian ini bisa menjadi alternatif penganti dari tegangan DC, contohnya adalah baterai dan

accumulator. Adaptor juga banyak di gunakan dalam alat sebagai catu daya, layaknya amplifier,

radio, pesawat televisi mini dan perangkat elektronik lainnya. Bila dibandingkan dengan tipe

rangkaian yang lain, rangkaian adaptor jauh lebih praktis dan tidak terlampu besar sehingga bisa

dengan mudah dipakai oleh seluruh orang.

Langkah-langkah pengujian pada rangkaian power supply adaptor adalah sebagai berikut :

1. Menghubungkan power supply adaptor dengan sumber PLN 220V.

2. Mengukur tegangan tiap-tiap bagian yang telah ditentukan sebelumnya sesuai dengan

gambar rangkaian (tegangan keluaran).

3. Mencatat hasil pengukuran.

Gambar (6.1) Rangkaian Power Supply Adaptor 6V-12V


Tabel (6.1) Hasil Pengukuran Power Supply Adaptor (Tegangan Input)

No. Bagian yang diukur Tegangan

1.

2.

3.

4.

5.

Tabel (6.2) Hasil Pengukuran Power Supply Adaptor (Tegangan Output)

No Bagian yang diukur Tegangan

1.

2.

3.

4.

5.
HALAMAN PENGESAHAN

Laporan praktikum Bengkel Teknik Mekanik ini telah diperiksa dan disetujui oleh dosen
pembimbing/ass.Dosen pembimbing pada :

Hari :
Tanggal :

Dengan materi praktikum yang telah dilaksanakan sebagai berikut :


1.Rangkaian power supply
2.Prinsip kerja power supply
3.Cara kerja dari masing-masing komponen yang menyusun power supply itu sendiri

Mengetahui

Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II

Ir.H.Saiful Manan,MT
Kata Pengantar
Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan karunia-Nya,sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan ini dengan tepat waktu
yang telah ditentukan.
Laporan ini berisikan tentang Laporan Praktikum Bengkel Teknik Mekanik
mulai dari gambar rangkaian catu daya,proses pembuatan papan rangkaian tercetak,proses
pembuatan papan pcb,proses pemasangan komponen,proses pembuatan bagian
mekanik,pengukuran dan pengujian rangkaian,hingga kesimpulan.Laporan ini memiliki
sistematik dalam penulisannya yaitu nama unit praktikum,gambar rangkaian,dasar toeri,proses
pembuatan,alat dan bahan yang digunakan,langkah kerja praktikum,data hasil percobaan,dan
kesimpulan.
Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna,oleh karena
itu,kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun elalu penulis harapkan demi
kesempurnaan laporan ini.
Akhir kata,penulis sampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah
berperan sert dalam penyusunan laporan ini dari awal sampai akhir.Semoga Allah SWT
senantiasa meridhoi segala urusan kita amin....

Semarang,30 November 2017


KESIMPULAN
Power supply adalah sebuah perangkat yang memasok energi listrik untuk satu atau lebih beban
listrik atau alat atau sistem yang berfungsi untuk menyalurkan energi listrik atau bentuk energi
jenis apapun yang sering digunakan untuk menyalurkan energi listrik.
Prinsip kerja power supply Tegangan jala-jala 220 volt dari listrik PLN diturunkan oleh trafo
atau transformator penurun tegangan yang menerapkan perbandingan lilitan. Dimana
perbandingan lilitan dari suatu transformator akan mempengaruhi perbandingan tegangan yang
dihasilkan. Tegangan yang dihasilkan oleh trafo masih berbentuk gelombang AC dan harus
disearahkan dengan menggunakan penyearah. Rangkaian penyearah yang digunakan
memanfaatkan 4 buah dioda yang telah dirancang untuk bisa meloloskan kedua siklus
gelombang AC menjadi satu arah saja.
C Dalam poyer supply Transformator berfungsi untuk menaikkan atau menurunkan tegangan
listrik. Dengan demikian fungsi transformator ini sangat diperlukan sekali dalam sebuah
sistem/rangkaian elektronika. Di sini transformator berperan dalam menyalurkan tenaga atau
daya listrik dari tegangan tinggi ke tegangan yang rendah atau sebaliknya, namun dengan
frekuensi yang sama. Oleh karena itu pula transformator merupakan piranti listrik yang termasuk
ke dalam golongan mesin listrik statis.
D Dalam power supply Dioda bridge berfungsi sebagai penyearah arus bolak-balik(AC).
Transistor adalah alat semikonduktor yang dipakai sebagai penguat,sirkuit pemutus dan
penyambung (switching), stabilisasi tegangan, dan modulasi sinyal yang sangat penting dalam
project power supply.
Daftar Pustaka
http://imamst1.wordpress.com/2011/11/16/cara-kerja-rangkaian-power-supply/
http://rixspider.blogspot.com/2013/03/laporan-power-supply.html
Tooley. Mike, Rangkaian elektronik Prinsip dan Aplikasi, 29 30, Erlangga, Jakarta, 2002.
http://www.scribd.com/collections/3139045/cara-kerja-catu-daya-power-supply
http://id.wikipedia.org/wiki/Penyearah
http://id.wikipedia.org/wiki/Daftar_komponen_elektronika
http://dc369.4shared.com/download/hMa8LSeb/semikonduktor.ppt?tsid=20141008-025841-
1055c943&lgfp=2000
http://elektroku-elektro.blogspot.com/2014/03/rancangan-power-suply-catu-daya.html

Anda mungkin juga menyukai