N
Pertanyaan
o
1 Jelaskan urutan pemasangan Modul surya pada PLTS Rooftop
Penyelesaian:
Hal hal yang perlu dilakukan sebelum melakukan pemasangan :
• Periksa kesesuaian gambar desain dan keadaan lapangan
• Periksa kelengkapan material dan peralatan instalasi
• Diskusikan pemilihan urutan kerja dengan tim dan pihak user
Marking
Marking dilakukan dengan membuat tanda dan batas pada area instalasi yang ukuran
dan jarak nya sesuai gambar kerja.
Peralatan yang dibutuhkan untuk tahap ini diantaranya adalah sebagai berikut :
spidol
roll meter
Benang wol
Paku dan palu
1
PEMASANGAN BRAKET
Proses pemasangan braket atau mounting pada atap di awali dengan memastikan
posisi tulangan rangka atap (rafter) sudah berada tepat di bawah titik marking (dalam
toleransi jarak lubang yang di sediakan braket) agar saat pemasangan paku roofing
mengenai rangka atap (Rafter).
Peralatan yang di gunakan dalam proses ini adalah
Cordless drill/ handril
Mata bor mur roofing 8 mm
Sealent
Kunci L
Kunci ring pass
2
EMASANGAN BRAKET KLIPLOK
PEMASANGAN RAIL
3
PEMASANGAN PADA TILE ROOF
4
Gambar Pemasangan Modul Surya Di Lapangan
2 Uraikan cara kerja pemasangan string modul surya, combiner box dan jalur kabel!
5
5 Jelaskan kode warna isolator kabel!
Penyelesaian:
6
6 Jelaskan prosedur persiapan pemasangan peralatan proteksi!
Penyelesaian:
Prosedur persiapan pemasangan peralatan proteksi, antara lain:
1. Pengaman hubung singkat solar panel (Fuse)
2. Pengaman petir (Surge Protection Device) untuk PV
3. Pengaman hubung singkat MPPT dan solar panel (MCB DC)
4. Pengaman beban lebih/hubung singkat (MCB AC)
5. Pengaman arus bocor (ELCB)
6. Pengaman petir (Surge Protection Device) untuk beban/output
7 Jelaskan langkah pemasangan peralatan proteksi !
Penyelesaian:
Prosedur pemasangan peralatan proteksi, antara lain:
1. Hubungkan output PV dengan Pengaman hubung singkat solar panel (Fuse)
2. Hubungkan output PV dengan Pengaman petir (Surge Protection Device) untuk PV dengan
ground
3. Hubungkan output PV dengan Pengaman hubung singkat solar panel (Fuse) dengan Pengaman
hubung singkat MPPT dan solar panel (MCB DC)
4. Hubungkan MCB DC dengan input MPPT
5. Hubungkan Output MPPT dengan Pengaman beban lebih/hubung singkat (MCB AC)
6. Hubungkan Pengaman beban lebih/hubung singkat (MCB AC) dengan Pengaman arus bocor
7
(ELCB)
7. Hubungkan Pengaman arus bocor (ELCB) dengan soket power
8. Hubungkan Pengaman petir Surge Protection Device dengan output MCB AC
9. Hubungkan Pengaman petir Surge Protection Device dengan ground
8 Jelaskan cara pemasangan grounding peralatan PLTS Rooftop
Penyelesaian:
cara pemasangan grounding peralatan PLTS Rooftop, antara lain:
1. Siapkan elektroda batang pentanahan
2. Siapkan alat ukur Earth Tester
3. Masukkan atau tanamkan elektroda batang pentanahan
4. Lakukan pengukuran terhadap elektroda batang pentanahan
5. Jika hasil pemasangan sudah di bawah 5 ohm, maka grounding sudah bisa digunakan
8
• Tali dagu untuk menghindari helm jatuh
• Kacamata untuk melindungi mata dari silau
• Tali fastrack untuk mengencangkan helm
5. Tangga
• Tangga sebagai alat bantu bekerja di ketinggian
• Pastikan komponen tangga dalam keadaan baik (tidak kendur, komponen
lengkap dan lainnya)
• Posisikan tangga pada permukaan yang stabil dan tidak licin
• Gunakan barricade line
• Gunakan tangga untuk pekerjaan ringan dan singkat (30 menit)
• Gunakan body harness dengan hook yang terkait pada anchor yang kuat
• Gunakan teori 3 point contact dan rasio 4:1
6. Scaffolding / perancah
• Pastikan pemasangan dilakukan oleh orang yang berkompeten (sertifikat
scaffolder)
• Pastikan komponen yang digunakan dalam keadaan baik (tidak
karat/cacat/rusak)
• Posisikan scaffolding pada permukaan yang stabil dan rata
• Gunakan barricade line
• Pastikan scaffolding tidak terlewati oleh kabel / aliran listrik
• Gunakan tangga apabila scaffolding digunakan sebagai akses
• Pastikan terdapat tagging layak / tidak layak untuk scaffolding
9
10 Jelaskan tanda-tanda dan simbol keselamatan kerja di bawah ini !
Penyelesaian:
1. gunakan sarung tangan
2. gunakan sepatu keselamatan/safety
3. gunakan helm keselamatan/safety
4. gunakan kacamata pelindung
5. gunakan masker
Modul fotovoltaik terhubung ke inverter jaringan dimana tegangan diubah dari DC ke AC.
Serupa dengan charge controller, inverter jaringan juga dilengkapi dengan perangkat
MPPT untuk mengoptimalkan penangkapan energi. Daya dari rangkaian modul fotovoltak
dapat langsung digunakan oleh beban di siang hari dan kelebihannya digunakan untuk
10
mengisi baterai melalui inverter baterai pada saat yang sama.
Berbeda dengan sistem DC-coupling, inverter baterai dalam sistem AC-coupling bekerja
secara dua arah (bidirectional). Alat ini berfungsi sebagai pengatur pengisian baterai
(charger) ketika radiasi sinar matahari cukup, beban terpenuhi, dan baterai belum terisi
penuh (SoC rendah). Ketika beban melampaui jumlah daya masukan modul fotovoltaik,
biasanya pada malam hari atau saat hari sedang berawan, maka inverter baterai akan
beralih menjadi inverter mengubah arus DC-AC sehingga energi dari baterai dapat
digunakan untuk memenuhi permintaan beban.
Sistem konversi di sistem AC-coupling bekerja dalam dua cara. Hal ini menyebabkan rugi-
rugi konversi yang lebih besar dibandingkan sistem DC-coupling. Namun demikian,
sistem AC-coupling lebih menguntungkan jika kemungkinan beban pada siang hari lebih
besar karena dalam hal ini kerugian konversi hanya akan terjadi di inverter jaringan. Disisi
lain, konfigurasi AC memberi lebih banyak fleksibilitas untuk dengan mudah diperluas
dengan tambahan rangkaian modul fotovoltaik atau dijalankan secara hibrida bersama
dengan pembangkit listrik lainnya.
13 Jelaskan potensi bahaya terkait penggunaan perkakas tangan pada pekerjaan Pemasangan
Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Tipe Rooftop!
14 Tuliskan jenis perkakas dan peralatan Pemasangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS)
Tipe Rooftop!
Penyelesaian:
Jenis perkakas dan peralatan Pemasangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Tipe
Rooftop
16 Jelaskan berbagai macam alat ukur Pemasangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Tipe
Rooftop!
17 Jelaskan prosedur untuk penggunaan alat ukur Pemasangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya
(PLTS) Tipe Rooftop!
11
18 Jelaskan jenis jenis peralatan pengukur presisi serta jelaskan satuan pengukuran yang
digunakan dalam hubungannya dengan presisi listrik!
12