Anda di halaman 1dari 46

PEMASANGAN DAN

KOMISIONING PLTS
PEKERJAAN PLTS PV
Pemasangan
Sistem PLTS
01 Pemasangan Modul Surya
TRANSPORTASI

Beberapa komponen peralatan sistem seperti kaca modul surya,


komponen elektronik adalah mudah pecah. Yang lainnya seperti
baterai dan lampu harus diangkat dengan posisi tertentu dan
harus terhindar dari kerusakan akibat guncangan atau terbalik.
Lindungi posisi modul dengan menempatkan secara vertikal, dan
tidak menempatkan sesuatu diatasnya.
Komponen elektronik dan instrumen pengukuran harus terlindung
dalam kemasan / kotak tertentu agar aman dari pengaruh
guncangan.

www.pln.co.id |
Pemasangan PV Modul

1. Pastikan rangka atap sudah terdapat lubang baut yang sesuai


dengan panel.
2. Mur, baut serta ring sesuai dengan panel serta lubang pada
rangka dan terbuat dari galvanized hot deep yang sudah
dilapisi oleh zinc chromate + bitumen.
3. Tempatkan modul pertama pada sisa paling bawah pinggir, atur
PV agar tetap lurus.
4. Koneksikan bingkai panel pada rangka dengan kuat.
5. Beri jarak pada pemasangan panel kedua minimal 10 cm.
6. Tempatlan spacer antara panel pertama dan kedua, koneksikan
pada atap.
www.pln.co.id |
7. Lanjutkan sampai baris pertama sudah terpasang
8. Pada baris pertama dan kedua beri jarak minimal 3 cm agar
terjadi sirkulasi panas.
9. Lakukan seperti pada baris pertama.

16 mm
10 mm

www.pln.co.id |
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pemasangan PV modul :
 Sel Surya Fotovoltaik tertutup oleh kaca dan frame stainless,
sehingga pengiriman harus dilakukan dengan seksama agar
terhindar dari resiko pecah
 Modul surya dapat memberikan kejutan listrik
 Pada saat pemasangan, lindungilah permukaan modul dengan
kain penutup dan gunakan peralatan yang terisolasi.
 Jangan sekali-sekali bekerja sendirian pada suatu Sistem
Fotovoltaik.

www.pln.co.id |
Lanjutan…

 Kenali Sistem Fotovoltaik dengan seksama.


 Menggunakan pakaian yang sesuai (tanggalkan perhiasan,
khususnya yang terbuat dari logam)
 Ketahui dengan pasti, kemana meminta bantuan bila
diperlukan.
 Pelajari prosedur P3K (Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan).

www.pln.co.id |
Wiring PV Modul

PV modul yang jumlahnya banyak harus dirangkai untuk


mendapatkan tegangan atau arus yang sesuai dengan desain
PLTS. Dalam perangkaian ini dibagi menjadi 3 yaitu :
Rangkaian Seri
Pada rangkaian seri ini digunakan untuk memperoleh tegangan
yang sesuai dengan desain

www.pln.co.id |
Rangkaian Pararel
Pada rangkaian seri ini digunakan untuk memperoleh arus yang
sesuai dengan desain.

www.pln.co.id |
Rangkaian Seri - Pararel
Pada rangkaian seri-Pararel ini digunakan untuk memperoleh arus
dan tegangan yang sesuai dengan desain.

www.pln.co.id |
Kabel dan Intersection atau penghubung PV menggunakan kabel
penghubung yang sesuai dengan panel PV, biasanya penghubung
ini telah disediakan oleh pabrik panel PV tersebut.

www.pln.co.id |
Kabel dan penghubung harus mempunyai kriteria sebagai berikut :
a. Identifikasi warna kabel harus mengikuti standar peraturan
yang berlaku.
b. Kabel di area PV Array ditempatkan pada kabel tray yang
terbuat dari bahan aluminium dan memiliki penutup.
c. Instalasi kabel harus terlindung dari gangguan hewan.
d. Kabel tray dan kabel duct harus mempertimbangkan
kemudahan dalam pemeliharaan dan terlindung dari kerusakan
karena adanya angina dan sinar UV.

www.pln.co.id |
Lanjutan…

e. Kabel antar modul minimal uk. 1x 4 mm2 (SPLN) dan kabel


antar penyangga modul berukuran NYYHY minimal uk. 2 x 4
mm2 (SPLN).
f. Setiap string dilengkapi dengan kotak hubung yang memenuhi
persyaratan IP 54.
g. Kemampuan ketahanan isolasi kabel power yang dipakai
minimum 1000 Vdc.

www.pln.co.id |
Pemasangan kabel tray atau ladder

Kabel tray atau ladder adalah tempat dudukan kabel instalasi listrik
yang dipasang pada bangunan gedung sehingga tertata rapi dan
mudah dalam pemeliharaan dan perbaikan, gambar ladder ini
dapat dilihat dibawah seperti sebuah rak rell dengan sekumpulan
kabel tertata rapi. bahan yang digunakan bisa terbuat dari
alumunimum, besi , baja dan material lainya.

www.pln.co.id |
Cara pemasangan kabel tray atau ladder adalah sebagai berikut:
• Pembuatan shop drawing penempatan jalur kabel dengan
mempertimbangkan bagian komponen bangunan lainnya
seperti titik lampu,instalasi pipa dan lain-lain, agar tidak
berbenturan satu sama lain maka dapat dibuat gambar instalasi
secara keseluruhan yang biasa disebut juga dengan shop
drawing komposit.
• Marking jalur tray atau ladder sesuai shop drawing
• Tandai lokasi pengeboran untuk gantungan
• Bor lokasi gantungan atau support

www.pln.co.id |
Lanjutan…

• Pasang gantungan atau support ladder


• Pasang kabel ladder
• Pada setiap sambungan pasang penghubung grounding
• Agar dapat bertahan lama maka kabel tray dapat di zincromate
atau finish cat untuk mencegah karat.

www.pln.co.id |
02 Pemasangan Inverter
Pemasangan Inverter
Hal-hal yang diperhatikan dalam Rangka dan Selungkup Inverter adalah :
a. Konstruksi selungkup harus kokoh yang melindungi semua bagian
komponen yang dilewati arus.
b. Ketebalan lembaran metal yang digunakan minimum 2,4 mm.
c. Sekrup untuk lembaran metal selungkup tidak boleh digunakan untuk
penutup, pintu atau bagian lain yang harus dilepas pada saat
pengawatan atau mengoperasikan peralatan.
d. Inverter harus dirakit sedemikian rupa sehingga tidak terpengaruh
oleh getaran yang ditimbulkan oleh pengoperasian normal. Saklar,
tempat sekring dan pemegang lampu harus terpasang dengan aman.
dan terhindar dari kemungkinan terputar atau bergeser dari tempat
pemasangannya.

www.pln.co.id |
Instalasi Jaringan Bagian Dalam Inverter

Instalasi jaringan di bagian dalam inverter harus menggunakan


kawat yang biasa digunakan pada instalasi gedung dengan nilai
suhu, tegangan dan kondisi ditempat mana inverter akan
digunakan. Instalasi jaringan tersebut harus memenuhi syarat
ketebalan insulasi yang berlaku.
Instalasi jaringan pada inverter harus terlindungi dan tidak
tersentuh dari luar. Instalasi jaringan harus aman dari
kemungkinan tergores benda tajam, tergesek oleh material
yang bergerak sehingga menghilangkan insulasi.

www.pln.co.id |
Prosedur pemasangan inverter antara lain:
a. Inverter pada PLTS besar (lebih dari 50 kWp) atau yang
berbentuk kubikel maka harus dipasang pada suatu ruangan
tersendiri dengan pondasi yang tahan goncangan.
b. Mempersiapkan alat ukur, alat kerja serta material seperti kabel
scun, labeling dan lain-lain;
c. Mengenali dan melabeli kabel input inverter berdasarkan
output serta fasanya;
d. Mengenali dan melabeli kabel output inverter berdasarkan
output serta fasanya;
e. Merakit kabel yang sudah dilabeli berdasarkan wiring diagram
inverter tersebut.

www.pln.co.id |
Lanjutan…
f. Mengetes masukan dan keluaran inverter dan membandingkan
dengan manual book inverter.
g. Menggunakan pakaian yang sesuai (tanggalkan perhiasan,
khususnya yang terbuat dari logam)
h. Pakai pelindung untuk mencegah dan mengurangi kecelakaan.
i. Kenali fungsi peralatan ukur yang digunakan dan rencana
pengukuran yang akan dilakukan.
j. Ketahui dengan pasti, kemana meminta bantuan bila
diperlukan.
k. Pelajari prosedur P3K (Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan).

www.pln.co.id |
03 Pemasangan Baterai
Bank
Pemasangan Baterai

Aturan keamanan Pemasangan baterai secara umum adalah


sebagai berikut :
1. Pondasi baterai terbuat dari beton dan bertingkat (ketinggian
sesuaikan supaya level terendah larutan elektrolit terlihat jelas).
2. Gambar diagram bateri sebelum pengikatan (wiring)
3. Pindahkan berbagai macam perhiasan sebelum bekerja
disekitar baterai
4. Gunakan perlatan yang memadai saat merakit sel

www.pln.co.id |
Lanjutan…

5. Periksa suhu dan berat jenis larutan elektrolit. Jika yang


digunakan adalah baterai lad-acid stationary maka siapkan
larutan elektrolit dalam jumlah yang cukup dan sesuai dengan
ketentuan yang dianjurkan oleh pabrikan.
6. Desain area baterai untuk mendapat ventilasi/pertukaran udara
yang sesuai
7. Gunakan pakaian yang sesuai (khususnya perlindungan mata)
ketika bekerja pada baterai
8. Memiliki baking soda (pengembang kue) untuk menetralisir
asam dan spill (tumpah)

www.pln.co.id |
Lanjutan…

9. Memiliki akses untuk air segar jika terkena siraman elektorlit


pada kulit atau mata; jika terjadi siram dengan air lima sampai
sepuluh menit, lalu hubungi dokter
10. Jauhkan api dan sejenis dari baterai. Jangan merokok didekat
baterai
11. Pengosongan listrik statis tubuh sebelum menyentuh terminal
post
12. Jangan menghubungkan bank baterai dari berbagai sumber
charging atau discharging sebelum bekerja pada baterai

www.pln.co.id |
Lanjutan…

13. Jangan angkat baterai di terminal post atau menekan sisi


baterai. Angkat baterai dari atas atau gunakan alat pengangkat.
14. Jangan menggunakan logam yang keras pada peralatan non-
insulated disekitar baterai untuk menghindari kemungkinan
shock. Gunakan alat yang diisolasi untuk menghindari
kecelakaan.
15. Cuci tangan dengan segera setelah memegang baterai
16. Letakkan baterai di tempat aman agar terhindar dari jangkauan
anak kecil atau pun orang dewasa yang belum berpengalaman

www.pln.co.id |
Yang dapat diperhatikan dalam
pemasangan baterai:
• Jaga baterai dari living space
(mempunyai sirkulasi baik)
• Perlengkapan keselamatan tetap
dekat pada baterai
• Gunakan pencegahan keamanan saat
bekerja pada baterai
• Gunakan jadwal pemeliharaan dan
pengairan

www.pln.co.id |
Lanjutan…
• Letakkan kotak baterai di luar ruangan
• Panjang kabel harus tetap sama ukuran
• Jumlah hubungan pararel harus minimum
• Cek dan rekam berat spesifik semua sel saat pertama kali
menerima baterai
• Menyamakan dalam keteraturan
• Membersihkan korosi
• Kabel untuk inverter dipindahkan dari atas kotak baterai
(lubang diikat)
• Baterai tetap pada suhunya
www.pln.co.id |
Yang tidak boleh dilakukan pada
baterai:
• Jangan mencampurkan jenis
baterai yang berbeda
• Jangan mencampurkan baterai
lama dengan yang baru
• Jangan mengairi baterai
sebelum disamakan
• Jangan mengecek arus
bersilang dengan terminalnya.

www.pln.co.id |
04 Pekerjaan Power House
dan Sipil Lainnya
Power House

Rumah pembangkit (Power House) harus mempunyai kriteria sebagai


berikut:
1. Untuk keperluan penempatan peralatan dan operasional, harus dibangun
rumah permanen atau shelter berbahan polyurethane dan baja ringan
dengan ukuran minimum 36 m2 terbagi atas ruang baterai dan ruang
kendali (control room).
2. Ruang baterai harus memiliki ventilasi yang cukup untuk sirkulasi udara.
3. Dilengkapi dengan instalasi listrik.
4. Bangunan rumah pembangkit harus dilengkapi dengan sistem penangkal
petir untuk melindungi keseluruhan sistem pembangkit. Instalasi
penangkal petir pada power house harus terpisah dengan instalasi
penangkal petir untuk instalasi photovoltaic.

www.pln.co.id |
Lanjutan…

5. Jika menggunakan bangunan permanen, spesifikasi bangunan


minimal sebagai berikut:
a. Pondasi menggunakan batu kali atau yang setara;
b. Dinding menggunakan bata merah atau setara, diplester halus dan
dicat;
c. Atap menggunakan genteng atau asbes gelombang;
d. Pintu terbuat dari triplek/ aluminium dilengkapi dengan kunci;
e. Dilengkapi dengan Jendela;
f. Lantai ruang baterai harus diperkuat dengan beton bertulang agar
dapat menahan berat baterai; dan
g. Ruang baterai, harus. memiliki ventilasi yang cukup untuk sirkulasi
udara.

www.pln.co.id |
Lanjutan…

Pada Rumah pembangkit harus minimal harus mempunyai 2 ruangan yaitu


Ruang control dan Ruang baterai.
A. Ruang Kontrol
Bangunan ruang kontrol harus cukup untuk menempatkan seluruh peralatan
(MCM, inverter dan perlengkapan lainnya). Bangunan ini harus kuat dan
memenuhi persyaratan bangunan untuk perlindungan terhadap cuaca luar.
Apabila sistem PLTS menggunakan baterai sebagai sistem storage, maka ruang
baterai didalam bangunan ruang kontrol harus terpisah dan memiliki sistem
ventilasi tersendiri.
Bangunan harus diberi perlindungan terhadap sambaran petir langsung.
Pembumian untuk sistem proteksi petir harus memenuhi persyaratan
pembumian penangkap petir.

www.pln.co.id |
Lanjutan…

B. Ruang Baterai
Untuk menjaga kehandalan dan memelihara lifetime batere yang digunakan
untuk PLTS, diperlukan ruang baterai yang pengaturannnya sebagai berikut :
• Ruang baterai adalah ruang penempatan baterai (battery bank);
• Harus memiliki rak-rak untuk penempatan baterai;
• Rak dibuat agar susunan baterai memudahkan untuk pemeliharaan dan
pengoperasian;
• Memililki sistem ventilasi secukupnya untuk sirkulasi udara dengan baik;
• Sistem ventilasi terpisah dengan sistem ventilasi ruang lainnya;
• Lantai terbuat dari semen dengan atau tanpa ubin;

www.pln.co.id |
Lanjutan…

• Untuk ruang baterai jenis flooded (VLA), lantai harus tahan korosi oleh
bahan elektrolit;
• Dapat ditambahkan alat detektor hidrogen dan exhaust fan untuk
baterai jenis flooded (VLA);
• Memiliki Alarm Suhu dan detektor kebakaran;
• Penggunaan fan harus terpisah untuk saluran udara masuk dan saluran
udara keluar;
• Lampu penerangan ditempatkan di dinding; tidak di bagian langit-
langit diatas susunan baterai;
• Jarak lampu dari langit-langit sekitar 50-70 cm;
• Tinggi langit-langit minimal 2,75 m dari lantai;

www.pln.co.id |
Lanjutan…

• Fitting lampu menggunakan jenis tertutup agar tidak menyimpan gas


buangan baterai;
• Memiliki ruangan yang dilengkapi keran air bersih, shower dan tempat
peralatan pencuci;
• Jalur keluar masuk ruangan mudah untuk mobilisasi baterai dan
peralatan lainnya;
• Tidak memiliki jalur/ruangan penghubung dengan ruang lainnya

www.pln.co.id |
Pekerjaan Sipil Lainnya
Setelah lahan, desain dan rancang bangun PLTS sudah siap, maka kita harus
menyiapkan lahan tempat PV akan dipasang. Sebelum kita memasang PV hal-hal
yang harus dipersiapkan adalah :
A. Lahan.
Lahan PLTS yang sudah siap bangun harus mempunyai kriteria yakni : Berada pada
tanah yang keras, Datar dan Bebas halangan sinar matahari.
B. Jalan / Jalur Akses
Kriteria jalan/akses ini harus mempertimbangkan kendaraan yang akan digunakan.
C. Direksi kit
Direksi kit adalah tempat untuk melaksanakan pengawasan ,pengendalian pekerjaan,
pekerjaan adminitrasi proyek, didalam direksi keet antara lain terdapat gambar
skedul proyek, gambar bestek dan lain-lain.

www.pln.co.id |
Lanjutan…

D. Pekerjaan Pondasi
• Lingkup pekerjaan pondasi meliputi penyediaan bahan, pembesian,
penyetelan bekisting, pengecoran dan perawatan.
• Pekerjaan pondasi, meliputi pekerjaan beton bertulang dan beton tak
bertulang.
• Pekerjaan Pembesian.
E. Pekerjaan Rangka PV Modul
No Bahan Proteksi korosi Kekuatan mekanik

1 Galvanized Steel 8 th Bagus

2 Hot Galvanized Steel Minimal 25 th Bagus

3 Anodizing Aluminium Minimal 20 th Sedang

www.pln.co.id |
Lanjutan…
Pemasangan rangka PV Modul harus mempunyai kriteria sebagai berikut :
a. Penyangga Modul berfungsi sebagai dudukan modul dan kelengkapanya seperti
baut, mur dan washer, bahannya terbuat dari Metal yang di galvanize dengan
metoda Hot deep Galvanize.
b. Jenis penyangga modul free standing di atas fondasi dan mampu menahan beban
kecepatan angina sebesar 100 km/jam.
c. Frame Modul surya harus kokoh dan mudah dipasang pada modul support
(penyangga modul).
d. Ketinggian antara Modul Surya dan permukaan tanah pada titik terendah minimal
200 cm.
e. Kemiringan penyangga Modul dengan sudut kemiringan 15֯.
f. Dilengkapi akses yang aman untuk pekerja yang membawa material dan peralatan.

www.pln.co.id |
Pekerjaan Pembumian dan
05
Penangkal Petir
Penangkal Petir
Untuk mengantisipasi resiko petir pada PLTS, perlu membuat sistim penangkal petir
(grounding system). Hal ini perlu dilakukan untuk mengurangi resiko kita dari sambaran petir
dan juga peralatan dari arus lebih yang diakibatkan oleh petir.

www.pln.co.id |
Pekerjaan Pembumian
Sistem pentanahan atau biasa disebut sebagai grounding system adalah sistem pengamanan
terhadap perangkat-perangkat yang mempergunakan listrik sebagai sumber tenaga, dari
lonjakan listrik utamanya petir.
Tujuan utama pentanahan adalah menciptakan jalur yang low-impedance (tahanan rendah)
terhadap permukaan bumi untuk gelombang listrik dan transient voltage.

www.pln.co.id |
05 Pekerjaan Instrumentasi
Untuk system PLTS, instrumentasi yang digunakan selain pada panel inverter
dan peralatan utama lainnya adalah pyranometer (alat untuk mengukur
irradiance matahari). Pemasangan pyranometer harus diusahakan bisa
merefleksikan nilai irradiance matahari yang terpapar pada modul surya.
Kriteria pemasangannya antara lain:
• Pyranometer harus terpasang pada suatu rangka yang kokoh, tahan
terhadap angin dan cuaca, serta tahan terhadap karat (karena diletakkan
outdoor)
• Penempatan pyranometer diusahakan berdekatan dengan array modul
surya dan tidak terkena shadding terhadap sinar matahari
• Untuk pyranometer dengan sensor PV cell, arah/sudut bidang sensor
penerima sinar matahari haruslah searah dengan sudut kemiringan modul
surya. Untuk pyranometer jenis kubah, bisa diletakkan horizontal
www.pln.co.id |
Sekian dan
Terima Kasih

Listrik untuk Kehidupan yang Lebih Baik

Anda mungkin juga menyukai