Anda di halaman 1dari 5

PENGARUH PEMAKAIAN KB SUNTIK DENGAN KENAIKAN BERAT

BADAN AKSEPTOR

Dosen Pembimbing :

Disusun Oleh :

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN KEBIDANAN

UNIVERSITAS NASIONAL

2023/2024
PENGARUH PEMAKAIAN KB SUNTIK DENGAN KENAIKAN BERAT BADAN
AKSEPTOR

A. LATAR BELAKANG

Program Keluarga Berencana (KB) di Indonesia telah menjadi salah satu


program prioritas pemerintah dalam upaya mengendalikan laju pertumbuhan
penduduk. Pada tahun 2020, target Total Fertility Rate (TFR) nasional adalah
2,28 anak per perempuan, dan capaiannya mencapai 2,24 anak per perempuan
(Badan Pusat Statistik, 2021).

KB suntik bekerja dengan cara melepaskan hormon progesteron (dan estrogen


pada beberapa jenis) yang dapat menghambat ovulasi, menebalkan lendir
serviks, dan menipiskan dinding rahim (Setyowati, 2020). Beberapa penelitian
terdahulu menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara penggunaan KB suntik
dengan kenaikan berat badan.

Penelitian Sari (2020) menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan


pada kenaikan berat badan antara akseptor KB suntik dan bukan akseptor KB
(p=0,001). Penelitian Wulandari (2021) menunjukkan bahwa lama penggunaan
KB suntik berkorelasi positif dengan kenaikan berat badan (r=0,345; p=0,001).

B. RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang, rumusan masalah penelitian ini adalah:

➢ Apakah terdapat pengaruh pemakaian KB suntik terhadap kenaikan berat


badan akseptor?

C. TUJUAN PENELITIAN

Tujuan Umum

➢ Menganalisis pengaruh pemakaian KB suntik terhadap kenaikan berat badan


akseptor.

Tujuan Khusus

Mengidentifikasi jenis KB suntik yang paling banyak digunakan oleh akseptor.


Menganalisis hubungan antara lama pemakaian KB suntik dengan kenaikan
berat badan akseptor.
Mengidentifikasi faktor-faktor lain yang berkontribusi terhadap kenaikan berat
badan akseptor.

D. MANFAAT PENELITIAN

Bagi Peneliti

➢ Memperkaya pengetahuan tentang pengaruh KB suntik terhadap kenaikan


berat badan.
➢ Memberikan masukan untuk pengembangan penelitian selanjutnya.

Bagi Instansi Terkait

➢ Memberikan bahan masukan untuk penyusunan program KB yang lebih efektif.


➢ Meningkatkan kualitas pelayanan KB di fasilitas kesehatan.
Bagi Masyarakat

➢ Meningkatkan pengetahuan tentang efek samping KB suntik, termasuk


kenaikan berat badan.
➢ Membantu akseptor KB dalam memilih metode kontrasepsi yang tepat.

E. KERANGKA TEORI

F. KERANGKA KONSEP

Variabel Independen:

➢ Jenis KB suntik
➢ Lama pemakaian KB suntik
Variabel Dependen:

➢ Kenaikan berat badan

G. METODE PENELITIAN

Desain Penelitian

➢ Jenis: Observasional
➢ Desain: Prospektif
Penelitian ini akan menggunakan pendekatan observasional dengan desain
prospektif. Dalam desain ini, peneliti akan mengamati hubungan antara
pemakaian kontrasepsi suntik dan kenaikan berat badan pada akseptor
kontrasepsi.

H. TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN


➔ Tempat Penelitian
➔ Waktu Penelitian

I. POPULASI
J. SAMPEL

Anda mungkin juga menyukai