Anda di halaman 1dari 2

TUGAS

REVIEW OCCUPATIONAL SKIN DISESASES

Tugas ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah PAK & PAHK
Dosen Pengampu : Erna Agustin Sukmandari, S.KM., MPH.

Disusun oleh :

M. Rizky (F0022012)

Kunto Susilo (F0022017)

PROGRAM STUDI KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (D-IV)


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS BHAMADA SLAWI
TA. 2024
Apa itu Dermatitis Kontak?

Dermatitis kontak adalah reaksi kulit yang tampak seperti ruam atau luka bakar.
Ini bisa terasa gatal atau nyeri. Penyakit ini disebabkan oleh paparan bahan iritan
(dermatitis kontak iritan) atau alergen (dermatitis kontak alergi). Gejala pertama
mungkin muncul satu atau dua hari setelah paparan pertama, atau setelah
bertahun-tahun menggunakan bahan iritan atau alergen secara teratur.

Apa itu dermatitis kontak akibat kerja (WRCD)?

Dermatitis kontak terkait pekerjaan (WRCD) adalah dermatitis yang disebabkan


oleh paparan bahan iritan atau alergen di tempat kerja. WRCD merupakan hal
yang umum, terutama di kalangan orang yang terlibat dalam pekerjaan basah.
Pencuci piring, pembersih, mekanik, penata rambut dan orang-orang yang
bekerja di layanan kesehatan sangat rentan terhadap WRCD yang mengiritasi.
Orang yang bekerja dengan alergen seperti resin, bahan kimia karet, logam, dan
biosida rentan terhadap alergi WRCD.

Seberapa baik kita memahami WRCD?

Meskipun banyak yang diketahui tentang WRCD, masih banyak lagi yang harus
dipelajari tentang pencegahan, pengobatan, dan cara membantu pekerja dengan
WRCD untuk melanjutkan atau kembali bekerja. Beberapa tinjauan terkini -
termasuk tinjauan sistematik awal yang dilakukan oleh kelompok kami pada
tahun 2005 - berfokus pada pencegahan WRCD. Yang lain berfokus pada
pencegahan, diagnosis dan manajemen WRCD. Semua tinjauan ini mencatat
terbatasnya jumlah bukti yang tersedia. Namun, terdapat beberapa referensi
bagus, termasuk buku "Controlling Skin Exposure to Chemicals and Wet-Work"
yang ditulis oleh Rajadurai Sithamparanadaraj.

Anda mungkin juga menyukai