Anda di halaman 1dari 6

Tugas Farmasetika

Resep dan Kelengkapannya

Ibu Yorida F. Maakh, S.Si, Apt, M.Sc

Nama : Aden Defros Dollu

NIM : PO5303332200534

1. Contoh resep dan bagian-bagiannya


 Resep 1

Kelengkapan resep
1. Incriptio
a. Nama dokter : dr. Razi Maulana
b. Alamat Praktek : Jln. T. Bandahara No 1, Banda Aceh
c. Izin praktek : SIP.087/2009
d. Tempat dan tanggal ditulis resep : Banda Aceh, 15 Maret 2011

2. Invocatio
Tanda R/ : Ada

3. Praecriptio
a. Remedium cardinal : Kalmoxicil 500 mg
b. Remedium adjuvant :-
c. Corrigens
1) Corrigens saporis : -
2) Corrigens coloris :-
3) Corrigens odoris :-
d. Vehiculum : -
e. Cara pembuatan / bentuk bahan yang dikehendaki : s. t.d.d. capl. I

4. Signatura 1
a. Aturan pakai : t.d.d calp. I
b. Nama pasien : Bp. Tono
c. Umur pasien: -
d. Alamat pasien : -

5. Subsriptio
Paraf dokter : Ada

 Resep 2

Kelengkapan resep
1. Incriptio
a. Nama dokter : dr. Budi Bawono
b. Alamat Praktek : Jl. Gatotkaca No 07, Yogyakarta
c. Izin praktek : SIP.087/1995
d. Tempat dan tanggal ditulis resep : Yogyakarta, 22-11-2002
2. Invocatio
Tanda R/ : Ada

3. Praecriptio
a. Remedium cardinal : Paracetamol 100 mg
b. Remedium adjuvant :-
c. Corrigens
1) Corrigens saporis : Sacch. Lactis
2) Corrigens coloris:-
3) Corrigens odoris :-
d. Vehiculum : -
e. Cara pembuatan / bentuk bahan yang dikehendaki : m.f.l.a. pulv. d.t.d. No. VI

4. Signatura
a. Aturan pakai : prn tdd pulv I
b. Nama pasien : Santi
c. Umur pasien: 2 tahun
d. Alamat pasien : Tukangan I/2, Yogya

5. Subsriptio
Paraf dokter : Ada
2. Skrining Resep

 Administratif
Kelengkapan resep
1. Incriptio
a. Nama dokter : drg. GigiGeligi
b. Alamat Praktek : Jl. GigiGeligi no. 1, Kota Gigi
c. Izin praktek : No.SIP : 001/dinkes-I/xxx
d. Tempat dan tanggal ditulis resep : Tangerang, 1 Agustus 2000

2. Invocatio
Tanda R/ : Ada

3. Praecriptio
a. Remedium cardinal : Amoxiciliin 250 mg
b. Remedium adjuvant : Asam Mefenamat 500 mg
c. Corrigens
1) Corrigens saporis : -
2) Corrigens coloris:-
3) Corrigens odoris :-
d. Vehiculum : -
e. Cara pembuatan / bentuk bahan yang dikehendaki : -/tablet

4. Signatura
a. Aturan pakai : s. 3 dd tab 1 (Amoxiciliin) dan s. 2 dd tab 1 (Asam Mefenamat)
b. Nama pasien : Ny.Siti
c. Umur pasien: 35 tahun
d. Alamat pasien : -

5. Subsriptio
Paraf dokter : Ada

 Farmasetis

Amoxiciliin

Bentuk sediaan : Tablet

Stabilitas obat :
Amoksilin 125 mg dan 250 mg kapsul, chewable tablet, dan serbuk suspensi oral
harus disimpan dalam suhu 20o atau lebih rendah. Amoksilin 200 mg dan 400 mg
chewable tablet dan salut tipis disimpan pada suhu 25o atau lebih rendah.

Cara pemberian :
Amoxicillin dapat diminum sebelum ataupun sesudah makan. Obat ini biasanya
diminum dua kali sehari 8-12 jam, tergantung arahan yang diberikan dokter.

Jumlah dan aturan pakai :


Umumnya diberikan pada orang dewasa adalah 250-300 mg untuk pemakaian 3
kali sehari atau 500- 875 mg untuk pemakaian 2 kali sehari. Dosis untuk anak-anak
disesuaikan dengan berat badan dan jenis infeksi.

Asam Mefenamat

Bentuk sediaan : Tablet


Stabilitas obat :
Asam mefenamat disimpan dibawah suhu 40 o (20-25 o C) terlindung dari cahaya
dan kelembaban.
Cara pemberian :
Pemberiaan obat asam mefenamat harus disesuaikan dengan dosis yang diberikan
dokter. Umumnya obat ini dikonsumsi 4 kali sehari yang dapat diminum dengan
segelas air (240 ml) untuk meredakan rasa nyeri.
Jumlah dan aturan pakai :
Untuk orang dewasa, 500 mg untuk dosis pertama, dilanjutkan dengan 250 mg
setiap 6 jam selama 2 sampai tiga hari. Untuk anak-anak (dibawah 14 tahun), dosis
ditentukan oleh dokter.

 Klinis

Amoxiciliin

Indikasi :
Antibiotik merupakan kelompok obat yang digunakan untuk mengatasi dan
mencegah infeksi bakteri.

Kontra indikasi :
Untuk pasien yang hipersensitif terhadap amoksisilin, penisilin, atau komponen
lain dalam obat.

Efek samping :
Gangguan lambung, usus, dan radang kulit (jarang terjadi).
(Obat-Obat Penting hal. 77)

Asam Mefenamat

Indikasi :
Antiinflamasi atau antiradang adalah kelompok obat yangdigunakan untuk
mengurangi peradangan sehingga meredakan nyeri dan menurunkan demam.

Kontra indikasi :
Pengobatan nyeri peri operatif pada operasi CABG, peradangan usus besar.

Efek samping :
Dapat menimbulkan gangguan lambung-usus, terutama dispepsia, serta diare pada
orang-orang yang sensitif.

Anda mungkin juga menyukai