TUGAS

NAMA : ANA MARIANA

NIM : 051332407
NAMA MATKUL: BELAJAR DI ERA DIGITAL

KODE MATKUL : MKWI4202

KODE KELAS : 30

1. Kombinasi antara internet yang bersifat terbuka dengan ‘lisensi konten terbuka’
merupakan teknologi yang dapat kita gunakan untuk menambah pengetahuan kita tanpa
harus terpaku pada satu sumber pemebelajaran yang diberikan institusi. Sayangnya,
kebanyakan materi/ilmu pengetahuan sekarang ini terkunci oleh konsep ‘Hak Cipta’
yang sangat restriktif. Bagaimana anda mensiasati hal ini agar Anda tetap mendapatkan
sumber pembelajaran yang Anda butuhkan? (40 poin)
Jawab:
Oleh karena itu, saran-saran di bawah ini dirancang untuk memaksimalkan pemanfaatan
sumber daya yang terbuka dan legal:
1. Memanfaatkan Sumber Terbuka (Open Source):
- Gunakan sumber daya terbuka yang bebas dari batasan hak cipta. Contohnya, banyak
proyek perangkat lunak, buku, dan materi pembelajaran yang dirilis di bawah lisensi
terbuka seperti Creative Commons.
2. Platform Edukasi Terbuka:
- Manfaatkan platform edukasi terbuka seperti Khan Academy, Coursera, edX, dan lainnya
yang menyediakan konten gratis atau dengan biaya yang terjangkau.
3. Pustaka Digital dan Arsip Terbuka:
- Gunakan pustaka digital dan arsip terbuka yang menyediakan akses gratis ke berbagai
materi, seperti Project Gutenberg untuk buku-buku klasik atau arsip ilmiah terbuka
seperti arXiv.
4. Creative Commons dan Lisensi Serupa:
- Cari konten yang dilisensikan di bawah Creative Commons atau lisensi serupa yang
memungkinkan penggunaan dan distribusi dengan beberapa batasan, seperti
mencantumkan sumber atau tidak menghasilkan karya turunan untuk tujuan komersial.
 5. Mengikuti Sumber Resmi:
- Sumber daya resmi dari lembaga pendidikan, pemerintah, dan organisasi nirlaba
seringkali memiliki materi yang dapat diakses secara bebas. Cari di situs web resmi
universitas, perpustakaan, atau organisasi terkait.
6. Konten yang Disediakan Secara Legal:
- Gunakan platform streaming musik, video, atau e-book yang menyediakan konten secara
legal dengan berlangganan atau membeli. Dukung pencipta konten agar mereka dapat
terus menciptakan materi berkualitas.
7. Berkolaborasi dan Berbagi Pengetahuan:
- Terlibat dalam komunitas pembelajaran dan kolaborasi online. Berbagi pengetahuan dan
pengalaman dengan orang lain dapat membantu mendapatkan sumber daya yang
mungkin tidak dapat diakses sendiri.
8. Mencari Izin atau Penggunaan yang Sah:
- Jika memungkinkan, hubungi pemegang hak cipta dan minta izin untuk menggunakan
materi mereka. Beberapa pencipta bersedia memberikan izin, terutama untuk tujuan
pendidikan atau nirlaba.
9. Pemahaman Etika Digital:
- Tingkatkan pemahaman etika digital dan hukum hak cipta. Ini membantu memastikan
bahwa Anda memanfaatkan sumber daya dengan cara yang etis dan sesuai dengan
peraturan.
Selalu penting untuk mematuhi hukum hak cipta dan menjunjung tinggi etika digital saat
mencari dan menggunakan sumber pembelajaran. Menghormati hak cipta tidak hanya
mendukung pencipta konten, tetapi juga memastikan pengembangan pengetahuan yang
berkelanjutan dan berkeadilan.

2. Beberapa sumber pemebelajaran yang disediakan oleh pihak-pihak terkait memiliki

lisensi seperti pada gambar di bawah. jika Anda menemukan referensi dengan tersebut,
bagaimana tindakan Anda dalam pemanfaatannya? (30 poin)

Jawab:
Berikut adalah beberapa cara pemanfaatan lisensi CC BY-NC-SA:
- Pendidikan Non-Komersial: Karya yang dilisensikan dengan CC BY-NC-SA dapat
digunakan dalam konteks pendidikan non-komersial, seperti di dalam kelas, presentasi,
atau materi pembelajaran tanpa tujuan komersial.
- Berbagi Pengetahuan: Anda dapat berbagi pengetahuan dan informasi yang ditemukan
dalam karya tersebut, misalnya, dalam blog, forum, atau media sosial, selama tidak
melibatkan keuntungan finansial langsung.
- Karya Turunan dengan Lisensi yang Sama: Anda dapat membuat karya turunan dari
 karya yang dilisensikan dan mendistribusikannya dengan lisensi yang sama, yaitu CC
BY-NC-SA.

- Proyek Kolaboratif Non-Komersial: Jika Anda bekerja pada proyek kolaboratif yang
tidak melibatkan tujuan komersial, Anda dapat menggunakan karya tersebut sebagai
bagian dari proyek tersebut.
Namun, sangat penting untuk memahami dan menghormati batasan lisensi. Jika Anda tidak yakin
tentang apakah penggunaan tertentu memenuhi persyaratan lisensi, disarankan untuk
menghubungi pemilik asli karya untuk mendapatkan izin khusus.

3. Bagaimana seorang pendidik/ tutor dan mahasiswa menerapkan unsur digital

citizenship dalam kelas tutorial online?
Jawab:
Unsur digital citizenship adalah seperangkat norma-norma dan keterampilan yang
mengajarkan individu bagaimana berperilaku secara etis dan bertanggung jawab dalam dunia
digital. Dalam konteks kelas tutorial online, baik pendidik/tutor maupun mahasiswa dapat
menerapkan unsur digital citizenship sebagai berikut:
Bagi Pendidik/Tutor:
1. Modelkan Perilaku Digital yang Baik:
- Tunjukkan bagaimana berkomunikasi secara etis dan menghormati di lingkungan online.
- Berikan contoh pemecahan masalah dan keputusan yang bijaksana dalam konteks
digital.
2. Ajarkan Etika Online:
- Sosialisasikan norma-norma etika online seperti penghormatan, kerjasama, dan
toleransi.
- Diskusikan konsekuensi dari perilaku tidak etis, seperti pelecehan atau pelanggaran
privasi.
3. Promosikan Keamanan Digital:
- Berikan informasi tentang praktik keamanan online, termasuk pengelolaan kata
sandi yang aman dan melindungi informasi pribadi.
- Dorong mahasiswa untuk memahami risiko dan cara melindungi diri mereka secara
online.
4. Beri Pemahaman Hak Cipta dan Lisensi:
- Jelaskan konsep hak cipta dan bagaimana melibatkan materi online dengan mematuhi
hukum hak cipta dan lisensi seperti Creative Commons.
5. Berikan Pendidikan Literasi Media:
- Latih mahasiswa dalam mengevaluasi dan menyaring informasi online.
- Ajarkan mereka bagaimana mengenali dan mengatasi berita palsu atau informasi
yang tidak akurat.
Bagi Mahasiswa:
1. Hormati Sesama Pengguna:
- Berkomunikasilah dengan sopan dan hormat.
- Hindari pelecehan dan diskriminasi dalam interaksi online.
2. Jaga Keamanan Pribadi:
- Lindungi informasi pribadi dan kata sandi Anda.
- Pelajari cara mengenali dan menghindari ancaman keamanan online.

3. Pahami Etika Berbagi:

- Ketika berbagi pekerjaan atau ide, berikan penghargaan dan kredit kepada pemiliknya.
- Gunakan materi yang dilindungi hak cipta sesuai dengan hukum dan lisensi.
4. Partisipasi Positif:
- Berpartisipasi secara konstruktif dalam diskusi dan proyek kelompok online.
- Bersikap terbuka terhadap berbagai sudut pandang.
5. Evaluasi Informasi dengan Kritis:
- Jangan mudah percaya pada informasi tanpa diverifikasi.
- Gunakan literasi media untuk mengevaluasi keandalan dan keaslian informasi.
6. Kelola Waktu dan Akses dengan Bijak:
- Tetapkan batasan waktu untuk penggunaan perangkat digital.
- Pertahankan keseimbangan antara kehidupan online dan offline.
Dengan menerapkan unsur-unsur ini, lingkungan tutorial online dapat menjadi tempat yang
produktif dan etis bagi belajar dan berkolaborasi secara digital.

Sumber Referensi:
https://id.creativecommons.net/2020/02/06/sumber-pembelajaran-terbuka-sebagai-salah-satu-
bidang-penerapan-lisensi-cc/
https://glints.com/id/lowongan/creative-commons-adalah/
https://kumparan.com/kharisma-lutfiyatul-ilmiyah/peran-pendidik-dalam-membentuk-digital-
citizenship-untuk-peserta-didik-