Anda di halaman 1dari 8

POLA-POLA

KOMUNITAS

MARIA DOMINIKA FERNANDEZ


(2306050012)
LATAR BELAKANG

Komunitas merupakan konsep yang penting karena di alam berbagai jenis organisme, hidup
bersama dalam suatu aturan dan tidak tersebar begitu saja dan apa yang dialami oleh
komunitas akan dialami oleh organisme. Jadi untuk memusnahkan sesuatu organisme kita dapat
lakukan dengan jalan mengubah komunitasnya.Komunitas adalah kumpulan dari berbagai
populasi yang hidup pada waktu dan daerah tertentu yang saling bertinteraksi dan saling
mempengaruhi. Komunitas memiliki derajat keterpaduan yang lebih kompleks bila di bandingkan
dengan populasi.
RUMUSAN MASALAH

Apa yang dimaksudkan dengan pola dalam komunitas?


Bagaimana batas-batas dan gradasi dalam komunitas?
Bagaimana komunikasi dalam komunitas?

TUJUAN

Untuk mengetahui apa yang dimaksudkan dengan pola dalam komunitas?


Untuk menegtahui batas-batas dan gradasi dalam komunitas?
Untuk menegtahui komunikasi dalam komunitas?
POLA DALAM KOMUNITAS

Struktur yang diakibatkan oleh penyebaran


organisme di dalam, dan interaksinya dengan
lingkungannya dapat disebut pola (Hutchinson,
1953). Komunitas ialah kumpulan dari berbagai
populasi yang hidup pada suatu waktu dan
daerah tertentu yang saling berinteraksi dan
mempengaruhi satu sama lain
BATAS-BATAS KOMUNITAS DAN GRADASI KOMUNITAS

Batas-batas dalam komunitas ekologi dapat bersifat geografis, ekologis, biotik,


ekoton, dan spasial.
Contoh batas-batas komunitas ekologi meliputi batas geografis seperti sungai
atau gunung, batas ekologis seperti perubahan tipe vegetasi atau kondisi
lingkungan, batas biotik yang diakibatkan oleh interaksi antara spesies, batas
ekoton yang merupakan area transisi antara dua komunitas, dan batas spasial
yang berkaitan dengan jarak antar individu atau populasi.
Gradasi komunitas ekologi mengacu pada perubahan dalam struktur dan
komposisi spesies sepanjang suatu gradien habitat atau lingkungan tertentu.
KOMUNIKASI DALAM KOMUNITAS

Komunikasi di antara komunitas ekologi terjadi melalui berbagai


bentuk seperti sinyal audio, visual, kimia, dan fisik.
Contoh komunikasi antara komunitas ekologi mencakup
komunikasi visual seperti sinyal peringatan predator, komunikasi
kimia seperti pelepasan senyawa untuk menarik polinator, dan
komunikasi suara seperti panggilan pasangan atau penandaan
wilayah.
Selain itu, komunikasi juga terjadi melalui interaksi antarorganisme
yang saling mempengaruhi satu sama lain, seperti hubungan
simbiosis antara fungi dan tanaman.
Komunikasi antarorganisme dalam komunitas ekologi penting
untuk menjaga keseimbangan ekosistem dan kelangsungan hidup
berbagai organisme di dalamnya.
KESIMPULAN
Pola dalam komunitas merujuk pada struktur yang dibentuk oleh
penyebaran organisme dan interaksi mereka dengan lingkungan,
mencakup berbagai pola diversitas seperti stratifikasi, zonasi, aktivitas,
reproduksi, sosial, dan lainnya. Sementara itu, batas-batas komunitas
ekologi, baik geografis maupun ekologis, memengaruhi interaksi dan
distribusi spesies di dalamnya.
Gradasi komunitas mengacu pada perubahan dalam struktur dan
komposisi spesies sepanjang gradien habitat atau lingkungan tertentu. Hal
ini dipengaruhi oleh faktor lingkungan dan interaksi antarorganisme.
Komunikasi antarorganisme dalam komunitas ekologi terjadi melalui
berbagai bentuk seperti sinyal audio, visual, kimia, dan fisik, yang penting
untuk menjaga keseimbangan ekosistem dan kelangsungan hidup
organisme di dalamnya.
Dengan pemahaman yang mendalam tentang konsep-konsep ini, kita
dapat lebih memahami kompleksitas hubungan dalam ekosistem dan
mendukung pelestarian lingkungan hidup.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai