Anda di halaman 1dari 3

Fakta-Fakta Unik dan Menarik Tentang Rusia

Diantara Negara-negara yang ada di dunia, Rusia termasuk salah satu Negara maju.
Negara ini mengelilingi sembilan zona waktu dan memiliki masyarakat dengan
berbagai etnik yang berbeda-beda. Sekitar selama 70 tahun Rusia dikenal sebagai
Uni Soviet, yaitu Negara komunis yang adikuasa. Ia dikenal sebagai ‘rajanya
kejahatan’, Semenjak perang dingin antara Rusia dan Amerika Serikat yang
seringkali terjadi perang nuklir saat itu.

Seiring berjalannya waktu, label buruk itu berubah. Rusia saat ini muncul sebagai
Negara federal semi republik kepresidenan, yang mana terdapat presiden, perdana
menteri dan kabinet. Selain itu, karena sejarahnya Rusia merupakan Negara yang
paling maju. Bahasanya pun merupakan salah satu bahasa Internasional yang
diakui dunia. Namun Negara ini dianggap sebagai Negara yang ekslusif karena tak
banyak yang tahu tentang berita internal Negara ini. Apakah temen2 menyangka
bahwa Rusia pun mempunyai fakta-fakta menarik? Berikut hal-hal yang perlu
temen2 ketahui lebih lanjut tentang Rusia:

1. Negara Terbesar dengan Kepadatan penduduk terendah


Rusia adalah sebuah negara yang yang membentang luas di sebelah timur Eropa
dan utara Asia dengan luas wilayahnya mencapai 17.075.400 km2. Dengan luas
wilayah ini negara Rusia bisa dinobatkan sebagai negara terbesar di dunia
Negara Rusia memiliki dua kali luas Amerika Serikat, atau dua kali wilayah
Republik Rakyat Cina dan dua kali luas wilayah Kanada
Negara Rusia memiliki jumlah penduduk terbanyak ketujuh di dunia. Jumlah ini
lebih kecil dibandingkan jumlah penduduk enam negara yang terbesar jumlah
penduduknya, yaitu Cina, India, Amerika Serikat, Indonesia, Brazil dan Pakistan.
Rusia memiliki populasi sebesar 142 juta jiwa yang menjadikannya sebagai negara
dengan populasi yang cukup tinggi. Namun uniknya dengan populasi yang besar
itu, negara rusia memiliki kepadatan peduduk yang rendah. Hal ini karena selain
wilayah negaranya yang besar, pemerataan penduduk juga berjalan dengan baik.
2. Pendidikan Gratis Kecuali Pendidikan Swasta
Di Rusia, pendidikan sangat mudah didapat dengan tanpa biaya. Sistem jenjang
pendidikannya hampir sama dengan yang ada di Indonesia. Namun yang
membedakan adalah waktu pendidikan disetiap jenjangnya. Di Rusia sekolah
menengah terdiri dari 3 tahap, yang pertama adalah sekolah menengah dasar
selama 3 tahun, sekolah menengah utama selama 6 tahun dan sekolah menengah
khusus selama 2 tahun.
Bila dibandingkan dengan negara-negara Eropa lainnya, biaya hidup dan biaya
kuliah di Rusia terbilang lebih murah. Inilah salah satu alasan mengapa Rusia
menjadi destinasi bagi para pelajar internasional untuk melanjutkan pendidikannya.
Bahkan beberapa universitas di Rusia memberikan diskon biaya kuliah bagi pelajar
yang berprestasi.
Melansir dari laman studyinrussia.ru, baik pelajar internasional maupun pelajar asli
Rusia punya kesempatan yang sama untuk mendapatkan kuliah gratis. Dengan
menerapkan sistem yang sama pula dengan pelajar asli Rusia, keduanya harus
melalui ujian masuk terlebih dahulu yakni Uniform State Examination (EGE).
3. Persahabatan antara Rusia dan Indonesia
Rusia sampai saat ini masih menjadi negara adidaya di dunia. Jadi bukan hal yang
aneh lagi jika banyak negara berniat mengajak si Beruang Merah untuk menjadi
salah satu negara sekutu mereka . Bukan hanya karena teknologinya yang maju,
namun kekuatan militernya juga sangat ditakuti dunia. Namun di balik segala
kedikdayaan Rusia itu, rupanya Si Beruang Merah malah melirik Indonesia untuk
dijadikan sahabat.
Hubungan Indonesia dan Rusia sudah terjalin sejak awal 1900-an. Bahkan,
sebetulnya lebih awal dari itu, karena Kaisar Nikolei II pernah mengunjungi
Indonesia selama dua pekan pada tahun 1890.
Dalam catatan sejarah, banyak contoh bagaimana Rusia sangat membantu
Indonesia. Dalam buku 'Sahabat Lama, Era Baru' yang diterbitkan oleh KBRI
Moskow dan ditulis oleh Tomi Lebang, disebutkan bagaimana mesranya hubungan
Indonesia dan Rusia di era Presiden Soekarno. Pembangunan Monumen Nasional
(Monas) yang merupakan ide Presiden Soekarno misalnya, Rusia ikut membantu.
Pembangunan Gelora Bung Karno juga Rusia ikut membantu. Patung Pak Tani dan
RS Persahabatan juga Rusia ikut membantu.
Tahun 2013 lalu adalah puncak keakraban Indonesia-Rusia, Indonesia membeli
berbagai senjata dan peralatan dari Rusia, pesawat tempur, rudal, dan beberapa
senjata perang lainnya yang tidak dipublikasikan dan Rusia sangat menghargai itu.

Terkait hubungan yang memanas antara Indonesia dan Singapura, Mikhail


Yurievich Galuzin (Duta besar Rusia) mengatakan, “Rusia akan terus mengikuti
perkembangannya. Hal terburuk jika akhirnya terjadi perang antara Singapura dan
Indonesia, Rusia tidak akan khawatir sama sekali, sebab Singapura hanya melihat
senjata milik TNI yang dipublikasikan sementara tidak mengetahui senjata TNI
yang menjadi bagian rahasia operasi. Tapi Rusia tahu betul kekuatan Indonesia
saat ini, Indonesia bukan tandingan Singapura.”

Namun ia menegaskan, jika terjadi penyerangan bersama sekutu (AS, Inggris,


Malaysia, PNG, dan Australia) tanpa diminta maka Rusia tahu apa yang harus
dilakukan untuk sahabat kami Indonesia, ini sikap resmi pemerintah Rusia.

Dia melanjutkan, “Jika Indonesia menghadapi sebuah persekutuan maka Rusia


adalah sahabat Indonesia yang akan melakukan tugas sebagai sahabat baik yang
tidak akan membiarkan sahabatnya diserang dalam sebuah ketidakadilan,
Indonesia adalah sahabat kami yang tempatnya lebih tinggi dari sebuah sekutu.
Dan tentu kami akan melakukan hal yang lebih dari apa yang kami lakukan
terhadap sekutu kami, melindungi dan membantu sahabat adalah idiologi kami
(Rusia).”
Dan Percaya atau tidak, beberapa kali Putin menyebutkan kalau Indonesia adalah
sahabat lama Rusia. Hal ini bukan sesuatu yang aneh kalau mengingat kerja sama
yang terjalin sejak dulu dan hampir-hampir tidak ada persinggungan. Bahkan,
Vladimir Putin sendiri sering datang ke Indonesia untuk melakukan kunjungan. Itu
bukti kalau memang orang nomor satu di Rusia itu sudah akrab dengan bumi
pertiwi. Selain itu, Putin juga sangat mendukung kepemimipinan Jokowi, dan
berharap hubungan “mesra” antara Indonesia dan Rusia ini bakal tetap bisa
berlanjut ke periode-periode berikutnya.

Conclution
Oke temen2 itu dia fakta-fakta menarik dari negara Rusia, kalau kalian lebih suka
fakta yang mana? Komen dibawah.

Anda mungkin juga menyukai