Makalah Ekonomi Digital
Makalah Ekonomi Digital
DISUSUN OLEH :
1. APIF FITRA GASA (B1C123005)
2. CITRA YUFAL ( B1C123009 )
3. SARLI NURHASANAH (B1C123117)
4. RIRIN ZEFTIYANA (B1C123181)
5. RUPIANA (B1C123183)
JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS HALU OLEO
2024
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan hidayah-Nya, Kami dapat
menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “REVOLUSI INDUSTRI 4.0” ini dengan tepat
waktu. Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas Mata kuliah Ekonomi Digital. Selain itu,
makalah ini bertujuan untuk menambah wawasan tentang “REVOLUSI INDUSTRI 4.0” baik untuk
pembaca maupun bagi kami selaku penulis.
KELOMPOK 2
DAFTAR ISI
BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Revolusi Industri 4.0 dapat menyatukan dunia digital dan fisik serta menawarkan peluang
baru untuk mengumpulkan, menyebarkan dan menggunakan informasi. Hal ini berpotensi
untuk meningkatkan efisiensi dan mendorong inovasi dalam skala besar didalam
perusahaan. Menurut Savitri (2019) Dengan munculnya Revolusi Industri 4.0 akan banyak
teknologi membantu pekerjaan-pekerjaan manusia untuk meningkatkan produksi didalam
perusahaan, serta dapat mempercepat proses pekerjaan dan memaksimalkan jam dalam
bekerja. Dari penjelasan tersebut Revolusi Industri 4.0 adalah sebuah revolusi baru yang
muncul, revolusi berbasis teknologi yang dapat secara langsung membantu manusia dalam
menyelesaikan pekerjaannya, dengan munculnya teknologi baru maka akan berdampak bagi
dunia perindustrian, bisnis, dan sumber daya manusia. bukan hanya teknologi di dalam
pabrik yang akan berubah, namun sistem pengelolaan dari sebuah perusahaan seperti sistem
teknologi, bisnis, dan sumber daya manusia juga akan berubah. Menurut Schwab (2019)
Revolusi Industri 4.0 muncul ditandai dengan adanya terobosan-terobosan baru di bidang
teknologi yang meliputi bidang luas seperti kerdasan buatan (Artificial Inteilligence-AI),
internet untuk segala (Internet of Things- IoT)), kendaraan otomatis, pencetakan 3 dimensi
(3D), nanoteknologi, bioteknologi, sains material, penyimpanan energy, serta komputasi
kuantum. Dari penjelasan ini perkembangan Revolusi Industri 4.0 akan menciptakan sebuah
teknologi-teknologi baru yang canggih dan dapat membantu pekerjaan yang ada didalam
perusahaan, dengan terciptanya teknologi baru tersebut akan membantu sumber daya
manusia dalam mengatasi berbagai macam jenis pekerjaan, serta lebih cepat dalam
mengerjakan tugas, dengan adanya terobosan baru serta kecanggihan baru didalam teknologi
akan ada banyak hal yang baru yang harus dipelajari untuk dapat mengaplikasikannya
kedalam kehidupan sumber daya manusia dikesehariannya.Namun dengan berkembangnya
Revolusi Industri 4.0 akan memunculkan berbagai tantangan yang akan dihadapi oleh
Sumber Daya Manusia (SDM). Tantangan utama yang akan dialami Sumber Daya Manusia
hilangnya pekerjaan yang akan digantikan oleh teknologi. Menurut Karnawati, 2017 dalam
Slamet Rosyadi Revolusi Industri 4.0 dalam 5 tahun mendatang akan menghapus 35% jenis
pekerjaan. Bahkan dalm 10 tahun mendatang pekerjaan yang akan hilang menjadi 75% . Hal
ini disebabkan oleh tergantinya peran pekerjaan yang dilakukan manusia dan setahap demi
setahap digantikan dengan teknologi digitalisasi program. Berdasarkan penjelasan tersebut
munculnya Revolusi Industri 4.0 akan menuntut sumber daya manusia untuk bisa lebih
berfikir kreatif dalam mengelola pekerjaan dan dapat juga mengaplikasikan teknologi
dengan bidang pekerjaan yang dikerjakan, hal ini bertujuan untuk melatih sumber daya
manusia dalam menggunakan teknologi yang sudah berkembang.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Pengertian Revolusi Industri 4.0 ?
2. Sejarah Revolusi Industri 4.0 ?
3. Pengertian dan jenis-jenis website ?
4. Ancaman dan Peluang revolusi industri 4.0 ?
5. Revolusi industri dalam perspektif islam ?
C. TUJUAN MAKALAH
1. Untuk mengetahui Pengertian Revolusi Industri 4.0
2. Untuk mengetahui Sejarah Revolusi Industri 4.0
3. Untuk mengetahui Pengertian dan jenis-jenis website
4. Untuk mengetahui Ancaman dan Peluang revolusi industri 4.0
5. Untuk mengetahui Revolusi industri dalam perspektif islam
BAB II
PEMBAHASAN
Dalam referensi lain Abad 21 atau yang tren disebut dengan era 4.0 ini dikenal dengan masa
pengetahuan. Yang mana dalam era ini seluruh alternatif upaya pemenuhan kebutuhan hidup
dalam berbagai konteks lebih berbasis pada pengetahuan. Baik dalam bidang pendidikan,
ekonomi, masyarakat maupun dalam bidang industri. Hal ini dipicu oleh lahirnya sains dan
teknologi komputer. Selain itu, di era ini juga muncul beberapa dampak diantaranya yaitu
informasi tersedia dimana saja yang dapat diakses kapan saja, komputasi yang semakin
cepat, otomasi yang menggantikan pekerjaan-pekerjaan rutin serta komunikasi yang dapat
dilakukan dari mana saja dan kapan saja.
Dalam sebuah jurnal juga dipaparkan beberapa pendapat mengenai revolusi 4.0 ini, beberapa
diantaranya yaitu menurut Angelia Merkel yang berpendapat bahwasannya revolusi 4.0 ini
merupakan perubahan secara menyeluruh dari seluruh aspek dalam produksi industri melalui
adanya penggabungan tehnologi digital dan internet dengan industri konvensional.
Sedangkan menurut Schlechtendahl, menjelaskan bahwasannya revolusi 4.0 ini merupakan
era yang menekankan unsur kecepatan dari ketersediaannya informasi
yang mana dalam suatu lingkungan industri selalu mampu terhubung dan berbagi informasi
satu dengan yang lain.12Dalam literasi lain, juga dijelaskan bahwasannya revolusi industri
4.0 ini merupakan suatu istilah yang dipakai dalam era dimana era tersebut memiliki ciri
khusus berupa terjadinya pemanfaatan teknologi digitalisasi dan juga kecerdasan buatan
secara kuat dalam berbagai aspek kehidupan manusia, termasuk juga dengan aspek
pendidikan.13 Dalam suatu jurnal juga dijelaskan di dalamnya bahwa Hoyles dan Lagrange
menegaskan bahwasannya teknologi digital ini merupakan suatu hal yang mampu
menawarkan daya tarik yang luar biasa dalam pembelajaran terkait efektifitas dan efisiensi
sistem pendidikan di dunia.
Dari beberapa penjelasan tersebut dapat diambil kesimpulan bahwasannya revolusi industri
4.0 ini merupakan suatu era perubahan dari berbagai sektor kehidupan yang ditandai oleh
adanya perkembangan secara pesat dalam bidang teknologi yang mempercepat tersebarnya
suatu informasi atau lebih dikenal dengan istilah era digitalisasi.
D. WEBSITE
Website adalah sekumpulan halaman dalam satu domain yang memuat beberapa informasi
untuk pembaca atau visitor. Informasi yang dimaksud bisa berupa gambar, video, teks atau
beberapa format lainnya. Website wajib memiliki sebuah halaman utama atau homepage.
Namun, selain itu ada beberapa halaman lain yang punya tujuannya masing-masing, seperti
laman artikel atau blog, menu, halaman kontak dan sebagainya. Halaman-halaman tersebut
merupakan turunan dari homepage dan saling berhubungan satu sama lain. Untuk
mengakses sebuah website ini cukup mudah, kita bisa menggunakan browser dan
menuliskan URL yang tepat.
Secara garis besar, situs web bisa digolongkan menjadi 3 bagian yaitu:
1. Situs Web Statis
Situs web statis merupakan situs web yang memiliki isi tidak dimaksudkan untuk diperbarui
secara berkala sehingga pengaturan ataupun pemutakhiran isi atas situs web tersebut
dilakukan secara manual. Ada tiga jenis perangkat utilitas yang biasa digunakan dalam
pengaturan situs web statis:
Penyunting teks merupakan perangkat utilitas yang digunakan untuk menyunting berkas
halaman web, misalnya: Notepad atau TextEdit.
Penyunting WYSIWYG merupakan perangkat lunak utilitas penyunting halaman web yang
dilengkapi dengan antarmuka grafis dalam perancangan serta pendesainannya, berkas
halaman web umumnya tidak disunting secara langsung oleh pengguna melainkan utilitas ini
akan membuatnya secara otomatis berbasis dari laman kerja yang dibuat oleh pengguna.
Perangkat lunak ini misalnya: Microsoft Frontpage, Macromedia Dreamweaver.
Penyunting berbasis templat merupakan beberapa utilitas tertentu seperti Rapidweaver dan
iWeb, pengguna dapat dengan mudah membuat sebuah situs web tanpa harus mengetahui
bahasa HTML, melainkan menyunting halaman web seperti halnya halaman biasa,
pengguna dapat memilih templat yang akan digunakan oleh utilitas ini untuk menyunting
berkas yang dibuat pengguna dan menjadikannya halaman web secara otomatis
Dengan demikian, dalam perspektif Islam, revolusi industri harus dihadapi dengan
mempersiapkan diri melalui pengetahuan dan keterampilan, serta mempertahankan nilai-
nilai Islam dalam menjalani perubahan tersebut. .