Anda di halaman 1dari 14

Kinerja Peran

Outcome (Ambil dari


uraian pohon
Nama (ASN dan Non
kinerja, satu outcome NIP/NIK Jabatan
ASN)
bisa digunakan oleh
beberapa orang)
Indikator

Peran Tugas dan


Kewenangan
(MENGELOLA
APA / NGURUSI
APA/MENJALANJ
KAN APA/
Kriteria Keberhasilan
DITUGASKAN Tipe/Jenis Indikator
Rincian Peran / Rencana Aksi (Kondisi apabila
APA (kualitas/kuantitas/wak
(Penjelasan tiap uraian peran peran telah
/DIFUNGSIKAN tu/proses/output/outco
yang ada) dilaksanakan dengan
APA me)
baik)
DIJELASKAN
DENGAN
KALIMAT
SINGKAT
MAKSIMAL 5
KATA)

Seluruh penderita
1. Mengelola Pelayanan ODGJ berat
Kesehatan Jiwa Orang Dengan mendapatkan Kualitas
Gangguan Jiwa Berat (ODGJ) pelayanan kesehatan
jiwa sesuai standar

2. Mengelola Pelayanan Seluruh penderita


Kesehatan Jiwa Orang Dengan ODMK/GME
Masalah Kesehatan Jiwa mendapatkan Kualitas
(ODMK) / Gangguan Mental pelayanan kesehatan
Emosional (GME) jiwa sesuai standar

Seluruh penderita
3. Mengelola Pelayanan depresi yang
Kesehatan Jiwa Orang Dengan mendapatkan Kualitas
Depresi pelayanan kesehatan
jiwa sesuai standar
Seluruh penderita
4. Mengelola Kunjungan Pasien ODGJ mendapatkan
Kualitas
ODGJ kunjungan sesuai
standar

Seluruh penyandang
gangguan jiwa
5. Mengelola Pelayanan
mendapatkan
Kesehatan Jiwa pada Kualitas
pelayanan kesehatan
Penyandang Gangguan Jiwa
jiwa di Fasyankes
sesuai standar
or Manual Indikator

IKI (Indikator
Jenis Kinerja Periode Penilaian Target Per Tahun Satuan
Kinerja Individu)

Persentase penderita
ODGJ berat yang
mendapatkan Kinerja Utama
Per Tahun 100 Persen
pelayanan Individu
kesehatan jiwa
sesuai standar

Persentase penderita
GME yang
mendapatkan Kinerja Utama
Per Tahun 100 Persen
pelayanan Individu
kesehatan jiwa
sesuai standar

Persentase penderita
depresi yang
mendapatkan Kinerja Utama
Per Tahun 100 Persen
pelayanan Individu
kesehatan jiwa
sesuai standar
Persentase ODGJ
mendapatkan
kunjungan baik
kunjungan ODGJ
ke Puskesmas,
kunjungan petugas Kinerja Utama
Per Tahun 100 Persen
jiwa ke rumah Individu
ODGJ maupun
kunjungan kader
kesehatan jiwa
Persentase
(KKJ) ke ODGJ
penyandang
sesuai standar
gangguan jiwa yang
mendapatkan Kinerja Utama
Per Tahun 100 Persen
pelayanan Individu
kesehatan jiwa di
Fasyankes sesuai
standar
Kategori Penilaian / Standar Kinerja Individu 3 Level
Penilaian

Sesuai Dibawah
Target (Uraian ) Diatas Ekspektasi
Ekspektasi Ekspektasi

Tercapai 80%-
Tercapai >100% Tercapai <80% dari
100% dari target 100% dari target
dari target target estimasi atau
Estimasi atau SPM estimasi atau
estimasi atau SPM SPM
SPM

Tercapai 80%-
3% dari estimasi Tercapai >100% Tercapai <80% dari
100% dari target
GME dari target sasaran target sasaran
sasaran

Tercapai 80%-
4% dari estimasi Tercapai >100% Tercapai <80% dari
100% dari target
kasus depresi dari target sasaran target sasaran
sasaran
100% dari target
kunjungan pasien
ODGJ dimana target Tercapai >100% Tercapai 80%-
Tercapai <80% dari
kunjungan dari target 100% dari target
target kunjungan
merupakan 50% kunjungan kunjungan
dari total kasus yang
ada dikali 12

Tercapai 70%-
100% dari target Tercapai >100% Tercapai <70% dari
100% dari target
estimasi dari target sasaran target sasaran
sasaran
Definisi Operasional

Definisi Operasional :Pelayanan kesehatan pada ODGJ berat sesuai


standar bagi psikotik akut dan Skizofrenia meliputi:
1) Pemeriksaan kesehatan jiwa;
2) Edukasi. Formulasi Perhitungan : Jumlah penderita ODGJ berat yang
mendapatkan pelayanan kesehatan jiwa sesuai standar dibagi jumlah
penderita ODGJ berat yang ditemukan berdasarkan prevalensi pada
tahun N kali 100

Cakupan Pelayanan Kesehatan Gangguan Mental Emosional (Riskesda


2018) adalah seleuruh masyarakat yang berusia >15 tahun baik yang
berkunjuung ke fasyankes maupun dalam kegiatan-kegiatan lainnya
(bansos, kelompok masayarakat, dll) yang dialkukan skrinning
menggunakan instrument Self Reporting Questionnaire (SRQ-29).

Pelayanan kesehatan jiwa depresi adalah jumlah penderita depresi pada


penduduk >15 tahun berdasarkan wawancara psikiatrik dengan merujuk
pada PPDGJ III yang mendapatkan pelayanandi fasyankes oleh tenaga
kesehatan berupa promosi kesehatan dan atau/ penanganan awal dan
atau/ rujukan dan/ atau penanganan lanjutan dengan skrinning
menggunakan instrumen MINI International Neuropsychiatric Interview
(MINI) di wilayah kerja dalam kurun wakltu 1 tahun
Jumlah kunjungan pasien ODGJ adalah jumlah kunjungan pasien ODGJ
yang dengan teratur berkunjung / berobat ke Puskesmas, dikunjungi
petugas jiwa dan dikunjungi kader kesehatan jiwa (KKJ) sebanyak 12
kali per tahun dalam rangka konseling/edukasi/pengobatan.

Definisi Operasional : Persentase penyandang gangguan jiwa yang


memperoleh layanan di Fasyankes dengan kriteria:
1. Sesuai dengan Pedoman Penggolongan dan Diagnosis Gangguan Jiwa
Edisi III (1981)
2. Nakes (UU No. 36 Tahun 2014 Tentang Tenaga Kesehatan terlatih
Membuat pencatatan dan pelaporan)
Jenis Indikator (IKI
/ IKB / Kinerja
Satuan Pengukuran Tambahan) IKB di
Formula Perhitungan (persen/ gunakan apabila
dokumen/kali dst) satu indikator di
gunakan lebih dari
satu orang

Jumlah penderita ODGJ berat yang mendapatkan


pelayanan kesehatan jiwa sesuai standar dibagi jumlah
Persen IKI
penderita ODGJ berat yang ditemukan berdasarkan
prevalensi pada tahun N kali 100

jumlah kasus/penderita gme pada usia > 15 tahun


diwilayah kerja yang mendapat pelayanan kesehatan di
fasyankes dibagi jumlah kasus gangguan mental
Persen IKI
emosional usia > 15 tahun berdasarkan prevalensi
proyeksi di wilayah kerja dalam kurun waktu satu
tahun dikali 100%

jumlah kasus/penderita depresi pada usia > 15 tahun


diwilayah kerja yang mendapat pelayanan kesehatan di
fasyankes dibagi jumlah kasus depresi usia > 15 tahun Persen IKI
berdasarkan prevalensi proyeksi di wilayah kerja
dalam kurun waktu satu tahun dikali 100%
Jumlah kunjungan pasien ODGJ yang dengan teratur
berkunjung / berobat ke Puskesmas, dikunjungi
petugas jiwa dan dikunjungi kader kesehatan jiwa Persen IKI
(KKJ) sebanyak 12 kali per tahun dibagi estimasi
target kunjungan setahun dikali 100%

Jumlah penderita gangguan jiwa seluruhnya yang


dilayani di fasyankes dibagi Jumlah estimasi penderita
gangguan jiwa yang mendapatkan layanan di Persen IKI
Fasyankes berdasarkan riskedas terbaru tahun N kali
100
Sumber Data
Periode Pelaporan BOBOT
(dalam dokumen Penanggung Jawab
(bulan/tribulan/semest
apa data tersebut Data
er/tahun)
bisa ditemukan)

Laporan Data
ODGJ Berat
Pemegang Program Tahun 2
(Siskewa/Simkesw
a)

Laporan Data
ODMK/GME
Pemegang Program Tahun 1
(Siskewa/Simkesw
a)

LaporanData
Depresi
Pemegang Program Tahun 2
(Siskewa/Simkesw
a)
Laporan Data
Kunjungan Pasien
ODGJ Pemegang Program Tahun 2
(Siskewa/Simkesw
a)

Laporan Data
Kesehatan Jiwa
Pemegang Program Tahun 2
(Siskewa/Simkesw
a)

Anda mungkin juga menyukai