Kode/Nama Mata Kuliah : HKUM4302/Hak Kekayaan Intelektual
Kode/Nama UPBJJ : 81/majene
Masa Ujian : 2023/2024 Genap (2024.1)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS TERBUKA 1. Jawaban : Reply 1988, sebuah serial televisi yang populer secara internasional, dianggap dilindungi oleh hak kekayaan intelektual (HKI) di Indonesia. Perlindungan hak kekayaan intelektual di Indonesia didasarkan pada prinsip- prinsip perjanjian internasional terkait hak kekayaan intelektual, seperti: Perjanjian TRIPS (Aspek Terkait Perdagangan Hak Kekayaan Intelektual): Organisasi Indonesia (WTO) sebagai anggota Organisasi Perdagangan Dunia mengatur perlindungan hak kekayaan intelektual, termasuk perlindungan karya seni seperti serial televise, kami telah menandatangani Perjanjian TRIPS. TRIPS menetapkan standar minimum yang harus dipatuhi oleh anggota WTO, termasuk perlindungan karya seni dan karya intelektual lainnya. Konvensi Berne untuk Perlindungan Karya Sastra dan Seni (Konvensi Berne): Indonesia juga merupakan negara pihak dalam Konvensi Berne, yang mengatur bahwa karya seni seperti film, musik, dan teater, termasuk serial televisi, harus dilindungi tanpa perlu. Ada prosedur pendaftaran khusus. Karya seni yang dibuat oleh warga negara dari negara pihak Konvensi Berne, termasuk Korea Selatan, secara otomatis dilindungi. Oleh karena itu, Reply 1988 secara otomatis akan mendapatkan perlindungan kekayaan intelektual di Indonesia sesuai dengan prinsip-prinsip perjanjian internasional seperti TRIPS dan Konvensi Berne. Namun, pihak yang bertanggung jawab atas serial ini dapat memilih untuk mendaftarkan hak kekayaan intelektual mereka di Indonesia untuk meningkatkan perlindungan hukum. 2. Jawaban : Berdasarkan Undang-Undang Indonesia Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta, pemilik hak cipta suatu ciptaan adalah pencipta ciptaan tersebut atau pihak yang secara sah memperoleh hak tersebut dari pencipta atau pihak lain yang diberi kuasa. Dalam konteks Reply 1988, karena merupakan serial televisi, pemegang hak cipta utama adalah produser atau perusahaan produksi yang membuat serial tersebut. Dalam kasus Reply 1988, produser atau perusahaan produksi yang memproduksi serial tersebut adalah perusahaan yang terlibat dalam produksi dan distribusi serial tersebut, yang mungkin merupakan bagian dari jaringan televisi yang menyiarkan serial tersebut, atau mungkin merupakan perusahaan independen. Oleh karena itu, menurut Undang-Undang Hak Cipta Indonesia No. 28 Tahun 2014, pemilik hak cipta utama Reply 1988 adalah produser atau perusahaan produksi yang terlibat dalam produksi serial tersebut. 3. Jawaban : Serial televisi seperti ``Reply 1988'' tidak dilindungi hak paten. Hal ini dikarenakan hak paten memberikan perlindungan terhadap penemuan teknologi baru yang mempunyai keunggulan atau penerapan dalam industri. Hak paten biasanya diberikan untuk produk atau proses yang menampilkan inovasi yang dapat dipatenkan, seperti produk elektronik, mesin, peralatan medis, dan proses manufaktur. Namun, serial televisi seperti ``Reply 1988'' lebih merupakan sebuah karya seni, menggabungkan unsur-unsur seperti penulisan, penyutradaraan, akting, dan produksi audiovisual. Serial televisi juga tentang proses kreatif dan inovatif, namun perlindungan yang tepat untuk jenis karya ini adalah hak cipta, bukan hak paten. Hak cipta melindungi karya seni, termasuk musik, sastra, seni visual, dan media audiovisual seperti film dan serial televisi. Oleh karena itu, Reply 1988 bukanlah suatu penemuan teknis yang dapat dipatenkan, melainkan sebuah karya seni audiovisual yang diciptakan melalui proses kreatif dan ekspresif, sehingga dapat dilindungi hak cipta.