Anda di halaman 1dari 10

Mengenal Hak Cipta, Hak Paten, dan Merek

Anggota Kelompok:
A. Definisi
1. Hak cipta
Hak Cipta merupakan salah satu bagian dari kekayaan intelektual yang memiliki
ruang lingkup objek dilindungi paling luas, karena mencakup ilmu pengetahuan, seni
dan sastra (art and literary) yang di dalamnya mencakup pula program komputer.
Perkembangan ekonomi kreatif yang menjadi salah satu andalan Indonesia dan
berbagai negara dan berkembang pesatnya teknologi informasi dan komunikasi
mengharuskan adanya pembaruan Undang-Undang Hak Cipta, mengingat Hak Cipta
menjadi basis terpenting dari ekonomi kreatif nasional. Dengan Undang-Undang Hak
Cipta yang memenuhi unsur pelindungan dan pengembangan ekonomi kreatif ini
maka diharapkan kontribusi sektor Hak Cipta dan Hak Terkait bagi perekonomian
negara dapat lebih optimal.
2. Contoh hak cipta
1. Buku, pamflet, dan semua hasil karya tulis lainnya
2. Lagu atau musik dengan atau tanpa teks
3. Drama, drama musikal, tari, koreografi, pewayangan, dan pantomime
4. Drama, drama musikal, tari, koreografi, pewayangan, dan pantomime
5. Karya fotografi
6. Karya sinematografi

Symbol hak cipta dan penggunaan

(symbol hak cipta)


Contoh penggunaan

3. Fungsi hak cipta


Secara garis besar, hak cipta berfungsi untuk menghargai suatu karya atau ciptaan dan
mendorong pencipta karya tersebut untuk menghasilkan karya baru. Adapun fungsi
dari pelaksanaan hukum hak cipta adalah melindungi hak eksklusif, hak moral, dan
ekonomi bagi pencipta karya.
 Hak Eksklusif
Hak eksklusif adalah hak pencipta karya untuk mengontrol mekanisme
kepemilikan juga distribusi dari karyanya. Ini berarti siapapun yang ingin
menggunakan, menyalin, memperbanyak, dan menjual suatu karya cipta harus
mendapatkan izin terlebih dahulu dari penciptanya.
 Hak Moral
Hak moral berarti walaupun karya tersebut telah dibeli, pembeli harus tetap
mencantumkan nama pencipta karya. Hak moral juga membuat karya akan
selalu lekat dengan siapapun penciptanya.
 Hak Ekonomi
Hak ekonomi berarti pencipta karya berhak mendapatkan imbalan ekonomi
dari pihak-pihak yang menggunakannya. Dimana pihak yang ingin
menggunakan karya tersebut dapat menjadi pemegang hak cipta dengan izin
pencipta melalui perjanjian.
4. Masa perlindungsn
 Ciptaan dengan Hak Cipta Seumur Hidup ditambah 70 Tahun
Perlindungan atas ciptaan yang tercantum dalam Pasal 58 ayat (1) UU Hak
Cipta berlangsung selama pencipta hidup dan akan berlangsung selama 70
tahun setelah pencipta meninggal.
 Ciptaan dengan Hak Cipta selama 50 Tahun
Pasal 59 ayat (1) UU Hak Cipta menyebutkan jenis ciptaan yang
perlindungannya berlaku selama 50 tahun sejak pertama kali dilakukan
pengumuman
 Ciptaan dengan Hak Cipta selama 25 Tahun
Pasal 59 Ayat 2 UU Hak Cipta menjelaskan ciptaan berupa karya seni
terapan berlaku selama 25 tahun. Di mana, perlindungan hak cipta berlaku
sejak pertama kali dilakukan pengumuman atas hak tersebut.
 Ciptaan dengan Hak Cipta Tanpa Batas Waktu
Khusus untuk ekspresi budaya tradisional yang dipegang oleh negara, maka
perlindungan atas hak cipta akan berlaku tanpa batas waktu.
5. Contoh pelanggaran kasus
Kasus pelanggaran hak cipta lagu oleh Gen Halilintar

Pada tahun 2021, Halilintar Anofial Said dan Lenggogeni Umar Faruk yang dikenal
dengan Gen Halilintar dinyatakan terbukti melakukan pelanggaran hak cipta terhadap
lagu berjudul “Lagu Syantik”. Mahkamah Agung (MA) menghukum keduanya untuk
membayar ganti kerugian sebesar Rp 300 juta. Gen Halilintar dinilai mengubah lirik
lagu "Lagi Syantik" dan merekam, membuat video, serta menguggahnya di akun
YouTube Gen Halilintar, tanpa izin dari PT Nagaswara Publisherindo yang menaungi
para pecipta lagu "Lagi Syantik". Majelis hakim menyatakan perbuatan keduanya
yang mentransformasikan ciptaan dan komunikasi ciptaan adalah pelanggaran hak
cipta. Selain itu, keduanya juga melakukan pelanggaran hak cipta dengan
menggandakan dalam bentuk elektronik/digital penerbitan karya ciptaan dan
pendistribusian hasil pelanggaran karya cipta melalui media sosial. "Menyatakan
perbuatan tergugat I dan tergugat II yang tanpa hak dan tanpa izin kepada para
penggugat telah mengubah lirik, memproduksi dan menyebarluaskan lagu “Lagi
Syantik” yang telah dimodifikasi tersebut adalah perbuatan pelanggaran hak cipta
yang menyebabkan kerugian materiil maupun immateriil bagi para penggugat," kata
hakim I Gusti Agung Sumanatha.

B. Hak paten
1. Definisi
Paten adalah hak eksklusif yang diberikan oleh negara kepada inventor atas hasil
invensinya di bidang teknologi, yang untuk selama waktu tertentu melaksanakan
sendiri invensinya tersebut kepada pihak lain untuk melaksanakannya.
2. Contoh hak paten
1. Hak paten atas telepon oleh Alexander Graham Bell

2. Hak Paten atas Vaksin AstraZeneca oleh Sarah Gilbert


3. Hak Paten atas Cakar Ayam oleh Prof. Dr. Ir. Sedijatmo

4. Hak Paten atas 4G LTE oleh Dr. Eng. Khoirul Anwar

5. Hak Paten atas ECVT oleh Dr. Warsito Purwo Taruno


3. Fungsi hak paten
1. sebagai jaminan perlindungan hukum
2. menambah kepercayaan konsumen
3. mengurangi plagiarisme
4. dan menghindari eksploitasi karya

4. Kasus pelanggaran
Nokia Gugat Oppo Rp689 M Atas Tuduhan Pelanggaran Hak Paten

Nokia Technologies OY menggugat produsen merek dagang Oppo PT Bright Mobile


Telecommunication sebesar Rp689 miliar atas tuduhan pelanggaran hak paten.
Gugatan ini terdaftar di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat (PN Jakpus) dengan nomor
perkara 5/Pdt.Sus-HKI/Paten/2022/PN Niaga Jkt.Pst. Mengutip Sistem Informasi
Penelusuran Perkara (SIPP) PN Jakpus, Rabu (26/1), Nokia Technologies OY
menunjuk Anastasia Dwiputri untuk menjadi kuasa hukum atas perkara ini. Dalam
petitumnya, penggugat meminta lima hal kepada hakim PN Jakpus.

Pertama, menerima gugatan mereka untuk seluruhnya.

Kedua, menyatakan tergugat telah melakukan pelanggaran terhadap paten penggugat


dengan nomor pendaftaran IDP000031183 berjudul estimasi perlambatan pola nada
dengan membuat, menjual, dan/atau menyediakan untuk dijual produk-produk
tergugat yang menggunakan paten penggugat secara sengaja dan tanpa hak.

Ketiga, memerintahkan tergugat untuk menghentikan pembuatan, penjualan, dan/atau


menyediakan untuk dijual produk-produk tergugat yang mengandung paten
penggugat, khususnya semua ponsel yang menggunakan merek OPPO dan Realme
yang mengimplementasikan koder EVS yang dapat digunakan di Indonesia.

Keempat, memerintahkan tergugat membayar ganti rugi sebesar Rp689 miliar atau
kerugian material yang diderita penggugat akibat perbuatan pelanggaran paten yang
dilakukan tergugat.

Kelima, menghukum tergugat untuk membayar seluruh biaya perkara. Penggugat


meminta PN Jakpus untuk membuat keputusan yang seadil-adilnya.

PR Manager OPPO Indonesia Aryo Meidianto mengatakan gugatan ini dilayangkan


ke pabrik yang memproduksi ponsel Oppo di Indonesia. Dengan kata lain, gugatan itu
tak secara langsung mengarah pada OPPO atau Quangdong OPPO Mobile
Telecommunication Corporation. "Ini yang digugat bukan OPPO, (melainkan)
perusahaan lokal, perusahaan Indonesia yang berbasis di Indonesia, yang sudah
investasi di Indonesia. Kalau menggugat OPPO harusnya Quangdong OPPO Mobile
Telecommunication Corporation," ungkap Aryo kepada CNNIndonesia.com.
Sementara, ia mengatakan Nokia kerap menggugat pihak OPPO di berbagai negara
hingga ke masing-masing pabrik, termasuk di Indonesia. Menurut Aryo, kasus ini
seharusnya diproses di pusat.
C. Merek
1. Definisi
Merek merupakan tanda pembeda kegiatan perdagangan dengan barang atau jasa
sejenis, serta jaminan mutu jika dibandingkan dengan barang atau jasa sejenis milik
pihak lain. Dengan demikian, merek mencakup komitmen perusahaan untuk secara
konsisten menyediakan fitur, manfaat, dan layanan khusus kepada pembeli. Merek
atau merek dagang termasuk dalam hak kekayaan intelektual, sebab ini menjadi hal
yang membedakan produk/jasa yang unik dan berbeda dengan produk lain yang
mungkin sejenis. Elemen branding ini mencakup ekspresi, desain, dan simbol yang
dapat dikenali.

2. Contoh merek

3. Fungsi
 Suatu bentuk perlindungan hukum atas ciri atau aspek unik suatu produk
 Tingkat kualitas sinyal untuk pelanggan yang puas
 Cara menciptakan asosiasi dan makna unik yang membedakan suatu produk
dari pesaingnya.
 Sumber keunggulan kompetitif
 Sumber keuntungan finansial

4. Kasus pelanggaran
Sengketa Merek Geprek Bensu, Ruben Onsu Kembali Digugat Rp 100 Miliar
Artis Ruben Onsu kembali digugat terkait merek dagang ayamnya. Kini Ruben Onsu
digugat Rp100 miliar ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat (PN Jakpus) terkait merek I
Am Geprek Bensu Sedep Beneeerrr atau I Am Geprek Bensu.
Berdasarkan Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) PN Jakpus yang dikutip
detikcom, Senin (11/4/2022), Ruben digugat oleh PT Ayam Geprek Benny Sujono
atau Ayam Geprek Bensu. Penggugat meminta Ruben menghapus merek I AM
GEPREK BENSU SEDEP BENEERRR.

Sebab, dinilai memiliki persamaan pada pokoknya dengan merek Ayam Geprek
Bensu milik Benny Sujono. Oleh sebab itu, Benny Sujono mengajukan petitum:
Memerintahkan kementerian Hukum Dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia
mencoret pendaftaran merek tersebut dari Daftar Umum Merek, dengan segala akibat
hukumnya dan diumumkan dalam Berita Resmi Merek.

Menghukum Tergugat I untuk membayar ganti rugi kepada Penggugat sebesar Rp


100.000.000.000 yang pembayarannya dilaksanakan dengan seketika dan sekaligus.

Menghukum Tergugat I untuk menghentikan semua perbuatan yang berkaitan dengan


penggunaan merek "GEPREK BENSU BY RUBEN ONSU atau yang disebut juga I
AM GEPREK BENSU BY RUBEN ONSU" milik Tergugat I, termasuk namun tidak
terbatas kepada perbuatan memproduksi, mengedarkan dan/atau memperdagangkan
usaha bisnis makanan merek "GEPREK BENSU BY RUBEN ONSU atau yang
disebut juga I AM GEPREK BENSU BY RUBEN ONSU" milik Tergugat I, dan
perbuatan lainnya.

Menghukum Tergugat I untuk membayar uang paksa (dwangsom) atas


keterlambatannya melaksanakan putusan ini sebesar Rp. 10.000.000,- (sepuluh juta
rupiah) untuk setiap hari keterlambatannya, terhitung sejak perkara ini memperoleh
putusan pengadilan yang berkekuatan hukum tetap (inkracht van gewijsde) sampai
seluruh putusan dalam perkara ini dilaksanakan dengan baik dan penuh.

Menghukum Tergugat I untuk membayar semua biaya perkara menurut hukum.

Sekadar diketahui, ini bukan pertama kali Ruben Onsu digugat terkait sengketa
merek. Sengketa pertama berujung ke MA dengan putusan Putusan Nomor 576
K/Pdt.Sus-HKI/2020. Dalam kasus ini, di mata MA, Ruben nyata-nyata melakukan
penjiplakan merek 'Geprek Bensu'.

Majelis kasasi menyatakan Ruben Onsu tidak dapat membuktikan adanya persamaan
pada pokoknya antara merek Ruben Onsu dan merek milik Yengcent, yaitu 'BENSU/I
AM GEPREK BENSU SEDEP BENERRR'.

"Merek jasa Penggugat Konvensi (Ruben Onsu, red) dan Tergugat I Konvensi
(Yangcent) tidak mempunyai persamaan pada pokoknya, karena merek BENSU milik
Penggugat Konvensi yang dibeli dari Jessy Handalim dengan singkatan BENGKEL
SUSU dengan gambar dominan kepala sapi dan kunci inggris. Sedangkan gambar
milik Tergugat I Konvensi berupa gambar ayam dengan lidah api yang kemudian
ditiru oleh Penggugat Konvensi, yaitu berupa Geprek Bensu Sedap Bener dengan
logo ayam dan lidah api kelas 45 yang sudah tidak sesuai dengan logo yang dibeli
oleh Penggugat Konvensi dari Jessy Handalim, yaitu Bensu gambar kepala sapi dan
kunci inggris," papar majelis dengan anggota majelis Sudrajat Dimyati dan Rahmi
Mulyati.

Dalam kasus pertamanya, Ruben Onsu lolos dari gugatan ganti rugi Rp 100 miliar.
Kala itu, Ruben Onsu, melalui kuasa hukumnya, Minola Sebayang, telah menjelaskan
perihal polemik 'Geprek Bensu'. Minola menegaskan kliennya bukan pihak yang
merampas merek.

"Menurut kami, ada beberapa hal yang harus diluruskan agar tidak terjadi opini
publik keliru, seolah-olah klien kami, Ruben Onsu, Jordi Onsu, atau PT Onsu Pangan
Perkasa adalah orang yang merampas, adalah orang yang melakukan pembohongan-
pembohongan, adalah orang dalam posisi hukumnya adalah orang keliru," kata
Minola seperti diberitakan detikhot, 14 Juni 2020.

Daftar Pustaka

”Sengketa Merek Geprek Bensu, Ruben Onsu Kembali Digugat Rp 100 Miliar”,
https://news.detik.com/berita/d-6027391/sengketa-merek-geprek-bensu-ruben-onsu-kembali-
digugat-rp-100-miliar diakses pada 14 November 2023

“Pengertian Merek: Sejarah, Fungsi, dan Jenis-Jenisnya”,


https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-merek/#Fungsi_dan_Manfaat_Merek diakses pada
14 November 2023.

“Nokia Gugat Oppo Rp689 M Atas Tuduhan Pelanggaran Hak Paten”,


https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20220126075056-92-751284/nokia-gugat-oppo-rp689-
m-atas-tuduhan-pelanggaran-hak-paten diakses pada 14 November 2023.

“Hak Paten - Definisi dan Pengertianya - Quipper Campus”,


https://campus.quipper.com/kampuspedia/hak-paten diakses pada 14 November 2023

“Pengertian dan Contoh Hak Paten serta Perbedaan dengan Hak Cipta”,
https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-dan-contoh-hak-paten/#Contoh_Hak_Paten
diakses pada 14 November 2023

“kasus pelanggaran hak cipta lagu oleh Gen Halilintar”,


https://nasional.kompas.com/read/2022/06/23/01350081/contoh-kasus-hak-cipta?page=all
diakses pada 14 November 2023

“Contoh Hak Cipta & Jenis-Jenisnya”, https://bakri.uma.ac.id/pengertian-hak-cipta/ diakses pada


14 November 2023.

“symbol hak cipta”. https://www.google.com/search?


q=simbol+hak+cipta&oq=simbol+hak+cipta&gs_lcrp=EgZjaHJvbWUyCQgAEEUYORiABDII
CAEQABgWGB4yCAgCEAAYFhgeMggIAxAAGBYYHtIBCDQ4ODBqMGo3qAIAsAIA&so
urceid=chrome&ie=UTF-8 diakses pada 14 November 2023

“Mengenal Apa Itu Hak Cipta Beserta Fungsi dan Jenisnya”


https://kontrakhukum.com/article/hak-cipta-adalah/#:~:text=Fungsi%20Hak%20Cipta,dan
%20ekonomi%20bagi%20pencipta%20karya. Diakses pada 14 November 2023

Anda mungkin juga menyukai