PBG

dan
SLF
 PERSYARATAN TEKNIS

01
Menjadi
ISUUTAMAPERUBAHAN STANDARTEKNIS
UU28/2002MENJADI
02
IMB Menjadi

UU06/2023 PersetujuanBangunanGedung
(PBG)

Penyelenggaraan Perizinan BG
dilaksanakan masing-masing Sistem
Pemerintah Daerah

PenyelengganPerizinanBGdilaksanakanmelalui
03
SIMBG
Batas Waktu Pelayanan Perizinan
belum
terukur
04
05
BatasWaktuPelayananTerukur
Fungsi Pegawasan dan Pelaku BG yang
berbeda-beda

FungsiPengawasanolehPemdamelaluiTPA,TPT
danPenilik
ISU TERKAIT PENYELENGGARAAN PBG

● Persyaratan PBG dinilai lebih sulit dipenuhi dibandingkan persyaratan IMB

● Retribusi PBG dinilai mahal oleh pemohon termasuk bagi pelaku usaha
● Penerbitan PBG melampaui service level agreement (SLA) yaitu maksimal 28 hari
kerja
● Keterbatasan jumlah TPA di daerah
● TPA dinilai menyulitkan dalam proses konsultasi
● Retribusi PBG yang dipungut melalui SIMBG berkurang hingga 50% menurut
pemerintah daerah
● Tidak ada standar tarif konsultan perencana sehingga bervariasi antar daerah
● Keterbatasan jumlah konsultan perencana bersertifikat (SKK/SKA/STRA) di daerah
● Tarif konsultan perencana dinilai mahal oleh pemohon PBG
● Kendala SIMBG
ISU TERKAIT PENYELENGGARAAN SLF

● Dibutuhkan pengkaji teknis untuk penerbitan SLF bangunan Gedung baru

● Dilakukan pungutan retribusi SLF pada sebagian daerah
● Keterbatasan jumlah tenaga pengkaji teknis di daerah untuk penerbitan dan
perpanjangan SLF bangunan gedung eksisting
● Tidak ada standar tarif pengkaji teknis sehingga bervariasi antar daerah
● Tarif pengkaji teknis dinilai mahal oleh pemohon SLF khususnya pelaku usaha
● Keterbatasan jumlah TPT dan penilik di daerah
KEMUDAHAN DALAM PENYELENGGARAAN PBG
● Untuk permohonan PBG bangunan gedung sampai dengan ketinggian 2 (dua) lantai pemohon tidak
wajib melampirkan penyelidikan tanah.

● Untuk permohonan PBG di daerah yang belum menyelenggarakan lisensi dapat menggunakan
arsitek ber STRA.

● Pemohon PBG untuk bangunan rumah tinggal termasuk perumahan serta SPBU 3 kilo liter
(Pertashop) dapat menggunakan desain prototipe yang disediakan dalam SIMBG.

● Pemohon dapat melakukan penyesuaian terhadap desain prototipe memperhatikan ketentuan

persyaratan pokok bangunan tahan gempa.

● Pemerintah, pemda, pelaku pembangunan dapat mengusulkan desain prototipe kepada Menteri
untuk digunakan dalam SIMBG.
UPAYAYANGSUDAHDILAKUKAN

01 02 03
Desk S I M B G Pendampingan Penyusunan
(bersama dagri) PBG dan S L F Daftar S I M A K
untuk kab/kota yang mempermudah TPT, TPA
D ilak uk an disetiap
belum menggunakan dan Penilik untuk
BPPW provinsi
melakukan
pemeriksaan

04
Penyusunan SEB 4
Menteri
Menteri Dagri, Menteri
Keuangan, Menteri PUPR
dan Menteri B K P M
tentang Percepatan
Pelaksanaan Retribusi
PBG
05 06
Penyempurnaan Penyusunan SEB 3
SIMBG Menteri
selalu disempurnakan Menteri Dagri, Menteri
sesuai PUPR dan Menteri B KP M
m a s u k a n kab/kota tentang Percepatan
untuk mempermudah Perizinan Berusaha
proses didalam S I M B G Pertashop
PENYUSUNANSURATEDARANDJCK
❖ Dalam rangka akselerasi penerbitan PBG dan penyeragaman pemahaman
serta persepsi pelaku penyelenggara bangunan gedung terhadap ketentuan
Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2021, percepatan penerbitan PBG
serta implementasi Sistem Informasi Manajemen Bangunan Gedung (SIMBG)
diperlukan penyusunan Surat Edaran Direktur Jenderal Cipta Karya tentang
Pedoman Teknis Penyelenggaraan PBG.

❖ Ruang Lingkup SE Dirjen CK antara lain:

Standar dan Perencangan Bangunan Gedung (Daftar Simak Mandiri),
Ketentuan Pelaku Penyelenggara Bangunan Gedung, Proses Penyelenggaraan
PBG, Ketentuan Lisensi Arsitek, dan Pembinaan Penyelenggaraan Bangunan
Gedung.
REKAP PEMANFAATANSIMBGNASIONAL
per 19 Februari 2024

1.029 Kab/Kota
memiliki akun Dinas Teknis dan Dinas
Perizinan

seluruh 514 Kab/Kota

Kab/Kota
AKUN memiliki akun
Dinas Teknis
sudah memiliki akun

514 Kab/Kota OIKN

memiliki akun Dinas Perizinan
sudah mempunyai akun
 312.942 Total Pengajuan
masuk
REKAP PEMANFAATAN
2.0001
permohonan SIMBGNASIONAL
ditolak per 19 Februari 2024
8.955 permohonan 185.953
diproses di Dinas PBG permohonan
Perizinan sudah terbit 96.072 Total Pengajuan
1.642
permohonan
116.033 Kab/Kota 4.612 permohonan ditolak
Permohonan diproses di diproses
Dinas Teknis
SLF 47.282
di Dinas Perizinan
permohonan
sudah terbit
Dinas Teknis perlu merespon lebih cepat
sehingga permohonan tidak tertahan
42.536 Permohonan
diproses di Dinas Teknis
Rekapitulasi Kab/Kota belum menjalankan PBG dan SLF
per 19 Februari 2021
PBG SLF
No. Provinsi
Diajukan Diproses Diterbitkan Ditolak Diajukan Diproses Diterbitkan Ditolak
1 Kab.
0 0 0 0 0 0 0 0
Kepulauan
Tanimbar
2 Kab. Seram
0 0 0 0 0 0 0 0
Bagian
Barat
3 Kab.
0 0 0 0 0 0 0 0
Buru
Selatan
4 Kota Ambon 0 0 0 0 0 0 0 0

5 Kab. Waroven 0 0 0 0 0 0 0 0

6 Kab.
0 0 0 0 0 0 0 0
Boven
Digoel
7 Kab.
Mamberam 0 0 0 0 0 0 0 0
o Tengah

8 Kob. Yalimo 0 0 0 0 0 0 0 0
Rekapitulasi Kab/Kota belum menjalankan PBG dan SLF
per 19 Februari 2021

PBG SLF
No. Provinsi
Diajukan Diproses Diterbitkan Ditolak Diajukan Diproses Diterbitkan Ditolak

9 Kab. Lanny Jaya

0 0 0 0 0 0 0 0

10 Kab. Puncak
0 0 0 0 0 0 0 0

11 Kab. Intan Jaya

0 0 0 0 0 0 0 0

12 Kab. Deiyai
0 0 0 0 0 0 0 0

13 Kab.
Teluk 0 0 0 0 0 0 0 0
Bintani

14 Kab. Maybrat
0 0 0 0 0 0 0 0
TERIMA KASIH
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM
DAN PERUMAHAN RAKYAT