Anda di halaman 1dari 18

ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENGUKUR KINERJA

KEUANGAN PERUSAHAAN PERHOTELAN, RESORT DAN


CRUISE LINES YANG TERDAFTAR DI BEI 2020-
2022

1
Harras Fit, Harfandi2
1
Harras Fit (Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Universitas Islam Sjech
M.Djamil Djambek Bukittinggi) ,email: harasfitoppo@gmail.com

2
Harfandi (Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Universitas Islam Sjech
M.Djamil Djambek Bukittinggi),email: harfandiazzuhdi@yahoo.com

Abstrak
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh Pandemi Covid-19 menyebabkan adanya kebijakan perbatasan sosial
masyarakat yang berdampak pada perekonomian negara, sehingga banyak perusahaan mengalami tekanan
keuangan terutama pada perusahaan perhotelan, resort dan cruise lines. Selain itu, rata-rata laba yang diterima
perusahaan perhotelan, resort dan cruise lines pada saat dan setelah pandemi Covid-19 mengalami penurunan dan
kenaikan laba sehingga akan mempengaruhi kinerj akeuangan perusahaan. Penelitian ini menggunakan
pendekatan kuantitatif deskriptif. Sampel dipilih menggunakan metode purposive sampling sehingga diperoleh
sampel sebanyak 24 perusahaan dari total 30 populasi perusahaan perhotelan resort, dan cruise lines. Pengumpulan
data menggunakan metode dokumentasi dengan data sekunder berupa laporan keuangan perusahaan tahun
2020-2022.Hasil penelitian berdasarkan analisis rasio keuangan pada rasio solvabilitas (debt to asset ratio),
rasio likuiditas (current ratio), rasio aktivitas (total asset turn over), rasio profitabilitas (return on asset) dalam
mengukur kineja keuangan ditemukan bahwa terdapat 12 perusahaan perhotelan resort, dan cruise lines yang
berprediket sehat pada rasio DAR, 8 perusahaan perhotelan resort, dan cruise lines berprediket sehat pada rasio
CR, dan 2 perusahaan perhotelan resort, dan cruise lines yang berprediket sehat pada rasio ROA, sedangkan
untuk rasio TATO tidak ditemukan per usahaan perhotelan resort, dan cruise lines yang memiliki prediket sehat
sehingga bias dikatakan bahwa kinerja keuangan mengalami penurunan setelah terjadinya covid-19.
Kata Kunci: rasio solvabilitas, rasio likuiditas, rasio aktivitas, rasio profitabilitas, kinerja keuangan

Abstract
This research was motivated by the Covid-19 pandemic causing social border policies in society which
had an impact on the country's economy, so that many companies experienced financial pressure,
especially hotel companies, resorts and cruise lines. Apart from that, the average profit received by hotel,
resort and cruise line companies during and after the Covid-19 pandemic experienced a decline and
increase in profit, which will affect the company's financial performance.
This research uses a descriptive quantitative approach. The sample was selected using a purposive
sampling method so that a sample of 24 companies was obtained from a total population of 30 hotel
resort companies and cruise lines. Data collection uses the documentation method with secondary data in
the form of company financial reports for 2020-2022.
The results of research based on financial ratio analysis on solvency ratios (debt to asset ratio), liquidity
ratios (current ratio), activity ratios (total asset turnover), profitability ratios (return on assets) in
measuring financial performance found that there were 12 resort hotel companies , and cruise lines that
are predicted to be healthy on the DAR ratio, 8 resort hotel companies, and cruise lines that are
predicted to be healthy on the CR ratio, and 2 resort hotel companies, and cruise lines that are predicted
to be healthy on the ROA ratio, while for the TATO ratio there are no resort hotel companies found , and
cruise lines which have a healthy prediction, so it can be said that financial performance has decreased
after the occurrence of Covid-19.

1 Harras Fit, Harfandi, Analisis…


Keywords: solvency ratio, liquidity ratio, activity ratio, profitability ratio, financial performance

I. Pendahuluan
Pandemi Covid-19 menyebabkan pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala
Besar (PSBB) yang membuat semua kegiatan harus diberhentikan secara total untuk
sementara waktu dan harus dialihkan dalam bentuk kegiatan berbasis online (work from
home). Hal ini tentunya berdampak terhadap perekonomian negara, dimana banyak
perusahaan mengalami kemunduran terutama pada perusahaan perhotelan, resort
dan cruise lines yang terlihat dari banyaknya hotel yang harus tutup karena kurangnya
bahkan tidak adanya lagi pelanggan yang datang. Jika perusahaan tidak dapat beroperasi
dengan baik maka akan berdampak pada kinerja keuangan perusahaan. Keadaan
suatu perusahaan dapat ditinjau dari kinerja keuangan sebab hal tersebut mencerminkan
baik buruknya suatu perusahaan.
Kinerja keuangan yaitu salah satu tolak ukur untuk menilai sejauh mana
hasil suatu perusahaan dan seberapa jauh pencapaian yang telah diraih oleh suatu
perusahaan. Kinerja keuangan juga menggambarkan kondisi suatu perusahaan,
apakah suatu perusahaan dapat dikatakan sehat atau sebaliknya.Kinerja keuangan
juga memiliki peranan penting dalam menentukan kelancaran kegiatan perusahaan.
Evaluasi kinerja keuangan dapat dilakukan dengan mengunakan analisis laporan
keuangan. Islam mengajarkan umatnya untuk memperhatikan hasil kerja, setiap
orang diharapkan memiliki kebiasaan mengevaluasi, menimbang dan mengukur hasil
kinerjanya. Hal ini terdapat dalam surah Al-Hasy ayat 18:
‫َ ّ خ ِب ْير‬ ‫ل واتَُّقوا َ ّ ۗ ا‬ ‫اَ ُّي ها الَّ ِذ ْين امنُوا َ ّ ْ َلت ظر س ما‬
‫لال‬ ‫لال ن‬ ‫قَدَّ َم „“د‬ ‫اتَّقُوا لال ْن ن ْف‬
‫ت‬ ‫و‬
²ۗ ‫ب َما تَ عملُ ْون‬
“Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap orang
memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat), dan bertakwalah kepada
Allah. Sungguh, Allah Mahateliti terhadap apa yang kamu kerjakan”
Ayat diatas menjelaskan bahwa islam telah mengajarkan kepada umatnya
bahawa kinerja harus diperhatikan atas apa yang telah diperbuat. Perintah
memperhatikan apa yang telah diperbuat untuk hari esok dipahami sebagaii perintah
untuk mengevaluasi terhadap amal-amal yang telah dilakukan. Seseorang dituntut
untuk memperhatikan kinerjanya kembali agar menyempurnakan bila telah baik, atau
memperbaiki kinerjanya bila masih ada kekurangan. Sehingga saat kinerja diperiksa
tidak ada lagi kekurangan. Oleh karena itu memperhatikan kinerja sangat penting
sama halnya dengan memperhatikan kinerja keuangan pada suatu perusahaan untuk
memperoleh gambaran perkembangan usaha dimasa akan mendatang.
Untuk memperoleh gambaran tentang perkembangan keuangan suatu
perusaahaan perlu diadakan analisis terhadap data keuangan dari suatu perusahaan dan
data keuangan tersebut tercermin dalam laporan keuangan. Dalam melakukan analisis

2 Harras Fit, Harfandi, Analisis…


laporan keuangan suatu perusahaan, maka diperlukan adanya pengukuran kinerja

3 Harras Fit, Harfandi, Analisis…


keuangan dengan mengunakan rasio keuangan. Rasio keuangan terdiri dari rasio
solvabilitas, likuiditas, rasio aktivitas dan rasio profitabilitas. Rasio solvabilitas
digunakan untuk mengukur sajauh mana perusahaan dibiayai dengan utang baik jangka
pendek maupun jangka panjang, rasio likuiditas bertujuan mengukur kemampuan
perusahaan dalam memenuhi kebutuhan uang tunai, rasio aktifitas mengukur
kemampuan perusahaan dalam memanfaatkan sumber daya yang dimilikinya, rasio
profitabilitas digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan menghasilkan laba
dalam periode tertentu. Alasan penulis menggunakan rasio keuangan karena dengan
menggunakan metode analisis rasio keuangan perusahaan dapat mempelajari komposisi
perubahan yang terjadi dan menentukan apakah terdapat kenaikan atau penurunan
kondisi keuangan dari kinerja perusahaan selama waktu tersebut.
Pandemi Covid -19 menyebabkan adanya kebijakan perbatasan sosial
masyarakat yang berdampak pada perekonomian negara, sehingga banyak perusahaan
mengalami tekanan keuangan terutama pada perusahaan perhotelan, resort dan cruise
lines. Adanya kebijakan pemerintah menyebabkan jumlah pengunjung dibatasi
bahkan penutupan perusahaan untuk sementara. Hal ini tentunya berdampak pada
kinerja keuangan perusahaan yang memburuk.
Tabel 1.
Data Laba/Rugi Perusahaan Perusahaan Perhotelan, Resort dan Cruise Lines yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2020-2022

Kode Laba/Rugi
No
Perusahaan 2020 2021 2022
PT Anugerah Kagum
Karya Utama
1 Tbk(AKKU) -Rp 8.727.919.405 -Rp 121.904.486.558 -Rp 35.756.032.073
PT Arthavest Tbk
2 (ARTA) -Rp 11.209.268.817 -Rp 11.368.936.434 -Rp 301.979.149
PT Bukit Uluwatu
3 Villa Tbk (BUVA) -Rp 1.189.598.412.341 -Rp 361.011.690.496 Rp 198.801.015.252
PT Citra Putra Realty
4 Tbk (CLAY) -Rp 82.910.558.681 -Rp 75.086.699.108 -Rp 41.399.563.464
PT Dafam Property
Indonesia Tbk
5 (DFAM) -Rp 14.365.570.923 -Rp 15.033.311.947 -Rp 18.286.773.711
PT Eastparc Hotel
6 Tbk (EAST) Rp 5.183.545.503 Rp 12.146.882.355 Rp 29.761.934.843
PT Esta Multi Usaha
7 Tbk (ESTA) Rp 1.719.445.744 Rp 574.930.542 Rp 3.168.218.736
PT Hotel Fitra
International Tbk
8 (FITT) -Rp 8.542.260.341 -Rp 5.421.836.983 -Rp 5.993.823.225
PT Menteng Heritage
9 Realty Tbk (HRME) -Rp 26.639.091.014 -Rp 29.476.884.056 -Rp 22.743.839.263
PT Intikeramik
Alamasri Industri
10 (IKAI) -Rp 75.056.042.000 -Rp 57.546.560.000 -Rp 35.290.805.000
PT Jakarta
International Hotels &
Development Tbk
11 (JIHD) -Rp 62.540.867.000 -Rp 113.618.419.000 Rp 132.575.384.000

4 Harras Fit, Harfandi, Analisis…


PT Jakarta Setiabudi
Internasional Tbk
12 (JSPT) -Rp 235.772.754.000 -Rp 333.366.231.000 -Rp 52.193.561.000
PT MNC Land Tbk
13 (KPIG) Rp 258.812.539.573 Rp 144.520.842.245 Rp 179.502.179.117
PT Sanuhasta Mitra
14 Tbk (MINA) -Rp 9.803.325.216 -Rp 4.778.053.854 -Rp 3.498.299.611
PT Andalan Perkasa
15 Abadi Tbk (NASA) -Rp 6.527.051.485 -Rp 4.933.144.785 -Rp 279.278.890
PT Surya Permata
16 Andalan Tbk (NATO) Rp 907.190.475 -Rp 5.974.399.204 -Rp 1.327.567.941
PT Pembangunan
Graha Lestari Indah
17 Tbk (PGLI) -Rp 5.183.868.976 Rp 9.401.645.959 Rp 6.395.986.083
PT Planet Properindo
18 Jaya Tbk (PLAN) Rp 399.939.185 -Rp 994.745.256 -Rp 2.175.613.123
PT Pudjiadi & Sons
19 Tbk (PNSE) -Rp 50.604.881.105 -Rp 42.085.548.867 -Rp 12.505.753.863
PT Red Planet
Indonesia Tbk
20 (PSKT) -Rp 29.021.708.130 -Rp 12.133.423.253 -Rp 7.419.741.814
PT Jaya Sukses
Makmur Sentosa Tbk
21 (RISE) -Rp 39.146.758.147 Rp 40.965.480.325 Rp 35.845.759.726
PT Hotel Sahid Jaya
International Tbk
22 (SHID) -Rp 51.974.552.412 -Rp 41.782.293.320 -Rp 31.236.943.629
PT Satria Mega
23 Kencana Tbk (SOTS) -Rp 27.637.468.216 -Rp 23.220.740.805 -Rp 16.518.924.004
PT Pakuan Tbk
24 (UANG) -Rp 29.255.872.452 -Rp 76.143.367.649 -Rp 59.113.539.721
Sumber : www.idx.com

Berdasarkan data diatas rata-rata perusahaan perhotelan, resort dan cruise lines
pada saat dan setelah pandemi Covid-19 mengalami penurunan laba, naik turun laba dan
ada juga yang mengalami kenaikan laba. Dari perbedaan keadaan pada perusahaan
diatas, diperlukanlah yang namanya analisis kinerja keuangan perusahaan.

II. Kajian Pustaka


Laporan Keuangan
Laporan keuangan adalah struktur menyajikan posisi keuangan dan kinerja
keuangan adalah sebuah entitas. Tujuan umum dari laporan keuangan ini untuk
kepentingan umum adalah penyajian informasi mengenai posisi keuangan (financial
position), kinerja keuangan (finalcial performance), dan arus kas (cash flow) dari entitas
yang sangat berguna untuk membuat keputusan ekonomis bagi penggunanya. Adapun
pihak-pihak yang memerlukan laporan keuangan yaitu investor, kreditur, akuntan
publik, karyawan, bapepam, konsumen, pemasok, pemerintah.
Analisis Laporan Keuangan
Analisis laporan keuangan adalah proses mengidentifikasi, menilai serta
membandingkan laporan keuangan yang dibuat. Perbandingan yang dimaksud
disini adalah perbandingan semua jenis laporan keuangan tahun berjalan dengan
tahun- tahun lainnya.(Sunarsi, 2021, hal. Hal 1) Analisis laporan keuangan
dilakukan untuk menilai kesehatan keuangan, kinerja entitas dan potensi masa
depan atau

5 Harras Fit, Harfandi, Analisis…


proyeksi.(Arifin, 2022, hal. Hal 7) Analisis laporan keuangan dapat dilakukan
dengan menggunakann rasio keuangan yang terdiri dari rasio solvabilitas, rasio
likuiditas, rasio aktivitas, dan rasio profitabilitas.
Rasio Solvabilitas
Rasio solvabilitas digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan
dalam meunasi atau membayar semua kewajiban- kewajiban yang dimiliki
perusahaan baik jangka pendek maupun jangka panjang. Rasio solvabilitas yang
digunkaan dalam penelitian ini yaitu rasio utang terhadap aset (Debt to Asset
Ratio). Rasio utang terhadap aset merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur
perbandingan antara total utang dengan total aset. .(Soraya, 2021, hal. Hal
108)Rumus yang digunakan yaitu:

𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐻𝑢𝑡𝑎𝑛𝑔
𝐷𝐴𝑅 =
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐴𝑠𝑒𝑡

Rasio Likuiditas
Rasio likuiditas adalah rasio keuangan yang menunjukkan kemampuan
finansial perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka pendeknya tepat waktu
kepada kreditor.(Kafi Syaikhul, 2018) Rasio likuiditas yang digunakan peneliti
ialah rasio lancar (Current Ratio). Rasio lancar merupakan perbandingan antara
aktiva lancar dengan utang lancar. Rasio lancar menggambarkan jumlah
ketersediaan asset lancar yang dimiliki dibandingkan dengan total kewajiban lancar.
Semakin tinggi rasio ini maka kemampuan perusahaan untuk melunasi
kewajibannya juga tinggi.(Suyonto, 2014) 𝑅𝑢𝑚𝑢𝑠 yang digunakan yaitu:
𝐴𝑠𝑒𝑡 𝐿𝑎𝑛𝑐𝑎𝑟
𝐶𝑅 =
𝐻𝑢𝑡𝑎𝑛𝑔 𝐿𝑎𝑛𝑐𝑎𝑟
Rasio Aktivitas
Rasio aktivitas digunakan menggambarkan seberapa perusahaan dalam
memanfaatkan aset yang dimilikinya. Dapat diindikasikan dari perbandingan antara
hasil penjualan dengan aset, perputaran modal, dan perputan persediaan.(Sunarso,
2022, hal. Hal 28) Rasio aktivitas yang digunakan peneliti ialah rasio perputaran
aset (Total Aset Turnover). Rasio ini digunakan untuk mengukur tingkat perputaran
total aktiva terhadap penjualan. Jika rasio ini makin tinggi maka artinya makin
efisien perusahaan daalam mengelola asetnya. (Jaya, 2020, hal. Hal 51) Rumus
yang digunakna ialah:
𝑃𝑒𝑛𝑗𝑢𝑎𝑙𝑎𝑛
𝑇𝐴𝑇𝑂 =
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐴𝑘𝑡𝑖𝑓𝑎
Rasio Profitabilitas
Rasio profitabilitas adalah rasio atau perbandingan untuk mengetahui
kemampuan perusahaan untuk mendapatkan laba (profit) dari pendapatan (earning)
terkait penjualan, aset dan ekuitas berdasarkan dasar pengukuran tertentu. Rasio
profitabilitas yang digunakan peneliti ialah rasio Return On Asset (ROA). Return
On Asset merupakan salah satu bentuk dari rasio profabilitas untuk mengukur
kemampuan perusahan dalam menghasilkan laba dengan menggunakan
menggunakantotal aktiva yang ada. Semakin tinggi ROA menunjukkan semakin

6 Harras Fit, Harfandi, Analisis…


tinggi pula tingkat profabilitas perusahaan.(Erawati, 2022) Rumus yang digunakan
yatu:

𝐿𝑎𝑏𝑎 𝐵𝑒𝑟𝑠𝑖ℎ
𝑅𝑂𝐴 =
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐴𝑠𝑒𝑡

Kinerja Keuangan
Kinerja keuangan merupakan hasil atau prestasi yang dicapai oleh suatu
perusahaan dalam mengelola aset perusahaan secara efektif pada periode tertentu.
Kinerja keuangan ditinjau oleh perusahaan untuk melakukan atau adanya evaluasi
dari aktivitas perusahaan yang sedang berjalan pada periode waktu tertentu, untuk
tetap menjaga kinerja perusahaan yang efektif. (Wahidah & Lubis, 2019)
Adapun manfaat kinerja keuangan bagi sebuah perusahaan yakni: Untuk
mengetahui sejauh mana perkembangan perusahaan yangsudah dicapai dalam
setiap periode tertentu, sebagai dasar perencanaan untuk perusahaan dimasayang
akan datang, dan untuk menilai konstribusi suatu bagian dalam mencapai tujuan
perusahaan secara keseluruhan. (Cahyono, 2021, hal. Hal 21)

III. Metode Penelitian


Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif. Sampel dipilih
menggunakan metode purposive sampling sehingga diperoleh sampel sebanyak 24
perusahaan dari total 30 populasi perusahaan perhotelan resort, dan cruise lines.
Pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi dengan data sekunder
berupa laporan keuangan perusahaan tahun 2020-2022.
IV. Hasil Dan Pembahasan
1. Rasio solvabilitas (debt to asset
ratio) Tabel 2
Perhitungan Debt to Asset Ratio Perusahaan Perhotelan Resort dan Cruise Lines Yang
Terdaftar Di Bursa Efek IndonesiaTahun 2020 Sampai 2022

No Kode Nama Perusahaan 2020 202 2022 Rata- Keteranga


1 Rata n
1 AKKU PT Anugerah Kagum 19% 36% 40% 31% Sehat
Karya Utama Tbk
2 ARTA PT Arthavest Tbk 13% 5% 4% 7% Sehat
3 BUVA PT Bukit Uluwatu Villa 80% 98% 109 95% Tidak Sehat
Tbk %
4 CLAY PT Citra Putra Realty Tbk 82% 93% 100 92% Tidak Sehat
%
5 DFAM PT Dafam Property 73% 74% 80% 76% Tidak Sehat
Indonesia Tbk
6 EAST PT Eastparc Hotel Tbk 7% 5% 9% 7% Sehat
7 ESTA PT Esta Multi Usaha Tbk 21% 46% 42% 36% Tidak Sehat
8 FITT PT Hotel Fitra 53% 43% 43% 46% Tidak Sehat
International Tbk
9 HRME PT Menteng Heritage 26% 29% 30% 29% Sehat
Realty Tbk

7 Harras Fit, Harfandi, Analisis…


10 IKAI PT Intikeramik Alamasri 35% 37% 39% 37% Tidak Sehat
Industri
11 JIHD PT Jakarta International 27% 28% 28% 28% Sehat
Hotels & Development
Tbk
12 JSPT PT Jakarta Setiabudi 48% 52% 56% 52% Tidak Sehat
Internasional Tbk
13 KPIG PT MNC Land Tbk 21% 21% 20% 21% Sehat
14 MINA PT Sanuhasta Mitra Tbk 4% 6% 7% 6% Sehat
15 NASA PT Andalan Perkasa 5% 5% 5% 5% Sehat
Abadi Tbk
16 NATO PT Surya Permata 0% 0% 0% 0% Sehat
Andalan Tbk
17 PGLI PT Pembangunan Graha 33% 33% 38% 35% Tidak Sehat
Lestari Indah Tbk
18 PLAN PT Planet Properindo 27% 29% 31% 29% Sehat
Jaya Tbk
19 PNSE PT Pudjiadi & Sons Tbk 47% 51% 60% 53% Tidak Sehat
20 PSKT PT Red Planet Indonesia 15% 16% 15% 15% Sehat
Tbk
21 RISE PT Jaya Sukses Makmur 22% 14% 15% 17% Sehat
Sentosa Tbk
22 SHID PT Hotel Sahid Jaya 38% 40% 40% 39% Tidak Sehat
International Tbk
23 SOTS PT Satria Mega Kencana 33% 37% 40% 37% Tidak Sehat
Tbk
24 UANG PT Pakuan Tbk 64% 96% 101 87% Tidak Sehat
%
Rata-Rata Rasio Debt Asset Ratio 33% 37% 40% 37%
Perusahaan Per Tahun
Sumber:data diolah,2024

Berdasarkan tabel 2 terlihat rasio solvabilitas (debt to asset ratio) pada


perusahaan perhotelan resort dan cruise lines pada tahun 2020-2022 yaitu
perusahaan AKKU, ARTA, EAST, HRME, JIHD, KPIG, MINA, NASA, NATO,
PLAN, PSKT,
RISE prediket sehat. Hal ini dikarenakan nilai perhitungan rasionya dibawah rata-
rata industri 35%. Nilai DAR ini memungkin mudah dalam memperoleh
pinjamanPerusahaan yang memilki nilai DAR diatas rata-rata yaitu perusahaan
BUVA, CLAY, DFAM, ESTA, FIIT, IKAI, JSPT, PGLI, PNSE, SHID, SOTS,
UANG dengan prediket kurang sehat dikarenakan nilai perhitungan rasionya di
atas 35%. Nilai DAR ini memungkinkan sulit memperoleh pinjaman.
2. Rasio likuiditas (current

ratio) Tabel 3

Perhitungan Current Ratio Perusahaan Perhotelan Resort dan Cruise Lines Yang

Terdaftar Di Bursa Efek IndonesiaTahun 2020 Sampai 2022.

No Kode Nama Perusahaan 2020 2021 2022 Rata- Keteranngan


Rata

8 Harras Fit, Harfandi, Analisis…


1 AKKU PT Anugerah 32% 15% 13% 20% Tidak Sehat
Kagum Karya
Utama Tbk
2 ARTA PT Arthavest Tbk 910% 875% 1480 1088% Sehat
%
3 BUVA PT Bukit Uluwatu 8% 4% 5% 6% Tidak Sehat
Villa Tbk
4 CLAY PT Citra Putra 6% 4% 11% 7% Tidak Sehat
Realty Tbk
5 DFAM PT Dafam Property 138% 175% 127% 146% Tidak Sehat
Indonesia Tbk
6 EAST PT Eastparc Hotel 103% 165% 92% 120% Tidak Sehat
Tbk
7 ESTA PT Esta Multi 579% 107% 116% 267% Sehat
Usaha Tbk
8 FITT PT Hotel Fitra 26% 195% 97% 106% Tidak Sehat
International Tbk
9 HRME PT Menteng 121% 112% 120% 118% Tidak Sehat
Heritage Realty Tbk
10 IKAI PT Intikeramik 48% 87% 35% 57% Tidak Sehat
Alamasri Industri
11 JIHD PT Jakarta 54% 63% 64% 61% Tidak Sehat
International Hotels
& Development Tbk
12 JSPT PT Jakarta Setiabudi 178% 167% 212% 186% Tidak Sehat
Internasional Tbk
13 KPIG PT MNC Land Tbk 186% 137% 112% 145% Tidak Sehat
14 MINA PT Sanuhasta Mitra 890% 498% 880% 756% Sehat
Tbk
15 NASA PT Andalan Perkasa 318% 285% 225% 276% Sehat
Abadi Tbk
16 NATO PT Surya Permata 14025 5790 9125 9646% Sehat
Andalan Tbk % % %
17 PGLI PT Pembangunan 193% 184% 288% 222% Sehat
Graha Lestari Indah
Tbk
18 PLAN PT Planet 4% 1% 8% 4% Tidak Sehat
Properindo Jaya
Tbk
19 PNSE PT Pudjiadi & Sons 80% 59% 51% 63% Tidak Sehat
Tbk
20 PSKT PT Red Planet 44% 42% 54% 46% Tidak Sehat
Indonesia Tbk

21 RISE PT Jaya Sukses 348% 857% 1081 762% Sehat


Makmur Sentosa %
Tbk
22 SHID PT Hotel Sahid Jaya 235% 424% 243% 301% Sehat
International Tbk
23 SOTS PT Satria Mega 49% 138% 176% 121% Tidak Sehat
Kencana Tbk
24 UANG PT Pakuan Tbk 177% 85% 51% 104% Tidak Sehat
Rata-Rata Current Ratio Perusahaan 781% 436% 611% 610%
Pertahun
Sumber:data diolah,2024

9 Harras Fit, Harfandi, Analisis…


Berdasarkan tabel 3 terlihat rasio likuditas (current ratio) pada perusahaan

perhotelan resort dan cruise lines yang dapat memenuhi standar rata-rata current

ratio atau sehat yaitu perusahaan ARTA, ESTA, MINA, NASA, NATO, PGLI,

RISE, SHID.sedangkan perushaan yang belum mencapai rata-rata current ratio

yaitu perusahaan AKKU, BUVA, CLAY, DFAM, EAST, FIIT, HRME, IKAI,

JIHD,

JSPT , KPIG, PLAN, PNSE, PSKT, SOTS, UANG memiliki current ratio yang

kurang baik atau sehat karena nilainya berada dibawah rata-rata perusahaan

3. Rasio aktivitas (total asset turnover)

Tabel 4

Perhitungan Total Asset Turnover Perusahaan Perhotelan Resort dan Cruise Lines

Yang Terdaftar Di Bursa Efek IndonesiaTahun 2020 Sampai 2022.

No Kode Nama Perusahaan 2020 2021 2022 Rata- Keterangan


Rata
1 AKKU PT Anugerah Kagum 29% 0% 1% 10% Tidak Sehat
Karya Utama Tbk
2 ARTA PT Arthavest Tbk 5% 11% 16% 10% Tidak Sehat
3 BUVA PT Bukit Uluwatu Villa 3% 3% 12% 6% Tidak Sehat
Tbk
4 CLAY PT Citra Putra Realty Tbk 5% 3% 21% 10% Tidak Sehat
5 DFAM PT Dafam Property 29% 31% 27% 29% Tidak Sehat
Indonesia Tbk
6 EAST PT Eastparc Hotel Tbk 14% 20% 32% 22% Tidak Sehat
7 ESTA PT Esta Multi Usaha Tbk 12% 13% 18% 14% Tidak Sehat
8 FITT PT Hotel Fitra 9% 13% 17% 13% Tidak Sehat
International Tbk
9 HRME PT Menteng Heritage 5% 7% 9% 7% Tidak Sehat
Realty Tbk
10 IKAI PT Intikeramik Alamasri 7% 15% 19% 14% Tidak Sehat
Industri
11 JIHD PT Jakarta International 13% 14% 19% 15% Tidak Sehat
Hotels & Development
Tbk
12 JSPT PT Jakarta Setiabudi 10% 10% 23% 14% Tidak Sehat
Internasional Tbk
13 KPIG PT MNC Land Tbk 2% 2% 4% 3% Tidak Sehat
14 MINA PT Sanuhasta Mitra Tbk 3% 4% 9% 5% Tidak Sehat
15 NASA PT Andalan Perkasa 0% 0% 1% 1% Tidak Sehat
Abadi Tbk
16 NATO PT Surya Permata 0% 0% 1% 0% Tidak Sehat
Andalan Tbk
10 Harras Fit, Harfandi, Analisis…
17 PGLI PT Pembangunan Graha 15% 14% 18% 16% Tidak Sehat
Lestari Indah Tbk
18 PLAN PT Planet Properindo Jaya 4% 7% 12% 8% Tidak Sehat
Tbk
19 PNSE PT Pudjiadi & Sons Tbk 19% 18% 44% 27% Tidak Sehat
20 PSKT PT Red Planet Indonesia 10% 11% 14% 12% Tidak Sehat
Tbk
21 RISE PT Jaya Sukses Makmur 6% 9% 12% 9% Tidak Sehat
Sentosa Tbk
22 SHID PT Hotel Sahid Jaya 4% 5% 7% 5% Tidak Sehat
International Tbk
23 SOTS PT Satria Mega Kencana 2% 3% 5% 3% Tidak Sehat
Tbk
24 UANG PT Pakuan Tbk 3% 1% 0% 1% Tidak Sehat
Rata-Rata rasio perputaran Total Asset 9% 9% 14% 11%
Turnover Perusahaan Pertahun
Sumber: data diolah, 2024

Berdasarkan tabel 4 terlihat rasio aktivitas (total asset turnover) dari nilai

rasionya total asset turnover pada perusahaan perhotelan resort dan cruise lines

tidak sehat, karena masih belum sesuai dengan nilai standar rasio yaitu 2 kali.

Perusahaan perhotelan resort, dan cruise lines harus meningkatkan lagi penjualan

atau mengurangi sebagian aktiva yang kurang produktif. Jika tidak dilakukan akan

berdampak buruk pada keberlangsungan perusahaan kedepannya.

4. Rasio profitabilitas (return on asset)


Tabel 5
Perhitungan Rasio Return Asset Ratio Perusahaan Perhotelan Resort dan
Cruise Lines Yang Terdaftar Di Bursa Efek IndonesiaTahun 2020 Sampai
2020 Sampai 2022
No Kode Nama Perusahaan 2020 2021 2022 Rata- Keterangan
Rata
1 AKKU PT Anugerah Kagum -1% -17% -5% -8% Tidak Sehat
Karya Utama Tbk
2 ARTA PT Arthavest Tbk -3% -3% 0% -2% Tidak Sehat
3 BUVA PT Bukit Uluwatu -52% -19% -11% -27% Tidak Sehat
Villa Tbk
4 CLAY PT Citra Putra Realty -13% -12% -7% -11% Tidak Sehat
Tbk
5 DFAM PT Dafam Property -5% -6% -7% -6% Tidak Sehat
Indonesia Tbk
6 EAST PT Eastparc Hotel 2% 5% 11% 6% Sehat
Tbk
7 ESTA PT Esta Multi Usaha 2% 0% 1% 1% Tidak Sehat
Tbk
8 FITT PT Hotel Fitra -14% -8% -10% -11% Tidak Sehat
International Tbk

11 Harras Fit, Harfandi, Analisis…


9 HRME PT Menteng Heritage -3% -3% -2% -3% Tidak Sehat
Realty Tbk
10 IKAI PT Intikeramik -6% -5% -3% -4% Tidak Sehat
Alamasri Industri
11 JIHD PT Jakarta -1% -2% -2% -2% Tidak Sehat
International Hotels
& Development Tbk
12 JSPT PT Jakarta Setiabudi -4% -6% -1% -4% Tidak Sehat
Internasional Tbk
13 KPIG PT MNC Land Tbk 1% 0% 1% 1% Tidak Sehat
14 MINA PT Sanuhasta Mitra -8% -4% -3% -5% Tidak Sehat
Tbk
15 NASA PT Andalan Perkasa -1% 0% 0% 0% Tidak Sehat
Abadi Tbk
16 NATO PT Surya Permata 0% -1% 0% 0% Tidak Sehat
Andalan Tbk
17 PGLI PT Pembangunan -6% 9% 6% 3% Sehat
Graha Lestari Indah
Tbk
18 PLAN PT Planet Properindo 0% -1% -2% -1% Tidak Sehat
Jaya Tbk
19 PNSE PT Pudjiadi & Sons -13% -11% -4% -9% Tidak Sehat
Tbk
20 PSKT PT Red Planet -7% -3% -2% -4% Tidak Sehat
Indonesia Tbk
21 RISE PT Jaya Sukses -2% 2% 1% 0% Tidak Sehat
Makmur Sentosa
Tbk
22 SHID PT Hotel Sahid Jaya -4% -3% -2% -3% Tidak Sehat
International Tbk
23 SOTS PT Satria Mega -7% -6% -4% -5% Tidak Sehat
Kencana Tbk
24 UANG PT Pakuan Tbk -9% -8% -4% -7% Tidak Sehat
Rata-Rata Return On Asset -6% -4% -2% -4%
Perusahaan Pertahun
Sumber: data diolah, 2024

Berdasarkan tabel 5 terlihat rasio profabilitas (return on asset)pada


perusahaan perhotelan resort dan cruise lines tahun 2020 sampai tahun 2022 dapat
dikatakan sehat yaitu perusahaan EAST dan PGLI dengan prediket sehat. Hal ini
dikarenakan nilai perhitungan rasionya di atas 2%. Dan prediket tidak sehat yaitu
perusahaan AKKU, ARTA, BUVA, CLAY, DFAM, ESTA,FIIT, HRME, IKAI,
JIHD, JSPT, KPIG, MINA, NASA, NATO, PLAN, PNSE, PSKT, RISE, SHID,
SOTS, UANG,
memiliki nilai ROA dibawah rata-rata standar ROA perusahaan.

V. Kesimpulan
Hasil penelitian berdasarkan analisis rasio keuangan pada rasio solvabilitas (debt to
asset ratio), rasio likuiditas (current ratio), rasio aktivitas (total asset turn over), rasio
profitabilitas (return on asset) dalam mengukur kineja keuangan ditemukan bahwa terdapat
12 perusahaan perhotelan resort, dan cruise lines yang berprediket sehat pada rasio DAR,
8 perusahaan perhotelan resort, dan cruise lines berprediket sehat pada rasio CR, dan 2
perusahaan perhotelan resort, dan cruise lines yang berprediket sehat pada rasio ROA,
sedangkan untuk rasio TATO tidak ditemukan perusahaan perhotelan resort, dan cruise

12 Harras Fit, Harfandi, Analisis…


lines yang memiliki

13 Harras Fit, Harfandi, Analisis…


prediket sehat sehingga bias dikatakan bahwa kinerja keuangan mengalami penurunan setelah
terjadinya covid-19.

DAFTAR PUSTAKA

Arifin, S. (2022). Manajemen Keuangan. Cipta Media Nusantara (CMN).

Cahyono, D. (2021). Persembahan Unitomo Untuk Negeri. Unitomo Press.

Erawati, D. (2022). Analisis Return On Asset (ROA), Return on Equity (ROE) dan Corporate Social
Responibility (CSR) yang Mempengaruhi Nilai Perusahaan pada Perusahaan Manufaktur. Vol
19.

Jaya, A. (2020). Manajemen Keuangan. CV. Literasi Nusantara Abadi.

Kafi Syaikhul, M. (2018). Analisis Rasio Likuiditas,Rentabilitas dan Solvabilitas Untuk


Mengukur Kinerja Keuangan. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, Vol.3(2).

Soraya, D. (2021). Kewirausahaan. Nilacakra.

Sunarsi, D. (2021). Analsis Laporan Keuangan. Cipta Media Nusantara (CMN).

Sunarso. (2022). Analisis Investasi Portofolio Saham Berbasis Data Asimetris. Pusat Pengembangan
Pendidikan dan Penelitian Inonesia.

Suyonto, D. (2014). Studi Kelayakan Bisnis. PT. Buku Seru.

Wahidah, N., & Lubis, I. (2019). Analisisi Kinerja Keuangan Dengan Menggunakan Metode
Economic Value Added (EVA) Pada PT Adaro Energy Tbk Periode 2021-2017. Jurnal
Ilmu Manajemen dan Akuuntansi Terapan, Vol.10(1).

Arifin, S. (2022). Manajemen Keuangan. Cipta Media Nusantara (CMN).

Cahyono, D. (2021). Persembahan Unitomo Untuk Negeri. Unitomo Press.

Erawati, D. (2022). Analisis Return On Asset (ROA), Return on Equity (ROE) dan Corporate Social
Responibility (CSR) yang Mempengaruhi Nilai Perusahaan pada Perusahaan Manufaktur. Vol
19.

Jaya, A. (2020). Manajemen Keuangan. CV. Literasi Nusantara Abadi.

Kafi Syaikhul, M. (2018). Analisis Rasio Likuiditas,Rentabilitas dan Solvabilitas Untuk


Mengukur Kinerja Keuangan. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, Vol.3(2).

Soraya, D. (2021). Kewirausahaan. Nilacakra.

Sunarsi, D. (2021). Analsis Laporan Keuangan. Cipta Media Nusantara (CMN).

Sunarso. (2022). Analisis Investasi Portofolio Saham Berbasis Data Asimetris. Pusat Pengembangan
Pendidikan dan Penelitian Inonesia.

Suyonto, D. (2014). Studi Kelayakan Bisnis. PT. Buku Seru.

14 Harras Fit, Harfandi, Analisis…


Wahidah, N., & Lubis, I. (2019). Analisisi Kinerja Keuangan Dengan Menggunakan Metode
Economic Value Added (EVA) Pada PT Adaro Energy Tbk Periode 2021-2017. Jurnal
Ilmu Manajemen dan Akuuntansi Terapan, Vol.10(1).

Arifin, S. (2022). Manajemen Keuangan. Cipta Media Nusantara (CMN).

Cahyono, D. (2021). Persembahan Unitomo Untuk Negeri. Unitomo Press.

Erawati, D. (2022). Analisis Return On Asset (ROA), Return on Equity (ROE) dan Corporate Social
Responibility (CSR) yang Mempengaruhi Nilai Perusahaan pada Perusahaan Manufaktur. Vol
19.

Jaya, A. (2020). Manajemen Keuangan. CV. Literasi Nusantara Abadi.

Kafi Syaikhul, M. (2018). Analisis Rasio Likuiditas,Rentabilitas dan Solvabilitas Untuk


Mengukur Kinerja Keuangan. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, Vol.3(2).

Soraya, D. (2021). Kewirausahaan. Nilacakra.

Sunarsi, D. (2021). Analsis Laporan Keuangan. Cipta Media Nusantara (CMN).

Sunarso. (2022). Analisis Investasi Portofolio Saham Berbasis Data Asimetris. Pusat Pengembangan
Pendidikan dan Penelitian Inonesia.

Suyonto, D. (2014). Studi Kelayakan Bisnis. PT. Buku Seru.

Wahidah, N., & Lubis, I. (2019). Analisisi Kinerja Keuangan Dengan Menggunakan Metode
Economic Value Added (EVA) Pada PT Adaro Energy Tbk Periode 2021-2017. Jurnal
Ilmu Manajemen dan Akuuntansi Terapan, Vol.10(1).

Arifin, S. (2022). Manajemen Keuangan. Cipta Media Nusantara (CMN).

Cahyono, D. (2021). Persembahan Unitomo Untuk Negeri. Unitomo Press.

Erawati, D. (2022). Analisis Return On Asset (ROA), Return on Equity (ROE) dan Corporate Social
Responibility (CSR) yang Mempengaruhi Nilai Perusahaan pada Perusahaan Manufaktur. Vol
19.

Jaya, A. (2020). Manajemen Keuangan. CV. Literasi Nusantara Abadi.

Kafi Syaikhul, M. (2018). Analisis Rasio Likuiditas,Rentabilitas dan Solvabilitas Untuk


Mengukur Kinerja Keuangan. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, Vol.3(2).

Soraya, D. (2021). Kewirausahaan. Nilacakra.

Sunarsi, D. (2021). Analsis Laporan Keuangan. Cipta Media Nusantara (CMN).

Sunarso. (2022). Analisis Investasi Portofolio Saham Berbasis Data Asimetris. Pusat Pengembangan
Pendidikan dan Penelitian Inonesia.

Suyonto, D. (2014). Studi Kelayakan Bisnis. PT. Buku Seru.

Wahidah, N., & Lubis, I. (2019). Analisisi Kinerja Keuangan Dengan Menggunakan Metode
15 Harras Fit, Harfandi, Analisis…
Economic Value Added (EVA) Pada PT Adaro Energy Tbk Periode 2021-2017. Jurnal
Ilmu Manajemen dan Akuuntansi Terapan, Vol.10(1).

Arifin, S. (2022). Manajemen Keuangan. Cipta Media Nusantara (CMN).

Cahyono, D. (2021). Persembahan Unitomo Untuk Negeri. Unitomo Press.

Erawati, D. (2022). Analisis Return On Asset (ROA), Return on Equity (ROE) dan Corporate Social
Responibility (CSR) yang Mempengaruhi Nilai Perusahaan pada Perusahaan Manufaktur. Vol 19.

Jaya, A. (2020). Manajemen Keuangan. CV. Literasi Nusantara Abadi.

Kafi Syaikhul, M. (2018). Analisis Rasio Likuiditas,Rentabilitas dan Solvabilitas Untuk


Mengukur Kinerja Keuangan. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, Vol.3(2).

Soraya, D. (2021). Kewirausahaan. Nilacakra.

Sunarsi, D. (2021). Analsis Laporan Keuangan. Cipta Media Nusantara (CMN).

Sunarso. (2022). Analisis Investasi Portofolio Saham Berbasis Data Asimetris. Pusat Pengembangan
Pendidikan dan Penelitian Inonesia.

Suyonto, D. (2014). Studi Kelayakan Bisnis. PT. Buku Seru.

Wahidah, N., & Lubis, I. (2019). Analisisi Kinerja Keuangan Dengan Menggunakan Metode
Economic Value Added (EVA) Pada PT Adaro Energy Tbk Periode 2021-2017. Jurnal
Ilmu Manajemen dan Akuuntansi Terapan, Vol.10(1).

Arifin, S. (2022). Manajemen Keuangan. Cipta Media Nusantara (CMN).

Cahyono, D. (2021). Persembahan Unitomo Untuk Negeri. Unitomo Press.

Erawati, D. (2022). Analisis Return On Asset (ROA), Return on Equity (ROE) dan Corporate Social
Responibility (CSR) yang Mempengaruhi Nilai Perusahaan pada Perusahaan Manufaktur. Vol
19.

Jaya, A. (2020). Manajemen Keuangan. CV. Literasi Nusantara Abadi.

Kafi Syaikhul, M. (2018). Analisis Rasio Likuiditas,Rentabilitas dan Solvabilitas Untuk


Mengukur Kinerja Keuangan. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, Vol.3(2).

Soraya, D. (2021). Kewirausahaan. Nilacakra.

Sunarsi, D. (2021). Analsis Laporan Keuangan. Cipta Media Nusantara (CMN).

Sunarso. (2022). Analisis Investasi Portofolio Saham Berbasis Data Asimetris. Pusat Pengembangan
Pendidikan dan Penelitian Inonesia.

Suyonto, D. (2014). Studi Kelayakan Bisnis. PT. Buku Seru.

Wahidah, N., & Lubis, I. (2019). Analisisi Kinerja Keuangan Dengan Menggunakan Metode
Economic Value Added (EVA) Pada PT Adaro Energy Tbk Periode 2021-2017. Jurnal

16 Harras Fit, Harfandi, Analisis…


Ilmu Manajemen dan Akuuntansi Terapan, Vol.10(1).

Arifin, S. (2022). Manajemen Keuangan. Cipta Media Nusantara (CMN).

Cahyono, D. (2021). Persembahan Unitomo Untuk Negeri. Unitomo Press.

Erawati, D. (2022). Analisis Return On Asset (ROA), Return on Equity (ROE) dan Corporate Social
Responibility (CSR) yang Mempengaruhi Nilai Perusahaan pada Perusahaan Manufaktur. Vol 19.

Jaya, A. (2020). Manajemen Keuangan. CV. Literasi Nusantara Abadi.

Kafi Syaikhul, M. (2018). Analisis Rasio Likuiditas,Rentabilitas dan Solvabilitas Untuk


Mengukur Kinerja Keuangan. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, Vol.3(2).

Soraya, D. (2021). Kewirausahaan. Nilacakra.

Sunarsi, D. (2021). Analsis Laporan Keuangan. Cipta Media Nusantara (CMN).

Sunarso. (2022). Analisis Investasi Portofolio Saham Berbasis Data Asimetris. Pusat Pengembangan
Pendidikan dan Penelitian Inonesia.

Suyonto, D. (2014). Studi Kelayakan Bisnis. PT. Buku Seru.

Wahidah, N., & Lubis, I. (2019). Analisisi Kinerja Keuangan Dengan Menggunakan Metode
Economic Value Added (EVA) Pada PT Adaro Energy Tbk Periode 2021-2017. Jurnal
Ilmu Manajemen dan Akuuntansi Terapan, Vol.10(1).

Arifin, S. (2022). Manajemen Keuangan. Cipta Media Nusantara (CMN).

Cahyono, D. (2021). Persembahan Unitomo Untuk Negeri. Unitomo Press.

Erawati, D. (2022). Analisis Return On Asset (ROA), Return on Equity (ROE) dan Corporate Social
Responibility (CSR) yang Mempengaruhi Nilai Perusahaan pada Perusahaan Manufaktur. Vol
19.

Jaya, A. (2020). Manajemen Keuangan. CV. Literasi Nusantara Abadi.

Kafi Syaikhul, M. (2018). Analisis Rasio Likuiditas,Rentabilitas dan Solvabilitas Untuk


Mengukur Kinerja Keuangan. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, Vol.3(2).

Soraya, D. (2021). Kewirausahaan. Nilacakra.

Sunarsi, D. (2021). Analsis Laporan Keuangan. Cipta Media Nusantara (CMN).

Sunarso. (2022). Analisis Investasi Portofolio Saham Berbasis Data Asimetris. Pusat Pengembangan
Pendidikan dan Penelitian Inonesia.

Suyonto, D. (2014). Studi Kelayakan Bisnis. PT. Buku Seru.

Wahidah, N., & Lubis, I. (2019). Analisisi Kinerja Keuangan Dengan Menggunakan Metode
Economic Value Added (EVA) Pada PT Adaro Energy Tbk Periode 2021-2017. Jurnal
Ilmu Manajemen dan Akuuntansi Terapan, Vol.10(1).

17 Harras Fit, Harfandi, Analisis…


18 Harras Fit, Harfandi, Analisis…

Anda mungkin juga menyukai