Pembelajaran Filsafat Tapi Boong
Pembelajaran Filsafat Tapi Boong
M. Akbar Ilyas
Semakin tebalnya optimisme masyarakat barat yang telah timbul sejak jaman Aufklarung mengenai hari depan umat
manusia yang semakin baik atau maju.
Semangat eksploratif dan ilmiah para ilmuwan sedemikian rupa, sehingga mendorong lahirnya model-model ilmu
pengetahuan yang positif, yang lepas dari muatan-muatan spekulatif.
Konsepsi yang semakin meluas tentang kemajuan atau moderni- sasi yang menitikberatkan pada kemajuan dan
modernisasi dalam bidang ekonomi, fisik dan teknologi (model masyarakat industri).
Menguatnya golongan teknokrat dan industriawan dalam pemerin- tahan. Tiga puluh lima tahun yang lalu, Bertrand
Russel dalam ko- mentarnya yang bernada kritik terhadap positivisme telah mera- malkan kenyataan itu: "... positive
humanity will be ruled by the moral authority of a scientific elite, while the executive power will be entrusted to
technical experts."
KESIMPULAN
Auguste Comte adalah seorang filsuf Prancis yang dikenal sebagai bapak positivisme.
Konsepnya tentang "zaman positif" menggambarkan tahap perkembangan manusia
dari era religiusitas menuju era rasionalitas ilmiah. Pada zaman positif, akal budi dan
pengetahuan ilmiah dianggap sebagai pijakan utama dalam memahami dunia dan
memecahkan masalah. Comte percaya bahwa melalui metode ilmiah, manusia dapat
mencapai kemajuan yang lebih besar dalam memahami dan mengelola masyarakat
serta sumber daya alam.
APAKAH ADA
PERTANYAAN?
TERIMA KASIH!