Anda di halaman 1dari 12

XI.

REAKSI FUSI

11.1 REAKSI FUSI

Dua inti ringan atau lebih dapat bergabung membentuk sebuah inti yang lebih bera t. Reaksi penggabungan dua inti ringan atau lebih menjadi inti yang lebih berat dis ebut penggabungan inti atau fusi. MeVQHHHe8,23422121=.+ Dalam reaksi fusi ini, massa inti baru lebih kecil dari jumlah massa inti-inti pembentuknya. Selisih massa ini muncul sebagai energi.

Gambar 11.1 Pelepasan Energi Reaksi Fusi Untuk melakukan penggabungan dua inti atom atau lebih, dperlukan energi yang

sangat besar. Kedua inti yang akan digabungkan harus dipercepat dengan kecepatan yang sangat tinggi agar bisa mengatasi gaya tolak Coulomb antara dua muatan positif d ari Sub-pokok Bahasan Meliputi: Konsep Dasar Reaksi Fusi Reaksi Fusi Matahari Reaktor Fusi Terkontrol TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS: Setelah mempelajari Sub-pokok Bahasan Reaksi Fusi, mahasiswa diharapkan dapat: Menjelaskan konsep dasar reaksi fusi Menjelaskan dan menghitung energi yang dihitung pada reaksi fusi Nomor Mass A Energi ikat per nukleon (MeV) 40 80 100 140 200 240 10 8 6 4 2 56FeFusi

proton-proton inti. Tanpa kecepatan yang sangat tinggi (yang diperoleh dari suhu yang sangat tinggi) kedua inti tidak akan dapat bergabung. Oleh karena itu, reaksi fu su memerlukan suhu yang sangat tinggi dalam orde ratusan juta kelvin sehingga reaks i fusi juga sering disebut reaksi termonuklir. Reaksi fusi biasanya terjadi pada bintang-bintang. Reaksi fusi inilah yang membu at matahari bersinar. Sejumlah ilman juga meyakini bahwa reaksi fusi adalah harapan masa depan guna menghasilkan energi listrik dalam jumlah yang sangat besar.

11.2 REAKSI FUSI MATAHARI

11.2.1 Daur Proton Reaksi fusi di matahari dapat terjadi melalui beberapa cara. Yaitu daur proton-p roton dan daur karbon-karbon. Dalam daur proton, terdapat empat proton membentuk satu Helium. Karena matahari tersususn dari hidrogen biasa, maka dua hidrogen bergabung menjadi satu dutrium, yaitu dengan reaksi .++.++eHHH021011011 Proses ini melibatkan sebuah proton menjadi sebuah neutron, analog dengan proses peluruhan beta. Setelah diperoleh deuterium, reaksi berikutnya .+.+132011021HeHH Yang disusuli reaksi 0112421321322HHeHeHe+.+ Sehingga proses keseluruhannya dapat dituliskan, dalam reaksi berikut ini ..2224242011+++.+eHeH

TUJUAN INTRUKSIONAL KHUSUS: Setelah mempelajari Sub-pokok Bahasan Reaksi Fusi Matahari, mahasiswa diharapkan dapat: Menjelaskan daur proton-proton para reaksi fusi di matahari Menjelaskan daur karbon-karbon pada reaksi fusi di matahari

Energi yang dibebaskan dalam reaksi ini (Q), harus ditambahkan empat elektron pada ruas kiri untuk mendapatkan empat hidrogen netral. Dan menambahkan empat elektron pada ruas kanan, 2 untuk menteralkan He dan 2 lainnya akan bergabung de ngan-

Gambar 11.2 Daur Proton Reaksi Fusi di Matahari

positron menjadi sinar gamma. Satu-satunya massa yang tertinggal adalah empat at om hidrogen dan satu atom helium. Sehingga Q yang dibebaskan sebesar MeVuMeVxuuxuMeVxmmQfi7,26/5,931)002603,4007825,14( /5,931)( = -= -= Jadi, tiap reaksi membebaskan energi sekitar 26,7 MeV.

Setiap 1 siklus menghasilkan 26,7 MeV Daya matahari yg sampai bumi 1,4x103 W/m2 Jarak bumi-matahari 1,5x1011 m Energi matahari untuk seluruh permukaan bola 4pr2 = 28x1022 m2 adalah 4x1026W atau 2x109 MeV/s Harus ada 1038 reaksi perdetik, mengkonsumsi 4x1038 proton perdetik Massa matahari 2x1030kg, atau ada sekitar 1057 proton Masih cukup untuk pembakaran milyaran tahun lagi p 23H4Hp ppp.p 23Hp p.ev e

11.2.2 Daur Karbon Meskipun daur proton sangat mungkin, tapi mungkin bukan sumber utama energi matahari, karena dalam penggabungan dua proton menjadi deutrium berlangsung sang at lama sebagaimana peluruhan beta. Sehingga daur itu kecil peluangnya. Untuk reaks i yang berpeluang besar adalah daur karbon.

Gambar 11.3 Daur Karbon Dari gambar 11.3 terlihat bahwa 12C hanya berperan sebagai katalisator, tidak ad a karbon yang dihasilkan atau digunakan dalam reaksi ini. Kehadiran karbon disini memungkinkan deretan reaksi berlangsung pada laju yang lebih besar daripada daur proton. Reaksi total daur karbon tersebut 2420114HeH. Sehingga nilai energi yang dibebaskan (Q) juga sama. Hanya saja, tolakan Coulomb antara inti H dengan inti karbon lebih besar dibandi ng dengan tolakan Coulomb diantara 2 inti H, maka energi termal yang dibutuhkan oto matis lebih tinggi. Daur karbon menjadi sangat penting pada suhu sekitar 20 x 106 K.

p 13N 13C4Hep.e+ 13N.15O .12C vp15N p12Ce+

11.3 REAKSI FUSI TERKENDALI

Para ilmuan sedang serius meneliti kemungkinan pembuatan reaktor fusi di bumi. Bahan bakar reaktor fusi ini adalah deutrium. Deuterium merupakan isotop hidroge n yang sangat melimpah dalam air laut. Dalam air laut mengandung sekitar 0,015 % D2O. Sehingga jika dihitung dalam satu liter air laut akan menghasilkan energi setara 300 liter bensin. Ada beberapa reaksi yang mungkin digunakan MeVQnHeHHMeVQnHeHHMeVQHHHH6,173,30,44323221322=+.+ =+.+ =+.+ Reaksi ketiga yang dikenal sebagai reaksi D-T (deuterium-tritium) membebaskan energi yang lebih besar dan mungkin merupakan calon terbaik bagi suatu reaktor f usi. Persoalan teknologi paling sulit yang dihadapai 1. memperoleh suhu yang sangat tinggi dalam orde 108 K untuk mengatasi tolakan Coulomb 2. Mempertahankan rapat massa yang sangat tinggi sehingga probabilitas tumbukan dua inti menjadi sangat tinggi. Dewasa ini, ada dua metode bagi kedua persoalan ini yang masih teliti secara int ensif, yaitu pengungkungan magnet (magnetic confinement) dan pengungukungan lembam (inertial confinement).

Contoh Untuk menghasilkan daya 1 MW dari reaksi D-T, berapakah kg D dan T yang dibutuhk an? Diketahui Jawab 1 MeV setara dengan 1,6 10-13 J

TUJUAN INTRUKSIONAL KHUSUS: Setelah mempelajari Sub-pokok Bahasan Reaksi Fusi Terkendali, mahasiswa diharapkan dapat: Menjelaskan konsep reaktor fusi di bumi Menjelaskan kemungkinan reaktor fusi buatan dan masalah yang dihadapi

Satu reaksi fusi menghasilkan energi 17,6 MeV atau 17,6 x 1,6 x 10-13 J = 28,16 x 10-13 J 1 MW = 106 J/s Sehingga untuk menghasilkan 1 MW dibutuhkan reaksi setiap detiknya sebanyak R = 106/ (28,16 x 10-13)= 3,55 x 1017 reaksi. Dalam reaksi atom deuterium dan tritium habis digunakan. Nomor massa (A) untuk deutrium 2 atau 2 kg/kmol (1 kmol = 6,023 x 1026 atom) skgxatomxkmolxkmolkgxsatomxdtdm/1018,1) 10023,61() 12()1055,3(92617-==Nomor massa (A) untuk tritium 3 atau 3 kg/kmol skgxatomxkmolxkmolkgxsatomxdtdm/1077,1) 10023,61() 13()1055,3(92617-==-

Soal-soal: 1. Hingga suhu berapakah gas helium harus dipanaskan agar penghalang Coulomb dapat dilampaui dan terjadi reaksi fusi. 2. Hitunglah reaksi fusi D-T membebaskan enerdi 17,6 MeV 3. Jika 100 cm3 air mengandung 0,015 persen D2O, hitunglah energi yang diperoleh dalam reaksi-reaksi D-D. 4. Hitunglah energi yang dibebaskan apabila tiga partikel alfa bergabung membent uk . C12 5. Dalam reaksi fusi daur karbon, hitunglah energi ketiga sinar gamma.

Anda mungkin juga menyukai