Anda di halaman 1dari 15

BAB 16

AUDIT SIKLUS PENGGAJIAN DAN KEPEGAWAIAN

Dosen: Eko Gumayasari, Se M.Akt

Perbedaan penting antara siklus penggajian dan kepegawaian dan siklus lain pada audit yang umum:
1.

Hanya ada satu golongan transaksi untuk

penggajian.
2.

Transaksi transaksi lebih signifikan dari pada akun-akun neraca terkait. Pengendalian interen atas pengkajian pada kebanyakan perusahaan umumnya efektif, bahkan pada perusahaan kecil sekalipun.

3.

Dokumen dan catatan-catatan untuk menilai resiko pengendalian dan mendesain pengujian pengendalian dan pengujian substantive terhadap transaksi :
Catatan

Kepegawaian (Personal Recard) Formulir Otoritas Pengurangan (Deduction Authorization Form) Formulir Otoritas Tarif (Rate Authorization Form) Pencatatan Waktu dan Penyiapan Pembayaran Gaji (Timekeeping & Payroll Preparation) Kartu Absen (Time Cards)

Tiket

Waktu Kerja (Job Time Ticket) Berkas Transaksi Gaji (Payroll Transaction File) Jurnal/Daftar Gaji (Payroll Journal/Listing) Berkas Induk Gaji (Payroll Master File) /berkas utama penggajian Pembayaran Gaji (Payment Payroll) Cek Gaji (Payroll Check) Rekonsiliasi Akun Bank untuk penggajian Rekonsiliasi Surat Pemberitahuan Pajak Gaji dan Pembayaran Pajak Formulir W-2 (ringkasan penghasilan karyawan selama setahun)

Pengendalian-pengendalian kunci untuk siklus penggajian dan kepegawaian guna mengestimasi pengendalian resiko :
Pemisahan Tugas yang Memadai Otoritas yang Tepat Dokumen dan Catatan yang memadai Pengendalian Fisik terhadap Aktiva dan Catatan Pemeriksaan Independent terhadap Kinerja Penyusunan Surat Pemberitahuan Pajak Penghasilan Pembayaran Pemotongan Pajak Penghasilan dan Pemotongan Lain Tepat Waktu Hubungan antara Gaji dan Penilaian Persediaan Pengujian Penggajian Fiktif

Mendesain dan melakukan pengujian perincian saldo untuk akun utang dan biaya, uji akun-akun utama pada utang dalam siklus penggajian dan personalia : Gaji dan upah akrual Komisi Akrual Bonus Akrual Bonus liburan akrual,pertanggungan sakit dan keuntungan lain. Pajak utang gaji Pengujian perincian saldo untuk akun biaya Kompensasi karyawan level manajemen Komisi Beban Pajak Penghasilan Total Penggajian Kontrak dengan buruh Tujuan Penyajian dan pengungkapan

. Tujuan Audit terhadap Siklus Gaji dan Personalia 1. Asersi Keberadaan / Keterjadian : Apakah saldo biaya gaji dan upah dan ekening yang terkait benar-benar eksis pada tanggal neraca Apakah seluruh transaksi gaji dan upah benarbenar terjadi dan tidak ada transaksi fiktif 2. Asersi Kelengkapan: Apakah seluruh transaksi dan saldo yang semestinya tercantum dalam Laporan Keuangan sudah dicatat atau disajikan Apakah ada transaksi pembayaran gaji yang beum dicatat 3. Asersi Hak dan Kewajiban Apakah perusahaan mempunyai kewajiban legal atas biaya gaji dan upah dan rekening terkait pada tanggal neraca.

4. Asersi penilaian dan pengalokasian : Apakah saldo biaya gaji, upah dan rekening terkait telah disajiakn pada jumlah yang tepat. Apakah saldo biaya gaji, upah dan rekening terkait telah disajikan pada jumlah yang tepat. 5. Asersi Pelaporan dan pengungkapan :Apakah transaksi dan saldo yang tercatat telah tepat diklasifikasikan, dijelaskan dan diungkapkan dalam neraca.

1.

2.

Dua tujuan Audit utama terkait saldo dalam pengujian hutang penggajian adalah : Yang masih terutang dalam neraca saldo dinyatakan dengan jumlah yang benar (keakuratan) dan Transaksi dalam siklus penggajian dan kepegawaian dibukukan dalam priode yang benar (Pisah Batas)
Secara keseluruhan tujuan didalam audit penggajian dan kepegawaian yaitu untuk mengevaluasi saldo akun yang dipengaruhi siklus itu dinyatakan secara wajar sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum.

Sekian dan terima kasih

Anda mungkin juga menyukai