ANALISA DIET/MAKANAN : Frekuensi makan Jumlah makanan Jenis makanan Alergi Intoleransi makanan
Interpretasi sesuai baku rujukan penilaian status gizi anak laki-laki dan perempuan menurut BB/TB-PB
STATUS GIZI
BB Lebih (Over weight) BB Normal (Normal weight) BB Rendah (Under weight) BB Sangat Rendah (Severe Under weight) TB Jangkung (Tall) TB Normal (Normal height) TB Pendek (Stunted) TB Sangat Pendek (Severe stunted)
Z- SCORE
> +2 SD -2 SD s/d +2 SD -3 SD s/d < -2 SD < -3 SD > +2 SD -2 SD s/d +2 SD -3 SD s/d < -2 SD < -3 SD > +2 SD -2 SD s/d +2 SD -3 SD s/d < -2 SD < -3 SD
BB/U
TB/U PB/U
BB/TB BB/PB
Gemuk (Fatty/obese) Normal (Normal) Kurus (Wasted) Sangat Kurus (Severe wasted)
Klasifikasi
Klinis
Gizi Buruk
Atau :
Z-score =
Z-Score meliputi :
1. WAZ ( Weight for Age Score ) WAZ = BB timbang BB median ( sesuai umur ) SD low atau SD up * 2. HAZ ( Hight for Age Score ) HAZ = PB ukur PB median ( sesuai umur ) SD low atau SD up * 3. WHZ ( Weight for Height Score ) WHZ = BB timbang BB median (sesuai PB atau TB) SD low atau SD up *
Ket erangan * : - Jika HASIL PENGUKURAN lebih dari BAKU MEDIAN menggunakan SD diatas median ( SD Up ) - Jika HASIL PENGUKURAN kurang dari BAKU MEDIAN menggunakan SD dibawah median ( SD Low )
Interpretasi Status Gizi Berdasarkan Tiga Indeks Antropometri (BB/U, TB/U, BB/TB Standart Baku Antropometeri WHO-NCHS)
No 1.
Interpretasi Normal, dulu kurang gizi Sekarang kurang ++ Sekarang kurang + Normal Sekarang kurang Sekarang lebih, dulu kurang
2.
3.
Tinggi Tinggi
Tinggi
Tinggi Rendah
Normal
Normal Tinggi
Tinggi
Interpretasi
Obesitas : IMT > persentil ke-95 BB lebih : IMT antara persentil ke-85 & 95 BB normal : IMT antara persentil ke-5 & 85 BB kurang : IMT < persentil ke-5
PARADOKS
Gizi Buruk
DIAGNOSIS GIZI BURUK : 1. Terlihat sangat kurus dan atau edem dan atau 2. BB/PB atau BB/TB < -3 SD
Gizi Buruk
MARASMUS
Bila kebutuhan minimal kalori tidak dapat dipenuhi oleh pemberian makanan dalam waktu yang lama : UNDERNUTRITION UNDERNUTRITION EKTRIM : MARASMUS
KWASHIORKOR
DEFISIENSI PROTEIN Bila kebutuhan kalori telah dipenuhi akan tetapi makanan yang diberikan tidak mengandung semua nutrien yang essensial untuk manusia.
Gizi Buruk
MARASMUS Visible severe wasting Baggy Pants
KWASHIORKOR
EDEMA Ringan : kedua kaki Sedang : kedua kaki tungkai bawah lengan bawah Berat : semua bagian tubuh termasuk kedua kaki tungkai, lengan, tangan dan muka
PENGELOLAAN
HIPOGLIKEMI
1. Glukosa darah < 54 mg/dl atau < 3 mmol/l 2. Glukosa 10% / Sukrosa / f-75 diet oral / NGT 50 ml (bila ada infeksi sistemik)
1. 2. 3. 4. 5.
Teknik kanguru Beri pakaian yang baik (menutup) termasuk kepala Selimut Hindari angin Dalam ruang dengan lampu pijar
DEHIDRASI
1. TIDAK BOLEH DIBERI ORALIT BERI CAMPURAN : 1. Mineral mix solution 40 ml 2. Gula 50 gr 3. WHO ORS 1 liter/pack 4. Air 2 liter Diberikan tiap 30 menit pada 2 jam pertama (5 ml/kgBB) Alternatif bila diatas 10 jam diberi 5-10 ml/kgBB
KRITERIA SEMBUH
SAMPAI SEMBUH Anak menjadi gizi baik BB/PB >-1 SD Bukan masuk KEP sedang Tidak ada penyakit infeksi Waktu yang dialokasikan : 26 minggu/6 bulan
GIZI LEBIH
Indeks massa tubuh (IMT) lebih besar atau sama dengan persentil ke-95 untuk usia dan jenis kelamin, sesuai grafik pertumbuhan standar OBESITAS Z-SCORE >+2 SD STANDAR BAKU WHO-NCHS : BB/U tinggi TB/U rendah BB/TB tinggi
OBESITAS
Sosial-ekonomi
Lingkungan
Psikologis Kelainan neurogenik
KOMPLIKASI OBESITAS
PENGELOLAAN
Diet cukup nutrien, diet kalori terbatas Vitamin Aktifitas fisik : olahraga Memperbaiki faktor penyebab (organik ataupun psikologis) Hindari obat-obatan
Daftar Pustaka
CDC. 2000. CDC Growth Chart Fot United States : Methods and Development. Vital and Healt Statistics Series 11. Washington DC Francis & Jamieson. 2006. Feeding : The Normal Child. Philadelphia : Churchill Livingstone Elsevier ; 55 Wolraich, Mark L. Drotar, Dennis D. Dworkin, Paul H. Perrin, Ellen C. 2008. Developmental-Behavioral Pediatric Evidence and Practice. Philadelphia : Elsevier ; 779 Ebbeling, Cara B, Pawiak, Dorota B, Ludwing, David S. 2002. Childhood Obesity : Public Health Crisis, Common Sense Cure. Boston : Division of Endocrinology, Childrens Hospital Boston ; vol 360 : 475 Nelson. 2000. Ilmu Kesehatan Anak. Edisi 15 Volume 1. Jakarta : EGC ; 216 Wahyu, Genis Ginanjar. 2009. Obesitas Pada Anak. Jakarta : Bentang Pustaka (Mizan Group) ; 11-12 Depkes, RI, 2004, Analisis Situasi Gizi dan Kesehatan Masyarakat, Jakarta Kementerian Kesehatan RI. 2011. Standar Antropometri Penilaian Status Gizi Anak. Jakarta : Direktorat Jenderal Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak Meadow, Row. Newell, Simon. 2003. Lecture Note Pediatrika. Jakarta : Erlangga Medical Series