Anda di halaman 1dari 143

Peningkatan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

(PHBS)

Diskes Jabar
Perkembangan Rumah Tangga Sehat (ber-PHBS)
di Provinsi Jawa Barat s/d Januari 2008
Rumah Tangga Total 10.987.322 Strata Provinsi
Rumah tangga di data PHBS 4.306.565 – 39,19 %
PHBS II (25-50 %)

Diskes Jabar
Perkembangan Rumah Tangga Sehat (ber-PHBS)
di Provinsi Jawa Barat s/d Januari 2008

Diskes Jabar
Perkembangan Rumah Tangga Sehat di Jawa Barat
Tahun 2007-2012
90
80
70
60
Persentase

50
40
30
20
10
0
2007 2008 2009 2010 2011 2012
Target SPM 44 51 58 65 72 80
Jabar 27.6
Kt Bogor 26

Dinkes Jabar
Diskes Jabar
Persentase Indikator PHBS Tatanan Rumah Tangga
Kota Bogor Tahun 2007
250

200

150

100

50

0
Lina ASI JPK Air Jaga Pada Lant Cuci Bbs Mkn Aktf Tdk
kes Bersi t ai tang jenti syr Fisik roko
h an k buah k
Persentase 237 69.4 11.5 92.1 82.6 79.8 96.6 25.4 97.6 24.5 23.8 12.9

Diskes Jabar
Persentase Rumah Tangga Sehat – di Kab / Kota
Prov Jabar - Tahun 2007

Diskes Jabar
Data PHBS TATANAN RUMAH TANGGA di Jawa Barat s/d Januari 2008
               
NO. KABUPATEN/KOTA JUMLAH JUMLAH RUMAH TANGGA
KK / RUMAH
    DESA / TANGGA SEMUA      
      KELURAHAN DI DATA RT SEHAT % RT SEHAT
               
1 KAB BOGOR 428 1,017,278 634,180 154,979 24
2 KAB SUKABUMI 352 632,460 24,206 8,743 36
3 KAB CIANJUR 348 614,124     0
4 KAB BANDUNG 440 1,118,242     0
5 KAB GARUT 424 587,166 240,919 26,748 11
6 KAB TASIKMALAYA 351 480,224 480,224 261,533 54
7 KAB CIAMIS 347 542,424     0
8 KAB KUNINGAN 376 295,344 23,202 4,705 20
9 KAB CIREBON 424 547,520     0
10 KAB MAJALENGKA 331 378,372     0
11 KAB SUMEDANG 277 326,922 294,338 67,698 23
12 KAB INDRAMAYU 313 538,980 252,612 98,414 39
13 KAB SUBANG 253 442,180 442,180 99,048 22
14 KAB PURWAKARTA 192 211,256 212,940 60,617 28
15 KAB KARAWANG 309 560,872 431,678 0 0
16 KAB BEKASI 187 507,232     0
17 KOTA BOGOR 68 201,684 179,955 47,132 26
18 KOTA SUKABUMI 33 73,270 48,568 6,217 13
19 KOTA BANDUNG 151 681,990 474,158 203,414 43
20 KOTA CIREBON 22 77,070 67,709 52,054 77
21 KOTA BEKASI 56 478,060     0
22 KOTA DEPOK 63 326,118 326,118 64,824 20
23 KOTA CIMAHI 15 135,280     0
24 KOTA TASIKMALAYA 69 165,396 130,790 26,769 20
25 KOTA BANJAR 24 47,858 42,788 7,273 17
     JUMLAH  5.853 10,987,322 4,306,565 1,190,168 28
 
 
Diskes Jabar
PERILAKU HIDUP BERSIH & SEHAT
(PHBS)

Sekumpulan perilaku
yang dipraktekkan
atas dasar kesadaran
sebagai hasil pembelajaran,
yang menjadikan
seseorang atau keluarga
dapat menolong diri sendiri
di bidang kesehatan
dan berperan-aktif dalam mewujudkan
kesehatan masyarakatnya
PERILAKU HIDUP BERSIH & SEHAT (PHBS)
SEKUMPULAN PERILAKU YG DIPRAKTIKKAN ATAS DASAR
KESADARAN SBG HASIL PEMBELAJARAN, YG MENJADIKAN
SESEORANG ATAU KELUARGA DPT MENOLONG DIRI SENDIRI
DI BIDANG KES & BERPERAN-AKTIF DLM MEWUJUDKAN
KESEHATAN MASYARAKATNYA

PHBS PHBS PHBS BIDANG PHBS BIDANG


BIDANG GIZI BIDANG KIA KESLING PEMEL. KES.

MISAL: MISAL:
MISAL: MISAL:
- MAKAN DG GIZI - PUNYA JAMINAN
- MEMERIKSAKAN - MENGHUNI RUMAH
SEIMBANG PEMELIHARAAN KES
KEHAMILAN SEHAT
-MINUM TABLET FE - AKTIF MENGURUS
- PERSALINAN - PUNYA PERSEDIA-
SELAMA HAMIL UKBM/SBG KADER
DITOLONG NAKES AN AIR BERSIH
- MEMBERI BAYI ASI - MEMANFAATKAN
- MENIMBANG - PUNYA PEMBU-
EKSKLUSIF PUSKESMAS/SAR-
BALITA REGULER ANGAN LIMBAH
- MENGONSUMSI KES LAIN
-MENGIMUNISASI - PUNYA AKSES
GARAM BERIODIUM - DLL
LENGKAP BALITA JAMBAN

MENGACU KPD INDIKATOR KW-SPM BIDANG KES UTK KAB/KOTA

Promkes Jabar
3 TH SEKALI
PERILAKU MEROKOK MELL SUSENAS
FAKTOR RISIKO UNTUK
KONSUMSI SAYUR & BUAH GAYA HIDUP PENYAKIT
SEHAT TIDAK MENULAR
AKTIVITAS FISIK (GHS)

PHBS DIPANTAU TAHUNAN


(2010 - 65%) Pendataan – Dasa Wisma

SUPER KOMPOSIT DARI

PHBS PHBS PHBS BIDANG PHBS BIDANG


BIDANG GIZI BIDANG KIA KESLING PEMEL. KES.

KOMPOSIT DARI KOMPOSIT DARI KOMPOSIT DARI KOMPOSIT DARI

SEJUMLAH SEJUMLAH
SEJUMLAH SEJUMLAH
INDIKATOR INDIKATOR
INDIKATOR INDIKATOR
PERILAKU PERILAKU
PERILAKU GIZI PERILAKU KIA
KESLING PEML. KES.

Promkes Jabar
PHBS DI 5 TATANAN
• PHBS Rumah Tangga
• PHBS di Sekolah
• PHBS di Tempat Kerja
• PHBS di Tempat-tempat Umum
• PHBS di Institusi Kesehatan
PHBS DI RUMAH TANGGA
1. Persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan
2. Memberi bayi ASI Eksklusif
3. Menimbang bayi dan balita
4. Mencuci tangan dengan air bersih
dan sabun
5. Menggunakan air bersih
6. Menggunakan jamban sehat
7. Memberantas jentik di rumah
8. Makan sayur dan buah setiap hari
9. Melakukan aktivitas fisik setiap hari
10. Tidak merokok
PHBS DI SEKOLAH
1. Mencuci tangan dengan air bersih mengalir dan sabun
2. Mengkonsumsi jajanan di warung/ kantin sekolah
3. Menggunakan jamban yang bersih & sehat
4. Olahraga yang teratur dan terukur
5. Memberantas jentik nyamuk
6. Tidak merokok
7. Menimbang berat badan dan mengukur tinggi badan setiap
bulan
8. Membuang sampah pada tempatnya
PHBS DI TEMPAT KERJA
1. Kawasan tanpa
asap rokok
2. Bebas jentik
3. Jamban Sehat
4. Kesehatan dan
keselamatan kerja
5. Olah raga teratur
PHBS di Tempat-tempat Umum
(Mushola Sehat)
• Menggunakan jamban sehat
• Memberantas jentik nyamuk
• Menggunakan Air Bersih
PHBS di Institusi Kesehatan

1. Menggunakan air bersih


2. Menggunakan jamban yang bersih & sehat
3. Membuang sampah pada tempatnya
4. Tidak merokok
5. Tidak meludah sembarangan
6. Memberantas jentik nyamuk
PHBS Tatanan Rumah Tangga

Klasifikasi Rumah Tangga


Rumah Tangga
Perilaku Sehat
Gaya Hidup
Sehat Rumah Tangga
1. Linakes Tidak Sehat 1. Tdk
2. ASI merokok
Ekslusif dalam
3. Penimban rumah
gan 2. Aktifitas
Fisik /
4. Air Bersih
Olah Raga
5. Jamban
Sehat
Strata Desa PHBS 3. Makan
sayur dan
6. Cuci buah
tangan Desa PHBS IV
7. Bebas >75% RT Sehat
Jentik Desa PHBS III
Text
Text
51-75 % RT Sehat
Desa PHBS II
25-50 % RT Sehat
Desa PHBS I
<25 % RT Sehat
Diskes Jabar
Langkah-Langkah Pembinaan Perilaku
Hidup Bersih dan Sehat

Promkes Jabar
STRATEGI PEMBINAAN PHBS
MASYARAKAT
MENOLONG
ADVOKASI DIRI SENDIRI
• Free choice
• Commitment RUMAH TANGGA
SEHAT
• Valid Information
KEMITRAAN
PEMBER- DESA/KELURAHAN
• Kesetaraan
DAYAAN SEHAT
• Keterbukaan
MASY.
• Saling untung
KECAMATAN
SEHAT
BINA
SUASANA
(Opini) KAB/KOTA
Promkes Jabar SEHAT
• Sehat  hak asasi setiap manusia
• PHBS  implementasi mewujudkan hak asasi
manusia
• PHBS hal penting untuk Sehat  hak agar dapat
melakukan aktifitas hidup sehari-hari  produktif
• PHBS  upaya strategis menggerakkan dan
memberdayakan keluarga / masyarakat untuk dapat
sehat

Promkes Jabar
HAKIKAT PENYEBAB SEGI TEKNIS

MASALAH LINGKUNGAN
KESEHATAN TIDAK
SEHAT

PENYEBAB
SECARA MEDIS
PERILAKU
KUMAN TBC TIDAK BERSIH
MERAJALELA & SEHAT PENYEBAB
DI TUBUH SEGI PERILAKU
PERILAKU
SESEORANG
TIDAK
PARTISIPATIF KUMAN TBC
MERAJALELA
DI TUBUH
MASALAH BANYAK
TBC ORANG
PENULARAN
(INDIVIDU) (MASY)
Promkes Jabar
ISSUE STRATEGIS

PE PR
ES N
K TA

MANUSIA

NI OM
M A

N
(HOST)
O GK

GK KE
DAYA TAHAN
PR IN

PH

AT S
N

B TINGGI &
BS
PE

AN
S PERILAKU PH
SEHAT

MASALAH
KES
BIBIT PENY BERKURANG LINGKUNGAN
(AGENT) (ENVIRON-
BIBIT PENY & MENT)
VEKTOR LINGKUNGAN
TERKENDALI SEHAT

Promkes Jabar
Masalah Kesehatan

Bibit Lingkungan Perilaku


Penyakit Kurang Kurang
Sehat Sehat.

Dimusnahkan Disehatkan
Diubah  PHBS

Perilaku Pengobatan
Perilaku Rehabilitatif
Didukung Pemantauan perilaku proxy dan kondisi lingkungan
Perilaku Preventif Perilaku preventif dan Promotif
Perilaku Promotif

Promkes Integrasi Program Pembinaan PHBS di 5 tatanan – PPM Desa Siaga


Promkes Jabar
Ujung Tombak Promkes (Peningkatan PHBS):
Gerakan Pemberdayaan
Dg Trisula (Tiga Mata Tombak)

Problem
Solving
Individu
Konseling Pasien
(Klien) PHBS
Tatanan
Puskesmas Problem Rumah
/Rumah Solving Tangga
Sakit Kunjungan Kelu- (Desa Siaga)
Dibantu Oleh Rumah Arga &
Fasilitator, Tatanan2
Toma, Lsm, Problem Lain
Kader, Dll
Solving
Pengorgani- Masy/
Sasian Masy Dasa
Wisma
Promkes Jabar
SALAH SATU GRAND STRATEGY
DEPKES & SASARANNYA
SASARAN

SELURUH DESA
MENJADI
DESA SIAGA

GRAND STRATEGY

MENGGERAKKAN SELURUH KELUARGA


& MEMBERDAYAKAN (RUMAH TANGGA)
MASY UTK MEMPRAKTIKKAN
HIDUP SEHAT PHBS

SELURUH KELUARGA
SADAR GIZI

Promkes Jabar
PEMBINAAN PHBS

PEMBINAAN
RUMAH TANGGA
PHBS DI
DI SELURUH
DESA
DESA
SIAGA
BER-PHBS
(TITIK BERAT)
PEMBINAAN
PHBS

PEMBINAAN
SELURUH
PHBS DI
MASYARAKAT
TATANAN
BER-PHBS
LAIN

Promkes Jabar
Peningkatan PHBS

Tatanan Rumah Tangga

Tatanan Sarana Kesehatan Seluruh


Masyarakat
Tatanan Sekolah ber-PHBS

Tatanan Tempat-Tempat Umum

Tatanan Tempat Kerja

Promkes Jabar
PHBS di Rumah Tangga ?
• Upaya untuk memberdayakan anggota rumah
tangga, agar tahu – mau – mampu
mempraktikkan PHBS serta berperan aktif
dalam gerakan kesehatan di masyarakat

• Salah satu kegiatan pemberdayaan


masyarakat di desa siaga

Promkes Jabar
Tujuan PHBS di Rumah Tangga
• Meningkatkan kemampuan keluarga
– melaksanakan PHBS
– aktif dlm gerakan kesehatan masyarakat
• Meningkatkan dukungan dan peran aktif
berbagai pemangku kepentingan (stake
holders) dalam pembinaan PHBS di Rumah
Tangga

Promkes Jabar
Sasaran Pembinaan PHBS
di Rumah Tangga

Seluruh anggota keluarga :


– PUS
– Bumil dan buteki
– Anak dan remaja
– Lansia
– Pengasuh anak

Promkes Jabar
Perilaku Bersih dan Sehat apa yang perlu
dilakukan di Rumah Tangga ??

• Banyak sekali  mulai dari bangun tidur


sampai tidur lagi
• Dilakukan oleh semua anggota keluarga sesuai
usia
• Dipilih beberapa perilaku super penting 
berpengaruh besar terhadap kesehatan di
rumah tangga
• Dipantau secara berkala untuk dasar kegiatan
preventif dan promotif
Promkes Jabar
Data Kajian Rumah Tangga Sehat, Kadarzi, Kematian WUS
Nama Kader / RT /RW/Desa/kelurahan : ………………..…..
Nama Kader Dasa Wisma : ……………………………………
Tanggal Pengkajian :…………………………………..…….. **

Identitas Indikator PHBS Indikator Kadarzi W


U
S
No No Li A JPK AB JK Luas Bkn Cuci Bbs Akt Maka Tdk RT S / Tim Gr Su KDZ Ke
Urut Urut n SI Lt Tnh tgn Jtk Fisi n me- TS BB m p Ya/ m
RT KK k rokok Yod W
Blm
U
S

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Dst.

Jml
Penilaian PHBS Rumah Tangga
Rumah Tangga yang memenuhi :
• Sembilan (9) indikator PHBS di Rumah Tangga
1. Pertolongan persalinan oleh nakes
2. Bayi diberi ASI saja sejak lahir – 6 bulan
3. Penimbangan bayi dan balita
4. Ketersediaan air bersih
5. Ketersediaan jamban
6. Cuci tangan dengan sabun
7. Rumah bebas jentik

• Tiga (3) indikator gaya hidup


1. Makan buah dan sayur setiap hari
2. Melakukan aktifitas fisik setiap hari
3. Tidak merokok di dalam rumah

Promkes Jabar
Definisi Operasional
• Rumah Tangga adalah Wahana atau tempat tinggal
bagi keluarga yang terdiri dari bapak, ibu dan anak2
nya serta anggota keluarga lainnya dalam
melaksanakan kehidupan se-hari2
• Kepala Keluarga adalah nama seseorang sebagai
penanggungjawab suatu keluarga
• Keluarga adalah unit terkecil dalam masyarakat yang
terdiri dari bapak, ibu, anak-anak serta anggota
keluarga lainnya

Promkes Jabar
Definisi Operasional
• Rumah Tangga Sehat adalah rumah tangga yang
anggota / penghuninya sudah menerapkan Perilaku
Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dalam kehidupannya
sehari-hari yaitu memenuhi 7 indikator PHBS di
Rumah Tangga dan 3 indikator Gaya Hidup Sehat
(GHS)
• Kadarzi atau Keluarga Sadar Gizi adalah keluarga
yang mampu mengenal, mencegah dan mengatasi
masalah gizi setiap anggotanya.

Promkes Jabar
Definisi Operasional Indikator PHBS
1. Pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan
(Linakes) adalah persalinan balita termuda ditolong
oleh dokter/bidan.
2. ASI Eksklusif adalah bayi yg mendapat ASI saja
sejak lahir sampai usia 6 bulan (tidak diberi
makan/minum kecuali obat). Bila usia < 6 bulan,
maka dicatat sampai umur berapa diberi ASI saja
(Mis A1-A2-A3 dst). Jika keluarga tidak mempunyai
bayi berusia 0-6 bulan kolom diberi tanda – (tidak
berlaku), tetapi jika ada ibu hamil tetap menjadi
sasaran pembinaan.

Promkes Jabar
Definisi Operasional Indikator PHBS
3. Jaminan Pemeliharaan Kesehatan adalah anggota rumah
tangga mempunyai jaminan atau dana tersendiri untuk
biaya pemeliharaan, pencegahan dan pengobatan jika sakit,
misalnya Askes, Kartu Sehat/Askeskin, Dana Sehat,
Jamsostek, Asuransi Perusahaan, dll.
4. Ketersediaan Air bersih adalah rumah tangga yang memiliki
dan menggunakan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari
yang berasal dari air sumur terlindung, air pompa, mata air
terlindung, penampungan air hujan, air leding, dan air
dalam kemasan. Sumber air pompa, sumur, mata air
terlindung berjarak minimal 10 meter dari tempat
penampungan kotoran atau limbah/WC.

Promkes Jabar
Cara menanyakan Indikator PHBS
5. Ketersediaan Jamban sehat adalah rumah tangga
yang memiliki dan menggunakan
jamban/WC/cubluk/kakus leher angsa dengan
tangki septik atau lubang penampungan kotoran
sebagai pembuangan akhir.
6. Cuci tangan pakai sabun adalah adalah anggota
rumah tangga selalu mencuci tangan sebelum
makan, sebelum merawat anak, sebelum memasak
dan sesudah buang air besar dengan memakai
sabun serta air bersih yang mengalir.

Promkes Jabar
Definisi Operasional Indikator PHBS – Gaya Hidup

9. Bebas jentik adalah rumah tangga yang tidak


ditemukan jentik nyamuk pada tempat-tempat
penampungan air, bak mandi, gentong air, vas
bunga, pot bunga/alas pot bunga, wadah
pembuangan dispenser, wadah pembuangan air
kulkas, dan barang-barang bekas yg bisa
menampung air.
10. Makan sayur dan buah / makan beraneka ragam
setiap hari adalah anggota rumah tangga berumur
10 tahun ke atas mengkonsumsi sayuran dan
buah / makanan beraneka ragam setiap hari
minimal dalam 1 minggu terakhir.

Promkes Jabar
Definisi Operasional Indikator PHBS – Gaya Hidup

11. Melakukan aktivitas fisik/olahraga setiap


hari adalah anggota keluarga yang berumur
10 tahun ke atas dalam 1 minggu terakhir
melakukan aktivitas fisik/olahraga (jalan/lari,
senam dan lain-lain) minimal 30 menit
setiap hari.
12. Tidak merokok di dalam rumah adalah
anggota rumah tangga yang berumur 10
tahun ke atas tidak merokok di dalam rumah
minimal selama 1 bulan terakhir.
Promkes Jabar
Indikator KADARZI
SELURUH ANGGOTA KELUARGA BERPERILAKU:
1. MENIMBANG BERAT BADAN SECARA
TERATUR
2. MEMBERIKAN ASI SAJA KEPADA BAYI SEJAK
LAHIR SAMPAI USIA 6 BULAN
3. MENGGUNAKAN GARAM BERYODIUM
4. MEMBERIKAN SUPLEMEN GIZI SESUAI
ANJURAN
5. MAKAN BERANEKA RAGAM
Diwarna merah juga termasuk indikator PHBS Rumah Tangga
Promkes Jabar
Definisi Operasional KADARZI
1. Menimbang BB secara teratur : bayi,
balita dan ibu hamil ditimbang berat
badannya setiap bulan secara teratur dan
dicatat dalam KMS, Buku KIA minimal 3
bulan terakhir bertutut-turut dan untuk
orang dewasa minimal 6 bulan sekali.
2. ASI Ekslusif BAYI DIBERI ASI SAJA,
TIDAK DIBERI MAKANAN DAN
MINUMAN LAIN SEJAK LAHIR
SAMPAI USIA 6 BULAN
Promkes Jabar
Definisi Operasional KADARZI
3. Menggunakan Garam Ber-Yodium
KELUARGA MENGGUNAKAN
GARAM BERYODIUM UNTUK
MEMASAK SETIAP HARI. (menguji
contoh garam yg digunakan keluarga dg
iodina test, ya beryodium berwarna ungu,
tidak beryodium – tidak berubah warna)

Promkes Jabar
4. MEMBERIKAN SUPLEMEN GIZI SESUAI
ANJURAN

V = Ya  bila semua dijawab Ya


X = Belum  bila salah satu belum
- = Tidak berlaku bila tidak ada bayi 6-11 bulan,
Balita 12-59 bulan, ibu hamil, ibu nifas

Promkes Jabar
• DEFINISI OPERASIOAL
1. BAYI 6-11 BULAN MENDAPAT KAPSUL VITAMIN A BIRU
PADA FEBRUARI DAN AGUSTUS
2. ANAK BALITA 12-59 BULAN MENDAPAT KAPSUL VITAMIN
A MERAH SETIAP BULAN FEBRUARI DAN AGUSTUS
3. IBU HAMIL MENDAPAT TABLET TAMBAH DARAH (TTD)
SEBANYAK 90 TABLET SELAMA MASA KEHAMILAN
4. IBU NIFAS MENDAPAT
DUA KAPSUL VITAMIN A MERAH
( 1 kapsul setelah melahirkan, 1 kapsul pada hari berikutnya, paling
lambat hari ke-28)
5. Makan beraneka ragam : BALITA/KELUARGA
MENGKONSUMSI MAKANAN POKOK, LAUK PAUK, SAYUR
DAN BUAH SETIAP HARI. MENANYAKAN KPD IBu
TENTANG KONSUMSI LAUK HEWANI DAN BUAH DLM
MENU ANAK BALITA/KELUARGA SELAMA 3 (TIGA) HARI
TERAKHIR

Promkes Jabar
Keluarga Sadar Gizi

Klasifikasi Keluarga

Ciri Kadarzi Kadarzi Intervensi


Pening-
1. Balita Tidak Kadarzi katan
Timbang Kadarzi
BB.
2. Bayi ASI  13 Pesan
Ekslusif dasar Gizi
seimbang
3. Pakai garam
yodium Desa
4. Suplement
5. Makan
beraneka % Kadarzi
ragam
% belum Kadarzi
Text
Text

Promkes Jabar
Langkah2 Pembinaan PHBS Rumah Tangga
Tingkat Desa / Kelurahan

No Kegiatan
1 Sosialisasi kpd kelompok PKK Dasawisma, kader Posyandu,
kader PKK
2* Pengumpulan data PHBS Rumah Tangga
3* Pengolahan data dan pemetaan PHBS Rumah Tangga
4* Perencanaan ( integrasi dalam Forum Masyarakat Desa)
4 Penggerakkan dan pelaksanaan
5 Pemantauan  pembahasan dalam pertemuan, kunjungan
rumah, laporan
6 Penilaian  indikator

* Akan dibahas dalam uraian khusus selanjutnya


Promkes Jabar
Langkah2 Pembinaan PHBS Rumah Tangga
Tingkat Kecamatan
No Kegiatan

1 Kebijakan pembinaan PHBS melalui TP PKK Desa / kelurahan

2 Sosialisasi pembinaan PHBS RT kpd TP PKK Desa / kelurahan

3 Advokasi stake holders  dukungan


4 Menyusun rencana dan melaksanakan pembinaan PHBS RT berdasar prioritas
masalah tk desa / kelurahan
4 Melatih TP PKK desa / kelurahan dalam melaksanakan pembinaan PHBS di RT :
•Cara pengumpulan, pengolahan, pemetaan data PHBS
•Cara melaksanakan penyuluhan
•Cara pencatatan kegiatan PHBS Rumah Tangga
5 Memantau kemajuan pelaksanaan
6 Mengirimkan hasil pengumpulan data PHBS seluruh desa / kelurahan ke
Puskesmas – Diskes Kab / Kota
7 Penilaian PHBS Rumah Tangga
8 Memberikan penghargaan thd pelaksana terbaik PHBS Rumah Tangga
Promkes Jabar
Langkah2 Pembinaan PHBS RT
No Kegiatan Provinsi Kab/kota
1 Kebijakan pembinaan V V
PHBS melalui TP PKK
2 Sosialisasi pembinaan V V
PHBS RT kpd TP PKK
3 Advokasi stake holders  V V
dukungan
4 Memantau kemajuan V V
pembinaan
5 Penilaian PHBS Rumah V V
Tangga
6 Memberikan penghargaan V V
thd pelaksana terbaik PHBS
Rumah Tangga
Promkes Jabar
Siklus Peningkatan PHBS & Kadarzi & Kesling di Desa Siaga

JULI
Pendataan /
Pemantauan AGS / SEPT
(Integrasi Penda- Pengolahan/
Taan Keluarga) Penyajian/
Pemetaan
OKT-JUNI
Gerakan
Masyarakat Siklus
Peningkatan
PHBS SEPT – OKT
Perencanaan
OKT-JUNI Pemecahan
Penyebarluasan Masalah  Forum
OKT-Des
Kesrak PKK KB Kes Informasi Masy Desa

Promkes Jabar
Siklus Peningkatan PHBS di Desa Siaga

Agust- Sept- Okt –


JULI Okt Juni
Sept

Intervensi
Pendataan / Perencanaan Peningkatan
Pengolahan PHBS melalui :
Pemantauan Pemecahan
•Promosi PHBS
12 indikator Penyajian/ Masalah
kunjungan rumah,
PHBS : Pemetaan penyul kelompok/
•7 PHBS Dalam massa
•3 Gaya Hidup Forum •Gerakan Masy
•5 kadarzi Masy desa tdk lanjut
pendataan

Promkes Jabar
Indikator Keberhasilan
PHBS Rumah Tangga
• Indikator masukan :
1. Adanya kebijakan penyelenggaran PHBS RT di
semua tingkat wilayah
2. Adanya dukungan kebijakan untuk indikator2
PHBS
3. Adanya pembiayaan kegiatan PHBS dari
berbagai sumber
4. Adanya kader yang dilatih PHBS RT
5. Adanya kader aktif membina PHBS RT
6. Adanya media pendukung pembinaan PHBS di
RT
Promkes Jabar
Indikator Keberhasilan Proses
1. Adanya pelatihan kader ttg PHBS RT
2. Adanya rencana kegiatan pembinaan PHBS RT
3. Adanya penyuluhan PHBS di RT
4. Adanya pencatatan awal dan perkembangan PHBS
untuk setiap RT
5. Frekuensi penyuluhan PHBS di RT
6. Adanya kegiatan inovatif pembinaan PHBS`RT

Promkes Jabar
Indikator Keberhasilan Keluaran
1. Indikator Tunggal :
Persentase untuk masing2 indikator perilaku

2. Indikator Gabungan (Komposit)


Persentase Rumah Tangga Sehat yang diukur dari
proporsi rumah tangga yang memenuhi seluruh
indikator PHBS di Rumah Tangga

Promkes Jabar
Pendataan & Rekapitulasi Data PHBS
Rumah Tangga

PEMERINTAH PROPINSI JAWA BARAT


DINAS KESEHATAN
2008
Promkes Jabar
Sistimatika Penyajian

1 Siklus Pembinaan PHBS Tatanan Rumah Tangga

Pengumpulan Data PHBS Tatanan Rumah Tangga


2

3 Langkah-langkah Pengumpulan Data

Metode / cara Pengumpulan Data


4

5 Rekapitulasi Data PHBS Tatanan Rumah Tangga

Promkes Jabar
1
Siklus Peningkatan PHBS & Kadarzi di Desa Siaga
JULI
Pendataan /
Pemantauan AGS / SEPT
(Integrasi Penda- Pengolahan/
Taan Keluarga) Penyajian/
Pemetaan
OKT-JUNI
Gerakan
Masyarakat Siklus
Peningkatan
PHBS SEPT – OKT
Perencanaan
OKT-JUNI Pemecahan
Penyebarluasan Masalah  Forum
OKT-Des
Kesrak PKK KB Kes Informasi Masy Desa

Promkes Jabar
Siklus Peningkatan PHBS di Desa Siaga

Agust- Sept- Okt –


JULI Okt Juni
Sept

Intervensi
Pendataan / Perencanaan Peningkatan
Pengolahan PHBS melalui :
Pemantauan Pemecahan
•Promosi PHBS
12 indikator Penyajian/ Masalah
kunjungan rumah,
PHBS : Pemetaan penyul kelompok/
•9 PHBS Dalam massa
•3 Gaya Hidup Forum •Gerakan Masy
•5 kadarzi Masy desa tdk lanjut
•Kematian WUS pendataan

Promkes Jabar
2
Pengumpulan Data PHBS
• Integrasi Indikator PHBS / Kadarzi / kesling :
– 10 indikator PHBS + 5 indikator kadarzi :
• 7 PHBS
• 3 Gaya Hidup
• 3 Kadarzi ( 2  ASI ekslusif, Makanan beraneka ragam, menyatu
di PHBS)
• Kematian WUS (10-49 tahun)
• Pendataan bulan Juli setiap tahun  menyatu
dengan pendataan keluarga (BKKBN)  Dasa Wisma
• Format dibuat untuk setiap lembar untuk 20 KK,
rangkap dua  1 arsip, 1 untuk bahan rekap di RT
dst.

Promkes Jabar
Data Kajian Rumah Tangga Sehat, Kadarzi, Kematian WUS
Nama Kader / RT /RW/Desa/kelurahan : ………………..…..
Nama Kader Dasa Wisma : ……………………………………
Tanggal Pengkajian :…………………………………..………..
Identitas Indikator PHBS Indikator Kadarzi W
U
S
No No Li A JPK AB JK Luas Bkn Cuci Bbs Akt Maka Tdk RT Tim Gr Sup KDZ Ke
Urut Urut n SI Lt Tnh tgn Jtk Fisi n me- S/ BB m Ya/ m
RT KK k rokok TS Yo Blm W
d U
S

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Dst.

Jml

Promkes Jabar
Isi dengan --> V = Ya , X = Belum , - = Tidak Berlaku
Langkah – langkah Pengumpulan Data di Desa /
3
Kelurahan
1. Mengidentifikasi jumlah rumah tangga di desa /
kelurahan dirinci menurut RT
2. Menyiapkan formulir Data Kajian PHBS, Kadarzi
dan Kematian WUS sesuai jumlah rumah tangga di
desa / kelurahan
3. Mengidentifikasi pengumpul data (kader
dasawisma, kader posyandu, dll). Menghubungi
Pos KB Desa untuk mengetahui petugas pendataan
keluarga yang selama ini sudah berjalan.

Promkes Jabar
Langkah – langkah Pengumpulan Data di Desa /
Kelurahan
4. Latihan cara mengumpulkan data (metode kunjungan
rumah untuk wawancara dan observasi) serta diskusi
kelompok bagi para calon pengumpul data.
5. Pembagian tugas pengumpulan data. Upayakan setiap
pengumpul data mengumpulkandata antara 10-20 Rumah
tangga
6. Pengumpulan data melalui kunjungan rumah (wawancara &
observasi) dengan Kepala keluarga / Ibu Rumah Tangga
tentang indikator PHBS, indikator Kadarzi dan kematian
WUS. Dilakukan ke setiap rumah tangga oleh petugas
pengumpul data dengan menggunakan formulir yang telah
disiapkan.

Observasi / pengamatan dilakukan di sekitar rumah tangga


pada saat pengumpulan data untuk mendukung kebenaran
Promkes Jabar
jawaban masing2 rumah tangga.
Langkah – langkah Pengumpulan Data di Desa /
Kelurahan
7. Kader dasa wisma menggali informasi lebih dalam
tentang kebiasaan, kepercayaan, sikap, norma,
budaya, hambatan dan potensi yang ada untuk
melaksanakan PHBS di Rumah Tangga melalui
pembicaraan bebas / free talk atau diskusi
kelompok terarah dengan anggota dasa wisma.

Apabila kegiatan ini belum memungkinakan dilakukan


kader dsawisma, bisa dilaksanakan kader PKK Desa
/ Kader Posyandu atau oleh fasilitator desa /
petugas.

Promkes Jabar
4
Metode / cara Pengumpulan Data
• Wawancara
– proses untuk memperoleh keterangan sesuai dengan
tujuan pengumpulan data dengan cara tanya jawab sambil
bertatap muka dengan menggunakan panduan wawancara
(Iwan Ariawan)
– cara mengumpulkan data dengan melakukan percakapan
untuk mendapat keterangan atau pendirian secara lisan
dari seseorang (Soekidjo Notoatmodjo)
• Wawancara Bebas (free talk) : wawancara dimana
terjadi hubungan yg sangat terbuka sehingga
memungkinkan dg hati terbuka bertukar pikiran dan
perasaan serta saling memberikan keterangan

Promkes Jabar
Metode / cara Pengumpulan Data
• Observasi / pengamatan :
– cara mengumpulkan data dengan melihat dan
mencatat jumlah dan taraf aktifitas tertentu yang
ada hubungannya dengan masalah / data yang
dikumpulkan (Soekidjo Notoatmodjo)
• Diskusi Kelompok Terarah :
– Teknik mengumpulkan data dimana sekelompok
orang berdiskusi dengan pengarahan dari seorang
moderator / fasilitator mengenai suatu topik

Promkes Jabar
Indikator PHBS
Rumah Tangga Sehat
Tujuh (7) indikator PHBS di Rumah Tangga
1. Pertolongan persalinan oleh nakes
2. Bayi diberi ASI saja sejak lahir – 6 bulan
3. Mempunyai JPK
4. Ketersediaan air bersih
5. Ketersediaan jamban
6. Cuci tangan dengan sabun
7. Rumah bebas jentik

• Tiga (3) indikator gaya hidup


1. Makan sayur dan buah setiap hari
2. Melakukan aktifitas fisik setiap hari
3. Tidak merokok di dalam rumah
Promkes Jabar
PHBS Tatanan Rumah Tangga

Klasifikasi Rumah Tangga


Rumah Tangga
Perilaku Sehat
Gaya Hidup
Sehat Rumah Tangga
1. Linakes Tidak Sehat 1. Tdk
2. ASI merokok
Ekslusif dalam
3. Penimban rumah
gan 2. Aktifitas
Fisik /
4. Air Bersih
Olah Raga
5. Jamban
Sehat
Strata Desa PHBS 3. Makan
sayur dan
6. Cuci buah
tangan Desa PHBS IV
7. Bebas >75% RT Sehat
Jentik Desa PHBS III
Text
Text
51-75 % RT Sehat
Desa PHBS II
25-50 % RT Sehat
Desa PHBS I
<25 % RT Sehat
Diskes Jabar
Cara menanyakan Indikator PHBS
1. Pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan
(Linakes) adalah persalinan balita termuda ditolong
oleh dokter/bidan.

Cara bertanya :
» Apakah mempunyai balita ?
» Bila ada balita  tanyakan oleh siapa balita
tersebut ditolong waktu lahir ?
» Bila ditolong oleh Bidan atau Dokter beri tanda V = Ya
» Bila ditolong selain oleh Bidan atau Dokter beri tanda X =
Belum
» Bila tidak ada balita   beri tanda - = Tidak
Berlaku.
Promkes Jabar
Cara menanyakan Indikator PHBS
2. ASI Eksklusif adalah bayi termuda usia 0-6 bulan mendapat
ASI saja sejak lahir sampai usia 6 bulan.

Cara bertanya :
» Apakah mempunyai bayi usia 0-6 bulan ?
» Bila ada bayi usia 0-6 bulan  tanyakan apakah diberi ASI
saja atau sudah diberi makanan selain ASI??
» Bila hanya diberi ASI saja beri tanda V = Ya
» Bila diberi makanan lain selain ASI beri tanda X = Belum
» Bila tidak ada bayi 0-6 bulan  beri tanda - = Tidak Berlaku.

Promkes Jabar
Cara menanyakan Indikator PHBS
3. Penimbangan bayi dan balita adalah :

Cara bertanya :
» Apakah seluruh anggota keluarga mempunyai Jaminan
Pemeliharaan Kesehatan misalnya memiliki Askes, Kartu
Sehat/Askeskin, Dana Sehat, Jamsostek, Asuransi
Perusahaan, dll.
» Bila seluruh anggota keluarga memiliki beri tanda V = Ya
» Bila ada anggota keluarga tidak memiliki  beri tanda X = Belum

Promkes Jabar
Cara menanyakan Indikator PHBS
4. Air bersih adalah rumah tangga yang memiliki dan menggunakan air
bersih untuk kebutuhan sehari-hari yang berasal dari air sumur
terlindung, air pompa, mata air terlindung, penampungan air hujan, air
leding, dan air dalam kemasan. Sumber air pompa, sumur, mata air
terlindung berjarak minimal 10 meter dari tempat penampungan
kotoran atau limbah/WC.

Cara bertanya :
» Apakah rumah tangga memiliki dan menggunakan air bersih untuk
kebutuhan sehari-hari yang berasal dari air sumur terlindungi, air
pompa, mata air terlindung, penampungan air hujan, air leding, dan air
dalam kemasan (sumber air pompa, sumur, mata air terlindung berjarak
minimal 10 meter dari tempat penampunyan kotoran atau limbah/WC).
» Bila rumah tangga memiliki sumber air bersih dan seluruh anggota keluarga
menggunakan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari  beri tanda V =
Ya
» Bila tidak memiliki / ada anggota keluarga tidak menggunakan air bersih 
beri tanda X = Belum

Promkes Jabar
Cara menanyakan Indikator PHBS
5. Jamban sehat adalah rumah tangga yang memiliki dan
menggunakan jamban/WC/cubluk/kakus leher angsa
dengan tangki septik atau lubang penampungan kotoran
sebagai pembuangan akhir.

Cara bertanya :
» Apakah rumah tangga memiliki dan menggunakan
jamban/WC/cubluk/kakus leher angsa dengan tangki septik
atau lubang penampungan kotoran sebagai pembuangan
akhir.
» Bila rumah tangga memiliki dan menggunakan jamban/WC/
cubluk/kakus leher angsa dengan tangki septik atau lubang
penampungan kotoran sebagai pembuangan akhir  beri
tanda V = Ya
» Bila tidak memiliki / ada anggota keluarga tidak menggunakan
jamban  beri tanda X = Belum

Promkes Jabar
Cara menanyakan Indikator PHBS
6. Cuci tangan pakai sabun adalah adalah anggota rumah
tangga selalu mencuci tangan sebelum makan, sebelum
merawat anak, sebelum memasak dan sesudah buang air
besar dengan memakai sabun serta air bersih yang
mengalir.

Cara bertanya :
» Tanyakan apakah seluruh anggota rumah tangga selalu
mencuci tangan sebelum makan dan sesudah buang air
besar dengan memakai sabun dan air bersih yang mengalir
(sebelum makan,setelah BAB, sebelum mengurus anak)
» Bila seluruh anggota rumah tangga selalu mencuci tangan pakai
sabun  beri tanda V = Ya
» Bila ada anggota rumah tangga yang tidak selalu selalu mencuci
tangan pakai sabun beri tanda X = Belum

Promkes Jabar
Cara menanyakan Indikator PHBS
7. Bebas jentik adalah rumah tangga yang tidak ditemukan jentik nyamuk
pada tempat-tempat penampungan air, bak mandi, gentong air, vas
bunga, pot bunga/alas pot bunga, wadah pembuangan dispenser,
wadah pembuangan air kulkas, dan barang-barang bekas yg bisa
menampung air.

Cara bertanya :
» Tanyakan apakah di rumah tidak ditemukan jentik nyamuk, pada
tempat-tempat penampungan air, vas bunga, bak mandi, gentong air,
dan lain-lain. Lakukan pengamatan sesudah wawancara.
» Bila di rumah tidak ditemukan jentik nyamuk, pada tempat-tempat
penampungan air, vas bunga, bak mandi, gentong air, dan lain-lain  beri
tanda V = Ya
» Bila di rumah ditemukan jentik nyamuk, pada tempat-tempat
penampungan air, vas bunga, bak mandi, gentong air, dan lain-lain  beri
tanda X = Belum

Promkes Jabar
Cara menanyakan
Indikator PHBS – Gaya Hidup
8. Tidak merokok di dalam rumah adalah anggota
rumah tangga yang berumur 10 tahun ke atas tidak
merokok di dalam rumah minimal selama 1 bulan
terkhir.

Cara bertanya :
» Tanyakan apakah di rumah tangga yg dikunjungi
ada yg merokok ? Bila ada tanyakan siapa saja yg
merokok? Dimana mereka kalau merokok ?
» Bila di rumah tidak ada yg merokok atau kalau merokok
di luar rumah  beri tanda V = Ya
» Bila ada anggota keluarga yg merokok di dalam rumah 
beri tanda X = Belum

Promkes Jabar
Cara menanyakan
Indikator PHBS – Gaya Hidup
9. Melakukan aktivitas fisik/olahraga setiap hari adalah anggota keluarga
yang berumur 10 tahun ke atas dalam 1 minggu terakhir melakukan
aktivitas fisik/olahraga (jalan/lari, senam dan lain-lain) minimal 30
menit setiap hari.

Cara bertanya :
» Tanyakan apakah anggota keluarga melakukan aktivitas fisik/olahraga
dalam 1 minggu terakhir minimal satu kali (jalan/lari, senam dan lain-
lain) minimal 30 menit
» Bila seluruh anggota keluarga melakukan aktivitas fisik/olahraga
dalam 1 minggu terakhir minimal satu kali (jalan/lari, senam dan
lain-lain) minimal 30 menit  beri tanda V = Ya
» Bila ada anggota keluarga yg tidak melakukan aktivitas fisik/olahraga
dalam 1 minggu terakhir minimal satu kali (jalan/lari, senam dan
lain-lain) minimal 30 menit  beri tanda X = Belum

Promkes Jabar
Cara menanyakan
Indikator PHBS – Gaya Hidup
10. Makan sayur dan buah / makan beraneka ragam setiap hari
adalah anggota rumah tangga berumur 10 tahun ke atas
mengkonsumsi sayuran dan buah / makanan beraneka
ragam setiap hari minimal dalam 1 minggu terakhir.

Cara bertanya :
» Tanyakan apakah seluruh anggota rumah tangga berumur
10 tahun ke atas mengkonsumsi sayuran dan buah setiap
hari minimal dalam 1 minggu terakhir.
» Bila seluruh anggota rumah tangga berumur 10 tahun ke atas
mengkonsumsi sayuran dan buah setiap hari minimal dalam 1
minggu terakhir  beri tanda V = Ya
» Bila seluruh anggota rumah tangga berumur 10 tahun ke atas
mengkonsumsi sayuran dan buah setiap hari minimal dalam 1
minggu terakhir  beri tanda X = Belum

Promkes Jabar
Definisi Operasional KADARZI
SELURUH ANGGOTA KELUARGA BERPERILAKU:
1. MENIMBANG BERAT BADAN SECARA
TERATUR
2. MEMBERIKAN ASI SAJA KEPADA BAYI SEJAK
LAHIR SAMPAI USIA 6 BULAN
3. MAKAN BERANEKA RAGAM
4. MENGGUNAKAN GARAM BERYODIUM
5. MEMBERIKAN SUPLEMEN GIZI SESUAI
ANJURAN
Diwarna merah juga termasuk indikator PHBS Rumah Tangga
Promkes Jabar
Cara menanyakan Indikator PHBS
BALITA DITIMBANG SETIAP BULAN, CATAT DLM
KMS, DIMENGERTI IBU

Cara bertanya :
» Apakah mempunyai balita ?
» Bila ada balita  tanyakan apakah balita ditimbang setiap
bulan? Apakah dicatat dalam KMS? Tanyakan apakah ibu
mengerti apa yg tertulis dalam KMS ?
LIHAT CATATAN PENIMBANGAN BALITA PADA KMS
SELAMA 6 BULAN TERAKHIR
» Bila balita ditimbang tiap bulan atau minimal 5 kali dalam 6 bulan
terakhir, dicatat dalam KMS dan ibu dapat menjelaskan apa yg
tertulis dlm KMS beri tanda V = Ya
» Bila balita ditimbang 4 kali atau kurang dalam 6 bulan terakhir 
beri tanda X = Belum
» Bila tidak ada balita   beri tanda - = Tidak Berlaku.
Promkes Jabar
2. MEMBERIKAN ASI SAJA KEPADA BAYI SEJAK
LAHIR SAMPAI UMUR 6 BULAN
• DEFINISI OPERASIOAL
BAYI DIBERI ASI SAJA, TIDAK DIBERI MAKANAN DAN MINUMAN LAIN
SEJAK LAHIR SAMPAI USIA 6 BULAN

• CARA MENGUKUR :
LIHAT CATATAN STATUS ASI EKSKLUSIF PADA KMS DAN KOHORT
BAYI/DITANYAKAN KPD IBUNYA

• SIMPULAN :
 BAIK : EKSKLUSIF  Ya = V
 BELUM BAIK : TIDAK EKSKLUSIF  Belum = X
 Bila tidak ada bayi  Tidak berlaku = -

Tidak perlu ditanyakan lagi sudah dalam indikator 2 PHBS

Promkes Jabar
3. MAKAN BERANEKA RAGAM
• DEFINISI OPERASIOAL
BALITA/KELUARGA MENGKONSUMSI MAKANAN POKOK, LAUK
PAUK, SAYUR DAN BUAH SETIAP HARI
• CARA MENGUKUR :
MENANYAKAN KPD IBI TENTANG KONSUMSI LAUK HEWANI DAN
BUAH DLM MENU ANAK BALITA/KELUARGA SELAMA 3 (TIGA)
HARI TERAKHIR

• SIMPULAN :
 BAIK : BILA SEKURANGNYA SETIAP HARI/DALAM SATU HARI
MENYEDIAKAN LAUK HEWANI DAN BUAH UNTUK ANAK
BALITA/KELUARGA  Ya = V
 BELUM BAIK : TIDAK MENYEDIAKAN LAUK HEWANI DAN
BUAH/ SETIAP HARI/UNTUK ANAK BALITA / TIDAK PERNAH
MENYEDIAKAN LAUK HEWANI DAN BUAH UNTUK KELUARGA
 Belum = X

Promkes Jabar Tidak perlu ditanyakan lagi sudah dalam indikator 2 PHBS
4. MENGGUNAKAN GARAM BERYODIUM
• DEFINISI OPERASIOAL
KELUARGA MENGGUNAKAN GARAM BERYODIUM
UNTUK MEMASAK SETIAP HARI

• CARA MENGUKUR :
MENANYAKAN, MELIHAT KEMASAN DAN MENGUJI
GARAM YANG DIGUNAKAN DENGAN TES IODINA
Cara bertanya :
Apakah garam yg digunakan memasak se-hari2
mengandung garam beryodium ?

• SIMPULAN :
 BAIK : BERYODIUM  Ya = V
 BELUM BAIK : TIDAK BERYODIUM  Belum = X

Promkes Jabar
5. MEMBERIKAN SUPLEMEN GIZI SESUAI
ANJURAN

V = Ya  bila semua dijawab Ya


X = Belum  bila salah satu belum
- = Tidak berlaku bila tidak ada bayi 6-11 bulan,
Balita 12-59 bulan, ibu hamil, ibu nifas

Promkes Jabar
• DEFINISI OPERASIOAL
1. BAYI 6-11 BULAN MENDAPAT KAPSUL VITAMIN A BIRU PADA
FEBRUARI DAN AGUSTUS

2. ANAK BALITA 12-59 BULAN MENDAPAT KAPSUL VITAMIN A MERAH


SETIAP BULAN FEBRUARI DAN AGUSTUS

• CARA MENGUKUR :
MENANYAKAN KPD IBU, MELIHAT CATATAN PADA KMS/CATATAN
POSYANDU
• CARA BERTANYA :
– APAKAH ADA BAYI / BALITA DI KELUARGA INI ?
– BILA ADA BAYI USIA 6-11 BULAN  APAKAH SUDAH MENDAPAT
KAPSUL VITAMIN A BIRU PADA BULAN FEBRUARI DAN AGUSTUS ?
– BILA ADA BALITA 12-59 BULAN APAKAH SUDAH MENDAPAT
KAPSUL VIT A MERAH SETIAP FEBRUARI DAN AGUSTUS?

• SIMPULAN :
 BAIK : BILA MENDAPAT KAPSUL BIRU (6-11 BULAN)/KAPSUL
MERAH (12 – 59 BULAN) PADA BULAN FEBRUARI DAN AGUSTUS
 Ya = V
 BELUM BAIK : BILA TIDAK MENDAPAT KAPSUL MERAH/BIRU 
Belum = X
 Bila tidak ada bayi / balita  Tidak Beralku = -

Promkes Jabar
DEFINISI OPERASIONAL
IBU HAMIL MENDAPAT TABLET TAMBAH DARAH
(TTD) SEBANYAK 90 TABLET SELAMA MASA
KEHAMILAN

• CARA MENGUKUR :
MENANYAKAN KPD IBU, MELIHAT BUNGKUS TTD
DAN MELIHAT CATATAN KOHORT IBU DI BIDAN
POSKESDES

• SIMPULAN :
 BAIK : BILA TTD DIMINUM SESUAI UMUR KEHAMILAN 
Ya = V
 TIDAK BAIK : BILA TTD DIMINUM TIDAK SESUAI UMUR
KEHAMILAN  Belum = X
 Bila tidak ada ibu hamil  Tidak Berlaku = -

Promkes Jabar
DEFINISI OPERASIONAL
IBU NIFAS MENDAPAT
DUA KAPSUL VITAMIN A MERAH
• CARA MENGUKUR :
MENANYAKAN KPD IBU DAN MELIHAT
CATATAN KOHORT IBU

• SIMPULAN :
 BAIK : BILA MENDAPAT DUA KAPSUL MERAH 
Ya = V
 TIDAK BAIK : BILA TIDAK MENDAPAT DUA
KAPSUL MERAH  Belum = X
 Bila tidak ada ibu nifas  tidak berlaku = -

Promkes Jabar
5 Verifikasi & Rekapitulasi Data
PHBS Rumah Tangga di setiap tingkat wilayah
1. Rekapitulasi dilakukan di tingkat :
– RT
– RW
– Desa / Kelurahan
– Kecamatan
– Kabupaten
– Provinsi, dst.
2. Verifikasi Data  kelengkapan pengisian, kebenaran
pengisian
3. Rekapitulasi Hasil Pendataan di setiap tingkat
wilayah :
a. Indikator Tunggal
b. Indikator Gabungan / Komposit

Promkes Jabar
Pengolahan Data, Perencanaan Intervensi
PHBS Rumah Tangga

PEMERINTAH PROPINSI JAWA BARAT


DINAS KESEHATAN
2008
Promkes Jabar
Sistimatika Penyajian
1 Siklus Pembinaan PHBS Tatanan Rumah Tangga

Pengolahan Data PHBS Tatanan Rumah Tangga


2

3 Penyajian & Analisis Data PHBS


Tatanan Rumah Tangga
Perencanaan Intervensi dalam rangka
4 Peningkatan PHBS Rumah Tangga

5 Penggerakkan Pelaksanaan Intervensi dalam


rangka Peningkatan PHBS Rumah Tangga
6 Pencatatan Kegiatan, Pemantauan dan Evaluasi
Promkes Jabar Peningkatan PHBS Rumah Tangga
Rekapitulasi Hasil Pendataan
di setiap tingkat wilayah
a. Jumlah setiap jenis / indikator tunggal :
• indikator perilaku,
• indikator kadarzi,
• kematian WUS
b. Pengklasifikasian Rumah Tangga / Indikator
Komposit – Gabungan :
• PHBS  Ingat bila ada Indikator yang tidak berlaku
– Rumah Tangga Sehat (10 indikator – YA)
– Rumah Tangga Tidak Sehat (bila ada indikator – BELUM)
• Kadarzi 
– Keluarga Sadar Gizi (5 indikator – YA)
– Keluarga Belum Sadar Gizi (bila ada indikator – BELUM)
Promkes Jabar
1 Siklus Peningkatan PHBS, Kadarzi
dan Kesling di Desa Siaga
JULI
Pendataan /
Pemantauan AGS / SEPT
(Integrasi Penda- Pengolahan/
Taan Keluarga) Penyajian/
Pemetaan
OKT-JUNI
Gerakan
Masyarakat Siklus
Peningkatan
PHBS SEPT – OKT
Perencanaan
OKT-JUNI Pemecahan
Penyebarluasan Masalah  Forum
OKT-Des
Kesrak PKK KB Kes Informasi Masy Desa

Promkes Jabar
Siklus Peningkatan PHBS di Desa Siaga

Agust- Sept- Okt –


JULI Okt Juni
Sept

Intervensi
Pendataan / Perencanaan Peningkatan
Pengolahan PHBS melalui :
Pemantauan Pemecahan
•Promosi PHBS
12 indikator Penyajian/ Masalah
knjungan rumah,
PHBS : Pemetaan penyul kelompok/
•9 PHBS Dalam massa
•3 Gaya Hidup Forum •Gerakan Masy
•5 kadarzi Masy desa tdk lanjut
pendataan

Promkes Jabar
Pengolahan Data PHBS Rumah Tangga
2 di setiap tingkat wilayah

– RT
– RW
– Desa / Kelurahan
– Kecamatan
– Kabupaten
– Provinsi, dst.

Promkes Jabar
Pengolahan Data PHBS Rumah Tangga
di setiap tingkat wilayah

1) Verifikasi hasil pengumpulan data  kelengkapan


pengisian, kebenaran pengisian
2) Rekapitulasi Hasil Pendataan di setiap tingkat
wilayah :
a) Indikator Tunggal
b) Indikator Gabungan / Komposit
3) Penghitungan Strata PHBS dan Kadarzi di setiap
tingkatan wilayah

Promkes Jabar
Rekapitulasi Hasil Pendataan Rumah Tangga Sehat, Kadarzi, Kematian WUS
RT /RW/Dusun/Kampung/Desa/kelurahan/Kec/Puskesmas/Kab/Kota/Prov : ………
Tanggal Rekapitulasi : …………………………………..…….. **
Identitas Indikator PHBS Indikator Kadarzi W
U
S
No No Li A JPK AB JK Luas Bkn Cuci Bbs Akt Maka Tdk RT Tim Gr Sup KDZ Ke
Urut Urut n SI Lt Tnh tgn Jtk Fisi n me- S/ BB m Ya/ m
RT KK k rokok TS Yo Blm W
d U
S

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Dst.

Jml

Promkes Jabar
Isi dengan --> V = Ya , X = Belum , - = Tidak Berlaku
2) Rekapitulasi Hasil Pendataan
di setiap tingkat wilayah
a. Jumlah setiap jenis / indikator tunggal :
• indikator perilaku,
• indikator kadarzi,
• kematian WUS
b. Pengklasifikasian Rumah Tangga / Indikator
Komposit – Gabungan :
• PHBS  Ingat bila ada Indikator yang tidak berlaku
– Rumah Tangga Sehat (12 indikator – YA)
– Rumah Tangga Tidak Sehat (bila ada indikator – BELUM)
• Kadarzi 
– Keluarga Sadar Gizi (5 indikator – YA)
– Keluarga Belum Sadar Gizi (bila ada indikator – BELUM)
Promkes Jabar
3) Penghitungan Strata PHBS dan Kadarzi di setiap
tingkatan wilayah
Setiap tingkat wilayah dihitung :
– Strata PHBS :
• Penghitungan Persentase Rumah Tangga Sehat
• Penetapan Strata PHBS di setiap tingkat wilayah
– Strata PHBS I - < 25 % RT Sehat
– Strata PHBS II – 25% – 50 % RT Sehat
– Strata PHBS III – 51% - 75 % RT Sehat
– Strata PHBS IV - > 75 % RT Sehat
– Kadarzi :
• Penghitungan persentase Kadarzi di setiap tingkatan
wilayah
Promkes Jabar
3
Penyajian Data PHBS Rumah Tangga

• Cara penyajian data :


– Tabel atau Daftar :
• Daftar baris kolom
• Daftar kontingensi
• Daftar distribusi frekuensi
– Grafik atau Diagram :
• Diagram batang
• Diagram garis
• Diagram lambang / simbol
• Diagram pastel / lingkaran
• Diagram peta  Pemetaan
• Diagram pencar / titik

Promkes Jabar
Tabel (Baris Kolom)
PHBS Rumah Tangga di RT 3 RW II Desa Pasir Endah
Kec Ujung Berung Kota Bandung
Identitas Indikator PHBS Indikator Kadarzi W
U
S
No No Li A JPK AB JK Luas Bkn Cuci Bbs Akt Maka Tdk RT S / Tim Grm Sup K Ke
Urut Urut n SI Lt Tnh tgn Jtk Fisi n me- TS BB Yod D m
RT KK k rokok Z W
Ya U
/ S
Bl
m
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Dst.

Jml

Isi dengan --> V = Ya , X = Belum , - = Tidak Berlaku Promkes Jabar


Tabel (Kontingensi)
PHBS Rumah Tangga di RT 3 RW II Desa Pasir Endah
Kec Ujung Berung Kota Bandung

Lin ASI JPK AB JK Luas Lt Bkn Cuci Bbs Jtk Akt Makan Tdk me-
Tnh tgn Fisik rokok

RT
Sehat

RT Tidak
Sehat

Jumlah

Promkes Jabar
Tabel (distribusi frekuensi)
PHBS Rumah Tangga di RW II Desa Pasir Endah
Kec Ujung Berung Kota Bandung

Nam Persentase (%)


a
RT Lin ASI JPK AB JK Luas Bkn Cuci Bbs Akt Makan Tdk RT
Lt Tnh tgn Jtk Fisik me- Sehat
rokok

Rata-
rata
Promkes Jabar
Diagram (Lingkaran)
PHBS Rumah Tangga di RW II Desa Pasir Endah
Kec Ujung Berung Kota Bandung

60%

RT Sehat

RT Tidak
Sehat

Promkes Jabar
Diagram Peta (Pemetaan)
PHBS Tatanan Rumah Tangga
• Pemetaan strata PHBS dibuat untuk setiap tingkat
wilayah
• Pemetaan Strata PHBS di setiap tingkat Wilayah
menurut klasifikasi persentase Rumah Tangga Sehat.
• Strata PHBS setiap tingkat wilayah :
– > 75 % RT Sehat Strata PHBS IV – Warna Biru
– 50%-75% RT Sehat Strata PHBS III – Warna Hijau
– 25% - 49 % RT Sehat Strata PHBS II – Warna Kuning
– < 25 % RT Sehat Strata PHBS I – Warna Merah

Promkes Jabar
Pemetaan Rumah Tangga Sehat
Provinsi Jawa Barat Tahun 2008
(Data Rekaan)

TGR
SRG BKS
106 KRW
SBG
IDR
BGR PWK
PDG LBK
MJL
SMD
SKB 7 CRB
BDG
KG
CJR

<25% GRT
TSM
 25%-50% CMS

 51%-75%
>75%
Promkes Jabar
3 Analisis Data
PHBS Tatanan Rumah Tangga
• Analisis Indikator Tunggal / setiap indikator
PHBS :
– Dalam satu wilayah
– Dibandingkan dg wilayah lain
• Analisis Indikator Gabungan / RT Sehat – RT
Tidak Sehat :
– Dalam satu wilayah
– Dibandingkan dg wilayah lain

Promkes Jabar
Analisis Data
PHBS Tatanan Rumah Tangga
• Analisis Kontingensi antar faktor :
– RT Sehat / Belum Sehat dengan indikator PHBS
– Antar faktor dg faktor lain yg diduga berkaitan,
misalnya Linakes dg ASI ekslusif, Air Bersih dg
Jamban Keluarga dan Cuci Tangan, dsb.
• Analisis prioritas :
– Prioritas masalah - % indikator perilaku terkecil
– Prioritas pemecahan masalah / intervensi yg akan
dilakukan  perencanaan
Promkes Jabar
Perencanaan Pembinaan peningkatan PHBS /
4 kadarzi / Kesling melalui Forum Masyarakat
Desa

Hasil Pendataan & Analisis & Prioritas


Pemetaan Masalah

Rencana Dukungan, Siklus Pemecahan


Pemantauan, Bimbingan Masalah Kesehatan
dalam Forum Masy Desa

Alternatif & penetapan


Rencana Cara pemecahan masalah
Pelaks Keg :
•Keg jejaring
promkes  peny Info
•Gerakan Masy
Promkes Jabar
Indikator Desa Siaga

Upaya menciptakan dan 8 1 Forum Masyarakat Desa


terwujudnya kadarzi

Upaya menciptakan 7 Sarana Yankesdas


dan terwujudnya PHBS 2 dan sistem rujukannya
Desa
Siaga
Upaya menciptakan dan 6 3 UKBM (Posyandu,
UKBM Maternal,
terwujudnya lingkungan sehat
UKBM lain dibutuhkan)

5 4 Sistem Pengamatan penyakit dan


Sistem kesiapsiagaan penanggulangan Faktor Resiko berbasis Masyarakat
kegawat-daruratan dan bencana
berbasis masyarakat

Promkes Jabar
Strata Desa Siaga

Strata
Strata Pratama
Pratama Strata
Strata Madya
Madya Strata
Strata Utama
Utama

44indikator
indikator 44 indikator
indikator
44indikator
indikatorminimal
minimal minimal
minimal++ minimal
(indikator
(indikator11s/d
s/d4)
4) minimal ++ 44
22indikator
indikatorlain
lain indikator
indikator lain
lain

Promkes Jabar
Perencanaan – dibahas dalam Forum
1. Menentukan prioritas masalah yang akan
dipecahkan – Indikator Perilaku apa yg akan
ditingkatkan :
a. Dari indikator perilaku yg menjadi masalah, mana yg
dapat diselesaikan dg mudah?
b. Mengapa terjadi demikian?
c. Bagaimana cara mengatasinya?
d. Apa bentuk kegiatannya?
e. Berapa dana yg dibutuhkan?
f. Siapa yg akan mengerjakan?
g. Berapa lama waktu mengerjakannya?
h. Bgmana jadwal kegiatan pelaksanaannya?

Promkes Jabar
Perencanaan
2. Menentukan Tujuan
• Meningkatnya % persalinan oleh tenaga
kesehatan dari 50 % menjadi 80% di desa Pasir
Endah selama tahun 2008
3. Menentukan Kegiatan
• Membuat beberapa alternatif kegiatan,
kemudian dipilih kegiatan mana yg bisa
dilakukan dikaitkan dg ketersediaan sumber
daya. Contoh  tabel berikut

Promkes Jabar
CONTOH Kegiatan Peningkatan PHBS Rumah Tangga
di RW 2 Pasir Endah Tahun 2007 / 2008
No Masalah Kegiatan Pelaksana Biaya / Sumber
PHBS Biaya
1 Jaminan •Penyuluhan pentingnya •Tokoh agama, •Swadaya
Pemelih JPK Ketua RT/RW, masyarakat
araan guru, klp pemuda •Sumber lain ??
Kes 30 •Pengorganisasian •Klp pemuda,
% Masyarakat untuk Dana RT/RW, kader
Sehat PKK, petugas
Puskesmas
2 Persalin •Penyuluhan pentingnya •Kader Posyandu, •Swadaya
an oleh linakes Bidan masyarakat
tenaga •Penyuluhan kemitraan •Kades,Toag,Bidan •Sumber lain ??
kesehat bidan paraji •Kader dasawisma,
an 45 % •Penggalakkan tabulin, kader posyandu,
dasolin bidan
3 ASI •Penyuluhan manfaat ASI •Kader dasawisma, •Swadaya
Ekslusif ekslusif kader Posyandu, masyarakat
50 % •Cara memperbanyak petugas kes •Sumber lain ??
keluar ASI, penyimpanan
Promkes Jabar ASI
CONTOH Kegiatan Peningkatan PHBS Rumah Tangga
di RW 2 Pasir Endah Tahun 2007 / 2008

No Masalah Kegiatan Pelaksana Biaya / Sumber


PHBS Biaya

4 Air •Penyuluhan pentingnya •Ketua RT / RW, •Swadaya


Bersih air bersih, syarat2 air Toag masyarakat
65% bersih •Sumber lain ??
•Membentuk POKMAIR •Ketua RT/RW,
•Pengorganisasian masy petugas
untuk penyediaan sumber •Fasilitator desa,
air bersih petugas, dll
5 Jamban •Penyuluhan manfaat •Ketua RT/RW, •Swadaya
Sehat 70 jamban petugas masyarakat
% •Pelatihan cara membuat •Fasilitator desa, •Sumber lain ??
jamban petugas, dll
•Arisan jamban
•Pengorganisasian masy
membuat jamban umum

Promkes Jabar
Perencanaan
4. Menyusun Jadwal Kegiatan
• Dibuat jadwal kegiatan untuk jangka waktu
tertentu, misalnya 1 bulan, 3 bulan sesuai
ketersediaan sumber daya

Semua dibahas dalam Forum Masyarakat desa,


bisa saja dilaksanakan Forum Masyarakat
setingkat RW – RT.

Promkes Jabar
Jadwal Kegiatan Peningkatan PHBS Rumah Tangga
CONTOH
di RW 2 Pasir Endah Tahun 2007 / 2008

No Kegiatan Sep Okt Nop Des Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags
1 •Penyuluhan
pentingnya JPK
•Pengorganisasia
n Masyarakat
untuk Dana
Sehat
2 •Penyuluhan
pentingnya
linakes
•Penyuluhan
kemitraan bidan
paraji
•Penggalakkan
tabulin, dasolin
3 •Penyuluhan
manfaat ASI
ekslusif
•Cara
memperbanyak
keluar ASI,
penyimpanan ASI

Promkes Jabar
Jadwal Kegiatan Peningkatan PHBS Rumah Tangga
di RW 2 Pasir Endah Tahun 2007 / 2008
CONTOH

No Kegiatan Sep Okt Nop Des Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags

4 •Penyuluhan
pentingnya air
bersih, syarat2 air
bersih
•Membentuk
POKMAIR
•Pengorganisasia
n masy untuk
penyediaan
sumber air bersih
5 •Penyuluhan
manfaat jamban
•Pelatihan cara
membuat jamban
•Arisan jamban
•Pengorganisasia
n masy membuat
jamban umum

Promkes Jabar
5 Penggerakkan Pelaksanaan Peningkatan PHBS
Tatanan Rumah Tangga

• Advokasi
• Bina Suasana
• Gerakan Pemberdayaan Masyarakat :
– Penyebarluasan Informasi
– Kunjungan Rumah
– Gerakan / kegiatan masyarakat  Peran Serta
Masyarakat dalam berbagai bentuk

Promkes Jabar
UJUNG TOMBAK PROMKES (PENINGKATAN PHBS):
GERAKAN PEMBERDAYAAN
DG TRISULA (TIGA MATA TOMBAK)

PROBLEM
SOLVING
INDIVIDU
KONSELING PASIEN
(KLIEN) PHBS
TATANAN
PUSKESMAS PROBLEM RUMAH
/RUMAH SOLVING TANGGA
SAKIT KUNJUNGAN KELU- (DESA SIAGA)
DIBANTU OLEH RUMAH ARGA &
FASILITATOR, TATANAN2
TOMA, LSM, PROBLEM LAIN
KADER, DLL
SOLVING
PENGORGANI- MASY/
SASIAN MASY DASA
WISMA
Promkes Jabar
Forum Masyarakat Desa

1 2 3 4

a. Kepengu-
Penyebar-
rusan
luasan Kegiatan
Fasilitator Desa Siaga
Informasi Masyarakat
Masyarakat
Kesehatan Pelaks siklus
Desa b. Jejaring
dlm berbagai Pemecahan
Promosi
Cara / bentuk Masalah
Kesehatan

Promkes Jabar
Forum Masyarakat Desa

1 2a 2b
Kepengurusan Jejaring
Fasilitator Desa Siaga Promosi Kes
•Hasil Pertm. Toma sbg agen
Tokoh Masy yang Tkt Desa pembaharu dan
telah dilatih ttg •Motor penggerak perpanjangan
penggerakkan Forum Masy Desa tangan forum
dan pemberda- dan Keg2 Desa dalam
yaan masyarakat •Pendorong menyebarluask
di desa siaga bergulirnya siklus an informasi
(minimal 1 org) pemecahan kepada
masalah di desa masyarakat.

Promkes Jabar
Jejaring Promosi Kesehatan
Arus informasi vertikal - horisontal

Masyarakat

Guru sekolah Tokoh Masy.


Ketua Kampung
/ RW / RT
Masyarakat
Masyarakat

Forum Tokoh
Pengusaha Kes Masy Masyarakat
Desa lainnya

Masyarakat Masyarakat

Tokoh wanita /
TP PKK Tokoh pemuda
Kader2 Posyandu Tokoh agama,
/ Dasa Wisma ustadz mushola
Masyarakat
Masyarakat Umum di berbagai tatanan : Rumah Tangga, Tempat Kerja Tempat Tempat
Promkes Jabar
Umum, Sekolah, dsb.
Pemberdayaan Masyarakat dalam
rangka Peningkatan PHBS
• Kegiatan Jejaring Promosi Kesehatan :
– Promosi PHBS  penyebarluasan informasi
berbagai cara / bentuk :
• Penyuluhan kelompok / massa minimal 1 kali / bulan
oleh seluruh unsur dalam jejaring, sesuai rencana yang
telah disusun dalam Forum Masyarakat Desa
• Penyuluhan individual / konseling / kunjungan rumah
oleh kader dasa wisma – PKK – Posyandu maupun
petugas sesuai rencana , dsb.

Promkes Jabar
Penyebarluasan Informasi Kesehatan

Or-Mas di Forum Pert


Desa : Desa :
• Ormas Agama • Maj Taklim
• Ormas Pemuda • Minggon
• Ormas Usaha
Forum • Pokmair
• Rakor
Masyarakat • Majelis Taklim • Kelompenca Masya
Desa • Pokmair pir rakat
• Kelompencapir • Khotbah
Desa
Jum’at
Tokoh Masy : • Penyuluhan
• Toga
• Pensiunan Lapangan
• Pegawai • Pert Karang
• Kader Taruna
• Aparat Desa • dll
• dll

Promkes Jabar
Pemberdayaan Masyarakat dalam
rangka Peningkatan PHBS
• Gerakan Pemberdayaan Masyarakat 
intervensi masalah PHBS sesuai rencana yang
telah disusun dalam Forum Masyarakat desa :
– Gerakan PSN
– Gerakan Tidak Buang Air Besar sembarangan, dsb.

Promkes Jabar
Gerakan Pemberdayaan
Masyarakat
Penyuluhan bagi : Kegiatan / Intervensi

Individu Upaya Tkt Keluarga

Keluarga
Peningkatan Kelompok
PHBS
Rapat2 Kelompok Masyarakat

Advokasi & Bina Suasana  Dukungan kebijakan,


sarana, biaya

Promkes Jabar
Pendekatan Pembelajaran
berbagai upaya kesehatan
Masyarakat
Peran Aktif
Kelompok

Individu

Kepedulian

Kemampuan

Kemauan

Promkes Jabar Kesadaran


Langkah Konseling

Penyadaran Perubahan Pemantapan


Masalah Perilaku PHBS

Meyakinkan
Disertai •Dukungan
Dukungan : •Pembinaan
•Sumber Daya
•Bimbingan
•Reward
•Punishment

Promkes Jabar
Peran Anggota Rumah Tangga
• Menerapkan PHBS di RT sehari-hari
• Mengajak anggota RT lain ber-PHBS melalui
Kelompok Dasa Wisma
• Berpartisipasi dlm kegiatan masyarakat terkait
PHBS / kesehatan
• Menjadi kader  memberdayakan masy melalui
Forum Masy Desa :
– Penyuluhan perorangan / konseling
– Penyuluhan kelompok
– Penyuluhan massa

Promkes Jabar
Kegiatan Kader Kelompok dasa Wisma
dlm Pemberdayaan RT Sehat

• Kunjungan rumah secara


berkala, mis tiap bulan
terutama :
– RT bermasalah kes
– Keluarga tdk mampu atasi
masalah
• Kegiatan gerakan
kebersihan lingkungan, Mis.
Jumsih, PSN
• Kegiatan gerakan masy
lainnya dalam rangka desa
siaga
Mengamati jentik

Promkes Jabar
Kegiatan Kader Posyandu dlm Pemberdayaan RT Sehat

• Penyuluhan dan
penimbangan balita di
Posyandu setiap bulan
• Pencatatan dan
pemantauan status gizi
balita
• Konseling / penyuluhan
perorangan – kelompok.

Kunjungan rumah

Promkes Jabar
Kegiatan Kader PKK dlm Pemberdayaan RT Sehat

• Terlibat dalam penyusunan


rencana kesatuan gerak PKK
KB Kes
• Terlibat dalam penyusunan
rencana, pelaks dan
penilaian PHBS di RT
• Terlibat dalam pemantauan
kemajuan dengan
pencatatan, pemetaan
PHBS di Desa

Mengamati jentik

Promkes Jabar
13 PESAN DASAR
GIZI SEIMBANG
1. MAKANLAH ANEKA RAGAM
MAKANAN
2. MAKANLAH MAKANAN UNTUK
MEMENUHI KECUKUPAN ENERGI
3. MAKANLAH MAKANAN SUMBER KH
SETENGAH DARI KEBUTUHAN
ENERGI
4. BATASI KONSUMSI LEMAK DAN
MINYAK SEPEREMPAT DARI
KECUKUPAN ENERGI
Promkes Jabar
5. GUNAKAN GARAM BERYODIUM
6. MAKANLAH MAKANAN SUMBER
ZAT BESI
7. BERIKAN ASI SAJA KEPADA BAYI
SAMPAI BERUMUR 6 BULAN
8. BIASAKAN MAKAN PAGI
9. MINUMLAH AIR BERSIH, AMAN DAN
CUKUP JUMLAHNYA
10. LAKUKAN KEGIATAN FISIK DAN
OLAHRAGA SECARA TERATUR
Promkes Jabar
11. HINDARI MINUM-MINUMAN
BERALKOHOL

12. MAKANLAH MAKANAN YANG AMAN


BAGI KESEHATAN

13. BACALAH LABEL PADA MAKANAN


YANG DIKEMAS

Promkes Jabar
Pencatatan Kegiatan, Pemantauan dan Evaluasi
6 Peningkatan PHBS Rumah Tangga

• Pencatatan kegiatan :
– Pencatatan kegiatan kader dasa wisma  kunjungan
rumah dsb/.
– Pencatatan kegiatan Forum Masyarakat Desa 
pertemuan, penyebarluasan informasi oleh jejaring
promosi kesehatan, dsb.
– Pencatatan kegiatan petugas dalam peningkatan PHBS
• Pencatatan  Buku Catatan / Register di kader,
petugas
• Tidak perlu laporan rutin  petugas mengambil,
merekap bila diperlukan

Promkes Jabar
Pencatatan PHBS Rumah Tangga
No Jenis Kegiatan Sasaran Cara Pelaksana Jumlah
pelaksanaan Kegiatan
kegiatan

1 Sosialisasi PHBS

2 Pendataan /
Pemantauan PHBS
RT
3 Pemetaan
4 Perencanaan
Peningkatan PHBS RT
5 Pelatihan kader dalam
menyuluh
6 Penyuluhan :
•Kunjungan Rumah
•Penyuluhan
Kelompok Pengajian
7 Dan lain2 kegiatan …

Promkes Jabar
Pemantauan & Penilaian Keberhasilan PHBS
Tatanan Rumah Tangga
• Mengetahui seberapa jauh kegiatan yg dilakukan telah
berjalan dan memberikan hasil seperti yg diharapkan thd
PHBS di Rumah Tangga
• Pemantauan :
– Dilakukan dlm pertemuan sesuai jadwal pertemuan yg
disepakati :
• dibahas kegiatan2 yg telah dilaksanakan dikaitkan jadwal yg telah
dibuat
• Pembahasan hambatan yg muncul dan solusinya
– Kunjungan lapangan
– Melihat catatan kegiatan

Promkes Jabar
• Penilaian :
– Penilaian thd Pencapaian Rumah Tangga Sehat (Out Come)
 dilakukan dg melakukan pengkajian / pendataan ulang
dengan menggunakan formulir. Dilakukan setahun / sekali
– Bulan Juli.
– Penilaian pembinaan PHBS Rumah Tangga juga dilakukan
dengan melakukan penilaian thd indikator masukan,
proses
• melihat catatan kegiatan
• melakukan wawancara / observasi di berbagai tingkat wilayah.
– Indikator masukan, proses dan keluaran  halaman
berikut

Promkes Jabar
Indikator Keberhasilan
• Indikator masukan :
1. Adanya kebijakan penyelenggaran PHBS RT di
semua tingkat wilayah
2. Adanya dukungan kebijakan untuk indikator2
PHBS
3. Adanya pembiayaan kegiatan PHBS dari
berbagai sumber
4. Adanya kader yang dilatih PHBS RT
5. Adanya kader aktif membina PHBS RT
6. Adanya media pendukung pembinaan PHBS di
RT
Promkes Jabar
Indikator Keberhasilan Proses
1. Adanya pelatihan kader ttg PHBS RT
2. Adanya rencana kegiatan pembinaan PHBS RT
3. Adanya penyuluhan PHBS di RT
4. Adanya pencatatan awal dan perkembangan PHBS
untuk setiap RT
5. Frekuensi penyuluhan PHBS di RT
6. Adanya kegiatan inovatif pembinaan PHBS`RT

Promkes Jabar
Indikator Keberhasilan Keluaran
1. Indikator Tunggal :
Persentase untuk masing2 indikator perilaku

2. Indikator Gabungan (Komposit)


Persentase Rumah Tangga Sehat yang diukur dari
proporsi rumah tangga yang memenuhi seluruh
indikator PHBS di RT

Promkes Jabar
Wassalam

PEMERINTAH PROPINSI JAWA BARAT


DINAS KESEHATAN
2008
Promkes Jabar

Anda mungkin juga menyukai